ABSTRAK Kesiapan menjadi ibu merupakan hal penting bagi setiap wanita karena berdampak signifikan pada perkembangan anak. Pengasuhan yang baik dari ibu, terutama dalam aspek psikososial, dapat memengaruhi perkembangan motorik, kognitif, sosial-emosional, serta moral dan karakter anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas program psikoedukasi terhadap kesiapan menjadi ibu di desa pasir tanjung, kecamatan tanjung sari, jawa barat.Penelitian ini menggunakan desain kuasi-eksperimen. Instrumen yang digunakan adalah alat ukur kesiapan menjadi orang tua yang dikembangkan oleh Putri Wulan Sari, 2020) . Instrumen ini mencakup empat dimensi kesiapan, yaitu emosi, finansial, fisik, dan dukungan dari suami. Penelitian melibatkan 16 orang ibu sebagai responden. Data dianalisis menggunakan uji Wilcoxon. Responden mengikuti pre-test sebelum program diberikan dan post-test setelah program selesai. Penelitian menunjukkan adanya peningkatan kesiapan menjadi ibu setelah pelaksanaan program psikoedukasi. Program psikoedukasi terbukti efektif dalam meningkatkan kesiapan menjadi ibu di Desa Pasir Tanjung, Kecamatan Tanjung Sari, Jawa Barat. kegiatan psikoedukasi untuk meningkatkan kesiapan menjadi ibu sangat direkomendasikan karena dapat meningkatkan kualitas pengasuhan ibu kepada anaknya. Hal ini juga akan meningkatkan kesehatan mental ibu dan juga menambah kesiapan ibu dalam menghadapi berbagai tantangan ketika mengasuh anak. Kata Kunci: Psikoedukasi, Kesiapan Menjadi Ibu, Parenting ABSTRACT Readiness to become a mother is essential for every woman, as it significantly impacts a child’s development. Mothers who provide good care, especially in the psychosocial aspect, influence their child’s motor, cognitive, socio-emotional, and moral/character development. This study aims to determine the effectiveness of a psychoeducation program in improving maternal readiness in Pasir Tanjung Village, Tanjung Sari Sub-district, West Java. The study employs a quasi-experimental design. The instrument used is a parental readiness scale developed by Putri Wulan Sari (2020). This scale measures parental readiness across four dimensions: emotional, financial, physical, and husband support. Sixteen mothers participated as respondents in the study. Data were analyzed using the Wilcoxon test. Respondents underwent a pre-test before the program and a post-test after its completion. The findings revealed an increase in maternal readiness following the implementation of the psychoeducation program. The psychoeducation program was proven effective in enhancing maternal readiness in Pasir Tanjung Village, Tanjung Sari Sub-district, West Java. Psychoeducation activities to enhance readiness for motherhood are highly recommended, as they can improve the quality of maternal parenting. This will also enhance the mother's mental health and increase her preparedness to face various challenges when raising children. Keywords : Psychoeducation, Motherhood Readiness, Parenting.