Jaringan kerja merupakan suatu metode yang dianggap mampu memberikan teknik dasar dalammenentukan urutan dan durasi kegiatan unsur proyek sehingga dapat digunakan untuk memperkirakan waktupenyelesaian proyek secara keseluruhan. Algoritma Genetika adalah salah satu teknik untuk menyelesaikanmasalah matematis yang kompleks sehingga dapat memberikan solusi secara evolusioner. Denganmengkombinasikan kedua metode tersebut diharapkan dapat memberikan solusi yang lebih baik. Penelitianini dilakukan untuk mengetahui durasi optimal suatu proyek dan biaya yang timbul akibat optimalisasi. Datayang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diolah menjadi data alternatif durasi setiapkegiatan beserta biaya yang timbul untuk tiap-tiap durasi. Pembuatan jaringan kerja awal sebanyak 16jaringan kerja. Setiap jaringan kerja memiliki 100 kegiatan dan setiap kegiatan memiliki informasi durasi danpredecessor kegiatan tersebut. Enam belas jaringan kerja tersebut dievaluasi durasi dan biayanya, dan apabiladurasi optimal belum tercapai maka proses dilanjutkan sampai optimasi tercapai. Evaluasi durasi proyekmenggunakan metode CPM. Hasil dari perhitungan diperoleh bahwa durasi yang paling optimal adalah 133hari dengan biaya sebesar Rp 760.100.093,82. Hal ini menunjukkan ada percepatan durasi sebanyak tujuhhari (5 %) dan penurunan biaya sebesar Rp 51.777.906,17 (6,38 %). Kata kunci : Optimasi penjadwalan proyek, CPM, Algoritma Genetika