Pengobatan farmakologi pada lansia hipertensi sering menimbulkan efek samping serta muncul gangguan interaksi obat sehingga disarankan pengobatan hipertensi secara kombinasi farmakologis dan nonfarmakologis seperti mengkonsumsi bahan alami berupa kopi mengkudu. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis pengaruh konsumsi kopi mengkudu (Morinda citrifolia L) terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di Posyandu Lansia Desa Karangsambigalih Kabupaten Lamongan. Rancangan penelitian yang dipakai yakni pra-eksperimen dengan one group pretest and posttest with control. Populasi merupakan lansia di Posyandu Karangsambigalih, sampel penelitian 24 responden yang terbagi menjadi 12 responden pada kelompok perlakuan dan 12 responden pada kelompok kontrol. Instrumen yang digunakan yaitu alat tensimeter. Prosedur yang dipergunakan ialah purposive sampling dengan uji independent t-test. Uji statistik Independet T-Test data posttest kelompok perlakuan didapatkan nilai p=0,034 atau p< α 0,05 yang berarti terdapat perbedaan signifikan pada kelompok yang mengkonsumsi kopi mengkudu. Pada kelompok control nilai p=0,067 > α, artinya tidak terdapat penurunan tekanan darah pada kelompok control. Mengkudu memiliki sejuta manfaat untuk kesehatan namun belum dimanfaatkan secara maksimal, sehingga peneliti mengembangkan mengkudu ke dalam bentuk kopi untuk menarik minat masyarakat dan untuk mengoptimalkan dampak yang bermanfaat melalui pengobatan non-farmakologis untuk lansia hipertensi.