Claim Missing Document
Check
Articles

Perancangan Sistem Informasi Absensi Dosen Dengan Validasi Mahasiswa Berbasis Web Rina Firliana; Fatkur Rhohman; Rolistian Willy Purwinanto
Jurnal Sains dan Informatika Vol. 4 No. 2 (2018): Jurnal Sains dan Informatika
Publisher : Teknik Informatika, Politeknik Negeri Tanah Laut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34128/jsi.v4i2.142

Abstract

Tidak dipungkiri bahwa kehadiran dosen dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran di kelas masih sangat dibutuhkan oleh mahasiswa, apalagi untuk pembelajaran yang menuntut komunikasi dosen dan mahasiswa. Seperti halnya dalam proses pembelajaran di Program Studi Sistem Informasi Fakultas Teknik, Universitas Nusantara PGRI Kediri. Untuk memastikan kehadiran dosen saat perkuliahan, dibutuhkan suatu sistem yang dapat memastikan bahwa dosen telah benar-benar hadir di kelas untuk perkuliahan yang telah terjadwal. Sehingga dibuat sebuah perancangan system informasi absensi kehadiran dosen dengan validasi dari mahasiswa selaku penanggung jawab matakuliah (PJM) saat perkuliahan akan berlangsung. Desain sistemnya dibuat dengan Unifield Modelling Language (UML) untuk menvisualisasikan, merancang dan memberikan gambaran sistem yang akan dibuat. Gambaran sistem adalah dosen dapat melakukan absensi apabila sudah masuk dalam kelas untuk waktu yang terjadwal saat itu. Selanjutnya mahasiswa sebagai PJM dari dosen yang bersangkutan akan memberikan validasi sebagai bentuk konfirmasi bahwa dosen matakuliah saat itu benar-benar telah ada berbasis WEB. Hasil dapat membantu absensi lebih efisien dalam penanganan absensi mahasiswa dan dosen selain itu aplikasi sistem absensi ini menyajikan informasi absensi ke mahasiswa, dosen, admin, serta Ka.prodi secara online. Keywords: WEB, Absensi Dosen, Mahasiswa, PJM
Analysis of Biogas Production From Fermentation Results of Pineapple Bark Waste as Main Raw Material Fatkur Rhohman; Hesti Istiqlaliyah
Procedia of Engineering and Life Science Vol 1 No 1 (2021): Proceedings of the 1st Seminar Nasional Sains 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (107.252 KB) | DOI: 10.21070/pels.v1i1.860

Abstract

The need for energy is currently increasing. But, dependence on fossil energy is very high. So, there needs a real effort to develop new and renewable energy sources. One of the sources that can be developed for energy is biogas. Many natural resources can be used as raw material for biogas production, such as pineapple skin waste which is widely available in Kediri. This study aims to analyze the results of biogas production from a combination of pineapple skin, cow dung, EM4, and water. This research uses a qualitative approach. The research method is experimental research. The composition ratio used was 50 kg of pineapple skin, 50 liters of water, 2 kg of cow dung, and 2 liters of EM4. The study time was 30 days. the overall biogas production yield was 0.204 kg. The biggest increase in biogas production occurred on day 17 to day 25. From the results of data processing using numerical methods, the graphical equation of biogas production is described by the equation . y represents the volume of biogas production in grams. x represents the counted days to determine the production process.
Analisis gaya dan daya pada alat pengaduk mesin kristalisasi jahe dengan kapasitas 5 kg/jam Yasinta Sindy Pramesti; Irwan Setyowidodo; Fatkur Rhohman; M. Muslimin Ilham
Jurnal Mesin Nusantara Vol 6 No 1 (2023): Jurnal Mesin Nusantara
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29407/jmn.v6i1.19929

Abstract

Red ginger is a plant that is easy to grow in Indonesia and is well known as a spice plant and can be found in many plantation farmers, such as in Kediri Regency, Kepung District, Besowo Village. One of the preparations of red ginger that local residents are involved in is making instant herbal medicine. The processing of instant herbal medicine with red ginger as raw material includes the process of washing, grating, squeezing, and cooking so that the final result is crystallized red ginger. The focus of discussion in this article is the mixing process. The design of this mixing machine uses a power of 0.5 HP and a rotation of 1400 rpm to mix 5 kg/hour of red ginger dough. This stirring process takes 60 to 80 minutes until red ginger crystals form.
Analisa Karakteristik Bahan Bakar Pirolisis Jenis Plastik PET Dicampur Serabut Kelapa Menggunakan Program Matlab Dian Chafid Amrulloh; Nuryosuwito Nuryosuwito; Fatkur Rhohman
Prosiding SEMNAS INOTEK (Seminar Nasional Inovasi Teknologi) Vol. 4 No. 3 (2020): PROSIDING SEMNAS INOTEK Ke-IV Tahun 2020
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29407/inotek.v4i3.90

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pencemaran lingkungan yang disebabkan karena semakin menumpuknya sampah plastik yang sulit terurai. Serta belum adanya cara yang tepat untuk mengolah limbah yang timbul dari industri di sektor kelapa juga melatarbelakangi dilakukan penelitian ini. Tujuan dari Penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik bahan bakar cair hasil pirolisis plastik PET dengan ser abut kelapa ditinjau dari viskositas,densitas, dan flash point. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental. Dengan variabel bebasnya adalah bahan dan variabel bebasnya adalah nilai viskositas, densitas dan flash point. Serta tekanan dan temperatur kondensor sebagai variabel kontrol. Hasil penelitian yang telah dilakukan, pada temperatur 250ºC minyak hasil pirolisis berwarna pekat dan terdapat endapan, mempunyai nilai viskositas 0,95 cSt, Densitas 0,075Kg/m3 dan Flash point 1,4ºC. selanjutnya pada temperatur 300ºC minyak hasil pirolisis berwarna merah tua jernih tanpa adanya endapan dengan nilai viskositas 0,90 cSt, Densitas 0,074Kg/m3 dan Flash point 2ºC. Pada temperatur 350ºC minyak pirolisis berwarna merah tua jernih seperti pada suhu 300ºC tetapi mempunyai nilai viskositas 0,89 cSt, Densitas 0,075Kg/m3 dan Flash point 1,5ºC. pada temperatur 400ºC minyak hasil pirolisis berwarna pekat dan terdapat banyak endapan dan mempunyai nilai viskositas 0,90 cSt, Densitas 0,076Kg/m3 dan Flash point 1,8ºC. Dalam pembuatan grafik penelitian ini menggunakan program matlab.
Analisis Pengaruh Penambahan Katalis Feldspar 5% dan 10% Terhadap Suhu Leleh Limbah Kaca Ahmad Candra Setiawan; Kuni Nadliroh; Fatkur Rhohman
Prosiding SEMNAS INOTEK (Seminar Nasional Inovasi Teknologi) Vol. 4 No. 3 (2020): PROSIDING SEMNAS INOTEK Ke-IV Tahun 2020
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29407/inotek.v4i3.95

Abstract

Kaca merupakan bahan yang dibuat dari silika (SiO2). Campuran batu pasir dengan fluks yang menghasilkan kekentalan dan titik leleh yang tidak terlalu tinggi, untuk kemudian dicampur lagi dengan bahan stabilisator supaya kuat. Limbah kaca yang terdapat pada industri kaca memiliki titik leleh yang sangat tinggi mencapai 1200°C sampai 1400°C. Dilihat dari unsur-unsurnya, feldspar mengandung bahan fluks (Na2O atau K2O), alumina (Al2O3) dan silika (SiO2) yang sangat penting dalam industri kimia seperti industri kaca atau industri keramikdan berguna sebagai pelebur yang baik. Oleh karena itu proses katalis feldspar dibutuhkan dalam pelelehan limbah kaca untuk membantu mempercepat laju reaksi dan menurunkan titik leleh pada limbah kaca. Tujuan penelitian ini adalah untuk meneliti pengaruh katalis feldspar dengan persentase 5% dan 10% terhadap perubahan titik leleh limbah kaca. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode eksperimental (Experimental Research) dengan variabel bebasnya adalah feldspar. Metode ini dilaksanakan dengan pengujian untuk mengetahui katalis feldspar dalam menurunkan titik leleh pada kaca. Hasil penelitian menunjukan katalis feldspar 5% dan 10% dalam pelelehan limbah kaca tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap suhu leleh pada limbah kaca. Sehingga perlu ada penelitian lain yang bisa menemukan katalis yang lebih optimal untuk menurunkan titik leleh limbah kaca.
Perbandingan Pemakaian Bahan Bakar Cair Hasil Produk Pirolisis Jenis Plastik PP, Plastik PET Dan Katalis Terhadap Kinerja Mesin Nur Rokhim; Nuryosuwito; Fatkur Rhohman
Prosiding SEMNAS INOTEK (Seminar Nasional Inovasi Teknologi) Vol. 4 No. 3 (2020): PROSIDING SEMNAS INOTEK Ke-IV Tahun 2020
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29407/inotek.v4i3.102

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui konsumsi bahan bakar dari sampah plastik jenis PP+PET+Katalis dibandingkan PET+Katalis. Selanjutnya juga diteliti kadar O2 yang dihasilkan dari gas buang dengan bahan bakar tersebut.. Botol air mineral, botol minuman bersoda, botol sampo, botol air kumur dan botol selai roti merupakan beberapa contoh jenis dan dan tipe plastik berjenis PET. Plastik PET memiliki titik leleh pada suhu 250°C – 260°C dan terdekomposisi pada suhu 480°C. Katalis mempercepat reaksi kimia namun tetap tidak berubah menjelang akhir proses. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode eksperimental (Experimental Research) dengan variabel bebasnya adalah konsumsi bahan bakar terhadap kerja mesin. Metode ini dilaksanakan dengan pengujian untuk mengetahui seberapa besar perbandingan konsumsi bahan bakar PET dengan PET & katalis zeolite. Selain itu juga untuk mengetahui seberapa tinggi kadar O2 yang dihasilkan dari gas buang dengan bahan bakar dengan komposisi PP+PET+Katalis yang dibandingkan dengan PET+Katalis. Dari hasil penelitian, diperoleh hasil bahwa katalis bisa mempercepat pemrosesan bahan bakar hasil pirolisis. Kadar O2 pada gas buang yang dihasilkan oleh PET+Katalis lebih tinggi dari PP+PET+Katalis. Konsumsi bahan bakar yang digunakan oleh PET+Katalis lebih irit dari PP+PET+Katalis.
Perbandingan Pemakaian Hasil Pirolisis Plastik HDPE dengan Premium Terhadap Kerja Mesin Menggunakan ANSYS Yonald Adzandy Lanang; Nuryosuwito; Fatkur Rhohman
Prosiding SEMNAS INOTEK (Seminar Nasional Inovasi Teknologi) Vol. 4 No. 3 (2020): PROSIDING SEMNAS INOTEK Ke-IV Tahun 2020
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29407/inotek.v4i3.103

Abstract

Kondisi sampah plastik di Indonesia saat ini sangat memprihatinkan dan mengancam kehidupan manusia. Perlu adanya alternatif daur ulang yang lebih menjanjikan. Salah satunya daur ulang sampah plastik menjadi bahan bakar. Pirolisis merupakan proses fraksinasi material oleh suhu. Produk pirolisis terdiri gas (H2O, dan CH4), tar, dan arang. Kebutuhan akan bahan bakar minyak semakin meningkat dan mengakibatkan semakin berkurangnya cadangan minyak bumi dunia di akhir tahun 2014. Motor bakar adalah Mesin yang me ngubah energi panas menjadi suatu energi mekanik. Dengan adanya energi panas sebagai suatu penghasil energi maka sudah sewajarnya mesin tersebut membutuhkan bahan bakar dan sistem pembakaran yang digunakan sebagai sumber energi panas. Berdasarkan teori tersebut tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan pemakaian bahan bakar cair hasil dari proses pirolisis jenis plastik HDPE dengan premium terhadap kerja mesin. Penelitian ini menggunakan teknik penelitian eksperimen dengan variabel bebasnya yaitu bahan bakar hasil pirolisis plastik HDPE dan premium. Analisa data penelitian ini menggunakan program Ansys. Berdasarkan hasil data yang diperoleh hasil konsumsi rata-rata sebesar 10 ml untuk hasil pirolisis plastik HDPE dan 15 ml untuk premium. Dengan demikian bisa disimpulkan bahwa pemakaian bahan bakar jenis plastik HDPE lebih irit dibandingkan premium.
IMPLEMENTASI GRAPH COLOURING PADA PEWARNAAN WILAYAH KELURAHAN DI KOTA KEDIRI Fatkur Rhohman
Prosiding SEMNAS INOTEK (Seminar Nasional Inovasi Teknologi) Vol. 1 No. 1 (2017): PROSIDING SEMNAS INOTEK Ke-I Tahun 2017
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29407/inotek.v1i1.401

Abstract

Teori Graf merupakan salah satu dari sekian banyak bidang ilmu matematika yang tergolong rumit, namun penerapannya dalam kehidupan sehari – hari sudah cukup banyak. Teori pewarnaan graf merupakan salah satu pokok bahasan dalam graf yang cukup menarik untuk dipelajari dan dicoba untuk diterapkan dalam berbagai masalah. salah satunya Pada peta Kota Kediri, batas wilayah antara kelurahan satu dengan kelurahan yang lain terlihat kurang jelas karena semua wilayah memiliki warna yang sama. Untuk menyelesaikan masalah pemberian warna yang berbeda – beda untuk setiap wilayah yang bertetangga, dengan menggunakan banyak warna minimal dapat menggunakan pewarnaan graf. Pewarnaan graf yang akan digunakan dalam menentukan warna pada peta Kota Kediri ini adalah Welch-Powel. Dari penerapan pewarnaan graph terhadap peta kota kediri di atas, dapat digambarkan langkah – langkah dari penerapan algoritma welch – powell. Dari langkah – langkah yang telah dilakukan, diperolah hasil bahwa hanya dibutuhkan 4 warna untuk menunjukkan batas wilayah secara jelas antara wilayah kelurahan yang ada.
APLIKASI PENENTUAN RUTE OPTIMAL DELIVERY MENGGUNAKAN ALGORITMA DIJKSTRA Asna Maulian Amroni Maulian Amroni; Fatkur Rhohman; Resty Wulanningrum
Prosiding SEMNAS INOTEK (Seminar Nasional Inovasi Teknologi) Vol. 1 No. 1 (2017): PROSIDING SEMNAS INOTEK Ke-I Tahun 2017
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29407/inotek.v1i1.406

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi berdasarkan hasil pengamatan pada salah satu rumah makan di Kediri yang mempunyai jasa Delivery yang masih menggunakan pengetahuan pengantar untuk menentukan jalur delivery. Sehingga dalam delivery ini kurang efektif dan efesien. Akibatnya delivery membutuhkan waktu yang lama dan boros biaya .Untuk mengatasi masalah yang terjadi diatas, maka dalam hal ini masalah yang dapat dirumuskan adalah bagaimana merancang sistem optimasi jalur delivery di kecamatan Kota, kota Kediri menggunakan metode Algoritma Dijkstra. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini untuk menerapkan Metode Algoritma Dijkstra dalam sistem penentuan rute optimal dalam delivery untuk mebantu memberikan informasi mengenai pemilihan jalur terpendek. Aplikasi pencarian rute ini menggunakan algoritma dijkstra sebagai penghitung jarak terpendek. Algoritma dijkstra merupakan algoritma untuk menentukan jarak terpendek antar vertex dengan graf berbobot. Sehingga algoritma ini cocok untuk diimplementasikan dalam mencari rute optimal untuk delivery. Hasil dari algoritma dijkstra yaitu dapat membantu memberikan rute terpendek dari node - node yang dituju. Sehingga pelaksanaan delivery dapat menjadi lebih efesien karena jarak yang ditempuh menjadi lebih pendek serta dapat menghemat waktu dan bahan bakar.
Pengaruh Variasi Arus dan Bentuk Kampuh Pada Pengelasan Smaw Terhadap Kekuatan Tarik Sambungan Las Baja Paduan Rendah Faruq Roziqi Indrayono; Fatkur Rhohman; Mohammad Muslimin Ilham
Prosiding SEMNAS INOTEK (Seminar Nasional Inovasi Teknologi) Vol. 2 No. 1 (2018): PROSIDING SEMNAS INOTEK Ke-II Tahun 2018
Publisher : Universitas Nusantara PGRI Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29407/inotek.v2i1.486

Abstract

Teknologi pengelasan memegang peranan penting dalam proses penyambungan, dan hal ini tidak terlepas dari jenis sambungan dan arus listrik yang berperan penting dalam proses penyambungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bentuk sambungan dan variasi arus pengelasan SMAW terhadap kekuatan tarik sambungan kampuh u,v dan x pada baja paduan rendah. Metode dalam penelitian ini menggunakan pengolahan data hasil analisis varians (ANAVA). Dari hasil penelitian pengujian pada arus 80, 100 dan 130 ampere dengan menggunakan kampuh v menghasilkan nilai kekuatan tarik 33,3 kgf/m, pada kampuh u menghasilkan nilai kekuatan tarik 34,5 kgf/m, dan pada kampuh x menghasilkan nilai kekuatan tarik 36,41 kgf/m. Dari hal ini dapat diketahui bahwa sambungan kampuh x lebih kuat dari sambungan kampuh v dan u. Hasil uji ANAVA untuk faktor (A) ada pengaruh kampuh terhadap kekuatan tarik. Untuk faktor (B) tidak ada pengaruh arus pengelasan terhadap kekuatan tarik.