Articles
ANALISIS KEMAMPUAN LITERASI SAINS IPA PADA SISWA SMP DALAM MEMECAHKAN SOAL IPA
Zahro, Fatimatuz;
Fauziah, An Nuril Maulida
PENSA E-JURNAL: PENDIDIKAN SAINS Vol. 13 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/pensa.v13i1.58326
This study aims to analyze the ability of science literacy in junior high school students in solving science problems. The research method used in this study is qualitative descriptive. This research was carried out at SMP Negeri 16 Surabaya in the odd semester of the 2023/2024 academic year. The subjects in this study were grade IX students of SMP Negeri 16 Surabaya totaling 21 students. The population in this placement was all grade IX students of SMP Negeri 16 Surabaya who were then sampled using the Random Sampling technique. The results of this study showed that the ability of science literacy in junior high school students in solving science problems was low with the highest percentage of 57.1% on indicators explaining phenomena scientifically while the lowest percentage was 33.3% on indicators of evaluating and designing scientific investigations. The conclusion in this study is that the ability of science literacy in junior high school students in solving science problems is included in the low category. The low ability of science literacy is caused because students are less accustomed to involving science literacy skills in a learning where it is influenced by various factors
MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP MAHASISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING
Nurita, Tutut;
Fauziah, An Nuril Maulida;
Astriani, Dyah;
Erman;
Susiyawati, Enny
Proceeding Seminar Nasional IPA 2022
Publisher : LPPM UNNES
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Kegiatan pembelajaran dengan menggunakan inkuiri memfasilitasi mahasiswa aktif dalam menganalisis dan menemukan informasi secara teratur seperti pada inkuiri terbimbing. Hal ini dapat membantu mahasiswa dalam menguasai konsep-konsep yang berguna dalam memecahkan suatu masalah, terutama pada indikator analisis dan evaluasi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan metode pretest dan posttest sebanyak 40 mahasiswa. Hasil penelitian dianalisis menggunakan rubrik Bartels dan metode Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan jumlah mahasiswa yang menguasai konsep analisis dan evaluasi sehingga inkuiri terbimbing efektif membantu mahasiswa menguasai konsep termodinamika.
IMPLEMENTASI MODEL POGIL DALAM PEMBELAJARAN SAINS UNTUK MENINGKATKAN LITERASI SAINS SISWA SMP
Zahro, Fatimatuz;
Fauziah, An Nuril Maulida
BIOCHEPHY: Journal of Science Education Vol. 4 No. 1 (2024)
Publisher : MO.RI Publishing
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52562/biochephy.v4i1.1053
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan kemampuan literasi sains peserta didik salah satu SMP Negeri di Surabaya setelah diterapkannya model pembelajaran Process Oriented Guided Inquiry Learning (POGIL) pada materi pemanasan global. Jenis penlitian ini menggunakan pre-experimental design dengan rancangan One-Group Pretest-Posttest. Subjek penelitian ini adalah kelas VII-H SMP sebanyak 31 peserta didik. Instrumen yang digunakan yaitu tes kemampuan literasi sains peserta didik. Analisis data terdiri dari analisis ketuntasan peserta didik pada pretest dan posttest dan analisis peningkatan kemampuan literasi sains pesreta didik melalui uji N-Gain. Hasil peneltiian ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam semua aspek literasi sains setelah intervensi POGIL. Skor N-Gain paling tinggi pada indikator menjelaskan fenomena secara ilmiah dengan skor diperoleh sebesar 0,89.
MEMAHAMI PROSES FASE BULAN SETENGAH (FIRST QUARTER) DAN PENGARUH INTENSITASNYA PADA MALAM HARI
Fauziah, An Nuril Maulida;
Agustin, Beta Puji Tria;
Imamy, Halwa Shofa;
Fachrina, Ika
BIOCHEPHY: Journal of Science Education Vol. 4 No. 1 (2024)
Publisher : MO.RI Publishing
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52562/biochephy.v4i1.1075
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh fase bulan separuh, yaitu kuartal pertama dan kuartal ketiga, terhadap intensitas cahaya malam dan implikasinya terhadap aktivitas manusia dan satwa liar. Fase bulan separuh terjadi ketika setengah dari permukaan bulan yang menghadap bumi diterangi oleh matahari, menghasilkan intensitas cahaya yang sedang di malam hari. Penelitian ini menggunakan metode observasi langsung untuk mengevaluasi perubahan tingkat pencahayaan selama fase bulan separuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas cahaya selama fase bulan separuh mencapai nilai sedang, cukup untuk memberikan penerangan alami yang signifikan tanpa mencapai kecerahan maksimum seperti pada fase bulan purnama. Aktivitas manusia, seperti penggunaan ruang terbuka dan kegiatan malam hari, menunjukkan peningkatan moderat selama fase bulan separuh dibandingkan dengan fase bulan baru.
POTENSI TURUNNYA KUALITAS AIR TAMBAK AKIBAT LIMBAH BUANGAN LUMPUR LAPINDO DI SUNGAI PORONG
Utami, Annisa Amalia Putri;
Akbar, Ali;
Adabiyah, Shoffyatul Ula;
Fauziah, An Nuril Maulida
BIOCHEPHY: Journal of Science Education Vol. 4 No. 1 (2024)
Publisher : MO.RI Publishing
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52562/biochephy.v4i1.1081
Di Jawa Timur, sungai merupakan suatu fenomena alam yang mudah untuk dijumpai. Salah satu sungai yang terkenal yaitu Sungai Porong yang berada diantara perbatasan Kabupaten Sidoarjo dengan Kabupaten Pasuruan. Sungai Porong merupakan salah satu sungai aktif yang tercemar oleh limbah lumpur Lapindo sejak tahun 2006 silam. Sungai Porong diduga mengandung logam berat yang berasal dari kandungan lumpur Lapindo. Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk untuk mengetahui dampak zat kimia sungai porong terhadap pH dan salinitas pada air tambak. Selain itu juga untuk mengetahui jumlah hasil ikan, ekosistem sekitar tambak, serta solusi alternatif pada tambak supaya tetap dapat berproduksi. Metode yang digunakan pada praktikum ini adalah metode deskriptif, dengan cara menggambarkan keadaan subjek atau objek pada masa sekarang atau yang sedang berlangsung. Pada penelitian ini, didapatkan hasil bahwa pH dari enam sampel air tambak di Kecamatan Jabon adalah 8. Kemudian didapatkan salinitas pada tambak alami sebesar 4 ppt, sedangkan pada tambak intensif sebesar 18 ppt. Selanjutnya ditemukan komponen biotik dan abiotik penyusun ekosistem tambak, dengan total hasil ikan dan udang sebesar 1.200.000 ekor.
PERBANDINGAN PENGAMATAN RASI BINTANG DAN KARAKTERISTIKNYA SEBAGAI PENENTU ARAH MENGGUNAKAN APLIKASI SKYVIEW
Fauziah, An Nuril Maulida;
Efendi, Putri Eliya;
Aprilia, Gita Bella;
Adji, Firda Meisyah Purnama
BIOCHEPHY: Journal of Science Education Vol. 4 No. 1 (2024)
Publisher : MO.RI Publishing
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.52562/biochephy.v4i1.1097
Pokok kajian ini adalah teori bintang sebagai penentuan arah utama. Jenispengamatan ini tergolong pengamatan kepustakaan dimana penulis menganalisis data secara mendalam. Informasi yang dianggap penting bagi objek pengamatan ini ditulis dalam pembahasan. Penulis menggunakan metode pengumpulan data yaitu teknik dokumenter untuk mencari informasi. Hasil pengamatan ini menunjukkan bahwa rasi bintang yang dapat digunakan untuk menentukan titik mata angin adalah Ursa Major di utara, Crux di selatan, Orion di barat, dan Scorpius di tenggara. Menurut ilmu Falakiyah, rasi Ursa Major dan Orion dapat digunakan untuk menentukan arah kiblat. Apabila menggunakan konstelasi sebagai metode untuk menentukan arah mata angin, maka perlu dipelajari lebih detail keakuratan arah mata angin dengan menggunakan konstelasi.
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI PENCEMARAN LINGKUNGAN
Mf, Leonny Cahyaningsari;
Fauziah, An Nuril Maulida
Eksakta : Jurnal Penelitian dan Pembelajaran MIPA Vol 9, No 2 (2024): Eksakta : Jurnal Penelitian dan Pembelajaran MIPA
Publisher : Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, UM-Tapsel
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31604/eksakta.v9i2.280-286
Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mendeskripsikan peningkatan keterampilan berpikir kritis siswa SMP setelah diterapkan model pembelajaran inkuiri terbimbing pada materi pencemaran lingkungan. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 8 Surabaya pada kelas VII-D dengan jumlah siswa 31 anak dengan jumlah laki-laki 21 siswa dan jumlah perempuan 10 siswa. Waktu penelitian dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2023/2024. Penelitian ini menggunakan rancangan One-Group Pretest-Posttest Design dengan pra-eksperimen sebagai desain penelitian, sedangkan jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Teknik Pengumpulan data menggunakan metode tes untuk mengukur keterampilan berpikir kritis siswa . Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan uji N-Gain untuk mengetahui adanya peningkatan. Hasil penelitian ini mendeskripsikan bahwa penerapan model inkuiri terbimbing untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa memperoleh nilai rata-rata pretes sebesar 50 sedangkan nilai rata-rata postes sebesar 86. Kemudian hasil uji N-Gain yang diperoleh sebesar 0,70 dengan kriteria tinggi. Dapat disimpulkan bahwa adanya peningkatan yang signifikan antara hasil tes awal dengan hasil tes akhir.
STEAM-Project Based Learning (PjBL): Efforts to Train Critical Thinking Skills for Prospective Science Teacher
Astriani, Dyah;
Martini;
Rosdiana, Laily;
Fauziah, An Nuril Maulida;
Purnomo, Aris Rudi
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 9 No 10 (2023): October
Publisher : Postgraduate, University of Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29303/jppipa.v9i10.3823
The implementation of STEAM-PjBL integration trains students to work together to build their own knowledge, construct ideas, critical thinking in analyzing problems, then try to solve them through a project. The purpose of this study was to determine the effectiveness of STEAM-PjBL integration to train the critical thinking skills of prospective science teachers through entrepreneurship courses. This research is a descriptive study with a one short case study design. The research subjects were students of Science Education Class of 2021. The instruments used were tests of critical thinking skills and questionnaires on student responses to learning. Test result were analyzed using N-gain and paired t test, the response questionnaire was analyzed descriptively. The results showed an increase in students' critical thinking skills test scores, and positive responses with an average of >83.6%. Based on this, it can be concluded that STEAM-PjBL integration is effective in improving students' critical thinking skills.
The Contribution of the Inquiry Learning Model to Student Scientific Argumentation Skills on Fluid
Nurita, Tutut;
Fauziah, An Nuril Maulida;
Mahdiannur, Muhamad Arif;
Susiyawati, Enny
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 9 No 9 (2023): September
Publisher : Postgraduate, University of Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29303/jppipa.v9i9.4012
The inquiry learning model is a model that facilitates the construction of students' scientific knowledge which can also improve students' argumentation skills. According to several research results, inquiry-based learning has proven to be effective in improving scientific argumentation skills because in the learning process students are directed in investigative activities to find scientific evidence as a basis for scientific argumentation. By considering the student learning process, the aim of this research is to describe whether the use of three types of inquiry learning models can teach fluid material and influence the student learning process, one of which is students' argumentation abilities. This research method uses mixed method triangulation. The instruments used were interview questionnaires and argumentation tests. The data obtained was then analyzed using simple statistical tests and N-gain scores. Interview data was analyzed to find out clarification of students' answers. The research results of the inquiry learning model were successful in developing argumentation skills, namely the n-gain score resulted in the use of the structured inquiry learning model gaining 0.88, the guided inquiry learning model 0.84 and the open inquiry learning model 0.74.
Increasing Pre-service Science Teacher Creativity Through STEM Problem-Solving
Nurita, Tutut;
Yuliati, Lia;
Mahdiannur, Muhamad Arif;
Ilhami, Fasih Bintang;
Fauziah, An Nuril Maulida;
Hendratmoko, Ahmad Fauzi;
Puspitarini, Sapti
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 10 No 1 (2024): January
Publisher : Postgraduate, University of Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29303/jppipa.v10i1.6335
Creativity is one of the skills that must be possessed in the 21st century, especially by pre-service science teachers. However, in fact, the quality of pre-service science teacher creativity still needs to be improved. Therefore, this research aims to increase the creativity of pre-service science teachers through STEM Problem-Solving. This research uses a one group pretest posttest design. The sample in this study was 53 pre-service science teachers in the science education department at Universitas Negeri Surabaya. Increasing the quality of pre-service science teacher creativity is measured based on pretest and posttest scores. The pretest and posttest scores were then analyzed using N-Change. Apart from that, it was also analyzed statistically using paired t-test. This is used to ensure that STEM Problem-Solving really has an effect on increasing the creativity of pre-service science teachers. The research results show that STEM Problem-Solving is proven to significantly increase the creativity of pre-service science teachers. The category of increasing pre-service science teacher creativity is in the medium category. The majority of pre-service science teachers' final creative quality is in the creative category.