Articles
PENANAMAN SERTA PEMBENTUKAN KARAKTER MELALUI PEMANFAATAN MEDIA SCRAP BOOK BEREDISI INTERNALISASI NILAI ISLAMI
Pertiwi, Hana
Pedagogi : Jurnal Anak Usia Dini dan Pendidikan Anak Usia Dini Vol 3, No 3c (2017): DESEMBER
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (299.296 KB)
|
DOI: 10.30651/pedagogi.v3i3c.1065
Menanamkan nilai-nilai karakter sejak usia dini merupakan tanggung jawab bersama antara orang tua, pendidik, pengasuh, masyarakat, dan pemerintah. Untuk itu kebersamaan, keselarasan, dan kemitraan dalam menanamkan nilai-nilai karakter sejak usia dini harus digalang dan dioptimalkan bersama. Kerjasama dengan orang tua dapat dilakukan melalui sosialisasi agar nilai karakter yang sudah dibiasakan di lembaga PAUD juga dapat dilakukan di rumah. Media scrap book menjadi media bahan ajar yang bisa digunakan dalam cerita ber-edisi dengan berbagai macam cerita bergambar. Media scrap book dibuat dengan disetiap edisinya berisi cerita yang menjadi bagian dari internalisasi nilai-nilai Islami seperti nilai kejujuran, bertanggung jawab, keadilan, mengutamakan kerja keras, ikhlas dan kesabaaran. Dalam media scrap book ini selain berisi nilai-nilai islami juga sebagai penanaman dan pembetukan karakter sejak dini sebagai implementasi dari pendidikan karakter. Cara menggunakan media scrap book ini adalah dengan metode bercerita, tanya jawab dan berdiskusi. Penerapan media scrap book ini dapat diterapkan oleh guru disetiap sekolahnya ataupun pengajar terutama di daerah rawan di setiap kota. Seperti daerah bekas lokalisasi, warga yang tinggal dibantaran sungai, ataupun anak jalanan lainnya. Sehingga mereka bisa menerapkan nilai-nilai islami sebagai penanaman dan pembentukan karakter anak sejak dini.
Pengaruh Penggunaan Media Scrapbook Beredisi Islami Terhadap Perkembangan Kognitif Anak Usia 5-6 Tahun di TK Aisyiyah 04 Surabaya
Pertiwi, Hana
Pedagogi : Jurnal Anak Usia Dini dan Pendidikan Anak Usia Dini Vol 5, No 1 (2019): FEBRUARI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (237.451 KB)
|
DOI: 10.30651/pedagogi.v5i1.3615
Media kliping berbasis Islam adalah media pembelajaran yang berisi cerita yang biasanya terjadi di sekitar lingkungan siswa dan nilai-nilai Islam yang dikemas bersama dengan cerita bergambar dengan karakter Muslim di dalamnya. Media lembar memo menjadi perantara antara guru dan siswa dalam menyampaikan pesan atau informasi dalam mengenali proses sebab-akibat yang terjadi, bagaimana mencerminkan kesabaran, tanggung jawab dan kepercayaan dan kejujuran yang merupakan bagian dari nilai-nilai Islam yang diperkenalkan dan distimulasi melalui media berbasis lembar memo Islami. . Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kenyataan di lapangan bahwa kemampuan kognitif anak-anak usia 5-6 tahun mencapai pada tahap pra-operasi di mana pada tahap ini anak-anak mulai menggunakan kata-kata dan gambar yang digunakan untuk penggambaran mental yang melampaui hubungan informasi untuk tindakan fisik. Ini sejalan dengan penggunaan media memo berbasis Islam untuk membantu merangsang aspek perkembangan kognitif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian pra-eksperimental. Penelitian ini menggunakan pola desain penelitian pra-eksperimental dalam studi One-Group Pretest-Posttest Design menggunakan Wilcoxon Match Pairs Test, yang dalam penelitian ini hanya menggunakan satu kelompok kelas yang dipelajari. Ada 3 tahapan dalam penelitian ini yaitu Pre-test, Treatment (pemberian perawatan), Post-test. Berdasarkan hasil penelitian, media scrapbook Islami dapat memengaruhi perkembangan kognitif anak usia 5-6 tahun.
EFEKTIFITAS PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN TEAM PRODUCT UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPAUAN BERPIKIR LOGIS ANAK USIA DINI
Pertiwi, Hana;
Masitoh, Siti;
Andrisyah, Andrisyah
CERIA (Cerdas Energik Responsif Inovatif Adaptif) Vol 3, No 1 (2020): Volume 3 Nomor 1, Januari 2020
Publisher : IKIP Siliwangi
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (73.263 KB)
|
DOI: 10.22460/ceria.v3i1.p%p
Early childhood is a child in thegrowt age range zero up to eight years old.. At this age the child's cognitive ability began to develop optimally. Among the cognitive ability is the ability to thinking logically. The ability of logical thinking ability is thinking which corresponds to the power of reason in general, or a reasonable thinking sometimes people call it.Cognitive ability of logical thinking ability especially child basically can continue to rise by itself in line with its growth. Nevertheless, the role of adults primarily parents and teachers also can help early childhood in enhancing of logical thinking. One of the learning methods which recomended for teacher set about developing logical thinking ability is aTeam Product Learning Method.The methode of research ispseudo-experimentation or quasi experiments methods. While the research design is used is "Pretes and Postest Control Group Design". The author performs twice as much observation before learning (O1) and after learning (O2) in the class of Experimen. To know the effectiveness of time product methods, the authors also perform observations (O3 and O4) and the Treatment (X) in the control group as a data source comparator. Based on the results of the research there is asignificant difference in average oflearning results between classes usingTeam Product Learning Method with the class using regular or konvensional learning methode. On a class of experiments using Team Product Learning Method the average student learning outcomes achieved 90.00 with close n-Gain of 0.716 (high interpretation). While in the Control classes using regular or konvensional learning methode average learning outcomes learning only reached 72.25 with close n-Gain of 0.201 (low interpretation). It is prove that the Team Product Learning Method can improve the logical thinking ability.Anak Usia Dini merupakan anak dengan rentang umur pertumbuhan nol sampai dengan delapan tahun.. Pada usiatersebut kompetensi kognitif anak mulai berkembang secara optimal. Diantara kemampuan kognitif yang terus berkembang adalah kemampuan berpikir logis. Kemampuan berpikir logis adalah kompetensi berpikir yang sejalan dengan daya nalar secara umum, atau berpikir yang masuk akal. Kemampuan kognitif terutama kompetensi berpikir logis anak pada dasarnya dapat terus meningkat dengan sendirinya sejalan dengan pertumbuhannya. Namun demikian, peran orang dewasa terutama orang tua dan juga guru dapat membantu anak usia dini dalam meningkatkan kemampuan berpikir logisnya. Salah satu metode yang direkomendasaikan untuk mengembangkan kemampuan berpikir logis adalah Metode pembelajaran kooperatif Team Product. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian eksperimen semu atau quasi eksperimen. Sedangkan desain penelitiayang digunakan adalah “Pretes and Postest Control Group Design”. Penulis melakukan observasi sebanyak dua kali yaitu sebelum pembelajaran (O1) dan setelah pembelajaran (O2) di kelas ekperimen. Untuk mengetahui efektifitas penggunaan metode time product, penulis juga melakukan observasi (O3 dan O4) dan perlakuan (X) di kelompok kontrol sebagai sumber data pembanding. Bedasarkan penelitian ini terdapat perbedaan hasil belajar (rata-rata nilai) yang menonjol antara kelas yang memakaiMetode pembelajaran kooperatif Team Product dengan kelas yang memakai metode belajar biasa. Pada kelas Eksperimen yang menerapkanMetode pembelajaran kooperatif Team Product hasil belajar siswa mendapat rata-rata sebesar 90,00 dengan capaian n-Gain sebesar 0,716. Tetapi pada Kelas pembanding yang menggunakan metode dan teknik pembelajaran biasa nilai rata-rata anggota kelasnya hanya mencapai 72,25 dengan capaian n-Gain sebesar 0,201 Hal ini membuktkan bahwa Metode pembelajaran kooperatif Team Product dapat meningkatkan kemampuan berpikir logis.
KAJIAN KARAKTARISTIK HOME INDUSTRY GENTENG DITINJAU DARI MODAL EKONOMI DAN SERAPAN TENAGA KERJA PENGRAJIN INDUSTRI GENTENG DI DESA SUMBERINGIN KULON KECAMATAN NGUNUT KABUPATEN TULUNGAGUNG
PERTIWI, HANA;
, SULISTINAH
Swara Bhumi Vol 2, No 1 (2019)
Publisher : Jurusan Pendidikan Geografi FIS Unesa
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Abstrak Desa Sumberingin Kulon Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung merupakan suatu Desa sentra industri genteng. Home Industry genteng di Desa Sumberingin Kulon bersifat mengelompok dalam satu desa. Pengrajin genteng mengelompok dalam jumlah besar dalam suatu desa menjadikan suatu hal yang menarik untuk diteliti, terutama terkait dengan karakteristik profil usaha ditinjau dari modal ekonomi dan penyerapan tenaga kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik profil Home Industry genteng dan seberapa besar penyerapan tenaga kerja yang bekerja di Home Industry genteng. Jenis Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode survey. Sampel dalam penelitian ini adalah 56 pengrajin dari jumlah populasi yang ada di Desa Sumberingin Kulon yaitu 127 pengrajin. Sumber data diperoleh dari data primer dan sekunder. Data primer didapat dari wawancara, kuesioner dan dokumentasi. Data sekunder dalam penelitian ini didapat dari Badan Pusat Statistik Desa Sumberingin Kulon. Analisis data menggunakan analisis deskriptif dengan presentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik profil usaha ditinjau dari modal ekonomi Home Industri genteng di Desa Sumberingin Kulon, usaha dijalankan turun temurun dengan mayoritas pengrajin genteng berjenis kelamin laki-laki berusia 50 tahun. Rata-rata modal dalam satu kali produksi sebesar Rp.3.000.000. Bahan baku genteng diperoleh dari lapangan yang ada di Kabupaten Blitar. Bahan baku yang digunakan sekali produksi rata-rata 18 kubik. Jangkauan wilayah pemasaran produk pada satu Kecamatan Ngunut dengan rata-rata 76,89%. Sistem pembayaran upah tenaga kerja mingguan dengan ratarata 29,60% Kata Kunci: Modal ekonomi, penyerapan tenaga kerja, Home Industry
APLIKASI BELAJAR HURUF ARAB DASAR DAN IQRA LENGKAP DENGAN SUARA UNTUK PERANGKAT MOBILE BERBASIS ANDROID
Pertiwi, Hana;
Wardijono, Bheta Agus
Prosiding KOMMIT 2014
Publisher : Prosiding KOMMIT
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Perangkat Mobile Berbasis Android merupakan salah satu aplikasi alternatifuntuk memudahkan user dalam mempelajari huruf hijaiyah, pengenalan tandabaca harakat, tajwid, dan juga iqra karena sudah dilengkapi dengan suaradan mudah digunakan. Pembuatan aplikasi ini menggunakan bahasapemrograman Java Development Kit (Hakim,2012) dengan editornya adalahEclipse Galileo, selain itu juga digunakan software Arabic Pad 1.4(Ebta,2012) untuk menulis ulang iqro, dan beberapa huruf atau kalimat arabyang diperlukan.
TELAAH FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA NOMOR 24 TAHUN 2017 TENTANG HUKUM DAN PEDOMAN BERMUAMALAH MELALUI MEDIA SOSIAL ATAS HAK INFORMASSI KONSUMEN TERHADAP PRODUK MELALUI ENDORSEMENT
Sasema, Lizi Varen;
Junaidi, Heri;
Pertiwi, Hana
Muamalah Vol 7 No 2 (2021): Muamalah
Publisher : Program Studi Muamalah Fakultas Syariah dan Hukum
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (656.057 KB)
Latar belakang penelitian ini ialah dikarenakan penyampaian informasi serta ulasan yang disampaikan melalui endorsement belum diketahui kebenarannya, sehingga dapat menimbulkan kerugian konsumen. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana hak informasi konsumen terhadap produk melalui endorsement dan bagaimana telaah Fatwa Majelis Ulama Indonesia Nomor 24 Tahun 2017 Tentang Hukum dan Pedoman Bermuamalah Melalui Media Sosial atas hak informasi konsumen terhadap produk melalui endorsement.Penyusunan penelitian ini menggunakan jenis penelitian hukum normatif atau studi kepustakaan (library research) yaitu suatu penelitian yang dilakukan dengan menelaah buku-buku yang berkaitan dengan objek kajian yang dibahas. Bahan-bahan pustaka tersebut kemudian dianalisis untuk mendapatkan kesimpulan. Penelitian ini akan dikaji dengan analisis Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen dan telaah normatif Fatwa Majelis Ulama Indonesia Nomor 24 Tahun 2017 Tentang Hukum dan Pedoman Bermuamalah Melalui Media Sosial.Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah hak informasi konsumen terhadap produk obat pelangsing instan merek Sft Extra Slim melalui endorsement di media sosial tidak terpenuhi sebagaimana mestinya dan tidak sesuai dengan ketentuan pada Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen serta Fatwa Majelis Ulama Indonesia Nomor 24 Tahun 2017 Tentang Hukum dan Pedoman Bermuamalah Melalui Media Sosial. Terdapat banyak bentuk pelanggaran yakni penyampaian informasi yang terjadi dalam endorse tersebut merupakan sebuah bentuk kebohongan dikarenakan klaim yang disampaikan lewat promosi tidak terbukti adanya, memberikan ulasan bohong serta menipu khalayak ramai yang mengakibatkan konsumen dirugikan. Selain itu endorsement produk Sft Extra Slim dihukumi haram karena berdasarkan ketentuan hukum poin 4, poin 5, dan poin 7 Fatwa Majelis Ulama Indonesia Nomor 24 Tahun 2017 Tentang Hukum dan Pedoman Bermuamalah Melalui Media Sosial bahwa dalam kegiatan bermuamalah yang memproduksi, membuat dan/atau menyebarkan konten/informasi tidak benar, informasi hoaks, membangun opini agar seolah-olah berhasil dengan tujuan menyembunyikan kebenaran serta menipu khalayak hukumnya haram.Kata kunci : Fatwa Majelis Ulama Indonesia Nomor 24 Tahun 2017, Hak Informasi Konsumen, endorsement.
Mathematical Communication Ability with Brain-Based Learning Model in Terms of Gender
Pertiwi, Hana;
RD, Nuriana;
Veronica, Rahayu Budhiati
Unnes Journal of Mathematics Education Vol 10 No 3 (2021): Unnes Journal of Mathematics Education
Publisher : Department of Mathematics, Universitas Negeri Semarang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.15294/ujme.v10i3.54140
Mathematical communication ability is one of the basic skills standards in mathematics. However, mathematical communication ability with students is still low. This can be seen from the work of students who still have difficulty expressing mathematical problems with mathematical symbols and have difficulty interpreting mathematical ideas in writing. It seems that students find it difficult to express mathematical ideas into writing. This study aims to (1) determine the attainment of the classic dimension of the ability of mathematics students to communicate through the Brain-Based Learning model (2) compared the ability of mathematics based on gender through the Brain-Based Learning model (3) to describe the ability of mathematics students to communicate through gender. This study uses a mix method with a sequential Explanatory. The population is the eighth grade high school student of State 31 at the same time. The sample in this study is a class VIII B student determined by random sampling techniques. The subject of this study was taken on the basis of the student gender. There are six students, three male students and three female students. The results of this study show that: (1) the ability of students to communicate mathematically in Pythagorean matter through the Brain-Based Learning model reaches the classical dimension (2) there is no significant difference in the ability of students to communicate mathematically between men and women through the Brain-Based Learning model (3) Women are better at explaining the idea of the situation and the mathematical relationship in writing with real things, images, graphics, and algebra, and also women are better at creating concepts, formulating arguments, and generalization than men. But in terms of connecting real things, images, and diagrams to the idea of mathematics and also in terms of expressing everyday events in language or the symbol of mathematics between students and girls there is no significant difference.
Application of the Socio-Scientific Issues (SSI) learning approach to the Solar System learning to improve written argumentation skills
Pertiwi, Hana;
Fitria Amalia, Irma;
Gumilar, Surya
Research in Physics Education Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : Insitut Pendidikan Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31980/ripe.v2i1.24
The purpose of this study was to find out that the application of the Socio-Scientific Issues (SSI) learning approach to the Solar System learning in junior high schools could affect the improvement of students’ written argumentation skills. To find out differences in junior high school students’ written argumentation abilities, the results of the treatment between learning using the Socio-Scientific Issues (SSI) approach and the conventional approach in learning the Solar System were compared. This research is a quantitative research with the type of quasi experimental research. This research was conducted in one of the junior high schools with the research sample chosen non-randomly. The instrument used is in the form of argumentative ability test questions which consist of six essay questions with argumentation indicators namely Claim, Evidence, and Reasoning. Based on the results of the analysis, it shows that the application of the Socio-Scientific Issues (SSI) learning approach to the Solar System learning in junior high schools can affect the improvement of students’ written argumentation skills. In addition, there were also differences in the ability to write arguments after being given treatment between students who applied the SSI and students who applied the conventional approach. Thus, the application of the SSI approach is quite effective in training junior high school students’ written argumentation skills.
DETERMINATION OF THE MINIMUM WAGE OF PALEMBANG CITY IN 2019 IN SYARIAH ECONOMIC PERSPECTIVE
Pertiwi, Hana
Nurani Vol 21 No 1 (2021): Nurani: jurnal kajian syari'ah dan masyarakat
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.19109/nurani.v21i1.8355
Islam commands people to seek a job in meeting the needs of life, in way can benefit those who seek. in this research is the study subject “ minimum wage in the city of palembang in 2016 sharia economic perspective” the formulation of the problem how the principles remuneration according to shariah economics, how the mecanism for setting the minimum wage the city of palembang in accordance with economic prinsiple, and what are the implications for the welfare of the city minimum wage workers in the city of Palembang. This research is a field research, which was conducted using qualitative. The source of this study are primari and secondary. Techniques in this study is observation, interview and documentation. The method used in this research is normative juridical approach that is supported by empirical juridical approach.
T TRANSFORMASI KONFLIK KEBIJAKAN RELOKASI PASAR KOTA KE PASAR WISATA OLEH PEMERINTAH KABUPATEN BOJONEGORO: Abstrak
Agustina, Laily Rahma;
Wantika, Juwita;
Magfiroh, Afifatul;
Lestari, Maya Puji;
Pertiwi, Hana
Global Komunika : Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol 7 No 1 (2024): Global Komunika Vol. 7 No. 1 2024
Publisher : FISIP UPNVJ
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Kebijakan relokasi pasar kota ke pasar wisata untuk memenuhi tuntutan atau kepentingan perekonomian masyarakat sekaligus mendorong pertumbuhan yang lebih besar. Pemerintah sebagai pelayanan publik berupaya memberikan manfaat publik yang positif bagi masyarakat. Penelitian ini bertujuan memberikan alternatif solusi terhadap konflik kebijakan relokasi antara pedagang pasar kota dan pemerintah Bojonegoro. Teori transformasi konflik digunakan untuk mengatasi masalah dan membangun kemitraan jangka panjang yang positif. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan studi kasus. Data diperoleh dengan menggunakan analisis isi pada subjek penelitian yang sesuai. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kebijakan pengalihan pasar perkotaan ke pasar wisata Bojonegoro ditolak oleh para pedagang pasar perkotaan dengan alasan akan mempengaruhi pendapatan mereka. Upaya menjamin keberhasilan strategi relokasi, menggunakan teori transformasi konflik, yaitu dengan cara berkolaborasi, berkomunikasi secara efektif, dan membina para pedagang untuk meningkatkan keterampilan mereka. Seiring berjalannya waktu, para pedagang beralih ke Pasar Wisata, menyadari manfaatnya dengan mendapatkan hasil berupa peningkatan pendapatan hingga 50% dari sebelumnya. Konsumen akan nyaman, aman, dan bersemangat berbelanja di Pasar Wisata berkat fasilitas yang memadai.