Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Sistem Pemantau Kinerja Buruh Berbasis Radio Frequency Identification (RFID) ', Rahmawati; Ahmad, Andani; Ilham, Amil Ahmad
JURNAL IT: Media Infromasi STMIK Handayani Makassar Vol 8 No 3 (2017): Volume 8 Nomor 3, Desember 2017 IT JURNAL
Publisher : LPPM- STMIK HANDAYANI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan : (1) Membuat sistem pemantau kinerja buruh berbasis Radio Frequency Identification (RFID); (2) Menganalisa proses RFID, sensor load cell dan Arduino mega untuk memantau kinerja setiap buruh; (3) Memantau kinerja buruh untuk pembayaran upah buruh.    Sistem ini dirancang dengan tiga bagian inti yaitu input, proses dan output. Input pada sistem adalah RFID dan sensor Load cell. RFID berfungsi sebagai identitas buruh yang beraktivitas ketika sedang mengangkat barang dan sensor load cell sebagai pendeteksi berat, apakah buruh mengangkat barang atau tidak. Pemantauan kinerja buruh terjadi apabila berat buruh melebihi dari berat badan sebenarnya maka buruh terdeteksi mengangkat barang dan terhitung berapa kali pengangkatan. Dalam hal ini metode yang digunakan adalah metode First in First out (FIFO). Prosesnya menggunakan arduino mega sebagai pusat kontrol data. Dan output pada sistem berupa data dari arduino mega yang dikirim ke komputer menggunakan komunikasi serial. Data tersebut adalah informasi banyaknya intensitas buruh dalam mengangkat barang dimana ini menjadi acuan perhitungan upah buruh yang akan dibayarkan. Akurasi hasil pembacaan RFID yang menginformasikan aktivitas buruh  adalah 100% dan hasil pembacaan load cell terhadap berat buruh memiliki tingkat error 2,6 %.
Prediksi Tingkat Kelulusan Mahasiswa Menggunakan Mapreduce Awaluddin, Muhammad; Niswar, Muhammad; Ilham, Amil Ahmad
JURNAL IT: Media Infromasi STMIK Handayani Makassar Vol 8 No 3 (2017): Volume 8 Nomor 3, Desember 2017 IT JURNAL
Publisher : LPPM- STMIK HANDAYANI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk membantu Perguruan Tinggi dalam peningkatan kualitas akademik dan membantu dalam menentukan kuota penerimaan mahasiswa baru dengan melakukan prediksi terhadap tingkat kelulusan dan predikat lulus mahasiswa. Metode yang digunakan untuk memprediksi predikat dan tingkat kelulusan mahasiswa pada penelitian ini adalah teknik Prediksi Data Mining dengan menggunakan MapReduce yang dimulai dengan Data selection atau pengumpulan data-data yang terdapat pada Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDPT) dengan memanfaatkan web service. Pre-processing sebelum proses data mining dilaksanakan perlu dilakukan proses cleaning. Dataset akan diseleksi dari data yang mengandung missing value dan data dengan nilai yang redudant. Data Mining merupakan tahapan untuk menemukan pola atau informasi dalam sekumpulan data dengan menggunakan teknik dan algoritma tertentu. Pada penelitian ini penerapan data mining menggunakan Hadoop-MapReduce. Informasi yang dihasilkan akan menampilkan dan memberikan informasi kemungkinan terhadap predikat dan tingkat kelulusan mahasiswa, dari sinilah pihak akademik dapat mengambil suatu keputusan terkait kebijakan Perguruan Tinggi. Dari penelitian yang telah dilakukan, maka didapat beberapa kesimpulan yaitu pengolahan data yang sangat cepat oleh framework Hadoop, data eksekusi paling lama adalah 2375 milidetik dengan jumlah total berkas 3,87 GB untuk mengeksekusi proses hitung IPK mahasiswa. Sedangkan Proses eksekusi tercepat adalah 105 milidetik untuk memproses hitung jumlah sks mahasiswa dengan total berkas 231 MB. Pada hasil pengujian untuk lulusan tahun 2015 diprediksi ada 1075 lulusan sedangkan mahasiswa lulus sebenarnya adalah 1098 mahasiswa sehingga didapatkan tingkat kesalahan prediksi ini adalah 2,09%.
Pengembangan Media Proxy untuk Mendukung Komunikasi Real Time Berbasis Web (WebRTC) Iqra Aswad; Muhammad Niswar; Amil Ahmad Ilham
Jurnal Penelitian Enjiniring Vol 21 No 2 (2017)
Publisher : Center of Techonolgy (COT), Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (587.841 KB) | DOI: 10.25042/jpe.112017.07

Abstract

Aplikasi komunikasi real time berbasis web (webRTC) cukup populer saat ini karena memberikan kemudahan bagi para pengguna dalam melakukan pertukaran data berupa gambar, suara maupun video antar client secara peer-to-peer tanpa adanya plugin tambahan seperti flash player pada browser. Akan tetapi aplikasi webRTC sendiri memiliki keterbatasan pada jumlah client yang dapat terhubung dalam satu waktu terkhusus pada aplikasi berupa video conference. Hal ini dikarenakan setiap client yang terhubung akan mengkonsumsi bandwidth, RAM, serta processor yang cukup tinggi seiring dengan peningkatan jumlah client (peer). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan sebuah infrastruktur yang memanfaatkan media server untuk mengatasi kendala - kendala pada aplikasi webRTC serta dapat diterapkan di lingkungan Universitas Hasanuddin. Dalam penelitian ini dikembangkan sebuah algoritma yang dapat digunakan untuk membagi beban kerja dari aplikasi webRTC kedalam beberapa media server sehingga aplikasi webRTC dapat digunakan untuk skala yang lebih besar. Selain itu algoritma tersebut digunakan untuk mengoptimalkan penggunaan beberapa media server di lingkungan Universitas Hasanuddin. Hasil dari penelitian ini adalah dikembangkannya sebuah aplikasi webRTC berupa video conference yang menerapkan algoritma tersebut serta pembuatan model infrastruktur berbasis media server.
Desain Perangkat Medis dengan Konsumsi Daya Rendah untuk Mengukur Tanda Vital Pasien Muhammad Nur; Muhammad Niswar; Amil Ahmad Ilham
Jurnal Penelitian Enjiniring Vol 21 No 2 (2017)
Publisher : Center of Techonolgy (COT), Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (462.219 KB) | DOI: 10.25042/jpe.112017.14

Abstract

Tulisan ini mendeskripsikan rancangan perangkat kesehatan triase untuk mengukur tanda-tanda vital pasien, antara lain tingkat pernapasan, kadar oksigen dalam darah dan detak jantung. Umumnya, rumah sakit di Indonesia masih menggunakan peralatan medis yang terpisah untuk melakukan triase sehingga dinilai kurang efektif, sedangkan yang telah menggunakan perangkat medis triase maka produk tersebut merupakan produksi dari negara lain yang harganya cukup mahal. Desain triase yang ditawarkan menggunakan mikrokontroller tipe ATmega328PU SMD sebagai mikrokomputer yang mampu mengolah data pengukuran dari sensor yang saling terintegrasi. Penggunaan mikrokontroller pada perangkat medis triase menghabiskan biaya yang relatif rendah dan lebih mudah diperoleh. Sensor yang digunakan untuk menghitung periode pernapasan yaitu Dallas temperatur yang bersifat sangat presisi terhadap perubahan suhu. Sensor SpO2 digunakan untuk memonitoring saturasi oksigen dari hemoglobin serta menghitung jumlah detak jantung per satuan waktu. Dilengkapi dengan layar OLED untuk menampilkan hasil pengukuran sensor sehingga antarmuka menjadi lebih user friendly. Secara keseluruhan, perangkat medis triase ini diaplikasikan dengan cara memasangkannya pada pergelangan tangan pasien dan bekerja menggunakan tegangan 3,7 Volt dengan arus 850 mAh.
Sosialisasi Sistem Informasi Berbasis Android Untuk Penyuluhan Faktor Resiko Penyakit Jantung Koroner di Kantor Kecamatan Bontomarannu, Kabupaten Gowa Zulkifli Tahir; Amil Ahmad Ilham; Muhammad Niswar; Adnan -; Zahir Zainuddin; Iqra Aswad; Zaenab -; Muhammad Alief Fahdal Imran Oemar
JURNAL TEPAT : Teknologi Terapan untuk Pengabdian Masyarakat Vol 4 No 2 (2021): Community Empowerment through Health Awareness in the New Normal
Publisher : Faculty of Engineering UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25042/jurnal_tepat.v4i2.200

Abstract

The Android is a Linux-based operating system designed for devices such as smartphones and tablet computers. An android-based information system has been developed through research work from the Department of Informatics, Hasanuddin University, together with a Clinical Nutrition Doctor, namely the application of detection for coronary heart disease. This is based on the fact that coronary heart disease is one of the most common cardiovascular causes of death in the world, claiming about 17.9 million people every year. The system can be used by the general public using a smartphone or tablet computer. In this service, we have carried out socialization to the public about this application as well as providing information about risk factors for coronary heart disease at the Bontomarannu sub-district office, Gowa Regency. The public is also given the application to be installed on their respective smartphone or tablet computers. The public around the sub-district was very enthusiastic about participating in this socialization event. With this socialization, the public can find out how to use the application and prepare for the prevention of the factors of coronary heart disease, what should be maintained or avoided.
Sosialisasi Metode Berfikir Komputasional pada Pendidikan Dasar dan Menengah di Lingkup Sulawesi Selatan Muhammad Niswar; Amil Ahmad Ilham; Zahir Zainuddin; Adnan Adnan; Ady Wahyudi P; Elly Warni; Iqra Aswad; Zaenab Muslimin
JURNAL TEPAT : Teknologi Terapan untuk Pengabdian Masyarakat Vol 4 No 1 (2021): Kesadaran Sosial dalam Memperkuat Kehidupan Masyarakat dalam Era Pandemi
Publisher : Faculty of Engineering UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25042/jurnal_tepat.v4i1.172

Abstract

Computational Thinking is a method of thinking that is very important and attractive to educators in primary and secondary schools. This can be seen from the enthusiasm of the participants in the socialization at SMK Telkom Makassar which was held by the community service team of the Department of Informatics, UNHAS. Community service activities were attended by 22 (twenty two) participants offline, by still paying attention to health protocols during the pandemic period. Socialization began with providing introductory material regarding the basic concepts of computational thinking, why it is important and how it is applied. The next socialization material is related to the introduction of Bebras, an international scale initiative to promote informatics and computational thinking through question challenges, how to challenge Bebras in 2020 and continue with a tutorial on using the Bebras challenge practice site. It is hoped that in the future more teachers will apply the concept of computational thinking. in the subject that is being taught and more and more students are taking part in computational thinking competitions held by Bebras at local, national and international levels.
Strategi Pembelajaran Menggunakan Metaverse Bagi Guru Di Madrasah Aliyah Al Hidayah Indrabayu Indrabayu; Zahir Zainuddin; Ingrid Nurtanio; Amil Ahmad Ilham; Muhammad Niswar; Adnan Adnan; Elly Warni; Zulkifli Tahir; Ady Wahyudi Paundu; Christoforus Yohanes; Mukarramah Yusuf; A.Ais Prayogi; Anugrayani Bustamin; Iqra Aswad; Muhammad Alief Fadhal Imran Oemar; Intan Sari Areni; Zaenab Muslimin; Rieka Zalzabillah Putri; Aulia Darnilasari
JURNAL TEPAT : Teknologi Terapan untuk Pengabdian Masyarakat Vol 5 No 2 (2022): Mengembangkan Kehiodupan Masyarakat melalui Kesatuan dan Kekuatan
Publisher : Faculty of Engineering UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25042/jurnal_tepat.v5i2.287

Abstract

The rapid development of digital technology makes the world of education must continue to be dynamic and develop in order to produce adaptive and competent generations. Previously in conventional teaching methods, the material was taught by the teacher to students in the classroom orally or by telling students to read books to watch videos. However, with the online school method in Metaverse, it is hoped that it can provide clear explanations regarding material that is difficult to explain through books or videos. Metaverse is a future technology in the form of a virtual space where people from all over the world can gather and communicate using virtual technology. With the presence of a virtual world like this Metaverse, the world of education will be greatly helped. For example, when learning takes place, students can see firsthand how the machine works without having to cut it, the anatomy of the body without having to cut live animals or visiting a historical place without having to flock to ride buses all the way to the place they want to go, see phenomena and direct natural disasters, or even school buildings can also be built majestically in the Metaverse world. There are so many conveniences that we find when we use the Metaverse as a learning innovation in the future. Community service carried out at Madrasah Aliyah Al Hidayah, aims to provide insight into educational applications that will be used in the Metaverse so as to facilitate interaction between teachers at MA Al Hidayah and students, as well as provide enormous opportunities, especially for matters related to the world of education. , internet design and gaming. This community service is also a place to socialize research results at the Department of Informatics Engineering, namely Metaverse in the field of education. The results of the service showed that the level of understanding of the training participants increased significantly on the importance of Metaverse education.
Sosialisasi Penerapan Teknologi Monitoring Tanaman Hidroponik di PPMI Shohwatul Is'ad Kabupaten Pangkep Tahir, Zulkifli; Ilham, Amil Ahmad; Niswar, Muhammad; Adnan, Adnan; Zainuddin, Zahir; Paundu, Ady Wahyudi; Wardi, Wardi; Aswad, Iqra; Imran Oemar, Muhammad Alief Fahdal; Marindah Wardhani, Tyanita Puti
JURNAL TEPAT : Teknologi Terapan untuk Pengabdian Masyarakat Vol 6 No 2 (2023): Let us Collaborate for Community Issues
Publisher : Faculty of Engineering UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25042/jurnal_tepat.v6i2.428

Abstract

Hydroponic plant cultivation refers to a method of cultivating plants that eliminates the use of soil as a growth medium. The present system possesses several notable benefits, including its ability to operate within a limited land area and the superior performance of hydroponic cultivation compared to conventional growing methods. This approach aligns with the concepts of the Sustainable Development Goals (SDGs), particularly SDG 2, which aims to ensure global food security. This public service aims to provide an Internet of Things (IoT)-enabled hydroponic production system that utilizes computer vision technology to regulate the provision of nutrients to plants based on their development rate. This technique is applicable to those in the general population who possess restricted land resources. Further, we aim to engage in community socialization around the hydroponic system while also offering insights into the newest advancements in information system technology applicable to hydroponics. We facilitate the acquisition of knowledge and skills within the community as a whole, with a specific focus on the students at PPMI Shohwatul Is'ad to equip them with the necessary expertise to effectively implement hydroponic plants and the latest information system technology for the purpose of monitoring.
SOSIALISASI APLIKASI KESEHATAN HARIAN BAGI TUNANETRA DI YAPTI MAKASSAR Areni, Intan Sari; Rahayu, Mesra; Indrabayu, Indrabayu; Ilham, Amil Ahmad; Bustamin, Anugrayani; Marindah, Tyanita Puti; Zaman, Baizul; Ifwan, Ichsanul Al
JURNAL SIPISSANGNGI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2024): Sipissangngi Volume 4, Nomor 2, Juni 2024
Publisher : Lembaga Penelitan dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Al Asyariah Mandar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35329/jurnal.v4i2.5100

Abstract

Pengabdian masyarakat yang dilakukan di Yayasan Pembinaan Tunanetra Indonesia (YAPTI) di Makassar ini bertujuan untuk mensosialisasikan aplikasi netra sehat untuk memberikan pemahaman kepada sahabat Tunanetra. Aplikasi yang dikembangkan ini sekaligus menjadi media promosi Kesehatan khususnya bagi penderita disabilitas. Penggunaan teknologi seperti gawai berbasis teknologi pengenalan suara juga sudah lama digunakan oleh sahabat tunanetra yang ada di Yayasan Pembinaan Tunanetra Indonesia (YAPTI). Oleh karena itu, melalui aplikasi ini, diharapkan adanya kemudahan penyampaian informasi Kesehatan bagi mereka. Pelaksanaan pengabdian ini dilakukan dengan dua tahapan yaitu identifikasi kebutuhan pengguna dan sosialisasi aplikasi promosi Kesehatan pada perangkat mobile berbasis Android. Bentuk sosialiasi dalam kegiatan ini dengan berbagi wawasan terkait penggunaan aplikasi dan sekaligus menjadi ajang berbagi pengetahun tentang riset yang dilakukan pada Departemen Teknik Elektro dan Departemen Teknik Informatika Universitas Hasanuddin. Berdasarkan hasil sosialisasi yang dilakukan, pengguna dalam hal ini penyandang tunanetra merasa puas dengan aplikasi yang dikembangkan.
Performance Improvement of Deep Convolutional Networks for Aerial Imagery Segmentation of Natural Disaster-Affected Areas Nugraha, Deny Wiria; Ilham, Amil Ahmad; Achmad, Andani; Arief, Ardiaty
JOIV : International Journal on Informatics Visualization Vol 7, No 4 (2023)
Publisher : Society of Visual Informatics

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62527/joiv.7.4.1383

Abstract

This study proposes a framework for improving performance and exploring the application of Deep Convolutional Networks (DCN) using the best parameters and criteria to accurately produce aerial imagery semantic segmentation of natural disaster-affected areas. This study utilizes two models: U-Net and Pyramid Scene Parsing Network (PSPNet). Extensive study results show that the Grid Search algorithm can improve the performance of the two models used, whereas previous research has not used the Grid Search algorithm to improve performance in aerial imagery segmentation of natural disaster-affected areas. The Grid Search algorithm performs parameter tuning on DCN, data augmentation criteria tuning, and dataset criteria tuning for pre-training. The most optimal DCN model is shown by PSPNet (152) (bpc), using the best parameters and criteria, with a mean Intersection over Union (mIoU) of 83.34%, a significant mIoU increase of 43.09% compared to using only the default parameters and criteria (baselines). The validation results using the k-fold cross-validation method on the most optimal DCN model produced an average accuracy of 99.04%. PSPNet(152) (bpc) can detect and identify various objects with irregular shapes and sizes, can detect and identify various important objects affected by natural disasters such as flooded buildings and roads, and can detect and identify objects with small shapes such as vehicles and pools, which are the most challenging task for semantic segmentation network models. This study also shows that increasing the network layers in the PSPNet-(18, 34, 50, 101, 152) model, which uses the best parameters and criteria, improves the model's performance. The results of this study indicate the need to utilize a special dataset from aerial imagery originating from the Unmanned Aerial Vehicle (UAV) during the pre-training stage for transfer learning to improve DCN performance for further research.