Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Faktor yang berhubungan dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada Pekerja Tambang Akbar, Hairil; Kaseger, Henny; Fauzan, Moh. Rizki; Mokoginta, Jasira Silvia; Dimkatni, Ni Wayan; Novitasari, Dalia
Gorontalo Journal of Public Health VOLUME 7 NOMOR 2, OKTOBER 2024
Publisher : Universitas Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32662/gjph.v7i2.3792

Abstract

Gangguan muskuloskeletal berada pada peringkat kedua penyakit penyebab disabilitas di dunia yang diukur berdasarkan tahun produktif yang hilang akibat disabilitas. Provinsi Sulawesi Utara memiliki angka prevalensi penyakit musculoskeletal sebesar 8,35%. Pekerja di tambang emas tradisional sering merasakan keluhan nyeri punggung, bahu, pinggang, karena pekerjaan mereka mengangkat dan mengangkut batu serta aktivitas pekerjaan lain yang mungkin tidak memenuhi standar ergonomis. Menganalisis faktor yang berhubungan dengan keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada pekerja tambang. Jenis penelitian ini observasional analitik dengan desain penelitian cross sectional. Waktu penelitian dimulai bulan Agustus sampai dengan November 2023. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh pekerja tambang emas di Desa Tobongon. Jumlah sampel yang diambil untuk melakukan penelitian ini sebanyak 96 orang pekerja tambang. Penentuan ukuran sampel dalam penelitian ini menggunakan rumus slovin. Teknik/metode pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik Accidental sampling. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji Chi Square. Hasil Penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara variabel umur dengan keluhan Musculoskeletal Disorders MSDs (p value = 0,000), variabel durasi lama kerja (p value = 0,000), dan variabel masa kerja (p value = 0,000) pada pekerja tambang. Terdapat hubungan antara umur, durasi lama kerja dan masa kerja dengan keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada pekerja tambang di Desa Tobongon Kabupaten Bolaang Mongondow Timur. Diharapkan Bagi pihak pemerintah setempat dapat mengadakan sosialiasi terkait keselamatan dan kesehatan kerja (K3) kepada pekerja tambang agar dapat mengurangi risiko kecelakaan dan penyakit akibat kerja.
Hubungan Masa Kerja dan Umur dengan Keluhan Muskuloskeletal pada Petani Dimkatni, Ni Wayan; Rumaf, Fachri; Dolot, Nurhalisa; Sarman, Sarman; Fauzan, Moh. Rizki; Tutu, Chriestien Gloria
Gorontalo Journal of Public Health VOLUME 6 NOMOR 2, OKTOBER 2023
Publisher : Universitas Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32662/gjph.v6i2.3327

Abstract

Indonesia merupakan negara agraris dengan jumlah penduduk yang tinggi, bekerja di bidang pertanian memiliki resiko kesehatan seperti Gangguan muskuloskeletal memiliki keluhan pada otot-otot rangka gejala yang sering terjadi yaitu nyeri, kaku bahkan sampai terjadi penurunan fungsi gejala tersebut merupakan akibat dari kerusakan pada nervus dan pembuluh darah pada berbagai titik pada tubuh seperti leher, bahu, pergelangan tangan, pinggul, lutut, tumit dan lain sebagainya. Penelitian ini merupakan penelitian survei analitik kuantitatif dengan menggunakan rancangan cross sectional. Tempat penelitian bertempat di Poyowa Besar Kecamatan Kotamobagu Selatan Kota Kotamobagu, dengan jumlah sampel 100 orang Petani, penentuan sampel menggunakan rumus lameshow pengambilan sampel dilakukan dengan teknik simple random sampling, instrument penelitian yang digunakan yaitu kuisioner . Hasil Penelitian menunjukkan bahwa diperoleh p-value yaitu 0,083 dengan begitu maka masa kerja tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan keluhan muskuloskeletal.  Kemudian Variabel umur Hasil Penelitian menunjukkan bahwa nilai p-value diperoleh yaitu 0,610 dengan begitu maka umur tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan keluhan musculoskeletal pada petani. Diharapkan penelitian ini dapat menjadi acuan dalam melakukan penelitian lebih mendalam dan acuan dinas terkait  untuk memperhatikan Kesehatan petani