Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

Peningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Pembelajaran PPKn Sikap Bangga Sebagai Bangsa Indonesia Melalui Model Pembelajaran Berbasis Masalah Pada Peserta Didik Kelas IV SD Muhammadiyah 1 Kota Kupang Adelina Deasi Gimarains; Arifin; Muhamad Rusadi Letasado
Mimbar PGSD Flobamorata Vol. 2 No. 1 (2024): Mimbar PGSD Flobamorata
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar-Universitas Muhammadiyah Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51494/mpf.v2i1.1732

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan model pembelajaran berbasis masalah. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan dalam , 4 tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, Hasil belajar, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan melalui tiga tahap yakni, pengumpulan data, pengkajian, dan analisis data. Dengan subjek penelitian pada peserta didik kelas SD Muhammadiyah 1 kota kupang dengan jumlah peserta didik 22 terdiri dari 12 laki- laki dan 10 perempuan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa model pembelajaran berbasis masalah untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada topik D ‘Sikap bangga sebagai bangsa indonesia’’ pada pembelajaran PPKn dengan ketuntasan yang diperoleh pada kelas yang dikategorikan tuntas 15 orang peserta didik dengan nilai presentase 68,18% dan ketidaktuntasan pada 7 orang peserta didik dengan nilai presentase 31,82 % dengan nilai rata-rata 70,45% dari hasil belajar peserta didik pada siklus I belum mencapai KKM 75. Pada siklus II terjadi peningkatan dari 19 peserta didik dengan nilai ketuntasan sebesar 86,36%, mencapai KKM ketuntasan dengan nilai rata-rata 75. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaran berbasis untuk meningkatkan hasil belajar siswa
Penerapan Media Scrapbook Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Pada Mata Pelajaran PPKn Tema 7 Sub Tema 2 Perkembangan Teknologi Produksi Sandang Kelas 3 SD Inpres Oesapa Kecil 1 Tahun Pelajaran 2023/2024 Agustina Erlin Bonlai; Arifin; Sunimbar
Mimbar PGSD Flobamorata Vol. 2 No. 1 (2024): Mimbar PGSD Flobamorata
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar-Universitas Muhammadiyah Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51494/mpf.v2i1.1734

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik dengan penerapkan media scrapbook peserta didik kelas III UPTD SDI Oesapa kecil 1 Kupang. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan 4 tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan tes. Teknik analisis data yang digunakan melalui dua tahap yaitu teknik pengumpulan data dan teknik analisis data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil belajar peserta didik kelas III UPTD SDI Oesapa kecil 1 kupang setelah menerapkan media scrapbook skor aktivitas guru siklus I mencapai 67% dan siklus II mencapai 85% pada taraf sangat baik. Sedangkan hasil observasi aktivitas peserta didik siklus I mencapai 66,36% dan siklus II mencapai 85,44%. Adapun nilai hasil belajar peserta didik siklus I yang dimana peserta didik yang tuntas 4 anak dengan presentase 44% dan peserta didik yang tidak tuntas 5 anak dengan presentase 60%. Sedangkan nilai hasil belajar peserta didik pada siklus II dimana peserta didik yang tuntas ada 16 anak peserta didik dengan pencapaian 80% dan tidak tuntas 4 anak dengan nila 20%. Hal ini membuktikan bahwa penerapan media scrapbook dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada peserta didik kelas III UPTD SDI Oesapa Kecil 1 kupang
Penerapan Model Assure Untuk Meningkatkan Pemahaman Matematis Siswa Kelas III SD Inpres Oesapa Kecil 2 Kupang Tahun Ajaran 2023/2024 Angela Marice Naifatin; Arifin; Fenny Tanalinal Khasna
Mimbar PGSD Flobamorata Vol. 2 No. 2 (2024): Mimbar PGSD Flobamorata
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar-Universitas Muhammadiyah Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51494/mpf.v2i2.1760

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Penerapan Model Assure Untuk Meningkatkan Pemahaman Matematis Siswa Kelas lll SDN Oesapa kecil 2 kupang Tahun Ajaran 2023/2024. Populasi penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas lll SDN Oesapa kecil 2 Kupang yang berjumlah 24 siswa yang terdaftar pada Tahun Ajaran 2023/2024. Penelitian ini yaitu siswa kelas lll Oesapa kecil 2 Kupang yang di tentukan. Dalam penelitian ini berdasarkan kesamaan rata-rata pemahaman matematis siswa. Instrument pada penelitian ini yaitu tes pemahaman matematis siswa materi Luas permukaan suatu bidang mata pelajaran matematika. Data yang di peroleh dianalisis dengan menggunakan analisis data hasil penelitian menunjukkan bahwa pada siklus l sebanyak 9(29,41%) siswa yang tuntas, 15(70,58%) siswa yang tidak tuntas. Jumlah presentasi siswa tersebut meningkat pada siklus ll menjadi 22(82,35%) siswa yang tuntas,. Berdasarkan penelitian diketahui bahwa Model Assure dapat meningkatkan pemahaman matematis siswa kelas lll SDN Oesapa kecil 2 kupang Tahun Ajaran 2023/2024.
Peningkatan Kemampuan Membaca Pemahaman Melalui Metode Mind mapping Tema Kewajiban dan Hakku di Kelas III MI Al Fitrah Oesapa Siti Maimuna Molomahi; Arifin; Nurlailah
Mimbar PGSD Flobamorata Vol. 2 No. 2 (2024): Mimbar PGSD Flobamorata
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar-Universitas Muhammadiyah Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51494/mpf.v2i2.1765

Abstract

Penelitian tindakan kelas bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca peserta didik dalam pembelajaran Bahasa Indonesia tema 5 kewajiban dan hakku di kelas III MI Al Fitrah Oesapa Tahun Ajaran 2023/2024 melalui metode pembeajaran mind mapping.Subjek penelitian ini adalah 33 orang peserta didik kelas III mi al fitrah Oesapa. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan observasi.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas guru siklus I dengan presntase 63% dan aktivitas peserta didik siklus I 60%.Pada siklus II meningkat aktivitas guru dengan presentase 94,44% dan peserta didik siklus II dengan presentase 90,86%.selain itu hasil kemampuan membaca siklus I ke siklus II mengalami peningkatan dengan presentase postetes yang tuntas pada siklus I yaitu 25% dengan rata-rata 70 % dan pada siklus II dengan presentase 36%dengan rata-rata 95% yang tuntas dengan kategori sangat baik.
Penggunaan Media Komik Untuk Meningkatkan Kemampuan dan Minat Membaca Bagi Anak Tunagrahita Ringan Siswa Kelas XI di SLB Pembina Kupang Daniel Nabunome; Arifin; Sunu Hastuti
Jurnal Ilmu Pendidikan (JIP) Vol. 3 No. 2 (2018): Jurnal Ilmu Pendidikan (JIP)
Publisher : Program Studi Pendidikan Sosiologi-Universitas Muhammadiyah Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rumusan masalah penelitian ini adalah apakah penggunaan media komik dapat meningkatkan kemampuan membaca bagi anak tunagrahita ringan di SLB Pembina Kupang. Tujuan penelitian: untuk mendeskripsikan kemampuan membaca anak tunagrahita ringan sebelum diterapkan media komik dan untuk mendeskripsikan kemampuan membaca anak tunagrahita ringan setelah diterapkan media komik. Jenis penelitian adalah penelitian tindakan kelas. Metode yang digunakan adalah metode diskriptif kualitatif. Data dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa penggunaan media komik dapat meningkatkan kemampuan membaca bagi anak tunagrahita ringan. Hal ini dapat diketahui dari peningkatan kemampuan membaca yakni rata-rata skor sebelum penggunaan media komik 13,1 atau 43,6%, setelah penggunaan media komik rata-rata skor 26,3 atau 87% pada masing-masing aspek (kelancaran, intonasi, pelafalan, kenyaringan).
PENERAPAN METODE TUTOR SEBAYA PADA MATAKULIAH MICROTEACHING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR MAHASISAWA CALON GURU Arifin Arifin; Muh. Ridwan H. Umar
Jurnal Ilmu Pendidikan (JIP) Vol. 4 No. 1 (2019): Jurnal Ilmu Pendidikan (JIP)
Publisher : Program Studi Pendidikan Sosiologi-Universitas Muhammadiyah Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan keterampilan dasar mahasiswa calon guru dengan menggunakan metode tutor sebaya pada mata kuliah microteaching yang meliputi: (1) keterampilan bertanya, (2) keterampilan memberi penguatan, (3) keterampilan mengadakan variasi, (4) keterampilan menjelaskan, (5) keterampilan membuka dan menutup pelajaran, (6) keterampilan membimbing diskusi kelompok kecil, (7) keterampilan mengelola kelas dan (8) keterampilan mengajar kelompok kecil dan perorangan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data melalui metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data interaktif model Milles dan Huberman. Hasil yang diperoleh dalam penelian ini menunjukkan bahwa dari 8 keterampilan dasar mengajar, keterampilan yang telah dikuasai adalah keterampilan membuka dan menutup pelajaran, keterampilan menjelaskan, keterampilan bertanya, keterampilan memberi penguatan, dan keterampilan mengadakan variasi. Sedangkan keterampilan mengelola kelas, keterampilan membimbing diskusi kelompok kecil, dan keterampilan mengajar kelompok kecil perorangan belum dapat diterapkan dengan baik. Demikian halnya dalam penyusunan RPP dan LKS masih banyak yang perlu diperbaiki.
PERAN GURU DALAM MENGATASI BULLYING DI SMA NEGERI SASITAMEAN KECAMATAN SASITAMEAN KABUPATEN MALAKA Maria Natalia Bete; Arifin ARIFIN
Jurnal Ilmu Pendidikan (JIP) Vol. 8 No. 1 (2023): Jurnal Ilmu Pendidikan (JIP)
Publisher : Program Studi Pendidikan Sosiologi-Universitas Muhammadiyah Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59098/jipend.v8i1.926

Abstract

Tujuan dari penelitian ini (1) Untuk mengetahui Peran Guru dalam Mengatasi Bullying (2) Untuk mengetahui faktor penghambat peran guru dalam mengatasi bullying. Jenis peneliti ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data menggunakan analisis interaktif yang terdiri dari tahapan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa peran guru dalam mengatasi bullying di SMA Negeri Sasitamean, Kecamatan Sasitamean, Kabupaten Malaka sudah terbukti yakni sebagai Pendidik guru memberikan teladan, memotivasi, menasehati, peserta didik untuk saling menghargai dan menghormati, dan memberikan hukuman terhadap peserta didik yang melakukan bullying untuk menuliskan karya ilmiah. Berikutnya, sebagai pembimbing yakni guru memberikan bimbingan secara klasikal kepada peserta didik dengan menjelaskan akibat bullying, selanjutnya guru menasehati dan mendorong peserta didik agar menghindar diri dari perilaku bullying. Selain itu, guru juga mengajak seluruh peserta didik untuk bekerja sama dalam meningkatkan rasa saling menghargai dan menghormati antar siswa di dalam lingkungan sekolah. Sedangkan faktor yang mengahambat peran guru dalam mengatasi perilaku bullying, (1) Guru belum sepenuhnya bisa mengontrol perilaku bullying. (2) masih ada orangtua yang belum bisa bekerjasama dengan guru dalam mengatasi bullying (3) masih ada siswa yang belum membuka diri tentang apa yang dialaminya.
Kesiapan Guru Sosiologi Mengimplementasikan Kurikulum Merdeka Sri Wahyulianingsih; ST Ramlah; Amirulah Datuk; Arifin ARIFIN
Jurnal Ilmu Pendidikan (JIP) Vol. 9 No. 2 (2024): Jurnal Ilmu Pendidikan (JIP)
Publisher : Program Studi Pendidikan Sosiologi-Universitas Muhammadiyah Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59098/jipend.v9i2.1988

Abstract

Kurikulum merupakan suatu yang dinamis, oleh karenanya guru dituntut untuk menyesuaikan diri terhadap perubahan sistem pembelajaran. Banyak keluhan dari para penyelenggara pendidikan utamanya guru bahwa perubahan kurikulum menuntut mereka lebih banyak belajar, namun terdapat sebagian guru yang tidak mampu melakukan hal tersebut. Penelitian ini bertujuan mengetahui kesiapan guru sosiologi dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka di MAN Kota Kupang; dan mendeskripsikan mengatahui faktor penghambat guru sosiologi dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka di MAN Kota Kupang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif yaitu menjelaskan suatu gejala, kondisi, atau keadaan. Sehingga peneliti dapat memperoleh gambaran yang luas dan mendalam tentang fenomena-fenomena dan kenyataan-kenyataan yang ada pada subjek. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi partisipan, wawancara mendalam, dan telaah dokumen. Sumber data data utama adalah guru sosiologi, kepala madrasah, dan wakil kepala madrasah bidang kurikulum. Penilitian dianalisis menggunakan analisis interaktif menurut Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukkan beberapa temuan. Pertama, guru sosiologi MAN kota kupang telah siap dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka yang dilihat dari 4 indikator kesiapan yakni 1) kesiapan kognitif, guru telah memahami kurikulum merdeka, mampu menyusun modul ajar dan penilaian serta menjalankan pembelajaran sesuai dengan karakteristik kurikulum merdeka, 2) kesiapan fisik, guru sosiologi memiliki riwayat kesehatan yang baik sehingga tidak menganggu kinerja guru, 3) kesiapan psikologis, guru sosiologi memiliki minat dan motivasi dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka, 4) kesiapan finansial, madrasah telah memiliki sarana dan prasarana yang lengkap dalam pengimplementasian kurikulum merdeka. Kedua terdapat beberapa faktor penghambat dalam pengimplementasian kurikulum merdeka diantaranya yakni 1) guru sosiologi merasa sedikit kesulitan dalam modul ajar karena awal pembelajaran harus ada tes diagnostik, kriteria ketuntasan minimal ditiadakan sehingga guru merasa kesulitan terhadap patokan keberhasilan siswa, 2) dalam penilaian pembelajaran terdapat dua raport yaitu penilaian akademik dan raport penilaian projek, hal ini membuat guru harus menambah waktu yang panjang, dan 3) terdapat guru-guru yang masih sedikit bingung dan khawatir dalam menyusun kegiatan projek yang sesuai dengan karakteristik peserta didik.
Pandangan Guru Terhadap Integrasi Kearifan Lokal dalam Pembelajaran: Studi Deskriptif pada beberapa SMA di Kota Kupang St Ramlah; Yayuk Julyyanti; Arifin
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 1 Februari (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.1269

Abstract

Pendidikan memiliki peran penting dalam pembangunan suatu bangsa. Pendidikan harus mampu mengakomodasi kebutuhan insan pembelajar agar mempunyai kesiapan dalam menghadapi perubahan zaman. Penanaman nilai-nilai kearifan lokal pada proses pembelajaran di sekolah khususnya dalam pembelajaran sosiologi, dianggap dapat membendung degradasi moral dan dapat mewujudkan manusia Indonesia yang berkarakter dan berdaya saing tinggi. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan konsep kearifan lokal berdasarkan perspektif guru sosiologi dan mendskripsikan strategi integrasi kearifan lokal yang dilakukan oleh guru sosiologi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Informan dalam penelitian ini adalah guru sosiologi pada 6 SMA di Kota Kupang. tertentu. Metode pengumpulan pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Teknik analisis data mengkuti langkah-langkah yang dikemukakan oleh Milles dan Huberman yakni pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menjelaskan bahwa guru sosiologi memahami konsep kearifan lokal denagn baik dan benar. Perspektif yang benar dan pemahaman konsep yang tepat akan mampu memberikan arah dalam melakukan integrasi kearifan lokal dalam pembelajaran dengan lebih baik. Adapun strategi integrasi kearifan lokal yang dilakukan oleh guru sosiologi diantaranya melalui pembelajaran tatap muka pemaparan materi kearifan lokal, integrasi dalam kegiatan P5, integrasi melalui kegiatan ekstrakurikuler, dan pembiasaan nilai-nilai budaya dilingkungan sekolah.
The Role of MGMP Civic Education in Improving Professional Competence of Teacher Arifin Arifin
Jurnal Iqra' : Kajian Ilmu Pendidikan Vol. 4 No. 2 (2019): Jurnal Iqra' : Kajian Ilmu Pendidikan
Publisher : Institut Agama Islam Ma'arif NU (IAIMNU) Metro Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25217/ji.v4i2.557

Abstract

This study aimed to describe the role of Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Civic Education in Malang City in enhancing the professional competence of teachers and to know the efforts in Increasing the professional competence of teachers. The researcher used qualitative descriptive method. Data collection techniques used observation, interview, and documentation. The results showed that the teachers of Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Civic Education played an active role in helping teachers to improve their professional competence. The effort in increasing the professional competence of teachers namely, conducts a seminar by inviting competent speakers. Keywords: MGMP, Civic Education, Professional Competence of Teacher