Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Komunikasi Pemasaran Decathlon Indonesia dalam Mempertahankan Loyalitas Konsumen di Masa Pandemi COVID-19 Indriyani Idris; Oktaviana Purnamasari; Aminah Swarnawati; Sa’diyah El Adawiyah
ETTISAL : Journal of Communication Vol 7, No 1 (2022): ETTISAL: Journal of Communication
Publisher : Universitas Darussalam Gontor collaboration with ISKI (Ikatan Sarjana Ilmu Komunikasi Indo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21111/ejoc.v7i1.7095

Abstract

AbstrakPada awal tahun 2020, Indonesia dihadapkan dengan menyebarnya virus COVID-19 yang menyebabkan angka kematian sangat tinggi, menerapkan pola hidup sehat dengan mengkonsumsi vitamin dan berolahraga merupakan salah satu cara untuk meningkatkan imunitas agar tidak mudah terpapar virus COVID-19, dalam kondisi ini tentunya masyarakat indonesia membutuhkan peralatan dan perlengkapan untuk mendukung aktifitas berolahraga. Di Indonesia, satu salah satu retail olahraga yang menjual peralatan dan perlengkapan berolahraga ialah Decathlon Indonesia, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis komunikasi pemasaran Decathlon Indonesia di masa pandemi COVID-19. Metode penelitian yang digunakan ialah metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus, hasil penelitian menunjukan bahwa Decathlon Indonesia menggunakan media baru seperti Instagram, Facebook, YouTube, LinkedIn dan Tiktok, pada personal selling, manajemen Decathlon Indonesia meminimalisir interaksi dan memilih menggunakan display layout agar informasi mengenai produk tetap sampai kepada konsumen, metode publisitas dan promosi yaitu menyelenggarakan event digital dengan memberikan potongan harga dan gift coupon kepada konsumen yang menjadi peserta event. Masih terdapat keterbatasan bagi Decathlon Indonesia untuk merambah ke media lama seperti televisi dan radio, belum memadainya program reward loyality bagi membership Decathlon Indonesia. AbstractAt the beginning of 2020, Indonesia was faced with the spread of the COVID-19 virus which caused a very high mortality rate, implementing a healthy lifestyle by consuming vitamins and exercising is one way to increase immunity so that it is not easily exposed to the the COVID-19 virus, in this condition of course the indonesian people need equipment sport to support sports activities, in indonesia, one of the sports retailers that sell sports equipment is Decathlon Indonesia, this study aims to describe and analyze the marketing communication of Decathlon Indonesia during the COVID-19 pandemic. The research method used is a qualitative method with a case study approach, the results of the study show Decathlon Indonesia use new media such a Instagram, Facebook, YouTube, LinkedIn and Tiktok, in personal selling, Decathlon Indonesia management minimizes interaction and chooses to use display layouts for information about products still reaches consumers, publicity and promotion methods, namely organizing digital events by providing discounts prices and gift coupons to consumers who are participants in the event. There are still limitations for Decathlon Indonesia to penetrate into old media such as televesion and radio, inadequate loyalty reward programs for indonesian Decathlon Indonesia membership.   
Workshop Akselerasi Mutu Pembelajaran Melalui Differentiated Learning Pada Kurikulum Merdeka Belajar Di MAN 4 Jakarta Rabiatul Adawiyah; Lukmanul Hakim; Kurniawan Kurniawan; Asep Abdurrohman; Febry Amirullah; Indriyani Idris
Al-Ijtimā': Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5 No 1 (2024): Oktober
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi Ilmiah dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP3M)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53515/aijpkm.v5i1.125

Abstract

The current curriculum in Indonesia is the Independent Learning Curriculum (KMB). One of the recommended learning methods in KMB is differentiated learning (PB) because this learning accommodates differences, potentials, and needs of students in learning as per the KMB principle. Even so, most teachers have not implemented PB in learning, including at MAN 4 Jakarta. The Ministry of Education and Culture has actually released a book on PB as a guide for teachers, but most teachers lack the initiative to learn it autodidactically, especially older teachers. Therefore, community service was carried out in the form of a Differentiated Learning Workshop within the framework of the Independent Learning Curriculum to accelerate the quality of learning at MAN 4 Jakarta. This community service was carried out through three stages, namely pre-service which was carried out with preparation; service carried out with a workshop; and post-service which was carried out with monitoring and evaluation. The results showed that this community service was in the form of increasing teacher knowledge and skills in implementing differentiated learning.
KOMERSIALISASI KESEHATAN PADA TALKSHOW DI MEDIA TELEVISI Galuh Aulia Ramadhanti; Indriyani Idris; Inne Pujiati
Jurnal Media Komunikasi Vol. 1 No. 2 (2024): Media Komunikasi
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/mdkm.v1i2.42561

Abstract

Penelitian ini mengkaji komersialisasi kesehatan pada acara talkshow di media televisi, dengan fokus pada dua stasiun televisi swasta utama di Indonesia: Metro TV dan TV One. Melalui analisis konten, penelitian ini mengidentifikasi bagaimana acara-acara kesehatan ini mencerminkan strategi kapitalisme media. Sponsorship dan iklan dari perusahaan farmasi, produk kesehatan, serta layanan medis sering kali mendukung acara-acara tersebut. Produk-produk ini ditampilkan atau disebutkan secara positif selama acara berlangsung, mendorong penonton untuk membeli atau menggunakan produk yang diiklankan. Selain itu, acara kesehatan sering kali menyasar segmen pasar tertentu dengan kebutuhan kesehatan spesifik, memungkinkan pemasaran produk yang sesuai dengan demografi penonton. Konten kesehatan juga dikemas untuk menarik perhatian dan meningkatkan rating, yang pada gilirannya menarik lebih banyak iklan. Kadang-kadang, ahli kesehatan yang muncul di acara tersebut memiliki hubungan komersial dengan produk atau layanan yang mereka promosikan, meskipun tidak selalu diungkapkan kepada penonton. Penelitian ini juga mengeksplorasi penerapan teori agenda setting dalam penggambaran topik kesehatan oleh Metro TV dan TV One. Media memiliki kemampuan untuk memengaruhi isu-isu apa yang dianggap penting oleh publik melalui pemilihan topik, framing, prioritas isu, dan pengaruh pada kebijakan publik. Topik-topik kesehatan yang sering muncul di acara ini menjadi lebih diperhatikan oleh publik karena mendapatkan eksposur lebih besar. Media dapat menetapkan prioritas isu kesehatan tertentu dengan memberikan lebih banyak waktu tayang dan liputan yang mendalam, yang mengarahkan penonton untuk menganggap isu tersebut lebih penting dibandingkan isu lainnya. Dengan demikian, penelitian ini menunjukkan bagaimana acara kesehatan di televisi berperan dalam memengaruhi persepsi publik dan menentukan isu- isu kesehatan yang menjadi fokus perhatian masyarakat dalam konteks komersialisasi media.
Privacy management and the role of instagram reels in da’wah: Insights from Muhammadiyah University Jakarta's students Idris, Indriyani; Choirin, Muhammad; Fatoni, Nur; Iqbal, Mochammad
Jurnal Ilmu Dakwah Vol. 44 No. 2 (2024): Vol. 44 No. 2 (2024)
Publisher : Faculty of Dakwah and Communication, Walisongo State Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/jid.v44.2.20019

Abstract

Purpose - This study aims to investigate the optimization of social media for da'wah among students enrolled in the Islamic Communication and Broadcasting at the University of Muhammadiyah Jakarta. Method - Employing qualitative methods, particularly in-depth interviews, this research selects students aged 18–24 within the early adulthood category. Through a comprehensive analysis, it seeks to understand the nuances of privacy management in the process of personal disclosure on Instagram and examines the influence of satire and sarcasm on students' confidence levels. Result  -  The results of this study reveal that, overall, KPI-UMJ students exhibit effective privacy management during personal disclosure on Instagram. However, the prevalence of satire and sarcasm on the platform negatively impacts the confidence of students in sharing private narratives. Additionally, the research highlights the diverse views and motivations of students in optimizing Instagram for da'wah. Implication – The findings hold implications for both academia and practitioners involved in da'wah efforts on social media. Understanding the impact of satire and sarcasm on student confidence provides insights for educators and policymakers to develop strategies that foster a more conducive environment for private disclosures. Originality - This study contributes to the existing literature by offering nuanced insights into the challenges faced by KPI-UMJ students in optimizing Instagram for da'wah. The study's focus on the diverse motivations and perspectives of students in this context enhances the originality and depth of the research. *** Tujuan - Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui optimalisasi media sosial untuk dakwah di kalangan mahasiswa yang terdaftar di Komunikasi dan Penyiaran Islam di Universitas Muhammadiyah Jakarta. Metode - Dengan menggunakan metode kualitatif, khususnya wawancara mendalam, penelitian ini memilih mahasiswa berusia 18-24 tahun yang termasuk dalam kategori dewasa awal. Melalui analisis yang komprehensif, penelitian ini berusaha untuk memahami nuansa manajemen privasi dalam proses pengungkapan diri di Instagram dan meneliti pengaruh sindiran dan sarkasme terhadap tingkat kepercayaan diri mahasiswa. Hasil - Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa, secara keseluruhan, mahasiswa KPI-UMJ menunjukkan manajemen privasi yang efektif selama pengungkapan diri di Instagram. Namun, prevalensi sindiran dan sarkasme di platform berdampak negatif pada kepercayaan diri mahasiswa dalam berbagi narasi pribadi. Selain itu, penelitian ini juga menyoroti beragamnya pandangan dan motivasi mahasiswa dalam mengoptimalkan Instagram untuk dakwah. Implikasi - Temuan penelitian ini memiliki implikasi bagi akademisi dan praktisi yang terlibat dalam upaya dakwah di media sosial. Memahami dampak sindiran dan sarkasme terhadap kepercayaan diri mahasiswa memberikan wawasan bagi para pendidik dan pembuat kebijakan untuk mengembangkan strategi yang mendorong lingkungan yang lebih kondusif untuk pengungkapan pribadi. Orisinalitas/Value - Penelitian ini berkontribusi pada literatur yang ada dengan menawarkan wawasan yang bernuansa tentang tantangan yang dihadapi oleh mahasiswa KPI-UMJ dalam mengoptimalkan Instagram untuk dakwah. Fokus penelitian ini pada motivasi dan perspektif mahasiswa yang beragam dalam konteks ini meningkatkan orisinalitas dan kedalaman penelitian.
Pemanfaatan afiliasi tiktok sebagai strategi digitalisasi bisnis untuk peningkatan ekonomi lokal Ramadhanti, Galuh Aulia; Idris, Indriyani; Holisah, Siti
Jurnal Inovasi Hasil Pengabdian Masyarakat (JIPEMAS) Vol 8 No 2 (2025)
Publisher : University of Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jipemas.v8i2.23306

Abstract

Digitalisasi menjadi bagian penting dalam dunia bisnis di masyarakat, arah perubahan teknologi kini mengharuskan para pelaku bisnis untuk lebih kreatif menggunakan teknologi agar bisnis mereka tetap mampu berkompetisi di pasaran. Beberapa tantangan yang ditemukan pada Pokdarwis, yaitu akses terhadap teknologi, keterbatasan sumber daya manusia dan finansial, kesulitan dalam membangun jejaring dengan konten kreator. Kegiatan abdimas ini bertujuan untuk pemberdayaan masyarakat guna menambah kesejahteraan ekonomi melalui usaha ekonomi kreatif menerapkan program afiliasi. Hasil penelitian melalui pendekatan PAR (Participatory Action Research) yang meliputi: to know, to understand, to plan, to action, to reflection, dan evaluation menunjukkan bahwa integrasi TikTok Afiliasi mampu memperluas jangkauan pasar, meningkatkan daya tarik produk lokal, serta mendorong peningkatan pendapatan anggota Pokdarwis. Pelatihan dan pendampingan dalam produksi konten kreatif, optimalisasi algoritma TikTok, serta strategi kolaborasi dengan kreator lokal menjadi faktor kunci keberhasilan. Selain itu, adanya peningkatan literasi digital dalam komunitas Pokdarwis berkontribusi pada keberlanjutan model bisnis digital yang lebih mandiri dan adaptif terhadap tren pasar. Salah satu aspek penting dari program ini, optimalisasi algoritma TikTok, yang mencakup penggunaan kata kunci yang relevan, pemilihan tren yang sesuai, serta teknik interaksi yang dapat meningkatkan visibilitas konten. Pendekatan ini dirancang agar lebih mudah diterapkan oleh pelaku usaha yang sebelumnya belum terbiasa dengan strategi digital.
Privacy management and the role of instagram reels in da’wah: Insights from Muhammadiyah University Jakarta's students Idris, Indriyani; Choirin, Muhammad; Fatoni, Nur; Iqbal, Mochammad
Jurnal Ilmu Dakwah Vol. 44 No. 2 (2024)
Publisher : Faculty of Dakwah and Communication, Walisongo State Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/jid.v44.2.20019

Abstract

Purpose - This study aims to investigate the optimization of social media for da'wah among students enrolled in the Islamic Communication and Broadcasting at the University of Muhammadiyah Jakarta. Method - Employing qualitative methods, particularly in-depth interviews, this research selects students aged 18–24 within the early adulthood category. Through a comprehensive analysis, it seeks to understand the nuances of privacy management in the process of personal disclosure on Instagram and examines the influence of satire and sarcasm on students' confidence levels. Result  -  The results of this study reveal that, overall, KPI-UMJ students exhibit effective privacy management during personal disclosure on Instagram. However, the prevalence of satire and sarcasm on the platform negatively impacts the confidence of students in sharing private narratives. Additionally, the research highlights the diverse views and motivations of students in optimizing Instagram for da'wah. Implication – The findings hold implications for both academia and practitioners involved in da'wah efforts on social media. Understanding the impact of satire and sarcasm on student confidence provides insights for educators and policymakers to develop strategies that foster a more conducive environment for private disclosures. Originality - This study contributes to the existing literature by offering nuanced insights into the challenges faced by KPI-UMJ students in optimizing Instagram for da'wah. The study's focus on the diverse motivations and perspectives of students in this context enhances the originality and depth of the research. *** Tujuan - Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui optimalisasi media sosial untuk dakwah di kalangan mahasiswa yang terdaftar di Komunikasi dan Penyiaran Islam di Universitas Muhammadiyah Jakarta. Metode - Dengan menggunakan metode kualitatif, khususnya wawancara mendalam, penelitian ini memilih mahasiswa berusia 18-24 tahun yang termasuk dalam kategori dewasa awal. Melalui analisis yang komprehensif, penelitian ini berusaha untuk memahami nuansa manajemen privasi dalam proses pengungkapan diri di Instagram dan meneliti pengaruh sindiran dan sarkasme terhadap tingkat kepercayaan diri mahasiswa. Hasil - Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa, secara keseluruhan, mahasiswa KPI-UMJ menunjukkan manajemen privasi yang efektif selama pengungkapan diri di Instagram. Namun, prevalensi sindiran dan sarkasme di platform berdampak negatif pada kepercayaan diri mahasiswa dalam berbagi narasi pribadi. Selain itu, penelitian ini juga menyoroti beragamnya pandangan dan motivasi mahasiswa dalam mengoptimalkan Instagram untuk dakwah. Implikasi - Temuan penelitian ini memiliki implikasi bagi akademisi dan praktisi yang terlibat dalam upaya dakwah di media sosial. Memahami dampak sindiran dan sarkasme terhadap kepercayaan diri mahasiswa memberikan wawasan bagi para pendidik dan pembuat kebijakan untuk mengembangkan strategi yang mendorong lingkungan yang lebih kondusif untuk pengungkapan pribadi. Orisinalitas/Value - Penelitian ini berkontribusi pada literatur yang ada dengan menawarkan wawasan yang bernuansa tentang tantangan yang dihadapi oleh mahasiswa KPI-UMJ dalam mengoptimalkan Instagram untuk dakwah. Fokus penelitian ini pada motivasi dan perspektif mahasiswa yang beragam dalam konteks ini meningkatkan orisinalitas dan kedalaman penelitian.
Komodifikasi Ketiak dalam Pesan Deodoran Pada Iklan TV Komersial melalui pendekatan Brand Positioning Hermanto, Agus; Adawiyah, Sa’diyah El; Haryati, Farida; Idris, Indriyani; Septichia, Charrisa
Jurnal Communio : Jurnal Jurusan Ilmu Komunikasi Vol 14 No 2 (2025): July
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/jikom.v14i2.9556

Abstract

Penelitian ini dilakukan pada tahun 2023 dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan analisis konstruktivis. Teknik pengumpulan data dengan melakukan pengamatan 6 materi pesan iklan TV deodoran dari beragam brand ternama dan studi pustaka. Melakukan analisis satu persatu setiap frame dan durasi iklan serta menyeleksi dan mengelompokkan yang sesuai dengan fokus penelitian untuk penyajian data. Menggunakan triangulasi sumber (data), berupa dokumen dan arsip dalam proses analisisnya. Didapat kesimpulan bahwa ketiak sebagai visual kunci dalam pesan iklan TV yang menjadi alat tranformasi nilai melalui reproduksi kreatif tentang realitas dari keterkaitan antara ketiak dengan deodorant. Ditanamkan pengiklan kedalam pikiran konsumen dari realitas ekspresi pasar sasaran, implementasi dalam pengalihan nilai, dimensi dalam memberikan perbedaan nilai, signifikansi siasat dalam melahirkan nilai, kunci bagi pemeliharaan nilai dan sensasi nilai sebagai alat pemasaran bagi terciptanya keuntungan.
Tren Penelitian Komunikasi Islam di Indonesia: Analisis Bibliometrik Berbasis Data Scopus Muhammad Choirin; Hadiyan; Tajudin; Maulan, Rikza; Kurniawan; Idris, Indriyani
Jurnal Komunikasi Islam Vol. 14 No. 2 (2024): December
Publisher : Departement of Islami Comuunication and Broadcasting, Faculty of Da'wah and Communication, State Islamic University of Sunan Ampel (UINSA) Surabaya Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15642/jki.2024.14.2.251-269

Abstract

This study explores the evolution of Islamic communication studies in Indonesia as documented in prestigious Scopus-indexed journals from 2016 to 2024. This research employs a bibliometric approach and focuses on keyword analysis from eight selected journals to identify trends, publication patterns, author and institutional contributions, and the dominant themes within Islamic communication research in Indonesia. Data analysis includes the number of publications, citation counts, and collaboration networks among researchers. The findings reveal that while still limited, publications in the field of Islamic communication have grown over the past nine years, with key themes such as marketing, literacy, business, tourism, banking, and finance emerging as dominant focus areas. Additionally, the study highlights an increasing trend in author collaboration, at the national and international levels. These insights offer a comprehensive overview of the developmental trajectory of Islamic communication research in Indonesia, providing valuable guidance for future research and fostering further collaboration and innovation among scholars in this field.
Workshop Akselerasi Mutu Pembelajaran Melalui Differentiated Learning Pada Kurikulum Merdeka Belajar Di MAN 4 Jakarta Adawiyah, Rabiatul; Hakim, Lukmanul; Kurniawan, Kurniawan; Abdurrohman, Asep; Amirullah, Febry; Idris, Indriyani
Al-Ijtimā': Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5 No 1 (2024): Oktober
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi Ilmiah dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP3M)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53515/aijpkm.v5i1.125

Abstract

The current curriculum in Indonesia is the Independent Learning Curriculum (KMB). One of the recommended learning methods in KMB is differentiated learning (PB) because this learning accommodates differences, potentials, and needs of students in learning as per the KMB principle. Even so, most teachers have not implemented PB in learning, including at MAN 4 Jakarta. The Ministry of Education and Culture has actually released a book on PB as a guide for teachers, but most teachers lack the initiative to learn it autodidactically, especially older teachers. Therefore, community service was carried out in the form of a Differentiated Learning Workshop within the framework of the Independent Learning Curriculum to accelerate the quality of learning at MAN 4 Jakarta. This community service was carried out through three stages, namely pre-service which was carried out with preparation; service carried out with a workshop; and post-service which was carried out with monitoring and evaluation. The results showed that this community service was in the form of increasing teacher knowledge and skills in implementing differentiated learning.
Sosialisasi Pentingnya Literasi Media Digital Guna Pencegahan Sextortion Di Kelurahan Pakulonan Kecamatan Serpong Utara Kota Tangerang Selatan Idris, Indriyani; ujianti, Inne P; Ramadhanti, Galuh Aulia
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ilmu Komunikasi Vol. 1 No. 2 (2024): JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT PRODI ILMU KOMUNIKASI
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/comm.v1i2.43269

Abstract

 Media sosial menawarkan banyak kelebihan, namun juga membawa potensi kejahatan yang merugikan dan mengancam pengguna,  seperti sextortion. Sextortion adalah ancaman kekerasan seksual di dunia maya yang melibatkan tekanan atau ancaman untuk memaksa seseorang melakukan tindakan seksual atau mengirimkan materi seksual secara daring, yang kemudian digunakan untuk memeras korban. Kasus sextortion sering kali memanfaatkan teknologi komunikasi seperti media sosial, email, atau pesan teks untuk menargetkan korban. Atas dasar ini, sangat penting untuk melaksanakan penyuluhan kepada masyarakat di Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan, yang masih kurang memahami pentingnya literasi media digital dalam  mencegah sextortion. Melalui kegiatan penyuluhan ini, diharapkan masyarakat dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran  mereka mengenai bahaya sextortion serta langkah-langkah pencegahan yang dapat diambil. Edukasi literasi media digital  merupakan langkah krusial untuk melindungi diri dan keluarga dari ancaman kejahatan siber yang semakin kompleks di era digital ini. Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas sosialisasi tim pengabdi dalam memberikan edukasi literasi media digital,  mengidentifikasi hambatan yang dihadapi selama sosialisasi, dan mengetahui upaya yang dilakukan tim pengabdi dalam memberikan edukasi tersebut di Kelurahan Pakulonan. Pengabdian kepada masyarakat di Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan, dilaksanakan oleh tim dosen dan mahasiswa selama tiga hari dengan menggunakan metode  penyuluhan yang interaktif dan edukatif. Kegiatan ini berhasil meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang pentingnya literasi media digital dalam mencegah sextortion. Peserta menunjukkan antusiasme tinggi dan keinginan kuat untuk  menerapkan pengetahuan yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa peserta bahkan berkomitmen untuk menyebarkan informasi ini lebih lanjut di lingkungan mereka, menunjukkan dampak positif serta berkelanjutan dari kegiatan sosialisasi ini. Literasi media digital sangat penting bagi warga Kelurahan Pakulonan untuk melindungi diri dari ancaman siber, termasuk sextortion. Kasus sextortion yang sering melibatkan remaja menunjukkan bahwa mereka rentan terhadap kejahatan siber. Sosialisasi efektif yang melibatkan berbagai pihak seperti orang tua, guru, dan komunitas diperlukan untuk menciptakan lingkungan digital yang aman.  Penggunaan media edukasi yang beragam, seperti video dan studi kasus, membantu masyarakat memahami pentingnya literasi media digital dan cara melindungi diri dari sextortion. Kata Kunci: Literasi Media Digital, Sextortion, Media Sosial, Edukasi, Pencegahan