Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Training of Microbe Cell Visualization from Fermentation Food at UPT. Integrated Laboratory UHO Muhamad Azwar Syah; Sapto Raharjo; La Ode Muhammad Iman Sulaiman; Jamili; Nasaruddin
Majalah Pengabdian Indonesia Vol. 1 No. 3 (2024): Desember 2024
Publisher : Teras Kampus as a member of PT Palem Edukasi Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69616/maindo.v1i3.236

Abstract

Indonesia has diverse local food commodities that are valuable as a national food source. Microbes serve an important part in food processing, but they can also be harmful and damage food products. The aim of this training is to provide students with skills in understanding microbial cell visualization techniques in food fermentation. Tempeh and the probiotic drink Yakult as sources of fungi and bacteria, respectively, were used in this training. There are four steps for this training consisting of preparation, visualization of mold on tempeh, visualization of bacteria on Yakult as well as training assessment. The findings indicate that students can identify the complex morphology of tempeh mold, which consists of aseptate hyphae, spores, and sporangiophores that sustain the sporangium. Moreover, they exhibited a bacil shape as the morphology of bacteria from Yakult under a light microscope with 400x magnification. Bacterial staining is recommended to visualize bacteria more clearly than without staining. This occurs because bacteria are smaller than mold and have a more translucent hue. The findings of the activity assessment revealed that participants were able to follow the instruction well. This is demonstrated by success indicators in displaying mold morphology, which includes hyphae, sporangiophores, sporangia, and spores. Participants were also able to identify the structure of rod-shaped bacterial organisms, known as bacilli.
PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TERINTEGRASI KKN TEMATIK DI TENGAH PENDEMI COVID-19 MELALUI BUDIDAYA IKAN AIR TAWAR DI KOMPLEKS PERUMAHAN Raharjo, Sapto; Lestari, Lina; Nur, Adrian Rahmat
Jurnal Pengabdian Perikanan Indonesia Vol 1 No 1 (2021): Jurnal Pengabdian Perikanan Indonesia
Publisher : Program Studi Budidaya Perairan Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppi.v1i1.129

Abstract

Pandemi Covid-19 masih menghantui Indonesia dan dunia, belum diketahui kapan akan berakhir. Berbagai pelemahan aktivitas masyarakat dilakukan untuk mencegah penularan lebih lanjut. Di tengah kondisi tersebut, program Kuliah Kerja Nyata (KKN) bagi mahasiswa Universitas Halu Oleo (UHO) harus terus dijalankan. Merujuk pada protokol kesehatan, program pengabdian masyarakat terintegrasi KKN tematik telah dilaksanakan untuk periode semester genap 2019-2020. Ada dua tujuan, pertama, memperkenalkan bentuk-bentuk pemanfaatan sumber daya alam kepada peserta didik; kedua, memberikan contoh kepada masyarakat tentang budidaya ikan dengan Keramba Jaring Apung (KJA). Program KKN Tematik melibatkan dosen dari FMIPA, dan 30 (tiga puluh) mahasiswa dari berbagai program studi di UHO. Kegiatan ini berlangsung selama 2 (dua) bulan, Juni-Juli 2020. Tema yang dipilih adalah pemanfaatan sungai di Perumahan Taman Sari Kahyangan Kendari untuk budidaya ikan. Metode implementasinya adalah praktek langsung di lapangan dan sosialisasi kepada masyarakat. Pekerjaan di lapangan meliputi: pembuatan dua buah keramba masing-masing 3 x 3 x 3 m3; penaburan benih Mujair dan Nila masing-masing 500 dan 250 ekor; dan memberi makan ikan 3 kali sehari selama 4 (empat) bulan. Penyuluhan tentang budidaya ikan air tawar ditujukan kepada petugas kebersihan perumahan. Selama mengikuti program, semua mahasiswa dapat menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya masing-masing. Diakhir kegiatan dilakukan pemanenan ikan, hasilnya diserahkan kepada petugas kebersihan
Format Baru Kuliah Kerja Nyata Berbasis Disiplin Ilmu Mahasiswa di Tengah Pandemi Covid-19 Raharjo, Sapto
TRI DHARMA MANDIRI: Dissemination and Downstreaming of Research to the Community (Journal of Community Engagement) Vol 1 No 2 (2021)
Publisher : SMONAGENES Research Center, Univeritas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jtridharma.2021.001.02.94

Abstract

Selama ini pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) baik tematik maupun reguler melibatkan mahasiswa dari berbagai latar belakang disiplin ilmu. Kenyataan di lapangan seringkali perbedaan latar belakang menyebabkan keterlibatan para mahasiswa menjadi tidak maksimal. Pada tahun 2021, pengabdi melaksanakan pengabdian kepada masyarakat yang terintegrasi KKN tematik dengan format baru. Metode yang diterapkan adalah fokus kepada satu tema yakni tanaman nilam, namun memandangnya dari berbagai sisi. Program pengabdian kepada masyarakat terintegrasi KKN tematik ini diikuti oleh mahasiswa dari empat program studi di lingkungan Universitas Halu Oleo (UHO) yaitu Agribisnis, Kimia, Akuntansi, dan Manajemen. Pengabdi membuat formulasi sedemikian rupa supaya setiap mahasiswa dapat bekerja di lapangan sesuai dengan kompetensinya. Dalam suasana pendemi Covid-19 ini, pengabdi membagi mahasiswa menjadi empat kelompok yaitu Agribisnis A untuk mempraktekkan ilmunya dalam hal pembibitan, penanaman, pemupukan, dan penyemprotan hama; Agribisnis B untuk melakukan sosialisasi penggunaan peralatan mesin pencacah daun dan batang nilam; Kimia untuk mempelajari proses penerapan destilasi dalam penyulingan dan uji kualitas produk minyak nilam; Ekonomi untuk menghitung biaya produksi dan pemasaran minyak nilam. Hasilnya, mahasiswa dapat bekerja dan belajar sesuai dengan disiplin ilmunya masing-masing.