Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

Konstruksi Realitas Wartawan Pikiran Rakyat Mengenai Pengarusutamaan Isu Lingkungan Dina Aqmarina Yanuary; Gumgum Gumilar
Jurnal Kajian Jurnalisme Vol 1, No 2 (2018): Kajian Jurnalisme
Publisher : School of Journalism, Faculty of Communication Sciences, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (459.876 KB) | DOI: 10.24198/jkj.v1i2.21341

Abstract

Makalah ini membahas pengetahuan, motif, dan pengalaman wartawan dalam membangun isu-isu lingkungan, dan menafsirkan efek dari masalah lingkungan sebagai berita utama. Subjek penelitian ini adalah lima wartawan Pikiran Rakyat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan studi fenomenologi. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum menjadi jurnalis, informan mendapatkan informasi tentang masalah lingkungan melalui media massa dan pengalaman langsung. Setelah menjadi jurnalis, mereka juga membuat penyesuaian dengan dunia sosial-budaya jurnalisme, seperti informan mereka, jurnalis lain, dan pelaporan lokasi. Pengalaman membuat informan memiliki berbagai motif untuk mengarusutamakan masalah lingkungan. Setelah melakukan penyesuaian dan mendapatkan motif, informan membuat isu lingkungan menjadi berita langsung yang menjadi berita utama oleh editor. Berdasarkan hal tersebut, para informan memiliki makna pada isu-isu lingkungan dalam tajuk utama, antara lain: masalah lingkungan sangat penting, harus dipertanggungjawabkan, masalah lingkungan telah menjadi perhatian utama, kedekatan bernilai tinggi, dan berdampak.
Instagram Usage by "Barstrad" Community in Bandung City – West Java Gumgum Gumilar; Ika Merdekawati Kusmayadi
Jurnal Komunikasi Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia Vol 2, No 2 (2017): December 2017 - Jurnal Komunikasi Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia
Publisher : Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (713.776 KB) | DOI: 10.25008/jkiski.v2i2.104

Abstract

This study aims to collect qualitative data on Instagram Usage by Community of Bandung Street Workout Addict (Barstrad) in Bandung City, West Java. This study is applied descriptive method and collecting the data through depth interview and observation. The informant of this research is the founder Bastard community. The result shows that Instagram has significant role in developing of Barstard community, especially in terms of spreading out of street workout in Bandung City. Instagram is managed with a certain concept by informing the main activities, workout menus, schedules, and others as well. Instagram gives a huge impact on the increasing number of members who join in. Most of the member community are from Instagram followers that also make this community more well recognized and attracts sponsor in order to be a kind of sustainable community. 
Media Sosial dan Promosi oleh Pengelola Factory Outlet dan Distro/Clothing Company di Bandung Ika Merdekawati Kusmayadi; Gumgum Gumilar
Communications Vol 1 No 2 (2019): COMMUNICATIONS
Publisher : Prodi S1 Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan media sosial oleh pengelola industri fashion di Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik analisis deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner dan wawancara ke pengelola Factory Outletdan Distro/Clothing Companydilengkapi dengan studi pustaka dan penelusuran data online. Populasi penelitian berjumlah 161 orang dan dengan teknik proporsional random samplingdiperoleh ukuran sampel 69. Hasil penelitian memperlihatkan seluruh responden menggunakan media sosial untuk kegiatan promosi produknya. Instagramadalah media sosial yang paling banyak digunakan oleh pengelola Factory Outletdan Distro/Clothing Companysebagai media promosi. Informasi mengenai daftar produk merupakan informasi yang paling sering disampaikan di media sosial dan informasi mengenai kualitas produk menjadi keunggulan yang paling banyak dipromosikan. Kriteria yang dipergunakan untuk mengukur keberhasilan promosi di media sosial dengan melihat jumlah Friends/Like/Members/Follower, dan secara umum penggunaan media sosial sebagai media promosi dinilai berhasil.
Makna Komunikasi Simbolik di Kalangan Pengguna Tato Kota Bandung Gumgum Gumilar
MediaTor (Jurnal Komunikasi) Vol 9, No 1 (2008): Isu Komunikasi Kesehatan yang Ter-”Pojok”-kan
Publisher : Pusat Penerbitan Universitas (P2U) LPPM Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/mediator.v9i1.1140

Abstract

The aim of this research is to give result qualitative data through phenomenological approach and symbolic interaction about tattoos among its users. The focus of this research includes its development, motivation and the process of making tattoo, symbolic meaning and impression management were done in communication among tattoo users in Bandung. The research informant in this research was 24 tattoo permanent users with using purposive sampling. The data collecting used in this research were observation, depth interview and documentation/archive study. The result of this research showed that tattoo users could be categorized based on: Reasons, contact and immanent tattoo users; motive, past and future orientation tattoo users; design, classical, modern, and contemporary tattoo users; Tattoo placing, open and close tattoo users, and studio preferences, safe and risk tattoo users. In addition, tattoo artists could be categorized in; the period of profession, past and current tattoo artist; the tool in making tattoo, traditional and modern; the process of tattooing, safe and risk; skills, independent learner artist and special learning learner artist; the place of tattoo making, professional and street vendor artist.
Penggunaan Media Massa dan Internet sebagai Sarana Penyampaian Informasi dan Promosi oleh Pengelola Industri Kecil dan Menengah di Bandung Gumgum Gumilar; Ipit Zulfan
Jurnal Kajian Komunikasi Vol 2, No 1 (2014): June 2014
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (682.352 KB) | DOI: 10.24198/jkk.v2i1.6054

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana media massa dan Internet dipergunakan sebagai sarana penyebarluasan informasi dan promosi oleh pengelola industri kecil dan menengah di kota Bandung. Penelitian ini menggunakan pendekatan dan metode penelitian kuantitatif, yaitu survei dengan teknik analisis deskriptif. Data yang diperoleh dengan menyebarkan kuesioner, wawancara, studi pustaka dan pencarian data di Internet. Sampel diperoleh dengan teknik proporsional random sampling dimana diperoleh ukuran sampel 96. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa hanya sebagian kecil pengelola industri kecil dan menengah menggunakan media massa dan Internet. Intensitas penggunaan media massa dan Internet sangat tergantung pada media yang digunakan. Media yang paling sering digunakan oleh pengelola industri kecil dan menengah adalah email. Informasi yang paling dominan disampaikan di media massa dan Internet adalah informasi mengenai produk. Tidak ada cara khusus yang dilakukan oleh pengelola industri kecil dan menengah untuk menentukan media mana yang digunakan untuk menyebarkan informasi dan promosi, mereka lebih banyak bergantung pada promosi dari mulut ke mulut dari konsumen yang pernah menggunakan produknya. Berkaitan dengan biaya, Internet menjadi media alternatif untuk sarana promosi karena biayanya relatif murah dibandingkan dengan media lainnya. Kesimpulannya, pemahaman pengelola usaha kecil dan menengah terhadap fungsi media massa dan Internet untuk menyebarkan informasi dan promosi masih kurang, padahal banyak media, terutama Internet, tidak memerlukan biaya besar dalam penggunaannya.
Pemaknaan Etika Jurnalisme Warga oleh Jurnalis Warga Tempo Witness di Wilayah Jawa Tengah Nadia Ayu Soraya; Gumgum Gumilar; M Zein Al-Faqih
Jurnal Kajian Jurnalisme Vol 6, No 2 (2023): KAJIAN JURNALISME
Publisher : School of Journalism, Faculty of Communication Sciences, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jkj.v6i2.40985

Abstract

Awareness of the importance of conveying phenomena around, in line with the skills in utilizing information technology to form citizens like journalists. The ease with which citizens become like journalists raises the intention of citizens to uphold the truth by becoming citizen journalists. However, various applications of citizen journalism ethics that are difficult to practice are actually a challenge. It even creates a temptation to apply citizen journalism ethics. These challenges and temptations diverted their initial intentions as citizen journalists. They do not obey the code of ethics that applies when conducting journalistic activities. This study aims to explore the meaning of the ethics of citizen journalism by citizen journalists of Tempo Witness in the Central Java region, which is the area with the highest intensity of sending news reports. Qualitative methods, phenomenological approaches, and symbolic interaction theory function to explore the motives, experiences, and agreements of citizen journalists in applying the ethics of citizen journalism. The results showed that the three informants interpreted the ethical aspects of citizen journalism well, they maintained good manners and maintained the quality of news reports. However, two of the three informants did not apply the ethics of citizen journalism by accepting gifts from the informants, in the form of envelopes and lunches.
PEMBELAJARAN IPA BERBASIS ETNOSAINS PADA MATERI STRUKTUR TUMBUHAN DAN FUNGSINYA DI SEKOLAH DASAR Gumgum Gumilar; Fatmi Rohmah Nur Hidayati; Yustri Mindaryani; Anatri Desstya; Yulia Maftuhah Hidayati
EDUPROXIMA : Jurnal Ilmiah Pendidikan IPA Vol 6, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Bhinneka PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29100/.v6i2.5083

Abstract

Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di sekolah dasar memegang peran krusial dalam menjaga kearifan lokal. Etnosains, sebagai pendekatan yang menggabungkan ilmu pengetahuan dengan budaya, menjadi solusi menarik dalam pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana pembelajaran IPA berbasis etnosains diterapkan pada materi "Struktur Tumbuhan dan Fungsinya". Penelitian ini dilakukan pada tanggal 18 Oktober 2023, menggunakan metode kualitatif dengan teknik purposive sampling pada siswa kelas 4 SDIT Muhammadiyah Al-Kautsar. Teknik pengambilan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Validasi data menggunakan triangulasi data sumber, waktu, dan teknik. Teknik analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan etnosains memberikan dampak positif pada pemahaman siswa. Integrasi pengetahuan ilmiah dan lokal memungkinkan siswa mengaitkan konsep ilmiah dengan konteks budaya dan kehidupan sehari-hari. Penelitian ini diharapkan menghasilkan strategi pembelajaran IPA yang relevan dan efektif, dengan mempertahankan nilai-nilai lokal, dan berkontribusi pada landasan ilmu pengetahuan alam.
EFEKTIFITAS PENGGUNAAN MEDIA PUZZLE MATEMATIKA MATERI BILANGAN PECAHAN TERHADAP KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA KELAS 2 SD Gumgum Gumilar; Sutama Sutama; Masduki Masduki
EMTEKA: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/emteka.v5i1.5262

Abstract

Matematika memiliki peran krusial dalam pengembangan ilmu pengetahuan, terutama dalam konteks pendidikan dasar. Salah satu materi penting dalam matematika adalah bilangan pecahan, yang sering dianggap sulit oleh siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan media puzzle matematika pada materi bilangan pecahan dalam meningkatkan kemandirian belajar siswa kelas 2 di SD Negeri Ngabeyan 01. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan desain pre-experimental. Data dikumpulkan melalui tes pretest dan posttest serta nontes berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan uji-t (wilcoxom signed rank test), SPSS 25. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam kemandirian belajar siswa setelah diberikan perlakuan menggunakan media puzzle matematika. Rata-rata nilai pretest adalah 34, sedangkan rata-rata nilai posttest meningkat menjadi 92,67. Uji wilcoxom signed rank test menghasilkan nilai signifikansi sebesar 0,001, menunjukkan perbedaan yang signifikan antara pretest dan posttest. Berdasarkan temuan ini, dapat disimpulkan bahwa penggunaan media puzzle matematika efektif dalam meningkatkan kemandirian belajar siswa pada materi bilangan pecahan di kelas 2 SD Negeri Ngabeyan 01. Oleh karena itu, dari hasil penelitian ini diharapkan menjadi salah satu acuan dalam pembelajaran untuk menciptakan lingkungan belajar yang inovatif dan menyenangkan, terutama dalam mengatasi kesulitan siswa dalam memahami konsep bilangan pecahan.
Perspektif Guru Pada Siswa dengan Gangguan Sosial Emosional di Sekolah Gumilar, Gumgum; Widartiningsih, Widartiningsih; Kusmiati, Eti Endang; Minsih, Minsih; Widiastuti, Choiriyah
Jurnal Pendidikan Vol 12 No 1 (2024): Jurnal Pendidikan
Publisher : Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36232/pendidikan.v12i1.5704

Abstract

Pendidikan memaikan peran sentral dalam membentuk karakter dan kesiapan individu menghadapi tantangan hidup. Fokus pendidikan adalah menciptakan siswa berkualitas dan berkarakter, khususnya dalam aspek perkembangan sosial emosional. studi ini mengidentifikasi siswa gangguan sosial emosional sebagai kelompok yang memerlukan perhatian khusus. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perspektif guru terhadap siswa dengan gangguan emosional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perspektif guru terhadap siswa dengan gangguan emosional. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus di SD Negeri sape 03 Mojolaban. Teknik Purposive sampling digunakan untuk memilih guru sebagai subjek penelitian. Hasil penelitian menunjukan bahwa siswa dengan gangguan sosial emosional menghadapi tantangan dalam interaksi sosial, pengelolaan emosi, dan adaptasi terhadap lingkungan,
Filsafat Idealisme Immanuel Kant: Relevansinya dalam Pendidikan Karakter di Sekolah Dasar: Immanuel Kant's Philosophy of Idealism: Its Relevance in Character Education in Elementary Schools Gumilar, Gumgum; Saifudin, M. Fakhri; Fauziati, Endang; Muhibbin, A.
Jurnal Filsafat Indonesia Vol. 7 No. 1 (2024)
Publisher : Undiksha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jfi.v7i1.66153

Abstract

Education is very important to build individuals who are in accordance with the values and culture of their society. The purpose of this study is to describe the relevance of Immanuel Kant's Idealism Philosophy in character education in elementary schools. Kant's view of this philosophy shows how important it is to build the intellect, stick to objective moral principles, and respect human dignity. The purpose of this character education is to produce people who have good character, reason, and act morally in everyday life. This study uses qualitative research with a literature approach through purposive sampling technique. Books, journals, papers, articles, and other scientific works relevant to the research subject are used in this study. The data analysis process uses the content analysis method that focuses on Kant's Idealism theory in teaching character education in elementary schools. The results show that the purpose of character education in elementary schools is to foster students' ethics, morals, values and characters. Some of the main values of character education emphasized by Immanuel Kant's philosophy of idealism are as follows: curiosity, national spirit, and love for the country, religion, honesty, tolerance, discipline, hard work, creativity, independence, environmental care, social care, responsibility, and love to read. Character education is very important to build students' character and make elementary school a good place to learn.