Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Peran Lembaga Penjamin Simpanan Dalam Pengelolaan Sistem Stabilitas Keuangan Indonesia Rudy Susanto; Zainal Arifin H. Masri
RELASI : JURNAL EKONOMI Vol 16 No 2 (2020)
Publisher : STIE Mandala Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31967/relasi.v16i2.363

Abstract

The purpose of the study is to find out: (1) The purpose of financial system stability; (2) Indicators used to declare financial system instability; (3) The work mechanism of the financial system stability committee; (4) Role and function of the IDIC in participating in managing financial system stability; (5) The maximum value of deposits guaranteed by LPS; (6) Many banks are included in the LPS oversight and actions taken by the LPS. This research uses the case study method with qualitative descriptive analysis. The results of the study: (1) There is no standard definition of financial system stability that is accepted by the international world, but at least a stable, healthy and strong financial system is able to allocate sources of funds, perform intermediary functions, carry out payments, spread risk well, prevent and resistant to disruption to the real sector and financial system; (2) There are 2 indicators, namely prudential microeconomic and macroeconomic; (3) KSSK has the duty to oversee economic indicators so that financial system stability is achieved; (4) DIC functions to guarantee customer deposits and handle failed banks; (5) Deposit guaranteed by LPS is a maximum of Rp 2 billion; (6) In 2019 there were 100 banks handled by LPS. An unstable financial system will affect the stability of the overall economic system. LPS has succeeded in arousing public trust to save. Keywords: Financial System Stability, Financial System Crisis, KSSK, LPS
Pengaruh Laba terhadap Harga Saham pada Indeks Harga Saham LQ 45 Zainal Arifin H. Masri; Rudy Susanto; Mohammad Romadona
JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 3, No 3 (2017): JABE
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (248.518 KB) | DOI: 10.30998/jabe.v3i3.1766

Abstract

Laba perusahaan adalah pendapatan usaha yang diperoleh dalam satu tahun buku dikurangi dengan biaya, penyusutan dan kewajiban lain dalam tahun buku yang bersangkutan. Harga pasar (market price) merupakan harga pada pasar riil. Harga pasar merupakan harga yang paling mudah ditentukan karena merupakan harga dari suatu saham pada pasar yang sedang berlangsung atau, jika pasar sudah tutup, maka harga pasar adalah harga penutup (closing price) dari suatu saham. Pergerakan Harga saham dapat diamati pada indeks harga saham. Indeks harga saham merupakan indikator yang menggambarkan kondisi pasar saham. Dengan adanya indeks harga saham investor dapat mengetahui trend pergerakan harga saham saat ini, apakah sedang aktif atau sedang lesu. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh laba perusahaan terhadap pergerakan harga saham perusahaan yang bersangkutan. Penelitian ini dibatasi hanya pada perusahaan-perusahaan yang masuk dalam indeks harga saham LQ 45. Data yang dibutuhkan adalah laba perusahaan yang masuk dalam indek harga saham LQ 45 dan indeks harga saham LQ 45. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis kuantitatif, antara lain : analisis korelasi, analisis determinasi, analisis regresi linear sederhana dan t-test.Hasil analisis menunjukkan bahwa laba perusahaan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham indeks LQ 45, hal ini ditunjukkan nilai t hitung< t tabel(0,4164 <1,671).
PENGARUH HARGA DAN IKLAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE OPPO DI TANGERANG SELATAN Rudy Susanto
JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 7, No 4 (2021): JABE (Journal of Applied Business and Economics)
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jabe.v7i4.10038

Abstract

Smartphone berbasis android merupakan sarana komunikasi teknologi digital yang sangat efektif dan efisien sangat dibutuhkan oleh masyarakat dalam melakukan mobilitas dan aktivitasnya di dalam ekonomi digital. Banyak perusahaan smartphone android yang melakukan inovasi untuk merebut pangsa pasar yang besar, salah satunya adalah smartphone Oppo yang sudah banyak dikenal dikalangan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh harga dan iklan terhadap keputusan pembelian produk smartphone Oppo. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bersifat asosiatif dengan menggunakan data primer yang dianalisis dengan analisis linier berganda menggunakan program statistical package for social sciences (SPSS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Harga tidak berpengaruh terhadap Keputusan Pembelian, sedangkan Iklan berpengaruh positif dan   signifikan terhadap Keputusan Pembelian. Secara simultan Harga dan Iklan memiliki pengaruh postitif yang signifikan Keputusan Pembelian.
PENGARUH INFLASI DAN PERTUMBUHAN EKONOMI TERHADAP TINGKAT KEMISKINAN DI INDONESIA Rudy Susanto; Indah Pangesti
JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 7, No 2 (2020): JABE (Journal of Applied Business and Economics)
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jabe.v7i2.7653

Abstract

In the economic theory, inflation has an influence on the level of poverty, but the results of the analysis of this study indicate that inflation has no effect on the level of poverty based on research data for 2000-2019 obtained from the Central Statistics Agency. This study aims to determine and analyze the effect of inflation and economic growth on poverty levels in Indonesia. The research method used is descriptive quantitative using secondary data and data analysis methods are linear regression analysis, correlation analysis, determination analysis, and hypothesis testing. The results showed that inflation has no effect on the level of poverty due to the value of tcount < ttable, but economic growth has a significant effect on the poverty level because the value of tcount > ttable. Inflation and Economic Growth simultaneously have a significant effect on the Poverty Level as indicated by the value of Fcount > Ftable
Pengaruh Inflasi terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Indonesia Indah Pangesti; Rudy Susanto
JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 5, No 1 (2018): JABE (Journal of Applied Business and Economic)
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.314 KB) | DOI: 10.30998/jabe.v5i1.3164

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh tingkat inflasi terhadap tingkat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Indonesia, dan besarnya elastisitas terhadap tingkat Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Indonesia. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan data sekunder dari Badan Pusat Statistik dari tahun 2000-2015. Metode analisis data yang digunakan analisis korelasi, analisis determinasi, analisis regresi linear sederhana, uji t-test, dan uji elastisitas. Hasil penelitian menunjukan : terdapat hubungan yang negatif antara inflasi dengan indeks pembangunan manusia (IPM) dengan katagori sedang dengan nilai koefisien korelasi sebesar -0,42 dan kontribusi yang diberikan oleh inflasi terhadap indeks pembangunan manusia (IPM) sebesar 17,64 % ; apabila inflasi naik 1 % maka indeks pembangunan manusia (IPM) akan turun sebesar 0,36 % dengan nilai konstanta sebesar 73,33 ; inflasi tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap indeks pembangunan manusia (IPM) dan elastisitasnya tidak eslatis (inelastis).   
PENGARUH DESAIN PRODUK TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN PRODUK SEPEDA MOTOR MATIC YAMAHA NMAX Indah Pangesti; Rudy Susanto
JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 6, No 2 (2019): JABE Vol 6 No 2
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jabe.v6i2.4970

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh desain produk terhadap minat beli konsumen produk sepeda motor matic Yamaha NMAX. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan data primer. Metode analisis data yang digunakan analisis koefisien korelasi, koefisien determinasi, regresi linier, dan analisis hipotesis dengan mengunakan uji t. Hasil penelitian menunjukan : terdapat hubungan yang positif antara desain produk dengan minat beli konsumen dengan katagori kuat dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,622 dan kontribusi yang diberikan oleh desain produk terhadap minat beli konsumen sebesar 38,44%; diperoleh persamaan regresi linier sederhana, Y = 37,25 + 0,57X; desain produk  mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap minat beli konsumen produk sepeda motor matic Yamaha NMAX. Semakin baik dan bagus desain produk yang dibuat oleh perusahaan motor Yamaha untuk motor matic Nmax, maka semakin tinggi minat beli konsumen terhadap sepeda motor matic Yamaha Nmax tersebut.
Pengaruh Tingkat Pendidikan terhadap Kemiskinan di DKI Jakarta Rudy Susanto; Indah Pangesti
JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 5, No 4 (2019): JABE
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jabe.v5i4.4183

Abstract

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MASYARAKAT KAMPUNG CILANGKAP KOTA DEPOK DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBELIAN DI ONLINE SHOP Rudy Susanto; Indah Pangesti
JABE (Journal of Applied Business and Economic) Vol 8, No 2 (2021): JABE (Journal of Applied Business and Economic)
Publisher : UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jabe.v8i2.11463

Abstract

Fenomena yang terjadi saat ini adalah hampir semua aktivitas dan mobilitas masyarakat menggunakan media digital, seperti melakukan transaksi perdagangan secara digital. Hal tersebut mengubah paradigma masyarakat dalam melakukan transaksi perdagangan dari cara konvensional menjadi secara teknologi modern atau digital. Salah satu kegiatan perdagangan digital tersebut adalah belanja secara online atau Online shop. Online shop merupakan suatu kegiatan pembelian terhadap suatu barang untuk memenuhi kebutuhan melalui media internet dimana pembeli tidak bertemu secara langsung dengan penjual. Berbelanja secara online shop sangat dibutuhkan oleh masyarakat karena sangat efektif dan efisien daripada berbelanja secara offline. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi keputusan pembelian di online shop serta faktor apa yang paling dominan yang dapat mempengaruhi masyarakat Kampung Cilangkap Kota Depok untuk mengambil keputusan pembelian secara online shop. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan data primer yang diperoleh dengan cara insidential (accidental sampling) dan dianalisis dengan menggunakan metode analisis faktor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemudahan, harga, kepercayaan konsumen dan produk merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan membeli di online shop, dan faktor yang paling dominan adalah faktor kemudahan.
Pengaruh Kompensasi terhadap Kinerja Karyawan pada Kreasindo Jaya Abadi Elis Silmi; Rudy Susanto; Ismail Dwi Cahyo
FOCUS Vol 1 No 2 (2020): FOCUS: Jurnal Ilmu Sosial
Publisher : Neolectura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37010/fcs.v1i2.356

Abstract

The purpose of this study was to determine the effect of compensation on employee performance. The method used is a quantitative research method with the number of samples used is 54 respondents. The sampling technique was done by random sampling. The results of the study: The correlation coefficient (rxy) was 0.46. This shows that there is a moderate relationship between the variables of Compensation and Employee Performance at Kreasindo Jaya Abadi; Compensation variable contributes to Employee Performance variable by 21.16% and the remaining 78.84% is contributed by other variables; We get a simple linear regression equation Y = 18.30 + 0.5082X. The results of the hypothesis analysis show the value of t count > t table (3.7353 > 1.6747), so H0 is rejected and Ha is accepted. So, it can be concluded that there is a significant influence between the Compensation variable and the Employee Performance variable.
PERSONAL SELLING SEBAGAI ”UJUNG TOMBAK” PENJUALAN PRODUK ASURANSI Rudy Susanto
Jurnal Pengembangan Wiraswasta Vol 20, No 1 (2018): JPW Edisi April 2018
Publisher : LP2M Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi IPWI Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (302.685 KB) | DOI: 10.33370/jpw.v20i1.173

Abstract

Untuk dapat memuaskan kebutuhan konsumen, perusahaan melakukan kegiatan pemasaran. Karena kegiatan tersebut ditujukan untuk menambah dan mempelancar arus barang atau jasa dari perusahaan ke konsumen, dan kegiatan pemasaran juga merupakan salah satu faktor penentu dalam menjamin kelangsungan hidup dan pertumbuhan perusahaan melalui pencapaian laba yang optimal. Salah satu kegiatan pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan adalah kegiatan promosi. Kegiatan promosi adalah kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan untuk memberikan informasi mengenai barang atau jasa yang ditawarkannya kepada pembeli atau konsumen. Di dalam kegiatan promosi terdapat suatu elemen penting yang dapat  mempengaruhi hasil penjualan, elemen tersebut adalah personal selling. Kegiatan personal selling adalah kegiatan promosi secara interaksi langsung antara penjual dengan pembeli atau konsumen, dimana penjual dapat secara langsung memberikan informasi secara rinci kepada pembeli tentang jenis, manfaat, ciri-ciri, dan cara mendapatkan barang atau jasa yang ditawarkannya. Dengan adanya pertemuan langsung secara tatap muka, maka penjual dapat mengetahui keinginan dan kebutuhan konsumen, sehingga penjual dapat meyakinkan konsumen untuk membeli produk yang ditawarkannya. Keberhasilan atau kegagalan dari suatu kegiatan penjualan sangat tergantung atau dipengaruhi oleh keberhasilan atau kegagalan kegiatan personal selling di dalam mempengaruhi atau meyakinkan konsumen untuk membeli produk asuransi tersebut. Personal selling merupakan tulang punggung atau urat nadi atau ujung tombak perusahaan untuk menawarkan dan menjual produk asuransinya, sehingga perusahaan mendapatkan laba yang optimal melalui pemuasan kebutuhan dan keinginan kosumen secara berkesinambungan atau terus-menerus. Kata kunci:Personal Selling, Ujung Tombak, Penjualan.