Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

INDONESIAN ELEMENTARY SCHOOLS TEACHERS’ ATTITUDE TOWARDS VIDEO CONFERENCING PLATFORM IMPLEMENTATION DURING COVID-19 PANDEMIC Muhammad Takwin Machmud; Noer Risky Ramadhani; Rini Juliani Sipahutar; Nurhudayah Manjani; Natalia Silalahi; Nina Afria Damayanti; Syahrial Syahrial; Melly Br Bangun
SCHOOL EDUCATION JOURNAL PGSD FIP UNIMED Vol 12, No 4 (2022): SHOOL EDUCATION JOURNAL PGSD FIP UNIMED
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/sejpgsd.v12i4.40420

Abstract

This study is identifying elementary schools teacher attitudes towards video conferencing platform implementation during Covid-19 pandemic. The research aims include (1) to identify teachers’ attitude towards implementing video conferencing platforms for learning (2) to identify teachers' challenges encountered during implementing video conferencing and how to overcome that challenge. The 103 elementary schools teachers were included. The teacher selected by simple random sampling techniques. The questionnaire's content is based on teachers' attitudes toward using video conferencing in the classroom during the COVID-19 epidemic, as measured by the following indicators: efficiency, effectiveness, motivation, and variety of obstacles. The elementary schools teachers’ attitude shows positive responses to video conferencing in learning such as providing various learning activities, providing flexibility in teaching process, easiness to access learning materials, and ease in assessing and monitoring students' learning progress. Furthermore, the result reveals the majority of the elementary schools teachers faced technical issues and availability as obstacles in implementing a video conferencing platform. The majority of elementary schools teachers were able to resolve these technological difficulties by exploring other teaching strategies and seeking professional advice.
ANALISIS KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH DALAM PEMBELAJARAN IPA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN ARTICULATE STORYLINE Imelda Free Unita Manurung; Fahrur Rozi; Natalia Silalahi; Nur Hudayah
JGK (Jurnal Guru Kita) Vol. 8 No. 1: Desember 2023
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jgk.v8i1.53519

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis kemampuan memecahkan masalah mahasiswa dalam pembelajaran IPA dengan menggunakan media pembelajaran Articulate Storyline. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif yaitu dengan menganalisis kemampuan memecahkan masalah dalam pembelajaran IPA berdasarkan kategori bagaimana mahasiswa mampu untuk memahami masalah, merancang dan merencanakan solusi, melaksanakan rencana pemecahan dan memeriksa kembali berdasarkan pemahaman materi yang ada didalam media pembelajaran Articulate Storyline. Adapun teknik yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan tes yang terdiri dari 5 soal essay kemampuan memecahkan masalah dan diperkuat dengan hasil analisis angket terkait dengan penggunaan media pembelajaran Articulate Storyline. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa pada setiap kategori dalam pemecahan masalah mahasiswa mampu memecahkan persoalan terkait pembelajaran IPA dengan menggunakan media Articulate Storyline.
Analisis Sentimen Peringkat Pengguna Aplikasi Layanan Online Transportasi Melalui Komentar di Twitter Natalia Silalahi
KETIK : Jurnal Informatika Vol. 1 No. 01 (2023): September
Publisher : Faatuatua Media Karya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berkembangnya dunia teknologi informasi, transportation berkembang dengan adanya jasa transportation online. Saat ini penggunaan Jasa transportation online sudah seperti kebutuhan, melakukan analisis sentimen terhadap Jasa transportation online untuk mengerahui mendapatkan informasi bagaimana pendapat masyarakat terhadap Jasa transportation online tersebut. Data positive digunakan harus merupakan data positive. Media yang digunakan untuk mengambil data yang berasal dari platform media sosial, Twitter. Tugas akhir ini bertujuan untuk menganalisis tanggapan masyarakat dengan menganalisis data dalam bentuk tweet, kemudian menggunakan metode naive Bayes classifier untuk mengklasifikasikannya ke dalam kategori positif dan negatif. Berdasarkan sistem yang telah dibangun didapatkan hasil 88,60% sentimen positif dan 11,40% sentimen negatif dengan akurasi 86,80%. Ternyata tingkat sentimen positif dari tweet publik lebih besar dari pada tingkat sentimen negatif.