Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

Pengaruh Model Turbulensi Aliran Terhadap Simulasi Numerik Aircurtain Lillahulhaq, Zain; Maulana, Hasan Syafik
MEKANIKA: Jurnal Teknik Mesin Vol 5 No 02 (2019): December
Publisher : Program Studi Teknik Mesin, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (745.978 KB)

Abstract

Aircurtain commonly used in department store enterance, biocabinet, display refrigenerator even in operating room. Turbulance model, which used in air curtain simulation, involve numerical simulation result. This numerical simulation held to study various effect of turbulancy model in air curtain model. The characteristic of fluid flow in aircurtain is being shown in this paper. The 2D simulation of stady state air curtain flow is simulated using compressible fluid. k-? BSL dan Transition k-kl-? is suitable turbulance model which can be used in air curtain simulation.
Simulation of Fluid Flow Through Sedan Car YRS 4 Doors with Speed Variation using CFD Ilmi, Syamsuri; Lillahulhaq, Zain; Yusron, M
Jurnal Rekayasa Mesin Vol 11, No 3 (2020)
Publisher : Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jrm.2020.011.03.11

Abstract

Aerodynamic forces that occur around the vehicle must be considered since it involves safety, ergonomic, and fuel consumption. To reduce fuel consumption, the vehicle should be built as aerodynamic as possible to minimize drag forces. The vehicle becomes unstable at high speed due to increasing lift force. To balance the vehicle at high speed, a downforce should be generated to keep the tires attached to the road surface. Each type of car has a various value of aerodynamic force due to its design, dimension, and cross-section area. The characteristics of streamflow around the car are discussed in this paper. This research simulated 2D sedan car YRS 4 Doors in the steady condition in various velocities, i.e. 23 m/s, 26 m/s, and 40 m/s. This simulation used the Quad Pave mesh model and run in k-ε implicit turbulence model. The characteristics could be observed from the qualitative and quantitative data. The quantitative data used as measurable data were Coefficient of Pressure (CP) and Drag Coefficient (CD).  Quantitative data was shown to outline a better visual explanation of the streaming characteristic. The qualitative data used in this paper are path lines, velocity vectors, and contours. The high-velocity stream results in a low value of CP. When the fluid flowed at high speed through a surface, it had low pressure. The coefficient of drag in the high-speed car decreased as the free stream increased. The value of the coefficient of drag (Cd) from this research was app. 0.567.
A Numerical Simulation on characteristic flow of Ahmed Body Model with Slanted Angle Syamsuri Syamsuri; Zain Lillahulhaq; Muhammad Abrory
VANOS Journal of Mechanical Engineering Education Vol 5, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30870/vanos.v5i2.9479

Abstract

Simplify car models such as Ahmed body is commonly used in numerical simulation because the aerodynamic forces that occur around the car are well captured. Various conditions around Ahmed body models change aerodynamic condition around the vehicle. Behind Ahmed body model, 2 secondary flow vortices are formed, called the twin vortex. This study explains the effect of various inlet velocities to the aerodynamic forces around the car at various inlet velocities of 35 m / s, 40 m / s and 50 m / s. This research simulate the Ahmed body model in 2D steady with the realizable k-epsiloin turbulence model. The Ahmed body model used in this study has 30o  slope angle. At inlet velocity of 40 m / s wake that is formed the smallest size. At the inlet condition 40 m / s fluid flow has enough energy to suppress the wake that forms on the twin vortex and produces a small wake. Fluid flow at the bottom of the vehicle tends to be stable and produces similar trandline at various velocity.
Numerical Study of Savonius Wind Turbine with Fluid-Rotor Interactions Zain Lillahulhaq; Vivien Suphandani Djanali
IPTEK Journal of Proceedings Series No 1 (2019): 4th International Seminar on Science and Technology 2018 (ISST 2018)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (556.024 KB) | DOI: 10.12962/j23546026.y2019i1.5106

Abstract

Previous numerical studies in the Savonius wind turbine mostly used constant angular velocity as input data, where the values were obtained from experiments. This process cannot be used in the design optimization of the turbine, in which the angular velocity of the modified turbine is not known a priority. In numerical simulation, the use of loading system to get constant angular velocity to control the tip speed ratio (TSR), tends to have fluctuating value on output data. Moreover, the values of angular velocity shall be the results from freestream flow and Savonius rotor interaction. This condition can be simulated by using fluid structure interaction (FSI) method. Three dimensional Savonius S wind turbine is simulated using unsteady Reynolds Averaged Navier Stokes (RANS). Inlet velocity and wind turbine inertia are used as input data. The flow is assumed to be incompressible, viscous, and uniform at the inlet. The turbulence model used is the Eddy Viscosity k-ω SST, with y+ < 1. The domain consists of a sliding mesh, which rotates in the overset mesh region. Simulation results Power Coefficient (CP) and angular velocity and compared with experimental result. This study is resulted a standard method for the Savonius wind turbine numerical study
Analisis Variasi Beban dan Bentuk Disk Katup Limbah Terhadap Efek Water Hammer Gilang Satrio Bawono; Dwi Khusna; Zain Lillahulhaq; Naili Saidatin
Journal of Mechanical Engineering, Science, and Innovation Vol 1, No 1 (2021): (April)
Publisher : Mechanical Engineering Department - Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (413.975 KB) | DOI: 10.31284/j.jmesi.2021.v1i1.1759

Abstract

Katup merupakan peralatan mekanik statis yang bertujuan untuk mengontrol aliran dan tekanan dalam suatu sistem perpipaan. Pemilihan jenis katup, bentuk desain dan jenis material memiliki peran yang sangat penting dalam kinerja dan kehandalan sistem. Pompa hidram bekerja dengan memanfaatkan proses palu air. Terjadinya palu air akan mengakibatkan sebagian air menuju ke tabung udara dan sebagian lagi akan mengalami aliran balik pada pipa penggerak. Pencegahan water hammer bisa dengan cara pemasangan check valve, relief valve, menambah waktu pembukaan dan penutupan valve. Oleh karena iu pada penelitian ini akan digunakan variasi beban dan bentuk katub limbah terhadap efek water hammer Penelitian ini menggunakan variasi katup limbah champfer,normal dan fillet. Hasil penelitian menunjukan bentuk disk champfer dengan berat beban 200 gram memliliki kecepatan aliran tertinggi yaitu 0,72752  m/s dengan nilai Reynold 18479,21. Sedangan variasi bentuk disk  fillet  memili  nilai  kecepatan  terrendah  dengan  nilai  0.48276 m/s dengan nilai reynold 12262,29.
Pengaruh Variasi Ukuran Pipa terhadap Head loss pada Instalasi Perpipaan di Desa Sumbermanggis Yohanes Charles Narding; Dwi Kusuma; Naili Saidatin; Zain Lillahulhaq
Prosiding SENASTITAN: Seminar Nasional Teknologi Industri Berkelanjutan Prosiding SENASTITAN Vol. 01 2021
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (769.964 KB)

Abstract

Kebutuhan air oleh makhluk hidup dibumi ini tidak bisa dihilangkan sehingga air merupakan salah satu komponen wajib dalam kehidupan. Namun instalasi penyaluran air masih banyak yang mengalai kesulitan khususnya di daerah pegunungan ,oleh karena itu dibutuhkan Teknologi Tepat Guna (TTG) dan terbarukan yang bersifat efektif dan juga efisien, dengan biaya operasional yang terjangkau oleh masyarakat. Salah satu permasalah dalam instalasi perpipaan adalah adanya head losess. Pada penelitain ini digunakan data sekunderuntuk melakukan pengamatan instalasi perpipaan yang terdiri dari 3 variasi ukuran yang terdiri dari variasi 1 (10 in – 8 in – 6 in), variasi 2 (9 in – 7 in – 5 in) dan variasi 3 (8 in – 6 in – 4 in) yang bertempat di desa Sumbermanggis. Berdasarkan hasil analisis didapatkan sistem perpipaan variasi 1 ( 10 in – 8 in – 6 in) memiliki nilai head loses yang paling kecil. Sehingga disimpulkan bahwa semakin besar ukuran sistem perpipaan maka nilai head loses total yang didapatkan akan semkain kecil.
Studi Eksperimen Pengaruh Variasi Diameter Sudu Kompresor Turbocharger pada Daya, Torsi dan Emisi CB150R Moch Syaiful Huda; Anugrah Fardhan Rasyidi; Afrizal Amir; Zain Lillahulhaq; Naili Saidatin; Dian Yanuarita Purwaningsih
Prosiding SENASTITAN: Seminar Nasional Teknologi Industri Berkelanjutan Prosiding SENASTITAN Vol. 01 2021
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.438 KB)

Abstract

Turbocharger merupakan kompresor sentrifugal digerakan oleh turbin yang diputar oleh asap gas buang kendaraan. Turbocharger diaplikasikan pada pembakaran dalam tekanan tinggi seperti mesi diesel untuk meningkatkan energi output dan efisiensi mesin. Pemasangan turbocharger dapat dilakukan pada kendaraan roda 2 pada kapasitas dan dimensi ruang bakar yang lebih besar. Literasi tentang pemanfaatan turbocharger pada kendaraan roda dua seperti motor sangat jarang ditemui dan sulit untuk mengetahui pengaruh penggunaan turbocharger pada sepeda motor. Pada sepeda motor udara intake yang panas dan memiliki tekanan tinggi dapat menimbulkan knocking pada pembakaran mengalami knocking. Penelitian ini bertujuan untuk memahami pengaruh perubahan ukuran diameter pada sudu kompresor terhadap sepeda motor CB150R. Penelitian ini meninjau perunaham performa daya dan torsi pada sepeda motor. Perubahan diameter kompressor turbocharger berpengaruh terhadap emisi, daya dan torsi yang dihasilkan sepeda motor, dari pengujian yang dilakukan didapat hasil motor yang menggunakan turbocharger dengan ukuran kompresor standart lebih tinggi HP dan Torsinya dari motor standar tanpa turbocharger. Pemasangan turbocharger pada sepeda menghasilkan performa yang bagus namun harus dilakukan penyesuaian spesifikasi kendaraan dan jenis turbocharger yang diaplikasikan.
Analisa dan Perbaikan Waktu Set-up Pergantian Cetakan dengan Metode Single-Minute Exchange of Dies (SMED) (Studi Kasus: PT. XYZ) Edi Purnomo; Anindya Rachma Dwicahyani; Zain Lillahulhaq
Prosiding SENASTITAN: Seminar Nasional Teknologi Industri Berkelanjutan Prosiding SENASTITAN Vol. 01 2021
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (472.078 KB)

Abstract

Pada dasarnya, semua perusahaan mengharapkan proses produksi yang efektif dan efisien. Namun demikian, perusahaan yang sudah berjalan dengan sistem terbaikpun, akan merasakan tantangan terkait sistem produktivitas yang tidak sempurna. Pada penelitian ini, dilakukan analisa dan perbaikan waktu setup pada perusahaan manufaktur yang memproduksi mainan plastik. Penelitian dilakukan pada departemen injection moulding. Setelah dilakukan observasi, diketahui bahwa terdapat pemborosan yang terjadi pada aktivitas pergantian cetakan (mold). Dikarenakan tinggi variasi item yang diproduksi, maka proses pergantian cetakan memakan waktu yang cukup lama. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa dan memperbaiki waktu set-up pergantian cetakan menggunakan metode Single-minute Exchange of Dies (SMED), yang merupakan salah satu konsep pada sistem lean manufacturing. Melalui perbaikan yang dilakukan, diharapkan dapat terjadi perbaikan pada proses pergantian cetakan, sehingga dapat berjalan menjadi lebih efektif dan efisien, serta dapat mengendalikan downtime mesin. Hasil yang didapat melalui penelian ini yaitu terjadi penurunan waktu set-up sebesar 33,25% dengan mempersingkat waktu pergantian cetakan (mold) menjadi 276 menit, dari yang sebelumnya membutuhkan waktu 400 menit. Metode ini efektif menekan downtime mesin dan menambah efisensi waktu proses produksi. Dengan demikian, penerapan metode SMED dapat membantu memperbaiki waktu pergantian cetakan pada departemen injection.
Pengaruh Variasi Diameter Turbin Turbocharger Tipe IHI RHB 31 terhadap Performa Spark Ignition Engine 200 cc Afrizal Amir; Moch Syaiful Huda; Anugrah Fardhan Rasyidi; Zain Lillahulhaq; Rizal Mahmud; Yustia Wulandari Mirzayanti
Prosiding SENASTITAN: Seminar Nasional Teknologi Industri Berkelanjutan Prosiding SENASTITAN Vol. 01 2021
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (364.164 KB)

Abstract

Kendaraan bermotor banyak digunakan dalam kehidupan masyarakat Indonesia harganya terjangkau, penggunaannya mudah dan dapat digunakan untuk menjangkau tempat terpencil. Modifikasi kendaraan bermotor banyak dilakukan utnuk mencapai kondisi optimum pada proses pembakaran. Penggunaan turbocharger banyak digunakan pada mesin dengan kompresi tinggi misalnya pada mesin disel. Namun pada saat ini penggunaan turbocharger juga mulai diaplikasikan pada kendaraan roda 2 yang digunakan pada racing. Turbocharger sendiri berfungsi untuk meningkatkan tekanan udara yang akan digunakan dalam proses pembakaran. Saat ini penelitian menganai penggunaan turbocharger sangat jarang dilakukan sehingga sedikit yang dapat diketahui mengenai efek penggunaan turbocharger pada kendaraan bermotor. Pada kendaraan bermotor udara bertekanan tinggi dari turbocharger akan menyebabkan proses pembakaran mengalami knocking akibat peningkatan temperature. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh variasi diameter turbin pada performa penggunaan turbocharger pada motor 4 langkah. Performa yang ditampilkan pada penelitian ini adalah daya dan torsi pada kendaraan. Hasil penelitian menunjukan bahwa motor yang menggunakan turbocharger mempunyai nilai daya dan Torsi yang lebih tinggi dari motor standar. Performa terbaik ditunjukkan saat motor menggunakan turbocharger dengan diameter standar. Motor berkapasitas dibawah 200 cc pun dapat menggunakan turbocharger dengan menyesuaikan spesifikasi turbocharger yang digunakan.
Perancangan dan Analisa Sistem Perpipaan Pompa Sertifugal P.100/15 pada Unit Kilang Cepu Indra Adi Gunawan; M arif; Donny Albari; Zain Lillahulhaq; Syamsuri Syamsuri; Anindya Rachma Dwicahyani
Prosiding SENASTITAN: Seminar Nasional Teknologi Industri Berkelanjutan Prosiding SENASTITAN Vol. 01 2021
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (514.008 KB)

Abstract

A centrifugal pump is a pump that works on the principle of increasing fluid pressure by increasing speed through centrifugal force. The application of pumps is mostly carried out in the industrial sector to deliver fuel, air and other multi-phase fluids. The design of the pump must be adjusted to the layout of the piping system through which the fluid flows and consider the height of the pipe at the pump. In this research, the design and analysis of the piping system on the P.100/15 Sertifugal Pumps at the Cepu Refinery Unit was carried out. This research involved the mayor and minor losses in the piping system. In addition, the calculation of power in the piping system is also carried out. From the calculations made, the total head is 17.403 m with a pump power of 1.7 kW.