Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

HUBUNGAN PENGETAHUAN SIKAP DAN KARAKTERISTIK IBU TENTANG KANKER SERVIKS DENGAN KEIKUTSERTAAN MELAKUKAN PEMERIKSAAN IVA Yunita Syahputri Damanik; Efrata Sembiring
Jurnal Penelitian Kesmasy Vol 1 No 1 (2018): Jurnal Penelitian Kesmasy
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Institut Kesehatan Deli Husada Delitua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36656/jpksy.v1i1.50

Abstract

Cervical cancer is a malignant tumor that grows the area of ​​the cervix (cervical) and is a disease caused by HPV or Human Papilloma Virus. One of the measures for early detection of cervical cancer is by screening IVA (Visual Inspection Acetic Acid). The purpose of this study was to determine the relationship of knowledge, attitude and characteristic mother of cervical cancer by doing IVA participation. The design of this study is to use a Cross Sectional. The number of samples in this study were as many as 95 people, with a sampling technique using purposive sampling. From the analysis it was found that there are six variables that have a relationship (<0.05), including p-value education by 0:01, the frequency is married with a p-value of 0:00, sexual activity with a p-value of 0:01, with a p-value knowledge 0:00 and the p-value 0:00 while variable that does not have a relationship (> 0.05) among age with p-value 0:21, work with a p-value 0.79, the frequency of pregnancy with a p-value 0:39 and smoking with a p-value of 0:07. From the results of multivariate analysis showed that sexual activity had a meaningful relationship with the participation of IVA examination with p-value OR 3081 0:04 and value. Expected to health professionals to provide information about the dangers of cervical cancer and the importance of conducting the examination IVA.
Analisis Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Terjadinya Turnover Perawat Honorer Di RS TNI – AD Kota Padangsidimpuan Tahun 2019 Sri Sudewi Pratiwi Sitio; Ripai Siregar; Efrata Sembiring
Jurnal Penelitian Kesmasy Vol 2 No 1 (2019): Jurnal Penelitian Kesmasy
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Institut Kesehatan Deli Husada Delitua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36656/jpksy.v2i1.791

Abstract

Nurse turnover is the discharge of nurses from one hospital to another which is considered better than the previous hospital. The purpose of this study was to determine what factors influence the turnover of honorary nurses at the TNI - AD Hospital with a cross sectional research design. The total population and sample of the study were 78 nurses. The research instrument used was a questionnaire. Data analysis used univariate method, bivariate with chi square test and multivariate with logistic regression test. The results showed that from 78 nurses as many as 67 (85.9%) said that the basic salary received was not proportional to the workload they did. The basic salary received is still the minimum regional wage so that it can lead to turnover for honorary nurses. The factor of turnover based on incentives was 42 nurses (53.8%) with categories still below Rp. 500,000 received, 69 nurses (88.5%) had never experienced a promotion during work and 66 nurses (84.6%) had never experience work conflict. The results of the bivariate analysis obtained are that the factors that influence the occurrence of turnover are basic salary with a p value of <0.05. The results of multivariate analysis showed that basic salary was the most dominant factor in the occurrence of turnover in honorary nurses with a coefficient value (10,034). Policies are needed in fair promotion and re-evaluation of the compensation system in accordance with the length of work and level of education.
Hubungan Kompensasi Dengan Kinerja Pegawai Di Puskesmas Deli Tua Kecamatan Deli Tua Kabupaten Deli Serdang Sri Sudewi Pratiwi Sitio; Bahtera Bindavid Purba; Efrata S; Yunita Syahputeri Damanik
Jurnal Penelitian Kesmasy Vol 4 No 2 (2022): Jurnal Penelitian Kesmasy
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Institut Kesehatan Deli Husada Delitua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36656/jpksy.v4i2.835

Abstract

Kompensasi yang diberikan dapat meningkatkan prestasi kerja dan motivasi pegawai, oleh karena itu perhatian organisasi atau perusahaan terhadap kompensasi penyelesaian secara rasional dan adil sangat diperlukan. Ketika karyawan memandang bahwa kompensasi tidak memadai, prestasi kerja, motivasi dan kepuasan kerja mereka akan cenderung menurun. Dengan pemberian kompensasi yang sesuai, tentunya akan meningkatkan disiplin kerja karyawan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kompensasi terhadap disiplin kinerja pegawai di Puskesmas Deli Tua Kecamatan Deli Tua Kabupaten Deli Serdang. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan menggunakan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai Puskesmas Deli Tua Kecamatan Deli Tua Kabupaten Deli Serdang yang berjumlah 41 responden dan sampel penelitian ini adalah seluruh populasi yang dijadikan sampel. Analisis data dilakukan dari tahap univariat dan bivariat dengan menggunakan uji Chi-square = 0,05. Dan hasil penelitian ini menyatakan bahwa ada hubungan antara kompensasi dengan kinerja disiplin pegawai di Puskesmas Puskesmas Deli Tua Kecamatan Deli Tua Kabupaten Deli Serdang dimana 41 responden ada 27 responden yang tidak disiplin dan 14 responden (33,3%) yang disiplin. Berdasarkan hasil uji chi square didapatkan Nilai = 0,000 yang artinya tidak ada hubungan dengan disiplin kompensasi pegawai di Puskesmas Deli Tua Kecamatan Deli Tua Kabupaten Deli Serdang. Diharapkan kepada Puskesmas Deli Tua Kecamatan Deli Tua Kabupaten Deli Serdang agar lebih meningkatkan kompensasi dan disiplin pegawai agar kualitas kerja dan pelayanan publik menjadi lebih baik lagi.
PENYULUHAN TENTANG PEMANFAATAN DAUN BANGUN-BANGUN PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BIRU-BIRU KECAMATAN BIRU-BIRU Efrata Sembiring; Bahtera Bin David Purba
Jurnal Pengabdian Masyarakat Putri Hijau Vol 1 No 4 (2021): Jurnal Pengabdian Masyarakat Putri Hijau
Publisher : INSTITUT KESEHATAN DELI HUSADA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (143.195 KB) | DOI: 10.36656/jpmph.v1i4.718

Abstract

Diabetes Mellitus (DM) merupakan salah satu penyakit kronis ditandai kacaunya metabolisme kelenjar endokrin dan karakter konsentrasi gula dalam darah tinggi akibat rusaknya sekresi insulin dan aktivitas insulin atau keduanya (Depkes, 2012). World Health Organization (WHO) menyatakan bahwa populasi dunia tengah dilanda wabah diabetes dengan wilayah Asia Selatan dan Pasifik Barat memiliki resiko lebih tinggi. Kasus diabetes sekarang ini sekitar 171 juta jiwa dan diprediksi akan meningkat menjadi 366 juta jiwa di tahun 2030. Dengan ini diabetes merupakan salah satu masalah serius bagi kita. Sedangkan biaya pengobatan untuk pengobatan diabetes dengan isi ulang insulin guna memenuhi insulin di tubuh sangat mahal. Telah ditemukan kemajuan dalam pengobatan dibetes mellitus oleh suryowati et al .Dalam penelitiannya, Suryowati et al telah mendapatkan formula pengobatan atau pencegahan diabetes tanpa harus mengeluarkan biaya mahal. Formula itu mereka dapatkan dengan mengekstrak daun torbangun (Coleus ambonicius Lour). Penelitiannya bertujuan menentukan aktifitas antihyperlipidemic ekstrak fenol daun torbangun dalam mencegah diabetes oleh streptozotocin (STZ). Daun torbangun mengandung senyawa fenol dan antioksidan. Banyaknya kandungan flavonoid juga akan bertindak sebagai penekan dalam kontrol diabetes (Cazarolli et al 2008). Tanaman torbangun adalah tanaman yang hidup didaerah tropis dengan daun beraroma sehingga disebut tanaman aromatic. Tanaman ini tumbuh di Negara India, Ceylon dan Afrika Selatan, selain aroma yang tajam bunga tanaman ini mengadung minyak atsiri yang disebut Coleus aromaticus. Tanaman ini juga tumbuh di Indonesia dengan nama Tanaman Daun Bangun-Bangun (Coleus amboinicus). Diharapkan dengan banyak biaya anggaran untuk menangani kasus diabetes,dapat ditekan melalui obat tradisional dengan memanfaatkan tumbuhan bangun-bangun yang mana tidak memerlukan biaya yang mahal.tanaman bangun-bangun masih banyak dijumpai di daerah-daerah di Indonesia,dan pembudidayaan tanaman bangun-bangun ini tidaklah sulit. ntuk pemanfaatan obat tradisional ini secara optimal,maka dilakukanlah kegiatan penyuluhan di desa-desa.
Sosialisasi Implementasi Kebijakan Mutu Untuk Peningkatan Kepuasan Pasien Di Rumah Sakit Grandmed Lubuk Pakam Jon Piter Sinaga; Efrata Efrata; Novrika Silalahi; Ripai Siregar
Jurnal Pengabdian Masyarakat Putri Hijau Vol 2 No 1 (2021): Jurnal Pengabdian Masyarakat Putri Hijau
Publisher : INSTITUT KESEHATAN DELI HUSADA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (250.849 KB) | DOI: 10.36656/jpmph.v2i1.733

Abstract

According to Article 1 of Law Number 14 of 2009, a hospital is a health service institution that provides complete individual health services that provide inpatient, outpatient, and emergency services. Health service is an effort made by the government together with the community in order to improve, maintain, and restore the health of the population which includes preventive, promotional, quantitative and rehabilitative services. In a narrow sense, these efforts are carried out by institutions that provide treatment to someone who is sick, in this case a hospital. Hospital services begin with a therapeutic transaction between doctors and patients. Patient satisfaction is very subjective, difficult to measure, can change, and there are many factors that influence as many dimensions as in human life. Subjectivism can be reduced and can even become objective if enough people have the same opinion on something. Therefore, to assess patient satisfaction, it is necessary to disseminate the implementation of the quality policy to all health workers who are in the health service.
PELATIHAN IMPLEMENTASI MANAJEMEN MUTU DI RUMAH SAKIT UMUM SEMBIRING DELI TUA Sri Sudewi Pratiwi Sitio; Saiful Batubara; Efrata s; Bahtera Bindavid Purba
Jurnal Pengabdian Masyarakat Putri Hijau Vol 2 No 1 (2021): Jurnal Pengabdian Masyarakat Putri Hijau
Publisher : INSTITUT KESEHATAN DELI HUSADA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (218.532 KB) | DOI: 10.36656/jpmph.v2i1.743

Abstract

Hospital quality management is aimed at improving the quality of health services and protecting patients and increasing satisfaction with the use of services in hospitals. In addition, quality management is also related to hospital accreditation which is part of the national hospital quality assurance system. 7 quality management principles developed in ISO 9001: 2015 which include: (1) Customer Focus; (2) Leadership; (3) Engagement of People Process; (4) Approach; (5) Improvements; (6) Evidence-Based Decision Making & (7) Relationship Management. It needs to be implemented and integrated into the hospital's internal quality assurance system as a form of strengthening the standards and criteria that are developed sustainably in the hospital.
PENYULUHAN KESEHATAN RUMAH SEHAT DAN PERILAKU SEHAT PADA MASYARAKAT DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS DOLOK MASIHUL Sri Sudewi Pratiwi Sitio; yunita syahputri damanik; Efrata s; bahtera bindavid purba; Sulastri Br Ginting; Tedty Rohaya Tinambunan
Jurnal Pengabdian Masyarakat Putri Hijau Vol 2 No 3 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat Putri Hijau
Publisher : INSTITUT KESEHATAN DELI HUSADA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (367.09 KB) | DOI: 10.36656/jpmph.v2i3.899

Abstract

Rumah merupakan tempat berkumpulnya semua anggota keluarga dengan segala aktivitasnya. Rumah sebagai tempat tinggal yang layak huni, sarana pembinaan keluarga, cerminan harkat dan martabat penghuninya, serta aset bagi pemiliknya. Perumahan yang tidak memenuhi persyaratan rumah sehat dan PHBS yang buruk mempengaruhi kualitas kesehatan. Dalam kondisi pandemic ini, segala kegiatan dan aktivitas dilaksanakan di rumah.. Orangtua yang melaksanakan pekerjaan di rumah, anak yang melaksanakan pembelajaran dirumah. Walaupun dalam kenyataaannya rumah bukanah dibangun sebagai tempat bekerja dan belajar namun seluruh aktivitas selama pandemic harus dilaksanaka di dalam rumah. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini untuk memberi pemahaman kepada masyarakat diwilayah kerja Puskesmas Dolok Masihol tentang rumah sehat dimana masyarakat dapat merasakan kenyamanan dan meningkatkan produktivitasnya. Metode penyuluhan dilakukan menggunakan video, poster, dan interaksi kepada masyarakat di Puskesmas Dolok Masihol. Kesimpulan akhir dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah dari kegiatan penyuluhan tentang kesehatan rumah dan perilaku sehat yang harus diadopsi masyarakat untuk menghindari penyebab penyakit yang sering terjadi dimasyarakat
Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Perawatan Mandiri Pasien Tuberculosis Sri Sudewi Pratiwi Sitio; Efrata Sembiring; Bahtera Bindavid Purba
BEST Journal (Biology Education, Sains and Technology) Vol 3, No 2 (2020): September 2020
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/best.v3i2.3223

Abstract

Tuberkulosis merupakan penyakit menular kronis dimana Mycobacterium tuberculosis sering menginfeksi paru-paru. Di Puskesmas Langga Payung, Kabupaten Labuhan Batu Selatan tahun 2018, ditemukan 266 kasus positif TB Paru. Dari 266 kasus TB ditemukan 231 kasus (86%) kasus baru dan ditemukan 35 kasus (13,1%) MDR-TB. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan perawatan diri pada pasien tuberkulosis. Penelitian ini menggunakan metode cross sectional dengan populasi penderita tuberkulosis yang datang ke Puskesmas Langgapayung. Besar sampel ditentukan dengan rumus Lameshow sebanyak 74 kasus TB baru dengan kriteria inklusi: Usia ≤ 50 tahun, sudah PMO, penderita TB sudah menjalani pengobatan 2 bulan, sistem pembayaran BPJS kesehatan dan kriteria eksklusi: HIV / AIDS, DM, tidak berdaya, dan menolak untuk berpartisipasi. Sampel diambil dengan teknik consecutive sampling. Instrumen penelitian diuji dengan Corbach alfa dan pengolahan data dilakukan dengan metode regresi logistik pada taraf nyata α = 0,05. Hasil analisis diketahui bahwa ada hubungan antara umur (p = 0,04; p 0,05) RP (3,04; CI 95% (1,06-10,75)), pengalaman (p = 0,01; p 0,05) RP (4,84; 95% CI (1,39-16,8)), pengetahuan (p = 0,00; p 0,05) RP (8,12; 95% CI (2, 31-28,5)) dengan perawatan diri pasien tuberkulosis. Tidak ada hubungan antara pendapatan (p 0,05) dan akses layanan (p 0,05) dengan perawatan diri pada pasien tuberkulosis. Variabel pengetahuan merupakan variabel dominan yang berhubungan dengan perawatan diri pasien tuberkulosis. Disarankan kepada pimpinan Puskesmas Langgapayung mengembangkan program promosi berbasis pengetahuan dengan memperhatikan budaya lokal dalam membina relasi antara petugas kesehatan, keluarga penderita TB, dan penderita TB.
ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PASIEN ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN PESERTA BPJS KESEHATAN TERHADAP PELAYANAN FARMASI DI INSTALASI RSU SEMBIRING Anggun Syafitri; Bintang Lubis; Jhan Saberlan Purba; Sri Sudewi Pratiwi Sitio; Efrata Sembiring; Yunita Syaputri Damanik
Jurnal Penelitian Farmasi & Herbal Vol 5 No 1 (2022): JURNAL PENELITIAN FARMASI & HERBAL
Publisher : Fakultas Farmasi Institut Kesehatan DELI HUSADA Deli Tua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36656/jpfh.v5i1.1020

Abstract

Quality health services are health services that can satisfy every user of health services in accordance with the level of satisfaction. Satisfaction will occur if the expectations of the patient can be met by the services provided by the hospital so that it needs to be considered continuously the satisfaction and expectations of the patient. The purpose of this study was to determine the level of satisfaction of outpatients of BPJS Kesehatan participants with pharmaceutical services at the outpatient Pharmacy Installation at RSU Sembiring. The design of this study used descriptive survey research. The population in this study was 1400 patients, and the sample was 93 patients using the Slovin formula. Data collected through primary and secondary data and using univariant and bivariant analysis with the help of the SPSS computer program. The results of the chi square test obtained variables related to the satisfaction of outpatients at the general hospital, namely: Physical evidence (p value = 0.002), Reliability (p value = 0.000, Responsiveness (p value = 0.002), Guarantee (p value = 0.004), and Empathy (p value = 0.000). It is recommended to the Outpatient Pharmacy of Sembiring General Hospital to maintain a good quality of service and continue to improve the quality of service to patients.
EVALUASI BUDAYA PENERAPAN K3 DENGAN KEPUASAN PASIEN DALAM PENCEGAHAN COVID 19 DI PUSKESMAS DELI TUA Efrata Efrata; Alprindo Sembiring; Elmina Tampubolong
BEST Journal (Biology Education, Sains and Technology) Vol 5, No 2 (2022): September 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/best.v5i2.5975

Abstract

Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) diselenggarakan untuk mewujudkan produktivitas kerja secara optimal yang meliputi pelayanan kesehatan dan pencegahan penyakit akibat kerja. Pada dasarnya keselamatan menunjukkan suatu bentuk praktik yang mengacu pada kemampuan kita untuk menghilangkan atau mengurangi kemungkinan terjadinya peristiwa berbahaya, yang dapat mengganggu fungsi fisik, mental dan organisasi kita. Berbagai kebijakan yang dikeluarkan seperti memberlakukan Protokol Kesehatan. Beberapa kajian terhadap budaya keselamatan yang melakukan penelitian mengenai penilaian budaya keselamatan dengan metode SCART (Safety culture Assesment Review Team), dengan Menggunakan metode SCART (Safety culture I-8 Assesment Review Team) untuk mengetahui tingkat budaya keselamatan dan memberikan rekomendasi untuk peningkatan budaya keselamatan secara berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui Evaluasi Budaya Penerapan K3 dengan Kesiapan Pencegahan Covid-19. Desain penelitian yang digunakan adalah analitik dengan pendekatan crossectional. Penelitian dilaksanakan Puskesmas Deli Tua. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien yang berkunjung ke puskesmas Delitua, sampel yang digunakan dengan sampel minimal sebanyak 96 orang. Penelitian ini dilakukan dalam waktu 1 tahun terhadap 96 orang responden. Analisis dapat dilakukan  secara univariat, bivariat. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan nilai keselamatan, kepemimpinan dalam keselamatan, akuntabilitas keselamatan, keselamatan terintegrasi dan keselamatan sebagai penggerak dengan kepuasan pasien. Diharapkan kepada tenaga kesehatan untuk tetap melaksanakan budaya keselamatan kerja dalam meningkatkan status kesehatan pasien