This Author published in this journals
All Journal Buletin Keslingmas
Iqbal Ardiansyah
(SINTA ID : 6789074), Dept. of Environmental Health, Poltekkes Kemenkes Semarang

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Implementasi Pasar Tradisional Sehat di Kabupaten Banyumas dan Bagaimana Dampak dari Pandemi Covid 19 Budi Utomo; Sugeng Abdullah; Iqbal Ardiansyah
Buletin Keslingmas Vol 42, No 2 (2023): BULETIN KESLINGMAS VOL.42 NO.2 TAHUN 2023
Publisher : Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/keslingmas.v42i2.9594

Abstract

Pasar tradisional atau pasar basah merupakan bagian penting bagi kehidupan masyarakat. Selain dapat memenuhi kebutuhan yang diperlukan oleh masyarakat. Pasar tradisional juga dapat menjadi tempat penularan penyakit salah satu yang sedang ramai saat ini adalah Covid 19. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang berlandaskan fenomenologi. Pengumpulan data dilakukan menggunakan pedoman wawancara melalui indepth Interview . Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seperti apa implementasi atau upaya yang dilakukan oleh para stake holder yang bertugas untuk melakukan pengelolaan pasar khususnya penyehatan pasar di Kabupaten Banyumas. Hasil dari penelitian ini adalah Secara struktur organisa, regulasi, anggaran belum ada khusus untuk menangani pasar sehat. Namun ada bidang atau penanggung jawab pasar secara umum. Adanya Permasalahan terkait dengan anggaran karena tumpang tindih tugas dan wewenang, Kurangnya kordinasi baik secara horizontal maupun vertikal, kurangnya ketegasan dalam menegakan aturan dan adanya perubahan pandangan stakeholder dalam melakukan penanganan pasar sehat yang dikarenakan pandemi Covid 19.
Kombinasi Ovitrap Berbahan Plastik dan Atraktan terhadap Telur Aedes Aegypti yang Terperangkap Ferly Tiraningtyas Nusa Dewi; Nur Utomo; Iqbal Ardiansyah; Aris Santjaka; Arif Widyanto
Buletin Keslingmas Vol 42, No 3 (2023): BULETIN KESLINGMAS VOL.42 NO.3 TAHUN 2023
Publisher : Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/keslingmas.v42i3.10432

Abstract

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dengue dengan penular vektor nyamuk Aedes aeypti. Kasus DBD pada tahun 2021 terdapat 73.518 kasus dengan jumlah kematian mencapai 705 kasus. Tujuan penelitian untuk mengetahui efektivitas ovitrap berbahan plastik dengan jenis atraktan terhadap jumlah telur Aedes aegypti yang terperangkap. Penelitian ini dengan jenis eksperimen dengan desain Quacy Experiment dengan Posttest only design with nonequivalent groups sebagai rancangan penelitian. Jenis bahan plastik yang digunakan yaitu PET (Polyethylene Terephthalate), HDPE (High Density Polyenthylene), dan PP (Polypropylene) dan atraktan yang digunakan yaitu air rendaman sabut kelapa konsentrasi 25% dan air rendaman jerami konsentrasi 25%. Analisis Faktorial Anova menunjukkan bahwa jenis atraktan mendapatkan hasil p ≤ 0,05, sehingga Ho ditolak artinya terdapat perbedaan signifikan berbagai jenis atraktan. Adapun jenis atraktan yang paling efektif yaitu air rendaman jerami konsentrasi 25%. Simpulan jumlah telur Aedes aegypti yang terperangkap dipengaruhi oleh jenis atraktan dan tidak dipengaruhi oleh jenis bahan plastik yang digunakan.
Hubungan Intensitas Suara dengan Kelelahan Mental Pekerja Pemotong Batu Alam Home Industry Tahun 2024 Andin Nahdah; Zaeni Budiono; Iqbal Ardiansyah
Buletin Keslingmas Vol 44, No 1 (2025): BULETIN KESLINGMAS VOL. 44 NO. 1 TAHUN 2025
Publisher : Poltekkes Kemenkes Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/keslingmas.v44i1.12411

Abstract

Penerapan tindakan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) penting untuk mengurangi insiden kecelakaan di lingkungan kerja. Kebisingan merupakan salah satu risiko fisik yang terkait erat dengan operasi industri. Hasil survei pendahuluan di lokasi penelitian menggambarkan pekerja harus berteriak atau berbicara keras agar pekerja lain dapat mendengarnya. Hasil pengukuran kebisingan pada survei pendahuluan sebesar 84,72 dBA pada titik 1, 90,3 dBA pada titik 2 dan 89,6 dBA pada titik 3, serta ditemukan dua pekerja mengalami kelelahan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan intensitas suara dengan kelelahan mental pekerja pemotong batu alam Home Industry tahun 2024. Penelitian ini merupakan penelitian analitik menggunakan desain cross sectional dengan variabel bebas intensitas suara dan variabel terikat kelelahan mental. Populasi dalam penelitian adalah seluruh pekerja yang berjumlah 80 pekerja dengan sampel berjumlah 35 pekerja yang berinteraksi langsung dengan mesin pemotongan di bagian pemotongan. Analisis data dilakukan secara bivariat (uji chi-square dengan α. = 0.05). Hasil uji statistik intensitas suara rata-rata 107.731 dBA dengan standar deviasi 3.1740 dBA. Intensitas suara terendah 102.7 dBA dan intensitas suara tertinggi 114.3 dBA. Dua belas pekerja mengalami kelelahan mental dan dua puluh tiga pekerja tidak mengalami kelelahan mental. Tidak ada hubungan intensitas suara dengan kelelahan mental. Pertimbangkan rotasi pekerjaan agar pekerja tidak terpapar kebisingan secara terus-menerus.