Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Persepsi Nilai Sebagai Pemoderasi Dimensi Kualitas Pelayanan dan Loyalitas Nasabah Perbankan Syariah di Daerah Istimewa Yogyakarta Yanti, Sur; Prayitno, Edy
Graduasi: Jurnal Bisnis & Ekonomi Vol 33 (2014): November
Publisher : STIE Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Islamic banking to function as a financial intermediary that support the development process. Operational activities of Islamic banking is managing investment funds and deposits are sources of funding and managing social as zakat, infaq, alms, and waqaf. Increased competition due to the liberalization of the domestic banking system that makes international banks into Indonesia and lead to a larger market, so customers have more choices to determine who will be selected banking institutions. Lack of understanding of the definition of service quality in the banking industry is considered one of the obstacles to successful implementation of quality initiatives in the banking sector (Nielson and Host, 2000). Seeing the importance of retaining customers due to increased competition in the banking sector, the researcher analyzed the service quality dimensions Islamic Bank in Yogyakarta and customer satisfaction on customer loyalty with customer perceived value variables against Islamic Bank as a moderating factor, by developing a model of the previous research. Model evaluation Partial Least Square (PLS) based on the measurement of the non-parametric prediction have used in this study. The results of this study is the construct of service quality dimensions of service quality dimensions 1 and 2 related positively and significantly to the Islamic banking customer satisfaction. Likewise construct customer satisfaction positively and significantly related to Islamic banking customer loyalty. While constucs customer perceived value as a moderating between the construct of customer satisfaction with the level of customer loyalty Islamic banking is not significant. With the results of these studies can be used managers of Islamic banks as a measure to assess the factors that can improve customer satisfaction, thereby increasing customer loyalty to the Islamic banking in Yogyakarta
PENGEMBANGAN E-MODUL DENGAN MODEL GUIDED NOTE TAKING PADA MATA KULIAH PENDIDIKAN MATEMATIKA II PROGRAM S1 PGSD BI DI POKJAR KOTA SEMARANG Nurmawati, Nurmawati; Ismartoyo, Ismartoyo; Prayitno, Edy
AKSIOMA Vol 6, No 1/Maret (2015): AKSIOMA
Publisher : IKIP PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya minat mahasiswa program BI dalam proses kegiatan tutorial, padahal mereka adalah lulusan sarjana semua baik pendidikan maupun non kependidikan, kemudian diketahui masih banyak mahasiswa yang mendapat nilai dibawah 70, hal ini dikarenakan kurangnya kemampuan tutor dalam menciptakan inovasi baru dalam proses tutorial. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan suatu media pembelajaran berupa modul elektronik pembelajaran matematika dengan model Guided Note Taking pada mata kuliah pendidikan matematika II, sehingga menghasilkan media pembelajaran yang layak dan efektif digunakan selama proses pembelajaran, serta diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar mahasiswa. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian Research and Development. Penelitian ini dilakukan dengan dua tahap. Tahap pertama untuk pengembangan produk menggunakan model ADDIE dan tahap kedua untuk menguji keefektifan produk melalui tes uji coba dengan desain eksperimen Posttest-Only Control Design. Berdasarkan kriteria kevalidan ditunjukkan oleh hasil validasi ahli materi dan ahli media. Pada validasi ahli  materi menunjukkan persentase sebesar 85,75% dan validasi ahli  media sebesar 94,25%. Dari persentase kedua ahli dapat terlihat skor penilaian masing-masing berada pada interval 81% -100% yang menempatkan posisi kriteria sangat baik, jadi media E-Modul dengan menggunakan model Guided Note Taking valid digunakan pada proses pembelajaran. Pada kriteria efektif produk ditunjukkan dari prestasi belajar kelas eksperimen lebih baik dibanding kelas kontrol dengan menggunakan uji-t pihak kanan, dengan analisis menggunanakan uji-t didapatkan  thitung > ttabel yaitu 1,82 > 1,67, maka Ho ditolak artinya pembelajaran dengan menggunakan media E-Modul dengan menggunakan model Guided Note Taking lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran konvensional. Jadi dapat disimpulkan bahwa media E-Modul dengan menggunakan model Guided Note Taking efektif digunakan sebagai proses pembelajaran. Kata Kunci: E-Modul, Guided Note Taking, Pendidikan Matematika II
Pelatihan Pembuatan kerajinan Limbah Kayu Gergaji untuk Meningkatkan Pendapatan Karang Taruna Desa Sulistyaningrum, Dyah Erlina; Amin, Moh.; Suryanto, Agus; Yuwono, Amrih; Mirlana, Dendy Eta; Prayitno, Edy
JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol. 6 No. 1 (2023): JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan)
Publisher : STKIP Yapis Dompu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.782 KB) | DOI: 10.54371/jiip.v6i1.1351

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk: (1) Memberikan pelatihan ketrampilan dan pengetahuan baru kepada para peserta anggota karang taruna Desa Purworejo, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo tentang pemanfaatan limbah kayu gergajian sebagai kerajinan tangan. (2) Memanfaatkan limbah kayu sebagai kerajinan tangan untuk meningkatkan pendapatan karang taruna di Desa Purworejo, Kecamatan Balong, Kabuaten Ponorogo. Jenis pengabdian ini adalah pengabdian kepada masyarakat. Salah satu upaya untuk menambah pendapatan karang taruna adalah dengan mengolah kembali limbah kayu menjadi sesuatu yang memiliki nilai jual seperti dibuat rak dinding. Pemanfaatan limbah kayu masih terbatas saat ini, sehingga disaat warga desa banyak yang merenovasi rumah, limbah kayu yang melimpah dapat mencemari lingkungan. Tujuan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini adalah memberikan solusi dengan mengadakan pelatihan cara pembuatan kerajinan tangan dari limbah kayu secara sederhana. Peserta kegiatan PKM ini adalah karang taruna di Desa Purworejo, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo. Kegiatan yang dilakukan adalah dengan mensosialisasikan manfaat serta cara membuat kerajinan tangan kepada karang taruna. Pada karang taruna diberikan contoh alat untuk proses pemotongan limbah kayu dan diperlihatkan secara langsung cara kerjanya sampai pada proses pengemasan hingga siap untuk dijual. Karang taruna di Desa Purworejo diharapkan mampu memanfaatkan limbah kayu menjadi sesuatu yang bernilai jual, sehingga diharapkan dapat memberikan keuntungan dari segi ekonomi, kebersihan lingkungan, maupun dari segi pelestarian lingkungan.
The Revival of SMEs in Indonesia from The Impact of The Covid-19 Pandemic Prayitno, Edy; Tarigan, Nerys Lourensius L.; Mauidzoh, Uyuunul; Sukmawaty, Wahyu Eka Priana
Journal of The Community Development in Asia Vol 7, No 2 (2024): May 2024
Publisher : AIBPM Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32535/jcda.v7i2.2950

Abstract

This research examines the revival of Small and Medium Enterprises (SMEs) in Indonesia facing the COVID-19 pandemic. This pandemic presents major challenges and is a catalyst for unprecedented change in the SME sector. This article aims to identify and analyze the main factors that play a role in the resilience and growth of Indonesian SMEs during and after the pandemic. Through a mixed methods approach, utilizing quantitative data and qualitative interviews, this research reveals that digital transformation, government stimulus, and community solidarity play an important role. The research results show that SMEs that use digital marketing show good adaptability and growth, and benefit from the shift in consumer behavior to online platforms. The Indonesian government's fiscal support by assisting struggling SMEs, enables business continuity and recovery from the impact of the pandemic. Additionally, the role of community-based initiatives in fostering collective resilience is also a unique aspect of the business landscape in Indonesia. The study concludes with policy recommendations to maintain the growth and resilience of SMEs, emphasizing the importance of digital inclusion, easy access to financial institutions, and community support networks. The impact of this research is significant for policymakers, business leaders, and community developers aiming to protect the SME sector from future crises.
Perancangan Ulang User Interface Sistem Informasi Akademik dengan Metode Design Thinking Edy Prayitno; Prayitno, Edy; Suprawoto, Totok; Perdana, Ivan Jaka
Fahma : Jurnal Informatika Komputer, Bisnis dan Manajemen Vol 22 No 2 (2024): Mei 2024
Publisher : LPPM STMIK El Rahma Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61805/fahma.v22i2.132

Abstract

Sistem informasi akademik memainkan peran penting dalam mendukung aktivitas pendidikan di perguruan tinggi. Namun, banyak sistem yang ada saat ini menghadapi masalah antarmuka pengguna (user interface) yang tidak intuitif, yang menyebabkan kesulitan navigasi dan ketidakpuasan pengguna. Penelitian ini bertujuan untuk merancang ulang antarmuka pengguna sistem informasi akademik menggunakan metode Design Thinking, yang berfokus pada pendekatan berpusat pada pengguna.Proses penelitian melibatkan lima tahap utama: empati, definisi, ideasi, prototipe, dan pengujian. Tahap empati dilakukan dengan mengumpulkan data dari 150 pengguna sistem untuk memahami kebutuhan dan permasalahan mereka. Selanjutnya, permasalahan didefinisikan dan solusi inovatif dihasilkan melalui sesi brainstorming pada tahap ideasi. Prototipe antarmuka baru kemudian dikembangkan dan diuji oleh pengguna untuk mendapatkan umpan balik. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan dalam kepuasan dan efisiensi pengguna. Desain baru berhasil meningkatkan kemudahan navigasi, estetika, dan kinerja sistem. Dengan rata-rata kepuasan pengguna meningkat sebesar 50%, penelitian ini membuktikan bahwa Design Thinking adalah pendekatan yang efektif untuk menciptakan solusi desain antarmuka yang lebih baik dan relevan. Temuan ini memberikan panduan praktis bagi institusi pendidikan dalam meningkatkan sistem informasi akademik mereka.
Pemberdayaan Ekonomi Lokal melalui Pengembangan Wisata dan UMKM Iskandar, Edi; Triyanto, Heru Agus; Waluyo, Joko; Endi, Ferhadius; Prayitno, Edy
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 6 No 3 (2024): Jurnal Peduli Masyarakat: September 2024
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v6i3.4424

Abstract

Ekonomi merupakan kebutuhan setiap individu untuk menopang hidup. Upaya peningkatan perekonomian masyarakat telah meningkat dengan bantuan pemberdayaan wisata dan UMKM yang terlatih. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengembangkan potensi wisata dan memperkuat UMKM lokal di Kalurahan Pucung, Kapanewon Girisubo, Kabupaten Gunungkidul. Kegiatan difokuskan pada Pantai Srakung, yang memiliki potensi besar sebagai destinasi wisata, namun kurang didukung fasilitas dan strategi pemasaran yang efektif. Tim pengabdi dari tiga perguruan tinggi di Yogyakarta, yaitu Universitas Teknologi Digital Indonesia, Universitas AKPRIND Indonesia, dan Institut Pariwisata Ambarukmo. Peserta dalam kegiatan ini adalah masyarakat desa setempat yang terdiri dari tim pengelola pantai Srakung berjumlah 10 dan juga 6 pegawai yang bekerja di UMKM Mbok Ratu. Hasil pada kegiatan pengabdian ini telah dilakukan perbaikan fasilitas wisata dengan memasang baliho ikon pantai, membuat spot foto, menyediakan tempat duduk dan tempat berteduh bagi pengunjung, serta memasang petunjuk arah. Selain itu, pengabdian dilakukan terhadap UMKM Mbok Ratu yang memproduksi makanan ringan berbasis hasil pertanian lokal. Tim memberikan pelatihan pengelolaan usaha, bantuan alat produksi, pengembangan kemasan, dan pembuatan website untuk memperluas pasar. Evaluasi hasil kegiatan menunjukkan peningkatan daya tarik Pantai Srakung sebagai destinasi wisata, serta peningkatan kapasitas UMKM dalam hal produksi dan pemasaran produk. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam pengembangan ekonomi lokal dan peningkatan jumlah wisatawan ke Pantai Srakung.
Analisis Perbedaan Pembelajaran Bahasa Inggris Maritim Melalui Kelas Dan Simulator prayitno, edy
Jurnal Ilmiah Kemaritiman Nusantara Vol 3 No 2 (2023): Jurnal Ilmiah Kemaritiman Nusantara
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Akademi Maritim Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

English is also not only set as the main language in a country but in every work activity it is too often used, English is also set as a language that must be known and owned by a seafarer, including Indonesian seafarers who work on Indonesian shipping. The term Marine English used in the maritime sphere appears, Maritime English is one of the ESP (English For Special Purposes) which requires experience and professional knowledge at a certain level to be able to understand it comprehensively, The results of this study are about the analysis of differences in maritime English learning through simulators and class, this study uses a non-parametric comparative method with technical data analysis using the Mann Witney test with a total of 162 respondents consisting of all cadets / I majoring in nautical force 54 with test results in the Mann Whitney test with the Asympt sig theory test (2 tailed) of 0.000 is smaller than 0.05, therefore it can be concluded that Ha is accepted (there is a significant difference between learning maritime English through simulators and classes at the Bumi Akpelni Polytechnic Semarang) and the results of the practical test in the Mann Whitney test and the Asymp practical test. Sig (2 tailed) of 0.08, greater than 0.05, it can be concluded that Ha is rejected (There is no significant difference between learning maritime English through simulators and classes at the Bumi Akpelni Polytechnic Semarang)
The Revival of SMEs in Indonesia from The Impact of The Covid-19 Pandemic Prayitno, Edy; Tarigan, Nerys Lourensius L.; Mauidzoh, Uyuunul; Sukmawaty, Wahyu Eka Priana
Journal of The Community Development in Asia Vol 7, No 2 (2024): May 2024
Publisher : AIBPM Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32535/jcda.v7i2.2950

Abstract

This research examines the revival of Small and Medium Enterprises (SMEs) in Indonesia facing the COVID-19 pandemic. This pandemic presents major challenges and is a catalyst for unprecedented change in the SME sector. This article aims to identify and analyze the main factors that play a role in the resilience and growth of Indonesian SMEs during and after the pandemic. Through a mixed methods approach, utilizing quantitative data and qualitative interviews, this research reveals that digital transformation, government stimulus, and community solidarity play an important role. The research results show that SMEs that use digital marketing show good adaptability and growth, and benefit from the shift in consumer behavior to online platforms. The Indonesian government's fiscal support by assisting struggling SMEs, enables business continuity and recovery from the impact of the pandemic. Additionally, the role of community-based initiatives in fostering collective resilience is also a unique aspect of the business landscape in Indonesia. The study concludes with policy recommendations to maintain the growth and resilience of SMEs, emphasizing the importance of digital inclusion, easy access to financial institutions, and community support networks. The impact of this research is significant for policymakers, business leaders, and community developers aiming to protect the SME sector from future crises.
Implementasi Data Mining dan Machine Learning untuk Segmentasi Pelanggan: Pendekatan Hybrid Menggunakan Big Data Prayitno, Edy; Perdana, Ivan Jaka; Nasyuha, Asyahri Hadi
Jurnal Ilmiah FIFO Vol 17, No 1 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/fifo.2025.v17i1.007

Abstract

Deteksi dini penyakit jantung merupakan langkah penting untuk meningkatkan kualitas diagnosis dan perawatan pasien. Namun, metode prediksi manual yang sering digunakan tenaga medis memiliki keterbatasan dalam efisiensi waktu, akurasi, dan kemampuan menangani volume data yang besar. Dalam bidang kecerdasan buatan, algoritma machine learning seperti Adaptive Boosting (AdaBoost), Gradient Boosting, dan Extreme Gradient Boosting (XGBoost) menawarkan potensi untuk meningkatkan akurasi prediksi, terutama dalam mengatasi tantangan pada dataset kecil yang sering mengalami ketidakseimbangan kelas dan risiko overfitting. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja ketiga algoritma boosting tersebut dalam memprediksi penyakit jantung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa XGBoost memberikan performa terbaik dengan akurasi sebesar 84.78% dan ROC-AUC 0.9410, menjadikannya algoritma paling efektif dalam menangani pola data yang kompleks. Gradient Boosting menjadi model paling efisien dengan waktu pelatihan tercepat, yaitu 0.3655 detik, dengan akurasi dan ROC-AUC yang kompetitif. Sementara itu, AdaBoost menunjukkan kelemahan dalam menangani ketidakseimbangan kelas tetapi tetap memberikan hasil yang baik untuk kelas mayoritas. Berdasarkan evaluasi precision, recall, dan F1-score, XGBoost direkomendasikan untuk aplikasi prediksi penyakit jantung, terutama dalam situasi yang memerlukan akurasi tinggi, sedangkan Gradient Boosting cocok untuk kebutuhan real-time.