Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search
Journal : COMPTON: Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MACROMEDIA FLASH PADA KONSEP PERPINDAHAN KALOR SISWA KELAS X SEMESTER GENAP SMA NEGERI 1 GALUR KULON PROGO TAHUN PELAJARAN 2011/2012 Dinni Tri Astuti; Widodo Budhi; Hidayati Hidayati
COMPTON: Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 1 No 1 (2014)
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/cjipf.v1i1.66

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media pembelajaran Macromedia Flash terhadap prestasi belajar fisika siswa serta untuk mengetahui kategori prestasi belajar siswa. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperiment dengan randomized control-group pretest-posttest design. Sampel penelitian berjumlah 68 siswa kelas X semester genap SMA Negeri 1 Galur Kulon Progo tahun pelajaran 2011/2012. Hasil penelitian ini adalah terdapat pengaruh yang signifikan media pembelajaran Macromedia Flash terhadap prestasi belajar fisika siswa. Prestasi belajar fisika siswa dengan media pembelajaran Macromedia Flash termasuk kategori tinggi, sedangkan dengan metode ceramah tanpa Macromedia Flash termasuk kategori sedang
PENGARUH PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA ELEKTRONIK DAN MEDIA CETAK TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMA KELAS X SEMESTER GASAL Maria Dionisia Soi Lewokume; Widodo Budhi; Veator Renyaan
COMPTON: Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 1 No 1 (2014)
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/cjipf.v1i1.227

Abstract

Penelitian ini secara deskriptif dan komparatif bertujuan untuk mengetahui kecenderungan dan perbedaan prestasi belajar fisika pokok bahasan gerak lurus siswa kelas X semester I SAM Taman Madya Ibu Parwiyatan Yogyakarta tahun pelajaran 2012/2013 dengan media elktronik dan cetak. Sampel diambil dari seluruh populasi yang ada. Pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi dan tes. Validitas butir soal diuji dengan korelasi product moment. Reliabilitas instrument diuji dengan rumus KR-20. Teknik analisis data menggunakan uji t. Hasil penelitian secara deksriptif menunjukkan dengan media elektronik pada kategori tinggi, sedangkan dengan media cetak pada kategori sedang. Secara komparatif ada perbedaan yang siknifikan antara menggunakan media elektronik dengan media cetak
PERBEDAAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIFTIPE NUMBERED HEAD TOGETHER DAN MAKE A MATCH TERHADAP PRESTASI BELAJAR FISIKASISWA KELAS VII SEMESTER I MTs DARUSSALAM KROYA TAHUN AJARAN 2012/2013 Utuh Setayasih; Widodo Budhi; Hidayati Hidayati
COMPTON: Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 1 No 1 (2014)
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/cjipf.v1i1.231

Abstract

Penelitian ini secara deskriptif dan komparatif bertujuan untuk mengetahui kecenderungan dan perbedaan prestasi belajar fisika pokok bahasan besaran pokok dan satuan siswa kelas VII semester I MTs Darussalam Kroya Tahun Ajaran 2012/2013 dengan model pembelajaran Numbered Head Together dan Make A Match. Sampel diambil dengan random sampling. Pengumpulan data menggunakan teknik dokumen dan tes .Validitas butir soal diuji dengan korelasi product moment. Reliabilitas instrumen di uji dengan rumus KR-20. Teknik analisis data menggunakan uji t. Hasil penelitian secara deskriptif menunjukkan dengan model pembelajaran Numbered Head Together termasuk kategori tinggi, sedangkan Make A Match termasuk kategori sedang.  Secara komparatif ada perbedaan yang signifikan antara model pembelajaran  Numbered Head Together dengan Make A Match.
EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME MELALUI METODE EKSPERIMEN TERHADAP PRESTASI BELAJAR FISIKA POKOK BAHASAN BESARAN DAN SATUAN PADA SISWA KELAS X SMA Leonora Agustin Mompule; Widodo Budhi; Hidayati Hidayati
COMPTON: Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 1 No 1 (2014)
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/cjipf.v1i1.240

Abstract

Penelitian ini  bertujuan untuk mengetahui kecenderungan prestasi belajar fisika pokok bahasan besaran dan satuan pada siswa kelas X melalui metode eksperimen dan pendekatan konvensional. Validitas butir soal diuji dengan korelasi product moment diperoleh hasil 26 sahih dan 4 butir soal gugur. Reliabilitas instrumen di uji dengan rumus KR-20 diperoleh rtt = 0,749 dengan status andal. Teknik analisis menggunakan uji t setelah dilakukan uji persyaratan analisis yang meliputi uji normalitas sebaran dan uji homogenitas varians. Hasil penelitian secara deskriptif menunjukkan bahwa kecenderungan prestasi belajar fisika pokok bahasan besaran dan satuan pada siswa kelas X semester I yang pembelajarannya konstruktivisme termasuk kategori tinggi, sedangkan dengan pendekatan konvensioanal termasuk kategori sedang. Secara komparatif ada perbedaan yang signifikan terlihat dari reratanya ternyata prestasi belajar fisika yang pembelajarannya dengan pendekatan konstruktivisme melalui metode eksperimen lebih tinggi daripada yang pembelajarannya dengan pendekatan konvensional. Hal ini berarti bahwa pembelajaran dengan pendekatan konstruktivisme melalui metode eksperimen lebih efektif dibanding pembelajaran dengan pendekatan konvensional.
PENGARUH THE POWER OF TWO TERHADAP PRESTASI BELAJAR FISIKA POKOK BAHASAN OPTIKA GEOMETRIS Arum Puspitaningsih; Widodo Budhi; Hidayati Hidayati
COMPTON: Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 1 No 2 (2014)
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/cjipf.v1i2.569

Abstract

Penelitian ini secara deskriptif dan komparatif bertujuan untuk mengetahui kecenderungan dan perbedaan prestasi belajar fisika pokok bahasan optika geometris siswa kelas X dengan model pembelajaran kooperatif tipe The Power of Two dan konvensional. Jenis penelitian adalah Quasi Eksperimen. Teknik analisis data menggunakan uji t. Hasil penelitian secara deskriptif menunjukkan bahwa prestasi belajar dengan model Kooperatif tipe The Power of Twotermasuk kategori tinggi (rerata 17,042), sedangkan konvensional termasuk kategori sedang. Secara komparatif ada perbedaan yang signifikan antara model Kooperatif tipe The Power of Two dengan konvensional.
HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN EMOSIONAL, KEMAMPUAN MATEMATIKA, DAN KEAKTIFAN SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR FISIKA Ivo Rahmawati; Widodo Budhi; Hidayati Hidayati
COMPTON: Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 1 No 2 (2014)
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/cjipf.v1i2.573

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kecerdasan emosional, kemampuan matematika dan aktivitas siswa di kelas dengan prestasi belajar fisika kelas VIII SMPN 16 Yogyakarta Tahun Akademik 2012/2013. Pengumpulan data kemampuan belajarmatematika dan prestasi belajar fisika menggunakan tes dan kuesioner. Teknik kuesioner untuk mengukur kecerdasan emosional dan aktivitas siswa. Teknik analisis data deskriptif dengan kurva normal yang ideal dan korelatif dengan analisis regresi. Hasil penelitian deskriptif menunjukkan kecerdasan emosional, kemampuan matematika, aktivitas siswa, dan prestasi belajar fisika dikategori tinggi. Hasil analisis regresi berganda menunjukkan ada hubunganpositif dan signifikan antara kecerdasan emosional, kemampuan matematika, dan aktivitas siswa dengan prestasi belajar fisika.
PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF INDEX CARD MATCH TERHADAP PRESTASI BELAJAR FISIKA POKOK BAHASAN GETARAN DAN GELOMBANG Jaka Julaeha Randasari; Veator Renyaan; Widodo Budhi
COMPTON: Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 1 No 2 (2014)
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/cjipf.v1i2.574

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kecenderungan dan perbedaan prestasi belajar fisika antara siswa yang diajar dengan strategi pembelajaran aktif Index Card Match dan dengan metode ceramah siswa kelas VIII SMP N 11. Sampel diambil secara undian. Kemampuan awal dari nilai UTS. Data hasil prestasi belajar fisika dikumpulkan dengan tes pilihan ganda. Teknik analisis data dengan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya kecenderungan dan perbedaan yang sangat signifikan prestasi belajar Fisika yang diajar dengan strategi pembelajaran aktif Index Card Match dengan  metode ceramah (uji-t dengan signifikansi 0,003 < 0,01). Hal ini berarti ada pengaruh strategi pembelajaran aktif Index Card Match terhadap prestasi belajar Fisika.
PENGARUH PENGGUNAAN ALAT PERAGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR FISIKA POKOK BAHASAN BUNYI Muh Yahya; Yuli Prihatni; Widodo Budhi
COMPTON: Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 1 No 2 (2014)
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/cjipf.v1i2.631

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kecenderungan dan perbedaan prestasi belajar fisika siswa kelas VIII yang diajar dengan alat peraga dan tanpa menggunakan alat peraga. Sampel diambil dari seluruh populasi yang ada. Kemampuan awal dari nilai UTS data prestasi hasil belajar dikumpulkan dengan tes pilihan ganda. Tehnik analisis data dengan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya kecenderungan dan perbedaan yang sangat signifikan prestasi belajar fisika yang diajar dengan menggunakan alat peraga dan diajar tanpa menggunakan alat peraga (uji t dengan signifikasi 0,001 < 0,01) hal ini berarti ada pengaruh pembelajaran penggunaan alat peraga terhadap prestasi belajar fisika.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAMS GAMES TOURNAMENT) TERHADAP HASIL BELAJAR IPA Muhammadin Muhammadin; Widodo Budhi; Yuli Prihatni
COMPTON: Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 1 No 2 (2014)
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/cjipf.v1i2.632

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kecenderungan dan perbedaan hasil belajar IPA siswa kelas V SD Negeri Triharjo Sleman Yogyakarta, yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams Games Tournament) dengan konvensional. Jenis penelitian yang digunakan adalah Quasi Experiment. Sampel diambil dari semua populasi. Pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi dan tes. Validitas butir soal diuji dengan korelasi product-moment. Reliabilitas instrumen diuji dengan K-R. 20. Tehnik analisis data dengan uji t. Hasil penelitian secara deksriptif menunjukkan dengan model pembelajaran kooperatif TGT pada kategori sangat tinggi, sedangkan dengan konvensional pada kategori tinggi. Secara komparatif ada perbedaan yang siknifikan antara menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TGT dengan konvensional
PERBEDAAN PRESTASI BELAJAR FISIKA POKOK BAHASAN GETARAN DAN GELOMBANG ANTARA YANG DIAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE DENGAN QUESTION STUDENT HAVE Sumantri Sumantri; Widodo Budhi; Yuli Prihatni
COMPTON: Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Vol 2 No 1 (2015)
Publisher : Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30738/cjipf.v2i1.640

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan prestasi belajar fisika antara yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran Learning Cycle (LC) dengan model pembelajaran Question Student Have (QSH); serta untuk mengetahui kategori prestasi belajar fisika antara kedua model.Jenis penelitian ini adalah Quasi Exsperiment, dengan populasi penelitian berjumlah 243 siswa dan sampel penelitian diambil dengan cluster random sampling. Teknik analisis data dengan uji-t setelahdilakukanujipersyaratan, yaitu uji normalitas sebaran dan uji homogenitas varians. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan prestasi belajar fisika antara siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran LC dengan QSH.Model pembelajaran LC termasuk kategori sangat tinggi sedangkan model pembelajaran QSH termasuk kategori tinggi.