Claim Missing Document
Check
Articles

Pengaruh Literasi Digital, Efikasi Diri, Lingkungan Terhadap Intensi Berwirausaha Mahasiswa Dalam E-Business Hasanah, Ulfa Uswatun; Setiaji, Khasan
Economic Education Analysis Journal Vol 8 No 3 (2019): Economics Education Analysis Journal
Publisher : Department of Economics Education, Faculty of Economics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/eeaj.v8i3.35715

Abstract

___________________________________________________________________Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi jumlah pengangguran adalah dengan cara berwirausaha. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh literasi digital, efikasi diri, dan lingkungan terhadap intensi berwirausaha dalam e-business. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang Angkatan Tahun 2015 yang berjumlah 904 mahasiswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan tabel Isaac dan Michael dengan jumlah sampel sebanyak 251 mahasiswa. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan angket dan teknik analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis regresi linier berganda dengan bantuan program IBM SPSS 23.0. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa literasi digital, efikasi diri, dan lingkungan berpengaruh terhadap intensi berwirausaha dalam e-business pada mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang sebesar 57%. Secara parsial, literasi digital berpengaruh dan signifikan terhadap intensi berwirausaha dalam e-business sebesar 14%. Efikasi diri berpengaruh dan signifikan terhadap intensi berwirausaha dalam e-business sebesar 7%. Lingkungan berpengaruh dan signifikan terhadap intensi berwirausaha dalam e-business sebesar 8%. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa literasi digital, efikasi diri, dan lingkungan berpengaruh secara parsial dan simultan terhadap intensi berwirausaha dalam e-business pada mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang.
Pengaruh Status Sosial Ekonomi Orang Tua, Konformitas, dan Literasi Keuangan Terhadap Perilaku Konsumtif dalam Prespektif Gender Romadloniyah, Ayun; Setiaji, Khasan
Economic Education Analysis Journal Vol 9 No 1 (2020): Economics Education Analysis Journal
Publisher : Department of Economics Education, Faculty of Economics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/eeaj.v9i1.37224

Abstract

Perilaku konsumtif adalah perilaku seseorang yang tidak lagi berdasarkan pada pertimbangan yang rasional, melainkan kecenderungan matrealistik. Berdasarkan hasil observasi awal menunjukkan perilaku konsumtif siswa SMA Negeri 1 Bae Kudus tergolong tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan status sosial ekonomi orang tua, konformitas, dan literasi keuangan terhadap perilaku konsumtif siswa SMA Negeri 1 Bae Kudus, baik secara simultan maupun parsial. Populasi dalam penelitian ini siswa kelas XI IIS yang berjumlah 138 siswa, dengan sampel penelitian 91 siswa, dengan rincian 42 siswa laki-laki dan 49 siswa perempuan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode pengumpulan data berupa angket dan tes. Metode analisis yang digunakan analisis statistik deskriptif, analisis regresi linier berganda, dan uji beda. Hasil penelitian diperoleh persamaan regresi Y= 1,529+0,353X1+1,141X2+0,377X3. Status sosial ekonomi orang tua, konformitas, dan literasi keuangan secara simultan berpengaruh terhadap perilaku konsumtif siswa SMA Negeri 1 Bae Kudus dengan kontribusi 58,6%, secara parsial status sosial ekonomi orang tua berpengaruh terhadap perilaku konsumtif sebesar 35,28%. Konformitas berpengaruh terhadap perilaku konsumtif siswa sebesar 55,5%, dan literasi keuangan tidak berpengaruh terhadap perilaku konsumtif siswa SMA Negeri 1 Bae Kudus. Selain itu berdasarkan hasil uji beda diperoleh rata-rata perilaku konsumtif siswa laki-laki sebesar 59,95 dan rata-rata perilaku konsumtif siswa perempuan sebesar 58,51.
Analisis Efektivitas Kebijakan Subsidi Pupuk Pada Petani Padi Kholis, Ikmal; Setiaji, Khasan
Economic Education Analysis Journal Vol 9 No 2 (2020): Economics Education Analysis Journal
Publisher : Department of Economics Education, Faculty of Economics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/eeaj.v9i2.39543

Abstract

Kebijakan subsidi pupuk bertujuan untuk mendukung sektor pertanian dengan memberikan subsidi input melalui penetapan HET pupuk subsidi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas kebijakan subsidi pupuk pada petani padi di Kabupaten Batang menggunakan enam indikator ketepatan subsidi pupuk. Dalam penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitin ini adalah petani padi di Kabupaten Batang. Teknik pengambilan sampel menggunakan Cluster Sampling dengan metode Two-Stage Cluster Sampling dimana pengambilan sampel dilakukan dalam dua tahap. Metode analisis yang digunakan adalah metode analisis deskriptif kuantitatif untuk mengukur efektivitas kebijakan subsidi pupuk dengan menggunakan enam indikator ketepatan pupuk subsidi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kebijakan subsidi pupuk pada petani padi di Kabupaten Batang berdasarkan enam indikator tepat masih dikategorikan tidak efektif. Hal ini dikarenakan dari segi indikator tepat harga, tepat jumlah, tepat tempat, serta tepat mutu belum terpenuhi. Sedangkan dari indikator tepat jenis dan tepat waktu sudah terpenuhi. Saran yang berkaitan dengan hasil penelitian ini yaitu: Pemerintah terkait harus memperbaiki mekanisme penyaluran subsidi pupuk serta meningkatkan pengawasan pada proses penyaluran pupuk subsidi kepada petani agar indikator-indikator efektivitas kebijakan subsidi pupuk terpenuhi sehingga proses produksi padi dapat maksimal. Perbaikan dan pengawasan terutama pada indikator harga, jumlah, tempat, serta mutu pupuk subsidi.
Pengaruh Motivasi Anggota, Pengetahuan Perkoperasian, Kinerja Pengurus, Kualitas Layanan Terhadap Perilaku Berkoperasi Arini, Rahmawati; Setiaji, Khasan
Economic Education Analysis Journal Vol 9 No 3 (2020): Economics Education Analysis Journal
Publisher : Department of Economics Education, Faculty of Economics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/eeaj.v9i3.42416

Abstract

Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh motivasi anggota, pengetahuan perkoperasian, kinerja pengurus dan kualitas layanan berpengaruh terhadap perilaku berkoperasi pada anggota koperasi mahasiswa Universitas Negeri Semarang. Populasi pada penelitian ini adalah 111 anggota di koperasi mahasiswa Universitas Negeri Semarang. Sampel yang diambil 87 anggota yang diambil menggunakan rumus slovin menggunakan teknik probability samplin melalui teknik simple random sampling. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner dan tes. Sedangkan metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif, asumsi klasik, dan analaisis regresi berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh motivasi anggota, pengetahuan perkoperasian, kinerja pengurus dan kualitas layanan terhadap perilaku berkoperasi pada anggota koperasi mahasiswa Universitas Negeri Semarang dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 dan Adjusted R Square sebesar 0,604 (60,4%). Sedangkan secara parsial motivasi anggota berpengaruh dengan nilai signifikansi sebesar 0,020 dan r square sebesar 0,254 (25,4%). Pengetahuan perkoperasian berpengaruh dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 dan r square sebesar 0,412 (4,12%). Kinerja pengurus berpengaruh dengan nilai signifikansi sebesar 0,021 dan r square sebesar 0,252 (25,2%). Kualitas layanan berpengaruh dengan nilai signifikansi sebesar 0,008 dan r square sebesar 0,286 (28,6%). Saran yang dapat diberikan adalah hendaknya pengurus tetap mempertahankan motivasi anggota dan kinerja pengurus serta memperbaiki perawatan alat penunjang operasional koperasi.
Effect of Intensity of Accessing Internet, Sales Promotion, and Positive Emotions on Impulsive Buying Tirtaning, Kinanti Sekar; Setiaji, Khasan
Economic Education Analysis Journal Vol 10 No 2 (2021): Economics Education Analysis Journal
Publisher : Department of Economics Education, Faculty of Economics, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/eeaj.v10i2.46692

Abstract

This study aimed to analyze the effect of internet access intensity, sales promotion, and positive emotions on impulsive buying in the marketplace. The research approach used a quantitative approach. The population in this study were students of Universitas Negeri Semarang, Class of 2016-2019. The number of samples in this study was 385 respondents who were calculated by using the infinite population slovin formula. The sampling technique used accidental sampling. The method of collecting data used a questionnaire. The results of this study indicated that there was an effect of the intensity of accessing the internet on impulsive buying, giving a partial effect of 4.93%. Sales promotion on impulsive buying had a partial effect of 7.40%. Positive emotions towards impulsive buying gave a partial contribution of 2.31%. There was an effect of the intensity of accessing the internet, sales promotion, and positive emotions on impulsive buying, giving a simultaneous effect of 37.2%. The suggestion of this research is that students are expected to make better use of their time so that they are not wasted just to access the marketplace, do shopping planning, prioritize needs rather than wants.
ANALISIS KOMPETENSI CALON GURU PROFESIONAL MAHASISWA PENDIDIKAN EKONOMI DI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG. Novitasari, Kartika; Setiaji, Khasan
Economic Education Analysis Journal Vol 6 No 3 (2017): Economic Education Analysis Journal
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peningkatan mutu guru harus menjadi perhatian serius perguruan tinggi dengan melaksanakan reformasi perguruan tinggi yang menghasilkan calon guru yang memiliki kompetensi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kompetensi calon guru profesional mahasiswa pendidikan ekonomi universitas negeri semarang.Sampel penelitian sebanyak 81 mahasiswa Pendidikan Ekomomi Angkatan 2013. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode pengumpulan data berupa angket. Metode analisis yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi calon guru dilihat dari kompetensi Dapat disimpulkan bahwa mahasiswa pendidikan ekonomi sudah menguasai dengan baik kompetensi guru dilihat dari kompetensi profesional, pedagogik, kepribadian, dan sosial mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi di Universitas Negeri Semarang berada dalam kriteria baik. Hal ini menunjukan bahwa mahasiswa telah siap menjadi guru yang berkompeten. The improving of teachers’ quality should be a serious concern for universities by implementing reformation of university that develops prospective teachers who have competences. This research aims to describe professional competence of prospective teachers in economic education students at Universitas Negeri Semarang.The sample of the research was 81 students of Economic Education batch 2013. This research used quantitative approach with inquiry method for collecting the data. Analysis method used descriptive statistics analysis. The results of the research show that professional competence of prospective teachers in economic education seen by professional was 64%, pedagogic competence was 74%, personality competence was 60%, social competence was 75%.Based on the results, it can be concluded that prospective teachers had understood the teacher competence seen by professional, pedagogic, personality, and social competence of Economic Education students at Universitas Negeri Semarang that was in good category. It shows that students had been ready to be competent teachers.
PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL INSTAGRAM,TEMAN SEBAYA DAN STATUS SOSIAL EKONOMI ORANGTUA TERHADAP PERILAKU KONSUMTIF SISWA (Studi Kasus Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Semarang) Amalia, Luthfatul; Setiaji, Khasan
Economic Education Analysis Journal Vol 6 No 3 (2017): Economic Education Analysis Journal
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perilaku konsumtif menjelaskan tentang keinginan untuk memiliki atau mengkosumsi barang secara berlebihan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 1 Semarang tahun ajaran 2016/2017 yang berjumlah 511 siswa, dengan sampel penelitian 84 siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode pengumpulan data berupa angket. Metode analisis yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini diperoleh persamaan regresi Y=0,810+0,318X1+0,392X2+0,577X3. Pemanfaatan media sosial instagram, teman sebaya dan status sosial ekonomi orangtua secara simultan berpengaruh terhadap perilaku konsumtif siswa kelas XI SMA Negeri 1 Semarang tahun ajaran 2016/2017 dengan kontribusi 52,9%, secara parsial penggunaan media sosial instagram berpengaruh terhadap perilaku konsumtif sebesar 11,28%. Teman sebaya berpengaruh terhadap perilaku konsumtif siswa sebesar 16,46%, dan status sosial ekonomi orangtua berpengaruh sebesar 16% terhadap perilaku konsumtif siswa. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan, terdapat pengaruh penggunaan media sosial instagram, teman sebaya dan status sosial ekonomi orangtua terhadap perilaku konsumtif siswa kelas XI SMA Negeri 1 Semarang tahun ajaran 2016/2017 secara simultan. Secara parsial terdapat pengaruh antara pemanfaatan media sosial instagram, kelompok teman sebaya , dan status sosial ekonomi orangtua terhadap perilaku konsumtif siswa. Orang tua harus memiliki peranan dalam mengajarkan anak menjadi pembeli yang bijaksana, dan membeli sesuai dengan apa yang ia butuhkan. Selain itu, hal terpenting adalah pengendalian diri untuk tidak menjadi konsumtif. Ketika seseorang memiliki prinsip yang kuat, dia tidak akan terpengaruh dengan gaya hidup konsumtif disekitarnya. The consumptive behavior is explaining the desire to own or consume goods in excess. The population of this research carried out all of second graders student in the academic year of 2016/2017 in SMA N 1 Semarang that is 511 students, with a sample of 84 students. This research uses descriptive quantitative and uses quiestionnaires to collect the data. The analysis method used in this research are descriptive statistics analysis and multiple linear regression analysis. The result of this research is the regression equation Y= 0,810+0,318X1+0,392X2+0,577X3. The utilization of social media instagram, peer group and socio- economic status of parents simultanously affect students’ consumptive behavior with a contribution of 52,9%. Partially, the utilization of social media instagram contributes 11,28% and peer groups affects 16,48%, however the s ocio-economic status of students’ parents affect 16% on student’s consumptive behavior.Based on the research, it can be concluded that utilization of social media instagram, peer group and socio economic status of parents simultaneously affect consumptive behavior of second graders students of SMA N 1 Semarang in the academic year of 2016/2017. Parents should also play their important role in teaching their children to be a wise shopper so that they can select things that they really need to buy. At last, the most important thing is self control for not being consumptive. When one has a strong life principle, he will not be affected by t he consumptive lifestyle around him.
PENGARUH MEDIA SOSIAL DAN STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA TERHADAP PERILAKU KONSUMTIF MAHASISWA Anggraeni, Elly; Setiaji, Khasan
Economic Education Analysis Journal Vol 7 No 1 (2018): Economic Education Analysis Journal
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk megetahui penggunaan media sosial dan status sosial ekonomi orang tua terhadap perilaku konsumtif mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang baik secara simultan maupun parsial. Populasi dalam penelitian ini mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang angkatan 2014 yang berjumlah 968 mahasiswa dengan sampel penelitian 91 mahasiswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian ini diperoleh persamaan regresiY = 16,367 + 0,743X1 + 1,204X2.Media sosial dan status sosial ekonomi orang tua secara simultan berpengaruh terhadap perilaku konsumtif mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas negeri Semarang dengan kontribusi 42,2%, secara parsial media sosial berpengaruh terhadap perilaku konsumtif sebesar 31,3%. Status sosial ekonomi orang tua berpengaruh terhadap perilaku konsumtif 19,7%. This study aims to describe the influence of social media use and socio-economic status of parents toward students’ consumptive behavior at Faculty of Economics, Universitas Negeri Semarang, either simultaneously or partially. The population in this study was the students at Faculty of Economics, Universitas Negeri Semarang in the academic year 2014/2015. The result of this study showed that the equation regression was Y = 16.367 + 0.743X1 + 1.204X2. It means that social media and socio-economic status of parents simultaneously have influence to the students’ consumptive behavior at Faculty of Economics, Universitas Negeri Semarang, with the contribution of 42.2%. While partially, social media was 31.3% influential and the socio-economic status of paents was 19.7% influential towards students ’consumptive behavior
PENGARUH MODAL USAHA DAN KARAKTERISTIK WIRAUSAHA TERHADAP PERKEMBANGAN USAHA MIKRO DAN KECIL DI DESA KEDUNGLEPER KECAMATAN BANGSRI KABUPATEN JEPARA Safitri, Haniyah; Setiaji, Khasan
Economic Education Analysis Journal Vol 7 No 2 (2018): Economic Education Analysis Journal
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mewujudkan keberhasilan pembangunan nasional dapat ditempuh dengan menggunakan paradigma pembangunan yaitu pemberdayaan. Salah satu upaya pemberdayaan tersebut yaitu melalui pemberdayaan UMKM. Keberhasilan untuk bertahan dalam masa krisis dapat menjadikan UMKM mampu berkembang dengan baik, namun dalam kenyataannya pada kurun waktu dua tahun perkembangan usaha mikro dan kecil menurun dilihat dari jumlah tahun 2014 terdapat 168 usaha mikro dan kecil, pada tahun 2015 menjadi 141 usaha mikro dan kecil (BPS, 2016). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh modal usaha dan karakteristik wirausaha terhadap perkembangan usaha mikro dan kecil di Desa Kedungleper Kecamatan Bangsri Kabupaten Jepara. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif, yang menjadi variabel bebas (X) adalah modal usaha dan karakteristik wirausaha, sedangkan variabel terikat (Y) adalah perkembangan usaha mikro dan kecil. Ukuran sampel penelitian adalah 60 Responden yang merupakan para pengusaha di Desa Kedungleper Kecamatan Bangsri Kabupaten Jepara. Hasil penelitian menyatakan bahwa secara parsial (Uji r2) diperoleh hasil bahwa (1) modal usaha berpengaruh terhadap perkembangan usaha mikro dan kecil sebesar 8,94%, dan (2) karakteristik wirausaha berpengaruh terhadap perkembangan usaha mikro dan kecil sebesar 14,21%, dan secara simultan (R2) modal usaha dan karakteristik wirausaha berpengaruh terhadap perkembangan usaha mikro dan kecil sebesar 25,8%. Simpulan dari penelitian ini adalah para pengusaha di Desa Kedungleper Kecamatan Bangsri Kabupaten Jepara harus mengoptimalkan modal usaha dan karakteristik wirausaha untuk mengembangkan usaha. Karena modal usaha dan karakteristik wirausaha terdapat pengaruh yang positif terhadap perkembangan usaha mikro dan kecil. Realizing the success of national development it can be made by using paradigm of development, which is empowerment. One of the empowerment is through MSMEs. The success to survive in crisis period can make MSMEs to be well developed, but in fact in two years the development of micro and small enterprises decreased seen from the number of MSMEs in 2014 there were 168 micro and small enterprises, in 2015 there are 141 micro and small enterprises (BPS, 2016). This research aims to find out the influence of venture capital and characteristics of entrepreneurship toward micro and small enterprises development in Kedungleper Village Sub-district Bangsri Jepara Regency. This research was quantitative descriptive, the free variables (X) were venture capital and characteristics of entrepreneurship, and bond variable (Y) was micro and small enterprises development. The size of sample was 60 respondents who were entrepreneurs in Kedungleper Village Sub-district Bangsri Jepara Regency. The result of the research shows that partially (r2 test) the result is that (1) venture capital influenced the micro and small enterprises development for 8,94%, and (2) characteristics of entrepreneurship influenced the micro and small enterprises development for 14,21%, and simultaneously (R2) venture capital and characteristics of entrepreneurship influenced the micro and small enterprises development for 25,8%. The conclusion of this research is that entrepreneurs in Kedungleper Village Sub-district Bangsri Jepara Regency have to optimize the venture capital and characteristics of entrepreneurship to develop their business. It is because venture capital and characteristics of entrepreneurship have positive influence for the micro and small enterprises development.
ANALISIS KOMPETENSI GLOBAL CALON GURU EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG Figiani, Sinta; Setiaji, Khasan
Economic Education Analysis Journal Vol 8 No 1 (2019): Economic Education Analysis Journal
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/eeaj.v8i1.29767

Abstract

Kompetensi global menjadi penting dalam memberikan jaminan mutu bagi calon guru. Kompetensi global apabila dimiliki akan mendorong untuk siap menghadapi dunia global. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kompetensi komunikasi internasional, kompetensi apresiasi keragaman budaya, kompetensi kemampuan berbahasa asing dan kompetensi keterampilan berkompetisi calon guru ekonomi IUP dan Non IUP. Metode penelitian ini menggunakan metode angket dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi kompetensi komunikasi internasional diperoleh signifikansi 0,003, sehingga H1 diterima. Kompetensi apresiasi keragaman budaya diperoleh signifikansi 0,681, sehingga H1 ditolak. Kompetensi kemampuan berbahasa asing diperoleh signifikansi 0,000, sehingga H1 diterima. Kompetensi keterampilan berkompetisi diperoleh signifikansi 0, 015, sehingga H1 diterima. Jadi dapat disimpulkan penelitian ini terdapat perbedaan kompetensi komunikasi internasional, kompetensi kemampuan berbahasa asing, kompetensi keterampilan berkompetisi, dan tidak ada perbedaan kompetensi apresiasi keragaman budaya antara calon guru ekonomi IUP dan Non IUP. Hal ini dapat diartikan bahwa dengan kompetensi global menghasilkan lulusan-lulusan yang siap menghadapi tantangan global, mendorong kualitas dan reputasi perguruan tinggi untuk menjadi lebih baik.