Abstract: This study aims to analyze the role of the Regional People's Representative Council (DPRD) of Deli Serdang Regency in increasing public participation through effective political communication, as well as to explore the utilization of digital technology in strengthening the relationship between DPRD and the public. This research uses a descriptive qualitative approach, with data collection techniques including in-depth interviews with DPRD members, observation of DPRD activities, and analysis of related documents. The results show that the DPRD of Deli Serdang has significant efforts to improve performance and integrity through programs that address basic needs such as healthcare and employment. Open communication between representatives and constituents has proven to be crucial in strengthening public participation, increasing transparency, and improving the image of the DPRD. Furthermore, the use of digital technology, such as social media and e-catalogs for budgeting, has become an effective strategy to enhance interaction between the DPRD and the public. This study also identifies the importance of internal supervision to maintain the integrity of council members, as well as the need for closer collaboration with the local government to achieve sustainable development. Keywords: DPRD, Integritas, Communication Strategy. Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Deli Serdang dalam meningkatkan partisipasi masyarakat melalui komunikasi politik yang efektif, serta mengeksplorasi pemanfaatan teknologi digital dalam memperkuat hubungan antara DPRD dan masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam dengan anggota DPRD, observasi terhadap kegiatan DPRD, dan analisis dokumen terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa DPRD Deli Serdang memiliki upaya yang signifikan dalam meningkatkan kinerja dan integritas melalui program-program yang mencakup kebutuhan dasar masyarakat seperti kesehatan dan pekerjaan. Komunikasi terbuka antara wakil rakyat dan konstituen juga terbukti penting dalam memperkuat partisipasi publik, meningkatkan transparansi, dan memperbaiki citra DPRD. Selain itu, pemanfaatan teknologi digital seperti media sosial dan e-katalog untuk belanja anggaran menjadi strategi efektif dalam meningkatkan interaksi antara DPRD dan masyarakat. Penelitian ini juga mengidentifikasi pentingnya pengawasan internal untuk menjaga integritas anggota dewan, serta perlunya kolaborasi yang lebih erat dengan pemerintah daerah dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan. Kata kunci: DPRD, Integritas, Strategi Komunikasi.