Claim Missing Document
Check
Articles

Found 34 Documents
Search

PERANAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MEMBUDAYAKAN DISIPLIN SISWA Darmada, I Made
Widyadari : Jurnal Pendidikan Vol 19 No 1 (2018): April 2018
Publisher : LP2M IKIP PGRI Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (353.084 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.1237332

Abstract

This study aims to determine the discipline of students from the leadership of the principal at SMK Werdhi Sila Kumara Silakarang. The research method used is Linear Regression to predict the leadership of the principal against the discipline of SMK Werdhi Sila Kumara Silakarang students. The results of this study obtained, that the value of t count for Student Discipline variables in this study amounted to 8.497 with a significance level of 0.000 greater than t table of 1.703. This indicates that the rejection of Ho and the acceptance of Ha which means there is a significant influence of Principal Leadership variables on student discipline variables. This study has implications for the improvement of student discipline can be done through the leadership performance of the principal.
PERANAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MEMBUDAYAKAN DISIPLIN SISWA Darmada, I Made
Widyadari: Jurnal Pendidikan Vol. 19 No. 1 (2018): April 2018
Publisher : LPPM IKIP PGRI Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.1237332

Abstract

This study aims to determine the discipline of students from the leadership of the principal at SMK Werdhi Sila Kumara Silakarang. The research method used is Linear Regression to predict the leadership of the principal against the discipline of SMK Werdhi Sila Kumara Silakarang students. The results of this study obtained, that the value of t count for Student Discipline variables in this study amounted to 8.497 with a significance level of 0.000 greater than t table of 1.703. This indicates that the rejection of Ho and the acceptance of Ha which means there is a significant influence of Principal Leadership variables on student discipline variables. This study has implications for the improvement of student discipline can be done through the leadership performance of the principal.
PELATIHAN LOMPAT JINGKAT TIGA KANAN DAN KIRI SEJAUH 30 METER 10 REPETISI 3 SET TERHADAP PENINGKATAN DAYA LEDAK OTOT TUNGKAI PADA LOMPAT JANGKIT Dewi Ayu Agung Kurniayanti; Komang Ayu Tri Widhiyanti; Anak Agung Octa Perdana; I Wayan Citrawan; I Made Darmada; I Kadek Suryadi Artawan
Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi Vol. 6 No. 1 (2020): Januari 2020
Publisher : Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi FKIP Universitas PGRI Mahadewa Indonesia bekerjasama dengan Asosiasi Prodi Olahraga Perguruan Tinggi PGRI (APOPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (285.045 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.3661598

Abstract

Penelitian ini menggunakan rancangan experimental randomized pre-test and post-test groups design. Populasi diambil dari siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Denpasar tahun pelajaran 2017/2018. Sampel berjumlah 36 orang di dapat dengan rumus poccok. Jumlah sampel di bagi menjadi dua kelompok yang masing–masing kelompok terdiri dari 18 orang. Pelatihan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pelatihan lompat jingkat tiga kanan dan kiri sejauh 30 meter 10 repetisi 3 set pada kelompok perlakuan dan pelatihan lompat jingkat tiga kanan dan kiri sejauh 30 meter 6 repetisi 5 set pada kelompok kontrol. Hasil uji t-paired kelompok kontrol dan kelompok perlakuan terjadi peningkatan yang bermakna (p<0,05). Hasil uji t-test independent di dapat bahwa kedua kelompok sebelum pelatihan tidak berbeda bermakna (p>0,05), sedangkan setelah pelatihan kedua kelompok sampel (perlakuan dan kontrol) menunjukan bahwa tidak ada perbedaan yang bermakna (p>0,05). Akan tetapi kelompok perlakuan lebih memiliki rerata lebih besar dari pada kelompok kontrol. Simpulannya bahwa pelatihan lompat jingkat tiga kanan dan kiri sejauh 30 meter 10 repetisi 3 set dan pelatihan lompat jingkat tiga kanan dan kiri sejauh 30 meter 6 repetisi 5 set sama–sama meningkatkan daya ledak otot tungkai dan menyatakan hipotesis alternatif diterima. Untuk hasil post test kedua kelompok ada perbedaan yang signifikan dan alternatif hipotesis diterima. Dari hasil rerata dan persentase pelatihan 30 meter 10 kanan dan kiri 30 meter 10 repetisi 3 set lebih baik dari pada pelatihan lompat 300 meter 6 repetisi 5 set dalam meningkatkan daya ledak otot tungkai.
PELATIHAN ICKEY SHUFFLE DENGAN JARAK 6 METER 4 REPETISI 3 SET TERHADAP KELINCAHAN SISWA PUTRA KELAS X SMA NEGERI 2 MENGWI BADUNG I Putu Rega Padmawan; I Made Darmada; Ni Luh Gde Widiantari; I Gusti Putu Ngurah Adi Santika; Ni Wayan Ariawati; Agustinus Dei Segu
Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi Vol. 6 No. 1 (2020): Januari 2020
Publisher : Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi FKIP Universitas PGRI Mahadewa Indonesia bekerjasama dengan Asosiasi Prodi Olahraga Perguruan Tinggi PGRI (APOPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (232.512 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.3661606

Abstract

Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk mengetahui adanya peningkatan kelincahan dengan pelatihan ickey shuffle dan lari zig – zag terhadap dua kelompok siswa putra yaitu, kelompok perlakuan dan kelompok kontrol. Penelitian ini menggunakan rancangan experimental randomized pre-tes dan post-tes group design. Populasi diambil dari siswa putra kelas X SMA Negeri 2 Mengwi Badung tahun pelajaran 2017/2018. Sampel berjumlah 36 orang diambil menggunakan Ordinal Pairing dari populasi yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Pelatihan yang dilakukan dalam penelitian ini ialah pelatihan ickey shuffle dengan jarak 6 meter 4 repetisi 3 set dan pelatihan lari zig – zag. Data berupa hasil kelincahan shuttle run 5 meter 8 kali yang diambil sebelum dan sesudah pelatihan. Data yang diperoleh diuji menggunakan program SPSS 16. Data berdistribusi normal dan homogen sehingga selanjutnya diuji menggunakan uji t-paired untuk membandingkan nilai rata-rata sebelum dan sesudah pelatihan antara masing-masing kelompok, sedangkan uji t-tes independent untuk mengetahui perbedaan nilai rata-rata antara kedua kelompok. Hasil uji t-paired kelompok kontrol dan kelompok perlakuan terjadi peningkatan yang bermakna (p<0,05). Hasil uji t-tes independent didapat bahwa kedua kelompok sebelum pelatihan tidak berbeda bermakna (p>0,05), sedangkan setelah pelatihan kedua kelompok kelincahan ada perbedaan yang bermakna (p<0.05). Simpulan bahwa pelatihan ickey shuffle dengan jarak 6 meter 4 repetisi 3 set meningkatkan kelincahan . Untuk hasil post test menunjukan bahwa ada perbedaan yang bermakna antara kelompok kontrol dan kelompok perlakuan dan menyatakan hipotesis nol ditolak.
Efektivitas Pelatihan Push-Up dengan Beban Tambahan di Punggung Terhadap Daya Tahan Otot Lengan Maryoto Subekti; I Gusti Putu Ngurah Adi Santika; Ida Ayu Kade Arisanthi Dewi; I Wayan Citrawan; I Made Darmada; I Putu Merta Yasa
Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi Vol. 7 No. 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi FKIP Universitas PGRI Mahadewa Indonesia bekerjasama dengan Asosiasi Prodi Olahraga Perguruan Tinggi PGRI (APOPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (644.52 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.4459309

Abstract

Berdasarkan observasi yang dilakukan di SMKN 5 Denpasar, rata-rata daya tahan otot lengan siswa berada pada level kurang. Hal ini sesuai data pengukuran yang dilakukan pada saat pembelajaran olahraga berlangsung. Dengan kurangnya tingkat daya tahan otot lengan siswa, maka timbul kekhawatiran terhadap prestasi siswa yang terlibat langsung dalam setiap kegiatan olahraga prestasi yang diikuti oleh SMKN 5 Denpasar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efek yang diberikan oleh pelatihan Push-Up dengan beban tambahan di punggung terhadap daya tahan otot lengan. Penelitian ini mempergunakan rancangan penelitian Eksperimen Randomize Pre And Post Test Group Design. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 22 orang yang terbagi ke dalam kelompok perlakuan dan kontrol. Hasil dalam penelitian ini diperoleh pelatihan Push-Up dengan beban tambahan di punggung meningkatkan daya tahan otot lengan siswa dengan rerata peningkatan 24,82 kali/menit atau meningkat 75,62%. Kesimpulan penelitian ini adalah pelatihan Push-Up dengan beban tambahan di punggung efektif dalam meningkatkan daya tahan otot lengan siswa.
Pengaruh Latihan Lari Amplop terhadap Kelincahan Atlet Shorinji Dojo Weleng Manggarai I Putu Merta Yasa; Anak Agung Ngurah Putra Laksana; Eduardus Soni; I Made Darmada; I Kadek Yudha Pranata; I Gede Agus Adi Saputra
Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi Vol. 8 No. 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi FKIP Universitas PGRI Mahadewa Indonesia bekerjasama dengan Asosiasi Prodi Olahraga Perguruan Tinggi PGRI (APOPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (291.989 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.5893087

Abstract

Kelincahan merupakan salah satu faktor yang menentukan prestasi atlet Shorinji Kempo, maka diperlukan metode pelatihan tentang kelincahan melalui gerakan-gerakan yang lebih efektif. latihan lari amplop merupakan latihan untuk meningkatkan kelincahan. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pelatihan lari amplop dalam meningkatkan kelincahan atlet Shorinji Kempo Dojo Weleng Mangarai. Jenis penelitian ekperimental dengan rancangan randomized pre-test and post-test with control groups design. Subjek penelitian adalah atlet Shorinji Kempo Dojo Weleng Mangarai yang berjumlah 20 orang dan dibagi dalam dua kelompok yang berbeda. Kelompok Perlakuan diberikan pelatihan lari amplop dan kelompok Kontrol diberikan pelatihan lari bolak balik, frekuensi latihan 3 kali seminggu selama 6 minggu. Pengukuran kelincahan menggunakan shuttle run test dengan satuan detik. Hasil penelitian pada kedua kelompok didapatkan rerata kelincahan sebelum pelatihan lari amplop 15,145±0,999 detik, sedangkan sesudah pelatihan lari amplop menjadi 13,050±0,609 detik. Rerata kelincahan sebelum pelatihan lari bolak balik 15,405±1,037 detik, sedangkan sesudah pelatihan lari bolak balik menjadi 14,220±0,646 detik.  Uji beda rerata peningkatan keseimbangan pada Kelompok Perlakuan dan Kelompok Kontrol dengan menggunakan independen t-test pada data posttest kedua kelompok menunjukkan bahwa p = 0,001 (p<0,05). Disimpulkan bahwa Kelompok Perlakuan dan Kelompok Kontrol sama-sama memberi efek peningkatan kelincahan (p<0,05) dan Kelompok Perlakuan lebih meningkatkan kelincahan daripada Kelompok Kontrol pada atlet Shorinji Kempo Dojo Weleng Mangarai. Saran dalam penelitian ini diharapkan para pelatih dapat memberikan pelatihan secara benar dan menggunakan metode monitoring evaluasi untuk meningkatkan pencapaian prestasi atlet.
PERANAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MEMBUDAYAKAN DISIPLIN SISWA I Made Darmada
Widyadari : Jurnal Pendidikan Vol. 19 No. 1 (2018): April 2018
Publisher : LP3M Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (353.084 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.1237332

Abstract

This study aims to determine the discipline of students from the leadership of the principal at SMK Werdhi Sila Kumara Silakarang. The research method used is Linear Regression to predict the leadership of the principal against the discipline of SMK Werdhi Sila Kumara Silakarang students. The results of this study obtained, that the value of t count for Student Discipline variables in this study amounted to 8.497 with a significance level of 0.000 greater than t table of 1.703. This indicates that the rejection of Ho and the acceptance of Ha which means there is a significant influence of Principal Leadership variables on student discipline variables. This study has implications for the improvement of student discipline can be done through the leadership performance of the principal.
PENGARUH VIDEO PEMBELAJARAN DI MASA PANDEMI COVID 19 TERHADAP MOTIVASI PERKULIAHAN DAN HASIL KULIAH STATISTIK DESKRIPTIF PJKR UNIVESRSITAS PGRI MAHADEWA INDONESIA I Made Darmada
Widyadari : Jurnal Pendidikan Vol. 22 No. 1 (2021): April 2021
Publisher : LP3M Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (443.98 KB)

Abstract

This research is a quantitative study using a quasi-experimental method, patterned "Single Factor Independent Group Design". The population was the 6th semester students of PJKR PGRI Mahadewa University Indonesia from 4 classes with a total population of 123, and samples by random sampling, obtained 2 classes, one class was used as an experimental class and one control class. Data were analyzed using MANOVA assisted by SPSS 25.00. Research Results: First, the lecture motivation among students who take scientific learning assisted by video learning is better than students who take scientific learning without assisted learning video (Sig <0.05). Second, the results of the Descriptive Statistics course between students who take scientific learning assisted by video learning are better than students who take scientific learning without assisted learning video (sig <0.05). Third, Simultaneously lecture motivation and lecture results Descriptive statistics between students who take scientific learning assisted by video learning is better than students who take scientific learning without assisted learning video (F <0.05). Based on these findings, it can be concluded that scientific learning assisted by video learning has an effect on lecture motivation and descriptive statistics lecture outcomes
PENGARUH KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SIKLUS BELAJAR 5E BERBASIS STEM PADA MAHASISWA PJKR FKIP UNIVERSITAS PGRI MAHADEWA INDONESIA I Made Darmada
Widyadari : Jurnal Pendidikan Vol. 22 No. 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : LP3M Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (179.099 KB)

Abstract

This study aims to analyze the differences in critical thinking skills between students who study with the 5E learning cycle based on STEM and students who learn to use the 5E learning cycle without STEM. Then carried out experimental research by taking the population of this study is the fifth semester students of PJKR FKIP Universitas PGRI Mahadewa Indonesia. The sampling technique used in this research is simple random sampling. This study uses two techniques of analysis of variance. Based on the results of hypothesis testing, it was obtained that there were differences in the effect of the 5E learning cycle based on STEM and the 5E learning cycle without STEM on critical thinking skills.
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA VOKASI DIGITAL BERBASIS STEM DI SMK PADA MATERI TRIGONOMETRI I Komang Sukendra; I Made Surat; I Made Darmada
Widyadari : Jurnal Pendidikan Vol. 23 No. 1 (2022): April 2022
Publisher : LP3M Universitas PGRI Mahadewa Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.6390927

Abstract

Vocational education is higher education that supports the mastery of certain applied skills and mathematics is a universal language for presenting ideas or knowledge in a formal and precise manner so that it does not allow for multiple interpretations. This study aims to determine the quality of the development of STEM-based digital vocational mathematics teaching materials on Trigonometry materials in SMK. The research and development procedure uses the Plomp model which includes five stages, namely initial investigation, design, realization/construction, as well as testing, evaluation and revision and implementation. Sources of data in this study are validators, mathematics teachers and students of SMK Negeri 5 Denpasar. The data collection technique used a validation questionnaire for the validation test, a practicality questionnaire for the practicality test and a test for testing the effectiveness of digital vocational mathematics teaching materials. The results of the initial validity test were declared valid with a value of validity on the content aspect of 0.79, the validity of the presentation aspect of 0.90; language validity 0.93; and media validity 0.94. The results of the second stage of the validity test were declared valid, with a validity value of 0.91. The results of the practicality test on students obtained results of 80.5 and for teachers of 79.5 including the practical category, and the results obtained by students in the evaluation had an average of 84.15. So STEM-based digital vocational mathematics teaching materials are effective for use in learning in SMK.