Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Struktur Kerangka Bebek Indah Putri Santri; Rabiyatul Adawiyah
Mesada: Journal of Innovative Research Vol. 2 No. 2 (2025): July-December
Publisher : Yayasan Zia Salsabila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61253/6xrxnf66

Abstract

Sistem rangka bebek sangat penting bagi strukturnya, memberikan dukungan bagi tubuh, melindungi komponen internalnya, dan bertindak sebagai tempat jangkar bagi otot di samping struktur tubuh lunak lainnya. Sebagai bagian dari kelas Aves, komposisi tulang bebek menunjukkan ciri-ciri khusus dan individual yang sesuai untuk terbang, meskipun bebek merupakan jenis burung yang terutama berenang dan kurang terbang. Kerangka kerangka bebek memfasilitasi berbagai tindakan seperti terbang di udara, menavigasi air, dan bergerak di darat. Beberapa ciri penting yang diamati adalah: tengkorak dengan paruh yang kuat, daerah leher yang lentur, tulang dada yang dilengkapi lunas untuk otot terbang, tulang yang lentur pada sayap, daerah panggul yang terkonsolidasi untuk keseimbangan, dan tungkai bawah yang panjang dan kokoh untuk propulsi di air. Memahami desain struktural ini sangat penting dalam bidang-bidang seperti anatomi komparatif, manajemen hewan, dan pembelajaran biologi, karena menjelaskan hubungan antara bentuk anatomi dan fungsinya yang sesuai dalam adaptasi makhluk hidup terhadap habitat sekitarnya.
Persepsi Guru Terkait Konsep Kurikulum Merdeka Belajar Indah Putri Santri; Rabiyatul Adawiyah
EDU SOCIETY: JURNAL PENDIDIKAN, ILMU SOSIAL DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 5 No. 2 (2025): June-September 2025
Publisher : Association of Islamic Education Managers (Permapendis) Indonesia, North Sumatra Province

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/edu.v5i2.1607

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kesadaran guru tentang memahami kurikulum Merdeka di SMPS IT Darul Azhar Ajaran 2024/2025. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner, wawancara, tabel observasi, dan dokumen dengan total 6 orang ditanya. Kuesioner yang tersebar adalah kuesioner tertutup menggunakan skala Likert 1 hingga 5 yang terdiri dari 13 indikator dan 42 deklarasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep kebebasan berpikir dan pendidikan karakter membuat siswa lebih aktif dan berani dalam mengekspresikan pendapat, tanggung jawab, dan rasa hormat mereka terhadap pendapat mereka. Guru telah menggunakan sumber belajar yang berbeda untuk menciptakan pembelajaran yang menyenangkan. Guru setuju dengan kebijakan AKM, USBN dan RPP. Namun, guru netral pada kebijakan PPDB. Dalam implementasi program Merdeka di kelas, guru dan siswa dapat berpartisipasi dalam program Merdeka. Guru setuju dengan hasil akademik dibagi menjadi 6 tahap. Keberadaan program mengemudi di sekolah dan platform pengajaran Merdeka membantu para guru meningkatkan kualitas dan pemahaman program Merdeka secara mendalam. Guru setuju dengan keuntungan dari program Merdeka.
Peran Layanan TANYA BPMP dalam Transformasi Digital Pelayanan Pendidikan Rabiyatul Adawiyah; Triwid Syafarotun Najah
JOURNAL SAINS STUDENT RESEARCH Vol. 3 No. 6 (2025): Jurnal Sains Student Research (JSSR) Desember
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jssr.v3i6.6740

Abstract

This study aims to analyze the role of the TANYA BPMP service in supporting digital transformation at the Integrated Service Unit (ULT) of the Education Quality Assurance Agency (BPMP) in Central Kalimantan Province. The research method used is a qualitative descriptive approach through observation, interviews, and document studies related to the implementation of the website-based service directly integrated with the Zoom application. The results show that the TANYA BPMP service plays an important role as an interactive communication medium that accelerates service processes, improves digital literacy in the community, and expands access to educational services even in remote areas. Furthermore, this service promotes bureaucratic efficiency, transparency, and accountability through integrated digital documentation. However, limitations in internet connectivity and digital competence of staff remain major obstacles to optimizing service implementation. Overall, TANYA BPMP represents a concrete example of an innovative and adaptive digital transformation of public services in the regional education sector.