Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Peningkatan Hasil Belajar Keragaman Budaya Melalui Model Problem Based Learning di SDN Prawit 1 Surakarta Rahmawati, Azizah
Kalam Cendekia: Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 9, No 1 (2021): Kalam Cendekia: Jurnal Ilmiah Kependidikan
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/jkc.v9i1.53788

Abstract

Peningkatan hasil belajar keragaman budaya melalui penerapan model Problem Based Learning.  Tujuan dari penelitian ini untuk meningkatkan hasil belajar keragaman budaya pada peserta didik kelas IV SDN Prawit 1 Surakarta melalui penerapan model Problem Based Learning. Tindakan Kelas dilakukan dalam dua siklus. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas IV SDN Prawit 1 Surakarta tahun 2020/2021 berjumlah 30 anak. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, tes, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu model analisis deskriptif komparatif dan analisis interaktif melalui tiga tahap yaitu, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Kondisi awal sebelum tindakan, persentase ketuntasan klasikal kelas adalah 33,33%. Persentase ketuntasan klasikal setelah diberi tindakan siklus I menjadi 56,67%, persentase ketuntasan klasikal tindakan pada siklus II menjadi 83,33%. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa penerapan model Problem Based Learning dapat meningkatkan hasil belajar keragaman budaya peserta didik kelas IV SDN Prawit 1 Tahun Ajaran 2020/2021.
Analisis Peran Ekonomi Kreatif Dalam Meningkatkan Kualitas UMKM Di Indonesia Rahmawati, Azizah; Sucitra, Muh. Khairil
Al-Mizan: Jurnal Ekonomi Syariah Vol 7 No II (2024): Al-Mizan: Jurnal Ekonomi Syariah
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat IAI An-Nadwah Kuala Tungkal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54459/almizan.v7iII.782

Abstract

Ekonomi sangat diuntungkan dari Ekonomi Kreatif. Ekonomi kreatif pada dasarnya didasarkan pada penggunaan kreativitas, kemampuan, dan bakat individu. Era informasi, industrialisasi, dan ekonomi pertanian telah berlalu meninggalkan kita di era ekonomi kreatif. Ekonomi kreatif, menurut Kemendag, merupakan wujud upaya mengupayakan pembangunan berkelanjutan melalui kreativitas. Pembangunan berkelanjutan adalah ekonomi kompetitif dengan cadangan sumber daya terbarukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi ekonomi kreatif dalam peningkatan kualitas UMKM di Indonesia. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode library research, yakni penelitian diperoleh dari hasil penelitian kepustakaan. Penelitian ini menggunakan strategi subjektif, yaitu teknik yang digunakan untuk mengurai sekumpulan informasi yang tidak dapat dihitung secara langsung atau dinilai dengan menggunakan angka. Temuan studi tersebut menunjukkan bahwa Ekonomi Kreatif berkontribusi signifikan terhadap peningkatan kualitas UMKM di Indonesia. Hal ini terlihat dari berjalannya waktu dan pesatnya perkembangan teknologi. Akibatnya, para pelaku UMKM tidak lagi dapat bersaing satu sama lain dan justru dituntut untuk mengekspresikan kreativitasnya sehingga kualitas UMKM yang ada tetap terjaga.
Analisis Hubungan Penerapan Manajemen Pemasaran Syariah dengan Tingkat Kepuasan Konsumen di Desa Kempas Jaya Rahmawati, Azizah; Rizki, M.
Aktualita: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan Vol 14 No II (2024): Aktualita: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat IAI An-Nadwah Kuala Tungkal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54459/aktualita.v14iII.802

Abstract

Tujuan dari kegiatan penelitian inilah adalah untuk menganalisis atau mengetahui tentang hubungan penerapan manajemen pemasaran syariah dengan tingkat kepuasan konsumen di desa Kempas Jaya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan penelitian korelasi (hubungan) dengan jenis data primer dan data sekunder yang didapat dari angket (kuesioner) dan wawancara. Teknik pengambilan data yang digunakan adalah Probability Sampling dengan teknik analisis data menggunakan skala Likert. Pembahasan yang diteliti dalam penelitian adalah manajemen pemasaran syariah, konsep pemasaran, etika pemasaran syariah, bauran pemasaran dalam perspektif syariah, dan Islamic Brand. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kepuasan penerapan manajemen pemasaran syariah dengan tingkat kepuasan konsumen di desa Kempas Jaya adalah sebesar 82% yang berarti berada dalam kategori “Sangat Puas”. Dapat ditarik kesimpulan akhir bahwa terdapat adanya hubungan antara penerapan manajemen bisnis syariah dengan kepuasan konsumen di desa Kempas Jaya. Manajemen bisnis syariah perlu diterapkan oleh para pelaku usaha sehingga kepuasan konsumen dapat terpenuhi terutama pada umat Islam agar terciptanya pemasaran syariah yang baik
Transformasi Pembiayaan Usaha Dengan Keuangan Syariah Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Dan Keberlanjutan Nasional Rahmawati, Azizah; Afkari, Siti Ulfa
Aktualita: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan Vol 15 No 1 (2025): Aktualita: Jurnal Penelitian Sosial Dan Keagamaan
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat IAI An-Nadwah Kuala Tungkal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54459/aktualita.v15i1.954

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran komprehensif mengenai pembiayaan syariah pada sektor bisnis. Metodologi yang digunakan adalah penelitian kepustakaan, yang khusus berfokus pada kajian sumber-sumber bibliografi. Temuan yang disajikan dalam artikel ini menunjukkan perlunya transformasi metode pembiayaan usaha, beralih dari pinjaman atau kredit tradisional ke pembiayaan syariah atau pengaturan kontrak lainnya yang tersedia di Lembaga Keuangan Syariah. Seperti yang telah dikatakan sebelumnya, bank konvensional dikaitkan dengan riba. Seorang muslim dilarang melakukan riba karena dilarang oleh Allah, sebagaimana tercantum dalam QS. Al-Baqarah ayat 275. Peralihan suatu korporasi dari pembiayaan konvensional ke pembiayaan syariah tentu memberikan banyak keuntungan dan hasil yang bermanfaat. Khususnya, dalam pembiayaan syariah, konsep bunga tidak ada, dengan pelaku usaha tidak ada hubungan antara wasiat dan bunga.
SEBUAH ANALISA KRITIS FUNGSI UANG DALAM PERSPEKTIF ISLAM Rahmawati, Azizah
Al-Mizan: Jurnal Ekonomi Syariah Vol 3 No II (2020): Al-Mizan: Jurnal Ekonomi Syariah
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat IAI An-Nadwah Kuala Tungkal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini ditulis salah satunya adalah sebagai gambaran untuk dapat menyingkap akan fungsi uang dalam perspektif Islam. Untuk memperoleh data yang diinginkan, penulis melakukan kajian kepustakaan. Sebagaimana yang kita ketahui bahwasannya uang merupakan benda publik yang memiliki peran signifikan dalam perekonomian masyarakat, dimana tujuan awal dibuat uang adalah agar beredar di masyarakat sebagai sarana transaksi dan untuk tidak dimonopoli oleh golongan tertentu. Secara umum fungsi uang sama, yaitu sebagai alat tukar, satuan hitung, penyimpan nilai, dan sebagai alat penundaan pembayaran. Namun ada satu hal yang sangat berbeda dalam memandang uang antara sistem kapitalis dengan sistem Islam, salah satunya adalah dalam memandang fungsi uang. Dalam sistem kapitalis, uang tidak hanya sebagai alat tukar yang sah, melainkan juga sebagai komuditas dan dapat diperjualbelikan dengan kelebihan baik on the spot maupun secara tangguh. Dalam perspektif Islam, uang hanyalah sebagai medium of exchange. Ia bukan suatu komuditas yang bisa diperjualbelikan. Satu fenomena penting dari karakteristik uang adalah uang tidak diperlukan untuk dikonsumsi, ia tidak diperlukan untuk dirinya sendiri. Melainkan diperlukan untuk membeli barang yang lain sehingga kebutuhan manusia dapat terpenuhi. Karena itu Islam melarang keras penumpukan uang dan menjadikan uang sebagai komuditas, sebab jika terjadi penimbunan uang dan ketika uang ditarik dari sirkulasinya, maka akan hilang fungsi penting di dalamnya dan akan berdampak pada instabilitas perekonomian suatu masyarakat (inflasi). Islam juga mengharamkan riba dan menolak akan jenis transaksi yang tidak jelas dan jual beli uang. Karena itu, disepakati oleh jumhur ulama bahwa fungsi utama uang adalah sebagai alat tukar (medium of exchange) yang dapat digunakan dan diterima sebagai alat pembayaran dan perantara dalam memenuhi kebutuhan, bukan merupakan komuditas yang dapat diperjualbelikan dengan kelebihan untuk mendapatkan keuntungan. karena dapat menimbulkan riba. Sedang Islam mengharamkan riba dan menolak akan jenis transaksi yang tidak jelas (gharar) dan jual beli uang (maysir).
Edukasi Teknik Interval Walking Training pada Lansia Untuk Mengatasi Hipertensi WIdyawati, Fiqi; Ratmawati, Yuliana; Rahmawati, Azizah; Kusworo, Young Ari; Pristianto, Arif
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 6 No. 3 (2025): Edisi Juli - September
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v6i3.6641

Abstract

Hipertensi merupakan suatu penyakit tidak menular yang bersifat kronis, seumur hidup, dan silent killer, dengan angka prevalensi yang sangat tinggi pada usia lanjut. Faktor risiko hipertensi seperti faktor yang tidak bisa diubah (usia, jenis kelamin, suku bangsa, keturunan) dan faktor yang dapat diubah (merokok, obesitas, gaya hidup yang monoton dan stress). Oleh karena itu, hipertensi bisa menyebabkan risiko kesakitan bahkan kematian. Salah satu perubahan yang terjadi pada lanjut usia yakni pada sistem kardiovaskuler seperti hipertensi karena aktivitas fisik yang terbatas, serta diikuti stress yang dialami akan mempengaruhi produksi hormone adrenalin yang meningkatkan risiko hipertensi. Tujuan kegiatan untuk memberikan informasi dan edukasi yang tepat serta mudah dipahami oleh para lanjut usia tentang mengatasi hipertensi dengan teknik interval walking training (IWT) sehingga dapat meminimalisir terjadinya kasus hipertensi. Metode pelaksanaan kegiatan meliputi observasi, persiapan, pengukuran awal, pemberian program, evaluasi. Lokasi pelaksanaan di halaman PPRBM Solo Kabupaten Karanganyar, diikuti oleh 40 orang lanjut usia dengan hipertensi. Edukasi yang disampaikan meliputi materi hipertensi berupa leaflet dan demonstrasi teknik IWT. Hasil kegiatan menunjukkan jika mitra dengan hipertensi memiliki usia 60–70 tahun, serta mitra cenderung memiliki aktivitas fisik yang sangat terbatas. Kesimpulan jika mitra menjadi memiliki pengetahuan dan pemahaman lebih baik mengenai hipertensi dan teknik IWT, sehingga mitra yang biasanya jarang melakukan aktivitas fisik, setelah diberi edukasi menjadi sangat bersemangat untuk mempraktikkan gerakan IWT yang telah diajarkan.
Penerapan Etika Bisnis Islam Pada Masyarakat Modern Rahmawati, Azizah; Sari, Shintya Terisna
Al - A'mal Vol 3 No 2 (2023): Al-Amal: Jurnal Manajemen Bisnis Syariah
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat IAI An-Nadwah Kuala Tungkal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54459/al-amal.v3i2.566

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang penerapan etika bisnis Islam pada masyarakat modern sekarang ini, dan agar masyarakat modern mampu menerapkan ketentuan-ketentuan yang sesuai dengan prinsip Islam yang dijalankan dengan benar, sehingga dalam proses berbisnis tidak mengandung hal-hal yang haram serta yang terlarang oleh agama Islam. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kepustakaan, yaitu jenis penelitian kualitatif yang dilakukan dengan cara pencarian melalui sumber data berdasarkan atas karya-karya tulis, baik hasil penelitian yang sudah maupun yang belum dipublikasikan. Etika bisnis Islam merupakan suatu tahapan ataupun tingkatan usaha agar mengetahui hal-hal yang baik ataupun buruk, dan selanjutnya tentunya akan melangkah ke hal-hal yang benar dan berhubungan dengan proses produksi layanan perusahaan pada pihak yang memiliki kepentingan pada tuntutan perusahaan. Penerapannya pun harus sesuai dengan prinsip kesatuan/ke-Esaan, dimana pengusaha Islam perlu melakukan entitas berbisinis dengan tidak melakukan 3 pokok hal, yaitu kecurangan antara pekerja, pembeli, pemasok, penjual ataupun rekan kerja seperti suku agama ataupun ras masyarakat modern, bebas dalam membuat kontrak, menepati ataupun sebaliknya mengingkari, seseorang masyarakat modern muslim yang sudah menyerahkan seluruh hidupnya pada kehendak Allah, maka Allah pun selalu menepati semua kontrak yang telah diperbuat.
Pengembangan Bisnis E-Commerce Dalam Perspektif Ekonomi Syariah Rahmawati, Azizah; Elisa, Putri
Al - A'mal Vol 4 No 1 (2024): Al-Amal: Jurnal Manajemen Bisnis Syariah
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat IAI An-Nadwah Kuala Tungkal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang bisnis e-commerce dalam perspektif ekonomi syariah. Metode yang digunakan adalah library research (studi perpustakaan), hasil temuan bisnis e-commerce telah menjadi kekuatan dalam perkekonomian global dan memicu pertumbuhan yang sangat pesat serta menunjang segala kebutuhan yang diperlukan masyarakat. Maka semakin penting bagi umat Islam untuk mentelaah secara mendalam tentang bagaimana cara mengimplementasikan prinsip-prinsip ekonomi syariah dalam pengembangan bisnis e-commerce. Agar bisnis e-commerce sesuai dan dapat digunakan oleh seluruh umat Islam. E-commerce memiliki kesamaan dengan konsep akad Bai’ ass-salam dalam Islam yang ditinjau dari sifat barang yang ditangguhkan dan pembayaran disegerakan. Menganalisis kerangka kerja hukum Islam yang mengatur proses penjual serta implikasi dan praktisnya terhadap pelaku bisnis dan konsumen. Hasil penelitian menunjukkan pengembangan bisnis e-commerce harus mematuhi segala syarat dan rukun yang telah ditetapkan dalam Islam berdasarkan al-Qur’an dan hadits serta mengikuti prinsip-prinsip ekonomi syariah seperti kepatuhan terhadap hukum Islam (halal dan haram), larangan riba (bunga), ‘adl (keadilan) dalam bisnis, transparansi dan tanggung jawab sosial.
Edukasi Masyarakat Tentang Strategi Pengembangan Model Bisnis Syariah Dalam Meningkatkan Usaha Rahmawati, Azizah; Purwanti, Iis; Baity, Laila Nur; Oktaviani, Laila
Al - A'mal Vol 4 No 1 (2024): Al-Amal: Jurnal Manajemen Bisnis Syariah
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat IAI An-Nadwah Kuala Tungkal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to explore the impact of community education on business model development strategies on business success. Business education is an important component that can improve the knowledge and skills of entrepreneurs, especially in designing and implementing effective business models. The method used in this research is a qualitative method. In addition, this research also uses educational methods with the zoom platform which is implemented to deliver educational material to MSME players. The results showed that structured and sustainable community education on business model development strategies can improve business owners' understanding of markets, business success, and product innovation. In addition, this study found that business owners who actively participate in business education programs tend to have higher business success rates than those who do not. The implication of this study is that the government and related institutions need to strengthen business education programs as an effort to improve business competitiveness and sustainability among the community.
Literasi Keuangan Syariah Dalam Meningkatkan Pemahaman Pelajar Di SMK Muhammadiyah Kuala Tungkal Rahmawati, Azizah; Sapitri, Ayu; Purwanti, Iis; Baity, Laila Nur; Oktaviani, Laila
Al - A'mal Vol 4 No 2 (2024): Al-Amal: Jurnal Manajemen Bisnis Syariah
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat IAI An-Nadwah Kuala Tungkal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan edukasi yang dilakukan selama ini yakni tentang literasi keuangan syariah masih belum tersosialisasi dengan baik. Sehingga menjadi penting untuk mengawali literasi keuangan syariah bagi anak usia Sekolah Menengah Kejuruan sejak dini. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang literasi keuangan syariah kepada pelajar di SMK Muhammadiyah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif, dan disampaikan dengan menggunakan media edukatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa literasi keuangan syariah sangat penting dilakukan sehingga dapat meningkatkan pemahaman pada pelajar. Dengan adanya literasi keuangan pelajar mulai mengetahui sehingga memahami pentingnya untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini ditunjukkan dengan adanya antusias dari pelajar dalam menerima materi mengenai konsep keuangan syariah, pengelolaan keuangan, tabungan dan investasi.