Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

PENGARUH EKSTRAK DAUN SIRIH MERAH (Piper crocatum Ruiz & Pav.) TERHADAP GLUKOSA DARAH MENCIT (Mus musculus L.) JANTAN YANG DIINDUKSI SUKROSA Muhammad Rizki Saputra; Ramadhan Sumarmin
EKSAKTA: Berkala Ilmiah Bidang MIPA Vol. 19 No. 1 (2018): Eksakta : Berkala Ilmiah Bidang MIPA (E-ISSN : 2549-7464)
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Sciences (FMIPA), Universitas Negeri Padang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (584.961 KB) | DOI: 10.24036/eksakta/vol19-iss1/124

Abstract

Patients withdiabetes mellitus(DM) continues to grow becauseprosperityandpeople's lifestyles.Treatment of diabetesoften useinjectionsof insulinandoralantidiabeticdrugs. Thetreatmenthas no side effects. Therefore, it isnecessary to findeffective drugsusing plantsthatred betelleaf(Piper crocatumRuiz&Pav.). Red betel leafcontains flavonoidswhichare antioxidants. This study aimsto determine the effectand dose ofextractof redbetel leaf(Piper crocatumRuiz&Pav.) The mosteffectiveagainstbloodglucosein mice(Mus musculusL.) maleinducedsucrose.This study was an experimental study. The research was conducted in October 2015 in the Division of Laboratory Animal and Zoology Department of Biology, State University of Padang. The subject of research in the form of mice (Mus musculus L.) males totaled 24 tails. The design used was completely randomized design (CRD) with 6 treatments and 4 repetitions. The treatment is given as follows: treatment I: the diabetes control without any treatment given, treatment II: as a negative control (sucrose 3 g/kg bw), treatment III: sucrose+suspension of red betel leaf extract (dosage 0,7 g/kg bw), treatment IV: sucrose+suspension of red betel leaf extract (dosage 1,4 g/kg bw), treatment V: sucrose+suspension of red betel leaf extract (dosage of 2,1 g/kg bw) and treatment VI: sucrose+suspension extracts red betel leaf (dosage 2,8 g/kg bw).The results showed that the extract of red betel leaf (Piper crocatum Ruiz & Pav.) at a dose of 0,8 g/kg bw 1,4 g/kg bw 2,1 g/kg bw and 2,8 g/kg bw can lowers blood glucose in mice. However, the most appropriate dose in lowering blood glucose in mice (Mus musculus L.) at 2,8 g/kg bw in mice.
EDUKASI MENGENAI MANFAAT KONSUMSI IKAN SEBAGAI ASUPAN GIZI DALAM MENJAGA KESEHATAN TUBUH SISWA SMA N 11 KOTA PADANG Primadella Della Fegita; Muhammad Rizki Saputra
Jurnal Abdimas Saintika Vol 4, No 2 (2022): November Jurnal Abdimas Saintika
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jas.v4i2.1611

Abstract

Background: Nutrients are components in foodstuffs that break down during the digestive process in the body, including water, carbohydrates, proteins, fats, vitamins, and minerals. Fish is a second-class source of animal protein after meat, milk and eggs. Fish is a marine product that contains long-chain fatty acids: omega‐3 (DHA) that is less owned is not even possessed by land products (animal and vegetable) and omega‐6.Method: In this service activity are presentations and lectures on fish as the best and safest source of food for the health of the human body, discussions and questions and answers. Before this service activity was carried out, several stages of activity were first carried out, including preliminary observations made to find out the condition of the school and the existing problems. Furthermore, collaborating with the school is carried out to support the success of the program.Result: At the time of this socialization, the antosiasm of the students and students was very visible, this was evidenced by the number of questions that arose regarding the material being mapped. So far, they have never received fish socialization material as the best and safest food source for health clearly and completely.Keywords: Nutrition,fish,students
Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Stunting Dengan Kejadian Stunting Pada Anak Usia 4-13 Tahun Muhammad Rizki Saputra; Rifkind Malik; Betty Fitriyasti; Sri Wahyuni; Suharni Suharni
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 JANUARI 2023
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v17i1.4000

Abstract

Stunting adalah suatu kondisi dimana anak mengalami gangguan pertumbuhan yang menyebabkan tinggi badan tidak sesuai dengan usianya. Kondisi ini akibat dari masalah gizi kronis yaitu kekurangan asupan gizi dalam waktu yang lama. Untuk mengatasi msalah stunting sangat berhubungan dengan kesadaran keluarga tentang gizi. Pengetahuan ibu mempengaruhi konsumsi pangan seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu tentang stunting dengan kejadian stunting pada anak usia 4-13 tahun di Puskesmas Gunung Kota Padang Panjang. Penelitian ini menggunakan rancangan cross sectional. Sampel yang digunakan adalah ibu dan anak usia 4-13 tahun yang mengunjungi Puskesmas Gunung Padang Panjang sebanyak 30 sampel. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara Accidental Sampling. Hasil penelitian ini yaitu pengetahuan ibu terbanyak tentang stunting pada anak usia 4-13 tahun di Puskesmas Gunung Kota Padang Panjang tergolong baik. Frekuensi kejadian stunting pada anak usia 4-13 tahun terbanyak di Puskesmas Gunung Kota Padang Panjang yaitu tidak stunting. Tidak ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan ibu tentang stunting dengan kejadian stunting pada anak usia 4-13 tahun di Puskesmas Gunung Kota Padang Panjang (p=0,301). Kesimpulan penelitian ini yaitu tidak ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan ibu tentang stunting dengan kejadian stunting pada anak usia 4-13 tahun di Puskesmas Gunung Kota Padang Panjang. Kata Kunci: Stunting, pengetahuan ibu, gizi, anak, Padang Panjang.
PENYULUHAN PENGELOLAAN GIZI PADA SAAT KEHAMILAN UNTUK MENCEGAH STUNTING PADA ANAK DI PUSKESMAS SIJUNJUNG Siska Ferilda; Elsa Marsellin; Muhammad Rizki Saputra; Betty Fitriyasti; Sri Wahyuni; Fidiariani Sjaaf
Aptekmas Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol 6 No 1 (2023): APTEKMAS Volume 6 Nomor 1 2023
Publisher : Politeknik Negeri Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36257/apts.v6i1.6551

Abstract

Stunting or chronic malnutrition is another form of growth failure and chronic malnutrition. This situation has been going on for a long time, not like acute malnutrition. Stunting can also occur before birth and is caused by very inadequate nutritional intake during pregnancy, very poor parenting patterns, low quality of food in line with the frequency of infections so that it can inhibit growth. The service was carried out using the lecture method in which groups of pregnant women at the Lubuk Tarok Health Center were given counseling on nutrition management during pregnancy to prevent stunting in children and then discussions were held. Before and after counseling, questionnaires were distributed to assess the level of success of the counseling carried out
Analisis Kualitas Website Dan Hedonis Terhadap Niat Menonton Masyarakat Di Youtube Muhammad Rizki Saputra; Setiawan Assegaff; rohaini, Eni
Jurnal Informatika Dan Rekayasa Komputer(JAKAKOM) Vol 4 No 2 (2024): JAKAKOM Vol 4 No 2 September 2024
Publisher : LPPM Universitas Dinamika Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

− Dengan banyaknya video yang di upload baru - baru ini di YouTube serta fasilitas yang diberikan dan pengaruhnya terhadap penonton, sehingga dalam penelitian ini akan mengetahui dan menganalisis permasalahan tentang pengaruh dari Kualitas Website dan Hedonis terhadap Niat Menonton Masyarakat di YouTube, apakah kualitas website dan hedonis akan mempengaruhi niat menonton. Metode penelitian yang digunakan adalah Webqual. Dari hasil uji F, maka faktor kualitas website dan Hedonis secara simultan memberikan dampak yang signifikan terhadap Niat Menonton Masyarakat di YouTube, hal itu bedasarkan fakta bahwa nilai uji F memiliki nilai sig. 0.00 < 0.05. Dari hasil uji R Square, berdasarkan Output yang di dapat diketahui nilai R square sebesar 0,579, hal ini mengandung arti bahwa pengaruh variabel X1 (Kualitas Website) dan X2 (Hedonis) secara simultan terhadap variabel Y (Niat Menonton) adalah sebesar 57,9% atau dibulatkan menjadi 58%.
Penyuluhan Edukasi Pola Makan Bergizi Pada Masyarakat Untuk Pencegahan Dini Stunting Rahmaddian, Tosi; Irwadi Irwadi; Muhammad Rizki Saputra; Nurmaines Adhyka; Novia Zulfa Hanum; Intan Kamala Aisyiah
JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT AKADEMISI Vol. 3 No. 1 (2025): Januari
Publisher : CV. ALIM'SPUBLISHING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59024/jpma.v3i1.1050

Abstract

Stunting is a chronic nutrition issue characterized by height below the standard for a child’s age. According to the 2018 Basic Health Research (Riskesdas), the prevalence of stunting in Indonesia reached 30.8%, significantly higher than the government’s target of below 20% by 2024. One of the primary causes of stunting is inadequate nutrition, particularly during the first 1,000 days of life, which can impede growth and development, resulting in long-term health and cognitive issues. To address this, comprehensive prevention efforts are essential, including community education on nutritious eating. This Community Service initiative targets community leaders and the public, especially mothers and expectant mothers in the Nagari Sago Salido area. The methods employed include distributing questionnaires, presenting educational materials, facilitating discussions, conducting anthropometric screenings for toddlers, and providing nutritious food for participants. The aim is to enhance community understanding of the importance of nutritious diets and their impact on child growth, while encouraging healthier eating habits within families. This initiative seeks to foster sustainable changes in dietary practices and contribute to the reduction of stunting rates in the region.
PENYULUHAN EDUKASI POLA MAKAN BERGIZI PADA MASYARAKAT UNTUK PENCEGAHAN DINI STUNTING Rahmaddian, Tosi; Irwadi; Muhammad Rizki Saputra; Nurmaines Adhyka; Novia Zulfa Hanum; Intan Kamala Aisyiah
Edukasi Masyarakat Sehat Sejahtera (EMaSS) : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 7 No. 1 (2025): Januari
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37160/emass.v7i1.661

Abstract

Stunting merupakan masalah gizi kronis yang ditandai dengan tinggi badan di bawah standar untuk usia anak. Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018, prevalensi stunting di Indonesia mencapai 30,8%, yang jauh dari target pemerintah yaitu di bawah 20% pada tahun 2024. Salah satu faktor utama penyebab stunting adalah pola makan yang tidak memadai, terutama selama 1.000 hari pertama kehidupan, yang dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan anak serta menyebabkan masalah kesehatan dan kecerdasan jangka panjang. Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan upaya pencegahan yang komprehensif, termasuk edukasi masyarakat mengenai pola makan bergizi. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada kader dan masyarakat, khususnya ibu dan calon ibu di Nagari Sago Salido. Metode yang digunakan meliputi distribusi kuesioner, pemaparan materi, diskusi, pemeriksaan antropometri untuk balita, serta penyediaan makanan bergizi bagi seluruh peserta. Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini adalah peningkatan pemahaman masyarakat tentang pentingnya pola makan bergizi dan dampaknya terhadap pertumbuhan anak, serta mendorong penerapan kebiasaan makan yang lebih sehat dalam keluarga. Inisiatif ini diharapkan dapat berkontribusi terhadap pengurangan angka stunting di daerah tersebut.
Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a Match terhadap Kemampuan Penalaran Matematis pada Materi Teorema Pythagoras Siswa Kelas VIII SMP Negeri 4 Narmada Tahun Ajaran 2024/2025 Muhammad Rizki Saputra; Nurul Hikmah; Ratna Yulis Tyaningsih; Laila Hayati
Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal) Vol. 6 No. 2 (2025): May
Publisher : Mataram University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/goescienceed.v6i2.1002

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe make a match terhadap kemampuan penalaran matematis siswa pada materi teorema pythagoras kelas VIII SMP Negeri 4 Narmada tahun ajaran 2024/2025. Penelitian pendekatan kuantitatif ini menerapkan jenis penelitian eksperimen semu dengan desain statis dengan dua kelompok. Teknik pengambilan sampel menggunakan sampling berkelompok (cluster sampling) dimana kelas VIII A sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII C sebagai kelas kontrol. Instrumen dalam penelitian ini adalah modul ajar, lembar observasi dan tes kemampuan penalaran matematis siswa yang telah dinyatakan valid. Pada teknik analisa data, sebelum dilakukan uji t data hasil posttest terlabih dahulu dilakukan uji normalitas dan uji homogenitas. Dari hasil penelitian dengan pengambilan data menggunakan tes kemampuan penalaran matematis diperoleh data bahwa terdapat perbedaan signifikan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Dilihat dari hasil analisa data dengan uji t menunjukkan t_hitung>t_tabel. Hasil uji effect size diperoleh 0,67 berada dalam kategori sedang. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe make a match terhadap kemampuan penalaran matematis siswa pada materi teorema pythagoras di kelas VIII SMPN 4 Narmada tahun ajaran 2024/2025 pada kategori sedang.
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN, SIKAP, TINDAKAN IBU TERHADAP INFEKSI CACING SOIL TRANSMITTED HELMINTH PADA SISWA SD NEGERI 23 PASIR SEBELAH TAHUN 2023 Rahma Triyana; Utari Felia Anggaraini; Nurwiyeni, Nurwiyeni; Ruhsyahadati, Ruhsyahadati; Nana Liana; Prima Adelin; Melya Susanti; Rifkind Malik; Roland Helmizar; Muhammad Rizki Saputra; Alif Dhuha
Nusantara Hasana Journal Vol. 4 No. 12 (2025): Nusantara Hasana Journal, May 2025
Publisher : Yayasan Nusantara Hasana Berdikari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59003/nhj.v4i12.1423

Abstract

Soil Transmitted Helminth (STH) infections remain a major public health issue in Indonesia, particularly among elementary school children. Behavioral and socioeconomic factors, including mothers' knowledge, attitudes, and practices, are suspected to influence the incidence of these infections. This study aimed to determine the relationship between mothers’ level of knowledge, attitudes, and practices and the incidence of STH infections among students of SD Negeri 23 Pasir Sebelah, Koto Tangah, Padang, in 2023. An analytic observational study with a cross-sectional design was conducted involving 87 first to third-grade students and their mothers, selected through total sampling. Data were analyzed using the Chi-square test. The results showed that 6.9% of the children were infected with STH. Most mothers demonstrated good levels of knowledge, attitudes, and practices. There were significant associations between mothers’ knowledge (p=0.028), attitudes (p=0.000), and practices (p=0.000) and the incidence of STH infections. In conclusion, mothers’ knowledge, attitudes, and practices were significantly associated with STH infections among elementary school children, highlighting the importance of family health education in preventing parasitic infections.
HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN DERAJAT KEPARAHAN PNEUMONIA PADA BALITA Suharni, Suharni; Resdamia Aprilia; Efriza, Efriza; Rendri Bayu Hansah; Muhammad Rizki Saputra; Letvi Mona; Yanti Fitri Yasa
Nusantara Hasana Journal Vol. 4 No. 12 (2025): Nusantara Hasana Journal, May 2025
Publisher : Yayasan Nusantara Hasana Berdikari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59003/nhj.v4i12.1445

Abstract

Pneumonia is a lower respiratory tract infection and a leading cause of death in children. It ranks as the primary cause of child mortality, accounting for 15% of all deaths in children under five, with 740,180 deaths reported in 2019. West Sumatra is the province with the second-highest number of pneumonia cases among children under five on Sumatra Island. This study aims to analyze the frequency distribution and characteristics of pneumonia cases in children under five and examine the relationship between nutritional status and the severity of pneumonia in children under five at RSUP Dr. M. Djamil Padang in 2022–2023. This observational analytic study employed a cross-sectional approach, utilizing secondary data from the medical records of pediatric pneumonia patients. Data collection was conducted in October 2024. The population consisted of all children under five diagnosed with pneumonia at RSUP Dr. M. Djamil Padang from 2022 to 2023. A total sampling technique was used, resulting in 52 respondents. Data analysis included univariate and bivariate methods, with the Chi-square test employed to determine statistical significance. The study found that most pneumonia cases occurred in children aged 1–11 months (66,0%) and were more common in males (57.7%). The majority of children had good nutritional status (64,0%), and (58,0%) experienced mild pneumonia. Bivariate analysis revealed a significant relationship between nutritional status and pneumonia severity (p = 0.033). This study concludes that nutritional status is significantly associated with the severity of pneumonia in children under five at RSUP Dr. M. Djamil Padang during 2022– 2023.