Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Pengembangan Terapi Cermin Pada Latihan Bersepeda Berbasis Virtual Reality Untuk Meningkatkan Gerak Motorik Ekstremitas Atas Pasca Stroke Lesmana, I Putu Dody; Widiawan, Beni; Hartadi, Didit Rahmat; Haris, Muhammad Fuad Al
Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 5 No 4: Agustus 2018
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.467 KB) | DOI: 10.25126/jtiik.201854914

Abstract

Latihan bersepeda berbasis virtual reality (VR-Bicycling) bagi penderita pasca stroke merupakan teknologi yang dikembangkan untuk meningkatkan gerak motorik otot. Penerapan VR-Bicycling umumnya untuk melatih gerak motorik ekstremitas bawah daripada gerak motorik ekstremitas atas. Penggunaan terapi cermin (Mirror Therapy-MT) merupakan bentuk terapi gerak motorik ekstremitas atas dengan mempengaruhi propriosepsi otak yang berfikir bahwa eksterimitas atas yang mengalami hemiparesis dapat bergerak baik. Dalam penelitian ini dikembangan modul VR-Bicycling untuk melatih gerak motorik ekstremitas atas berbasis MT dengan mengkombinasikan umpan balik visual dan audio pada lingkungan virtual (Virtual Environment-VE). Umpan balik visual untuk mengetahui waktu tunda dan perbedaan spasial berupa ketepatan lengan virtual dalam menangkap apel atau menghindari bom sepanjang lintasan bersepeda. Sedangkan umpan balik audio menggunakan metronome untuk melatih operabilitas dan kontrol lengan virtual. Kinect digunakan sebagai motion capture gerakan lengan nyata. Pengujian melibatkan sepuluh penderita pasca stroke untuk melatih gerak motorik ekstremitas atas yang mengalami hemiparesis dalam mengontrol gerakan lengan virtual pada VR-Bicycling. Evaluasi sistem dilakukan dengan meminta penderita pasca stroke menjawab daftar pertanyaan yang mengandung faktor operabilitas, konsentrasi, kontrol gerakan, waktu tunda, dan perbedaan spasial dari terapi ekstremitas atas pada VR-Bicycling menggunakan konsep terapi cermin. Dari hasil evaluasi diketahui bahwa waktu tunda dan perbedaan spasial pada terapi ekstremitas atas menggunakan VR-Bicycling dengan MT merupakan dua variabel penting untuk mengontrol arah dan ketepatan gerakan lengan virtual pada VE. AbstractA virtual reality bicycling (VR-Bicycling) was encouraged to address motor control and fitness deficits of person post-stroke. The applied of VR-Bicycling for therapy of person post-stroke has focused primarily on improving movement and use of the lower extremity than upper extremity. Mirror therapy (MT) is an instrument that enables a person with an amputation to view a reflection of an intact limb in the visual plane of the missing limb by tricking the brain into believing the missing limb is actually moving. The use of virtual reality (VR) over MT is that VR allows more complete immersion into the illusion, whereas MT requires tight focus and concentration to truly see the illusion as real. In this research, we had developed a VR-Bicycling module based MT for training upper extremity of person post-stroke while doing simulated bicycling. Person post-stroke cycled with guidance of visual cueing (represented as apples and bombs) and auditory condition (provided by metronome) in the virtual environment (VE). We tested ten person post-stroke as they cycled on a stationary bicycle while moving their virtual limb to hit apples or avoid bombs in VE. A VR-Bicycling module measures the motion data of upper extremity by Kinect and evaluate immersion and motor cognition by using factor analysis with three factors consisting of controllability, concentration, sense of delay, and spatial difference. The evaluation result indicates that temporal delay and spatial fluctuation have strong relationship to control virtual limb movement correctly.
Pengaruh Latihan Sepeda Virtual Terhadap Sensori-Motor Ekstremitas Bawah Pasien Pasca Stroke Lesmana, I Putu Dody; Yuana, Dia Bitari Mei; Mukhlisoh, Nanik Anita; Widiawan, Beni; Hakim, Lukman; Suryana, Arinda Lironika
Journal of Electrical Engineering and Computer (JEECOM) Vol 5, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Nurul Jadid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33650/jeecom.v5i2.6911

Abstract

Defisit neurologis yang sering didapati pasca stroke adalah penurunan fungsi sensorik dan motorik. Terapi rehabilitasi yang tepat akan memberikan pemulihan sensori motor yang optimal. Fisioterapi menggunakan modalitas latihan motorik berupa latihan sepeda virtual merupakan salah satu pilihan program rehabilitasi. Jenis latihan ini dapat memperbaiki fungsi keseimbangan dan koordinasi ekstrimitas bawah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh latihan sepeda berbasis Virtual Reality Augmented Cycling (VRAC) terhadap respon sensorimotor pasien pasca stroke kronis.Rancangan penelitian adalah quasi experimental dengan post test only control group design. Subyek penelitian sebanyak 15 orang terbagi dalam dua kelompok yaitu 8 orang pasien pasca stroke dan 7 orang kontrol sehat, diambil secara purposive sampling dan telah memenuhi kriteria inklusi. Semua subyek mengikuti program latihan sepeda virtual 2 kali dalam seminggu selama 3 bulan di Poli Rehabilitasi Medik RSD Kalisat Jember. Respon sensorimotor diukur dari kecepatan kayuhan (RPM) dengan tiga lintasan. Data dideskripsikan dalam bentuk mean±SD dan dianalisis uji independent T-Test menggunakan SPSS V.22.0.Rata-rata kecepatan kayuhan pasien pasca stroke meningkat tiap minggu selama latihan. Terdapat perbedaan kayuhan pedal pada lintasan lebar, lintasan lebar berpenghalang dan lintasan sempit yang signifikan antara pasien pasca stroke dengan kontrol (p<0,001).Simpulan: Latihan sepeda virtual dapat memperbaiki sensorimotor pasien pasca stroke kronis.