Articles
ANALISIS RASIO PROFITABILITAS DALAM MENILAI KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA PT. MAKASSAR INTI MOTOR
Asri Jaya;
Nurlina Nurlina;
A. Tenri Syahriani
SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis Vol 16, No 3 (2020): SEGMEN Jurnal Manajemen dan Bisnis
Publisher : FE Program Studi Manajemen
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (373.26 KB)
|
DOI: 10.37729/sjmb.v16i3.6509
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kinerja keuangan perusahaan pada PT. Makassar Inti Motor melalui pendekatan analisis rasio profitabilitas. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskrtiptif. Data yang diolah adalah laporan keuangan perusahaan PT. Makassar Inti Motor periode 2013-2017. Sumber data penelitian ini adalah data sekunder yaitu data yang diperoleh secara langsung dari sumbernya. Data sekunder penelitian ini diperoleh dari bagian Administrasi dan Keuangan di PT. Makassar Inti Motor. Teknik pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi. Teknik analisis data penelitian ini adalah dengan menggunakan analisis deskriptif. Analasis deskriptif merupakan teknik analisis data yang dilakukan dengan cara mengumpulkan data, mengklasifikasi data, menjelaskan dan menganalisa sehingga memberikan informasi dan gambaran sesuai dengan masalah yang dihadapi atau diteliti. Dalam hal ini peneliti melakukan perhitungan rasio profitabilitas untuk mengukur kinerja keuangan perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada rasio margin laba kotor (Gross Profit Margin). Dimana semakin tinggi rasio margin laba kotor maka rasio profitabilitasnya semakin baik dan perusahaan dalam kondisi sehat. Dilihat dari rasio margin laba bersih, perusahaan dalam kondisi yang baik dan sehat. Dimana semakin besar rasio margin laba bersih menunjukkan perusahaan menetapkan harga produknya dengan benar dan berhasil mengendakikan biaya dengan baik. Dilihat rasio margin laba Operasi (Operating Profit Margin ) yang setiap tahunnya mengalami peningkatan artinya perusahaan mampu meningkatkan penjualan bersih dan meminimalkan atau menekan laba operasi. Dilihat dari Rasio Pengembalian Asset (Return On Asset Ratio) dengan rata-rata persentase ROE sebesar 9%, maka perusahaan memiliki kinerja yang baik. Tapi karena mengalami penurunan maka perusahaan harus lebih efektif lagi dalam menghasilkan laba. Dilihat dari Rasio Pengembalian Ekuitas (Return On Ekuitas Ratio).Kata kunci : laporan keuangan, rasio profitabilitas, Kinerja Keuangan
PEMETAAN POTENSI DESA MELALUI BUSINESS MODEL CANVAS UNTUK PENGELOLAAN BUMDES
A. Ifayani Haanurat;
Asri Jaya;
Nurlina Nurlina
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 6, No 2 (2022): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1780.517 KB)
|
DOI: 10.31764/jmm.v6i2.7455
Abstrak: Permasalahan mitra pada pengabdian ini, yaitu pengurus Badan Usaha Milik Desa (BUMdes) di Kecamatan Toili Kabupaten Banggai belum memiliki konsep pemetaan bisnis dalam menentukan potensi bisnisnya, tujuan program pengabdian ini memberikan pelatihan dan pendampingan pemetaan potensi bisnis dengan menggunakan konsep Business Model Canvas (BMC). Metode yang digunakan berupa workshop dengan memberikan pelatihan dan pendampingan penyusunan BMC untuk menentukan pemetaan potensi bisnis dengan menentukan karakteristik dan value bisnisnya. Mitra pengabdian yaitu kepala desa dan pengurus BUMDes, dengan jumlah peserta sebanyak 14 orang yang merupakan wakil dari 8 desa. Hasil analisis evaluasi peserta menunjukkan 66% peserta mampu menggambarkan potensi desanya masing-masing; keaktifan dalam mengikuti pemaparan materi 94% dan 78% peserta dapat membuat konsep dan memetakan potensi bisnisnya melalui tehnik BMC; 75% peserta telah memahami penggunaan laporan keuangan dalam pengelolaan BUMDes. Artinya, program pelatihan ini dapat memberikan pemahaman yang mendalam dan berarti bagi peserta dalam menggambarkan potensi peluang bisnis, yang terlihat dari adanya prosentase kenaikan dari 8% menjadi 65,6%.Abstract: The obstacles of partners in this service, namely the management of Village Owned Enterprises (Bumdes) in Toili District of Banggai Regency did not have the concept of business mapping in determining its business potential, the purpose of this program provides training and mentoring mapping business potential using the concept of Business Model Canvas (BMC). The method used in the form of workshops by providing training and mentoring on the preparation of BMC to determine the mapping of business potential by determining the characteristics and values of its business. The partners were the village head and BUMDes manager, with14 participants as the representatives of 8 villages. The results of the evaluation analysis of participants showed that 66% of participants were able to describe the potential of their respective villages; the liveliness in following the exposure of material 94% and 78% of participants were able to conceptualize and map its business potential through BMC techniques; 75% of participants understood the use of financial statements in the management of BUMDes. That is, this training program could provide a deep and meaningful understanding for participants in describing the potential of business opportunities, as seen from the increase in initial and posttest-pretest percentage, from 8% to 65,6%
Application of Problem Based Learning Model to Enhance Students’ Physics Learning Outcomes at Class XI MIPA 3 SMA Negeri 8 Gowa
Asdar Asdar;
Nurlina Nurlina;
Yusri Handayani
Jurnal Pendidikan Fisika Vol 8, No 3 (2020): PENDIDIKAN FISIKA
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26618/jpf.v8i3.3938
This research is a Pre-Experimental study using the One-Group Pretest-Posttest Design which aims to find out: (1) the magnitude of physics learning outcomes of XI MIPA SMA N 8 Gowa students before and after applying the problem based learning model (2) differences in physics learning outcomes of students class XI MIPA SMA N 8 Gowa before and after the problem based learning model is applied. The population in this study were students of class XI MIPA of SMA N 8 Gowa, amounting to 136 students divided into 4 classes, the study sample was taken randomly with a simple random sampling technique of 1 class, namely XI MIPA. The research instrument used was a physics learning achievement test instrument in the form of multiple choice of 27 numbers that met valid criteria.The data analysis technique used in this study is to use descriptive tests that are useful to test average scores, standard deviation and inferential test that are useful for testing normality and hypothesis testing. From the results of the study it can be concluded that: (1) The physics learning outcomes of students before applying the problem based learning model to students of class XI MIPA SMA Negeri 8 Gowa in the 2019/2020 school year the average score obtained was 12,82; (2) the physics learning outcomes of students after applying the problem based learning model to students of class XI MIPA SMA Negeri 8 Gowa in the 2019/2020 school year the average score obtained was 17,15; (3) There are differences in students' physics learning outcomes before and after the problem based learning model is applied to the students of Class XI MIPA in SMA Negeri 8 Gowa in the academic year 2019/2020. So it can be concluded that the problem based learning model can be applied toimprove student learning outcomes.
Model Pembelajaran Discovery Terbimbing: Apakah dapat Meningkatkan Hasil Belajar Kogitif Fisika Peserta Didik
Ekawati Ekawati;
Nurlina Nurlina;
Dewi Hikmah Marisda
Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP) Vol 4 No 2 (2020): Jurnal Ilmu Fisika dan Pembelajarannya (JIFP)
Publisher : Program Studi Pendidikan Fisika, UIN Raden Fatah Palembang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (815.942 KB)
|
DOI: 10.19109/jifp.v4i2.5194
The low learning outcomes of students in the main problem in this study. This research is a pre-experimental research with reference to the One Group Pretest-Posttest Design research design. This study aims to determine whether there is an increase in the cognitive physics learning outcomes of class X MIPA students at SMA Negeri 9 Enrekang after being taught by guided discovery learning model. This research lasted for six weeks with a total sample of 28 students of class X MIPA 2 SMA Negeri 9 Enrekang. The research instrument used was a multiple choice test of physics learning outcomes with cognitive aspects including levels of remembering (C1), understanding (C2), applying (C3), and analyzing (C4). Prior to use, this research instrument has been declared valid and reliable by experts. From the research results, it can be concluded that there is an increase in physics learning outcomes in the cognitive domain of class X MIPA 2 SMA Negeri 9 Enrekang on motion material after being taught by the Guided Discovery learning model, with a gain index of 0.55, in the medium category.
Kebijakan Hutang Terhadap Nilai Perusahaan Sektor Consumer Goods Yang Terdaftar Di Index LQ45
Humaida Tuzzahra;
Asri Jaya;
Nurlina Nurlina
EKONOMI KEUANGAN DAN BISNIS Vol 7, No 1 (2022): Ekombis Sains: Jurnal Ekonomi, Keuangan, dan Bisnis
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (272.818 KB)
|
DOI: 10.24967/ekombis.v7i1.1547
Abstrak. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh kebijakan utang terhadap nilai perusahaan pada sektor consumer goods yang terdaftar di indeks LQ45 periode 2015 sampai 2020. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan pada sector consumer goods yang terdaftar di indeks LQ45 dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia(BEI). Metode pemilihan sampel menggunakan purposive sampling. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan tahunan perusahaan. Berdasarkan hasil uji hipotesis dengan menggunakan analisis regresi menunjukkan bahwa kebijakan utang memperoleh nilai t hitung sebesar 10,244 dengan tingkat sig sebesar 0,000. Sementara nilai t tabel sebesar 2,501 dengan tingkat probabilitas 0,05. Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa kebijakan utang berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan. Artinya peningkatan penggunaan utang dalam perusahaan akan meningkatkan nilai perusahaan.
PENGARUH DZIKIR TERHADAP MENTAL EMOSIONAL BALITA
Nurbiah Eka Susanty;
Nurlina Nurlina
Voice of Midwifery Vol 12 No 2 (2022): Voice of Midwifery
Publisher : Lembaga Penerbit dan Publikasi Ilmiah (LPPI) Universitas Muhammadiyah Palopo
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.35906/vom.v12i2.182
Growth and development in the preschool period is a strong foundation, which is very influential for further development. Healthy and good development will take place, if the social environment (school) facilities and children's potential can run well, one method that can be applied is the routine of dzikir. Purpose: To determine the effect of dzikir on emotional mentality in toddlers aged 3-5 years at Aisyiyah Barumbung Kindergarten. Methods: Quasi-experimental one group pretest-posttest design with a total sampling of 30 children aged 3-5 years in Aisyiyah Barumbung Kindergarten. The data was taken from the results of the pretest and posttest using KMME after being given the dzikir intervention for a month, with t-test analysis. Results: The average emotional mental score before receiving dzikir was 61.67 (SD=11.75). After getting dzikir, the average obtained is 93.53 (SD = 6.78). The results of the paired sample t-test showed that the tcount was 2.2e-16 (p <0.05). Conclusion: there is an effect of dzikir on emotional mentality in toddlers aged 3-5 years. Dzikir is expected to be routinely carried out every day, especially after the five daily prayers, before going to bed and when the toddler's emotional state is unstable. Keywords: Dzikir, Emotional mental, Toddler
Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Berbasis Media Visual terhadap Hasil dan Minat Belajar IPA Konsep Ekosistem pada Siswa Sekolah Dasar
Jusmiati Jusmiati;
Nurlina Nurlina;
Idawati Idawati
Jurnal Basicedu Vol 6, No 6 (2022): December 2022
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v6i6.4136
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran media visual terhadap minat belajar siswa di kelas; Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Media Visual terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas V; dan model pembelajaran berbasis media visual berpengaruh terhadap minat dan hasil belajar siswa kelas V. Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan perlakuan khusus yaitu kelas kontrol dan kelas eksperimen. Dalam penelitian ini jumlah sampel adalah 44 siswa. Survei minat, tes kinerja pembelajaran dan dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data. Analisis data menggunakan pendekatan statistik deskriptif, statistik inferensial dan regresi linier sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Nilai thitung 3,048 dan nilai tabel 2,079 yang berarti thitung ≤ ttabel atau 3,048 <; 2,079 memutuskan menolak Ho dan menerima H1, menyimpulkan bahwa model pembelajaran inkuiri terbimbing berbasis media visual berpengaruh signifikan terhadap minat belajar IPA siswa kelas V; 2) nilai t hitung 0,336 dan nilai tabel 2,079 yang berarti Thitung ≤ Ttabel atau 3,858 <; 2,079 yang menyatakan Ho tidak diterima dan H1 tidak ditolak, menyimpulkan bahwa model pembelajaran inkuiri terbimbing berbasis media visual berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V; dan 3) ditandatangani. adalah 0,000 <; 0,005 maka Ho tidak diterima dan H1 tidak ditolak karena model pembelajaran inkuiri terbimbing berpengaruh terhadap minat dan hasil belajar siswa.
Pengaruh Model Pembelajaran Learning Cycle Berbasis Kearifan Lokal terhadap Minat dan Prestasi Konsep Sumber Daya Alam Siswa Kelas IV
Ummul Muchrana;
Nurlina Nurlina;
Idawati Idawati
Jurnal Basicedu Vol 6, No 6 (2022): December 2022
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v6i6.4137
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model siklus pembelajaran berbasis kearifan lokal terhadap minat konsep sumber daya alam dan hasil belajar IPA kelas IV. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu. Bentuk desain quasi eksperimen dalam penelitian ini adalah unequal control group design. Metode survei menggunakan tes kemampuan belajar. Teknik analisis data yang digunakan adalah pendekatan statistik deskriptif dan analisis inferensi, pengujian hipotesis, dan pengujian N-Gain. Hasil yang diperoleh untuk kelas kontrol adalah 67,48 pada pre-test dan 69,81 pada post-test. Nilai rata-rata kelas eksperimen pada pre-test dan post-test adalah 65,62, yaitu 83,52. Hal ini menunjukkan bahwa model pembelajaran Learning Cycle berpengaruh terhadap minat belajar siswa kelas V. Di kelas kontrol, hasil belajarnya adalah 70 pada saat pretest dan sesudahnya. Nilai rata-rata pretest meningkat dari 50,95 menjadi 77,14. Dari sini dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan model learning cycle berbasis kearifan lokal memberikan kontribusi yang signifikan terhadap peningkatan hasil belajar siswa kelas IV.
Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Berbasis Media Visual terhadap Hasil dan Minat Belajar IPA Konsep Ekosistem pada Siswa Sekolah Dasar
Jusmiati Jusmiati;
Nurlina Nurlina;
Idawati Idawati
Jurnal Basicedu Vol 6, No 6 (2022): December 2022
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v6i6.4136
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran media visual terhadap minat belajar siswa di kelas; Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Media Visual terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas V; dan model pembelajaran berbasis media visual berpengaruh terhadap minat dan hasil belajar siswa kelas V. Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan perlakuan khusus yaitu kelas kontrol dan kelas eksperimen. Dalam penelitian ini jumlah sampel adalah 44 siswa. Survei minat, tes kinerja pembelajaran dan dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data. Analisis data menggunakan pendekatan statistik deskriptif, statistik inferensial dan regresi linier sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Nilai thitung 3,048 dan nilai tabel 2,079 yang berarti thitung ≤ ttabel atau 3,048 <; 2,079 memutuskan menolak Ho dan menerima H1, menyimpulkan bahwa model pembelajaran inkuiri terbimbing berbasis media visual berpengaruh signifikan terhadap minat belajar IPA siswa kelas V; 2) nilai t hitung 0,336 dan nilai tabel 2,079 yang berarti Thitung ≤ Ttabel atau 3,858 <; 2,079 yang menyatakan Ho tidak diterima dan H1 tidak ditolak, menyimpulkan bahwa model pembelajaran inkuiri terbimbing berbasis media visual berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V; dan 3) ditandatangani. adalah 0,000 <; 0,005 maka Ho tidak diterima dan H1 tidak ditolak karena model pembelajaran inkuiri terbimbing berpengaruh terhadap minat dan hasil belajar siswa.
Pengaruh Model Pembelajaran Learning Cycle Berbasis Kearifan Lokal terhadap Minat dan Prestasi Konsep Sumber Daya Alam Siswa Kelas IV
Ummul Muchrana;
Nurlina Nurlina;
Idawati Idawati
Jurnal Basicedu Vol 6, No 6 (2022): December 2022
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/basicedu.v6i6.4137
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model siklus pembelajaran berbasis kearifan lokal terhadap minat konsep sumber daya alam dan hasil belajar IPA kelas IV. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu. Bentuk desain quasi eksperimen dalam penelitian ini adalah unequal control group design. Metode survei menggunakan tes kemampuan belajar. Teknik analisis data yang digunakan adalah pendekatan statistik deskriptif dan analisis inferensi, pengujian hipotesis, dan pengujian N-Gain. Hasil yang diperoleh untuk kelas kontrol adalah 67,48 pada pre-test dan 69,81 pada post-test. Nilai rata-rata kelas eksperimen pada pre-test dan post-test adalah 65,62, yaitu 83,52. Hal ini menunjukkan bahwa model pembelajaran Learning Cycle berpengaruh terhadap minat belajar siswa kelas V. Di kelas kontrol, hasil belajarnya adalah 70 pada saat pretest dan sesudahnya. Nilai rata-rata pretest meningkat dari 50,95 menjadi 77,14. Dari sini dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan model learning cycle berbasis kearifan lokal memberikan kontribusi yang signifikan terhadap peningkatan hasil belajar siswa kelas IV.