Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Tinta Emas: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini

Peran Guru dalam Mengembangkan Moralitas dan Etika di RA Sabillul Muttaqin Resapombo Farantika, Dessy; Shofwan, Arif Muzayin; Astriyani, Liya
Tinta Emas: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Vol 3 No 2 (2024): November 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Fakultas Tarbiyah Institut Pesantren Mathali'ul Falah Pati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35878/tintaemas.v3i2.1388

Abstract

Guru memiliki peran penting sebagai teladan bagi siswa di kelas, dan perilaku yang ditunjukkan guru menjadi aspek utama yang diingat dan diikuti oleh siswa. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengidentifikasi cara guru merencanakan penanaman nilai moral pada anak kelas B di RA Sabillul Muttaqin Resapombo; (2) Mengkaji cara guru melaksanakan penanaman nilai moral pada anak kelas B di RA Sabillul Muttaqin Resapombo; (3) Menelaah bagaimana guru mengevaluasi penanaman nilai moral pada anak kelas B di RA Sabillul Muttaqin Resapombo.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan dilakukan di RA Sabillul Muttaqin Resapombo dengan guru sebagai subjek utama. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, menggunakan instrumen berupa lembar wawancara, lembar observasi, dan dokumentasi. Proses analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan, dengan validitas data diperiksa melalui perpanjangan pengamatan dan triangulasi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Guru merancang Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan (RPPM) dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian (RPPH) sebelum memulai kegiatan pembelajaran; (2) Guru berperan sebagai pembimbing, pelatih, motivator, inspirator/teladan, dan pengelola, serta menggunakan metode seperti percakapan, pembiasaan, bermain, bernyanyi, dan bercerita untuk menanamkan nilai moral; (3) Evaluasi perkembangan anak dilakukan dengan lima prinsip evaluasi, yaitu keterpaduan, keterlibatan anak, koherensi, pedagogis, dan akuntabilitas, untuk memperkuat hasil evaluasi penanaman nilai moral.