Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Deskripsi Proses Abstraksi Matematika Siswa Berdasarkan Gaya Kognitif Konseptual Tempo Ismiyati, Nur
Proximal: Jurnal Penelitian Matematika dan Pendidikan Matematika Vol. 6 No. 1 (2023): Inovasi Teknologi, Psikologi Belajar, dan Adaptasi Pembelajaran Matematika di E
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/proximal.v6i1.2301

Abstract

Abstraksi merupakan proses penting dalam pendidikan matematika. Pendidik perlu memberikan kepedulian dan mengetahui perbedaan karakteristik siswa dalam memandang objek matematika abstrak; salah satunya adalah gaya kognitif. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses abstraksi dalam mengkonstruksi relasi segitiga ditinjau dari gaya kognitif konseptual tempo. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, subjek penelitian ini terdiri dari empat siswa kelas VIII di SMP Negeri 1 Balikpapan. Hasil penelitian yang diperoleh adalah subjek cepat akurat memperoleh 6 hubungan segitiga dan dalam menyelesaikan subjek dengan cepat tanpa pertimbangan yang matang dan cenderung menuliskan segala sesuatu yang terlintas dalam pikiran pada lembar jawaban tanpa memikirkannya tetapi solusi yang diberikan cenderung tepat. Reflektif subjek memperoleh 7 relasi segitiga dan dalam menyelesaikan subjek berpikir terlebih dahulu sebelum menjawab suatu pertanyaan sehingga membutuhkan waktu yang lama namun jawaban yang disampaikan berdasarkan hasil pengolahan informasi yang matang dan cenderung tepat. Subjek impulsif memperoleh 5 relasi segitiga dan dalam menyelesaikan subjek cenderung merespon dengan cepat, singkat tetapi tidak jelas dan menuliskan semua yang terlintas dalam pikirannya pada lembar jawaban tetapi solusi yang diberikan cenderung kurang tepat. Subjek lambat kurang tepat memperoleh 5 relasi segitiga dan dalam menyelesaikan subjek cenderung lama dalam merespon dan kurang tepat dalam memberikan kesimpulan serta tidak memaparkan secara detail.
Cytotoxic Potential of Combination of Hibiscus sabdariffa L. Extract and Cisplatin against HeLa Cervical Cancer Cell Line: A Study of Antiproliferative Activity and Apoptosis Induction Nurani, Laela Hayu; Azzahra, Fara; Utami, Dwi; Edityaningrum, Citra Ariani; Guntarti, Any; Irham, Lalu Muhammad; Daud, Intan; Khairurrizki, Amanda; Putra, Ichsan Luqmana Indra; Ismiyati, Nur; Rofida, Siti; Sugiyanto, Sugiyanto
Majalah Obat Tradisional Vol 30, No 2 (2025)
Publisher : Faculty of Pharmacy, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/mot.92440

Abstract

Cervical cancer is one of the most prevalent cancer types, making the development of effective anticancer agents critical. Cisplatin (CIS) is a drug that has been used to treat cancer, but it also affects normal cells. Hibiscus sabdariffa L. extract (HSE), which has the potential as an anticancer agent, can be developed as a co-chemotherapy with CIS. This study aimed to determine the potential of HSE as a co-chemotherapy with CIS against HeLa cervical cancer cells and determine specific and non-specific parameters of the studied extract. Hibiscus sabdariffa L. (HS) simplicia powder was macerated with 96% ethanol. An in vitro evaluation was carried out on antiproliferative activity by calculating the doubling time. Additionally, a selectivity test was conducted to calculate combination index (CI) values based on the microtetrazolium (MTT) method. Apoptosis mechanisms were explored based on immunocytochemical methods using p53, caspase, and Bax antibodies, followed by an observation of apoptotic induction using a flow cytometer. The HSE and CIS selectivity index values obtained for Vero cells and HeLa cells were 209 and 278, respectively. The antiproliferation test results showed that the combination of HSE and CIS could better extend the doubling time of cells compared to the negative control. This combination also demonstrated a strong synergistic effect, with a CI value of 0.001. The extract as a co-chemotherapy with CIS was capable of increasing the expression of p53, caspase-3, and Bax. The flow cytometry analysis results indicated that HSE could induce apoptosis. Based on the results on the IC50 and CI value of HSE, as well as on the doubling time and apoptosis induction of HSE-influenced HeLa cells, it is concluded that HSE has the potential as a co-chemotherapy against cervical cancer.
Efek Ekstrak Etanol Daun Kemangi (Ocimum sanctum L.) Sebagai Agen Kemopreventif Pada Sel Kanker Leher Rahim Hela Melalui Aktivitas Sitotoksik Dan Induksi Apoptosis Ismiyati, Nur; Nurhaeni, Farisya
Media Farmasi: Jurnal Ilmu Farmasi Vol. 13 No. 1: Maret 2016
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/mf.v13i1.5741

Abstract

Kanker leher rahim merupakan penyebab kematian wanita akibat kanker terbesar di negara-negara berkembang. Pertumbuhan sel kanker bersifat tak terbatas karena mempunyai kemampuan untuk menghindari mekanisme apoptosis sehingga penemuan agen-agen pemacu apoptosis kini terus dikembangkan. Kemangi (Ocimum sanctum L.) dilaporkan memiliki potensi penghambatan perkembangan sel kanker melalui aktivitas sitotoksik, apoptosis, dan penghambatan angiogenesis pada sel kanker paru dan payudara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek ekstrak etanol daun kemangi terhadap aktivitas sitotoksik dan proses pemacuan  apoptosis pada sel kanker leher rahim HeLa. Evaluasi viabilitas sel melalui nilai IC50 ditetapkan dengan MTT assay. Efek pemacuan apoptosis oleh ekstrak etanol daun kemangi terhadap sel kanker HeLa diamati dengan metode pengecatan DNA menggunakan etidium bromida-akridin oranye. Hasil penelitian ini menunjukkan ekstrak etanol daun kemangi memiliki potensi sebagai agen kemopreventif pada kanker leher rahim HeLa dengan IC50 209µg/mL. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan penghambatan pertumbuhan sel HeLa oleh ekstrak etanol daun kemangi terjadi dengan menginduksi terjadinya apoptosis. Kata kunci : kanker leher rahim, sel HeLa, daun  kemangi, sitotoksik, apoptosisÂ