Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis pengaruh motivasi investasi dan literasi keuangan terhadap minat berinvestasi generasi Z. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan populasinya adalah mahasiswa program studi akuntansi Universitas Bung Hatta. Metode pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner dan data yang terkumpulkan sebanyak 97 responden. Metode analisis yang digunakan analisis regresi berganda dengan menggunakan software SPSS. Berdasarkan nilai signifikansi sebesar 0,606, variabel motivasi investasi tidak berpengaruh terhadap minat berinvestasi sedangkan variabel literasi keuangan berpengaruh terhadap minat berinvestasi dengan tingkat signifikansi sebesar 0,029. Berdasarkan nilai R-Square sebesar 14,4% dapat disimpulkan pengaruh kedua variabel independen terhadap minat berinvestasi masih rendah. Kontribusi teoritis dalam penelitian ini adalah pengayaan literatur tentang perilaku generasi muda dan mengintegrasikan pendekatan Theory of Planned Behavior (TPB) dengan konsep keuangan perilaku. Secara praktis, hasil penelitian ini memberikan rekomendasi bagi lembaga pendidikan untuk memperkuat program literasi keuangan berbasis praktik, bagi regulator dan industri keuangan untuk merancang edukasi investasi yang tepat sasaran bagi Gen Z.