Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Factors Related to the Implementation of Discharge Planning by Nurses in the Inpatient Ward of BLUD RSUD Meuraxa, Banda Aceh City S, Muhammad Iqbal; Syukriadi, Syukriadi; Roslina, Roslina; Riza, Saiful
Journal of Midwifery and Nursing Vol. 6 No. 2 (2024): May: Health Science
Publisher : Institute Of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35335/jmn.v6i2.5081

Abstract

The implementation of discharge planning is crucial in nursing care, as the continuity of care becomes an imperative that nurses must execute optimally, thereby influencing service quality. The implementation of discharge planning serves as a benchmark for continuous patient care from admission to discharge. The research aims to identify factors associated with the implementation of discharge planning by nurses in the ward. This research adopts a quantitative analytical design with a cross-sectional approach. The study was conducted from August 15th to 21st, 2023. The population consisted of all practicing nurses, totaling 272 nurses, with a sample size of 73 respondents selected using lottery technique. Data analysis was conducted using the chi-square test. The research findings indicate there is a relationship between motivation factors (p-value: 0.003), workload factors (p-value: 0.007), staffing factors (p-value: 0.002), and time factors with the implementation of discharge planning by nurses (p-value: 0.008). It is hoped that nurses can enhance their understanding of the importance of discharge planning, deliver comprehensive nursing care, and execute discharge planning comprehensively from admission to discharge, thus improving the quality of hospital services.
EFFECTS OF FAMILY SMOKING HABITS ON BRONCHOPNEUMONIA INCIDENCE AMONG TODDLERS Muhammad Iqbal S; Cut Oktaviyana; Darman Ajali
Placentum: Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Aplikasinya Vol 12, No 2 (2024): Agustus
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/placentum.v12i2.86221

Abstract

Background: Bronchopneumonia, one of the variants of pneumonia that commonly affects the bronchi and alveoli, especially in toddlers, is often caused by exposure to cigarette smoke in the surrounding environment. In 2019, there were 2,157 cases of bronchopneumonia in toddlers in Aceh Province. The presence of family members who smoke increases the risk of bronchopneumonia in toddlers because cigarette smoke can disrupt lung defense mechanisms. This research aims to determine the influence of family members' smoking behavior on the incidence of bronchopneumonia in toddlers in the pediatric ward of RSUD dr. H. Yuliddin Away Tapaktuan, South Aceh.Methods: This research design is quantitative with a cross-sectional study approach. The study population consisted of 71 toddlers, with 41 respondents selected as samples using purposive sampling technique. The study was conducted from February 7 to 15, 2024, using interview instruments and examination sheets to assess bronchopneumonia criteria. Data analysis was performed using the chi-square test.Results: The research findings indicate that the average family members of toddlers who smoked the most were the toddlers' parents, with a percentage of 56%, and smoking habits indoors reached 68.3%, while the proximity of smokers to toddlers reached 90.2%. The chi-square test analysis showed the influence of family members' smoking behavior on the incidence of bronchopneumonia in toddlers, with a p-value of 0.007 (< α = 0.05).Conclusion: The smoking behavior of family members can cause respiratory disorders in toddlers and thus increasing the risk of bronchopneumonia
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Stres Pada Anak Prasekolah Akibat Hospitalisasi di Rumah Sakit Ibu dan Anak Kota Banda Aceh Sumawati Triani; Dewi Sartika; Muhammad Iqbal S; Fauziah Fauziah; Khaira Rizki
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 9, No 2 (2023): Oktober 2023
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v9i2.3478

Abstract

Latar Belakang : Pengantar Lingkungan rumah sakit memberikan pengaruh bagi kesehatan pada anak. Stres hospitalisasi menjadi respon yang dihadapi anak saat menjalani perawatan di Rumah Sakit. Anak yang dirawat mengalami perubahan emosional yang menyebabkan masalah stress pada anak sehingga perlu dilakukan upaya identifikasi terkait faktor pendukungnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi stress pada anak prasekolah akibat hospitalisasi di Rumah Sakit Ibu Dan Anak Kota Banda Aceh. Metode : Desain penelitian ini adalah deskripsi korelasi dengan pendekatan cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah anak prasekolah yang dirawat dengan jumlah pengambilan sampel total sampling yaitu 35 responden. Waktu penumpulan data mulai dilakukan pada tanggal 23 Juni sampai 5 Juli 2023. Hasil : Berdasarkan uji chi-square test, hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh faktor lingkungan rumah sakit akibat hospitalisasi pada anak prasekolah dengan nilai p-value = 0,000, ada pengaruh faktor perpisahan akibat hospitalisasi p-value = 0,000, ada pengaruh faktor sistem pendukung akibat hospitalisasi p-value = 0,000 dan tidak ada pengaruh faktor pengalaman pelayanan kesehatan akibat hospitalisasi p-value = 1,000. Saran : Diharapkan pada keluarga dan perawat dapat sama sama memberikan perhatian, sentuhan teurapeutik dan memberikan suasana lingkungan yang nyaman bagi anak sehingga anak yang dirawat bisa merasakan kenyamanan selama mendapatkan perawatanKata kunci : Faktor Stress, Anak Prasekolah, HospitalisasiBackground: Introduction The hospital environment has an influence on children's health. Hospitalization stress is a response that children face when undergoing treatment in hospital. Children who are being treated experience emotional changes that cause stress problems in children, so efforts need to be made to identify the supporting factors. The aim of this research is to determine the factors that influence stress in preschool children due to hospitalization at the Banda Aceh City Mother and Child Hospital. Method: The design of this research is a correlation description with a cross-sectional approach. The population in this study were preschool children who were cared for with a total sampling size of 35 respondents. The time for data collection will start from June 23 to July 5 2023. Results: Based on the chi-square test, the results of the study show that there is an influence of hospital environmental factors due to hospitalization in preschool children with a p-value = 0.000, there is an influence of separation factors due to hospitalization p-value = 0.000, there is an influence of support system factors due to hospitalization p-value = 0.000 and there is no influence of health service experience factors due to hospitalization p-value = 1.000. Suggestion: It is hoped that families and nurses can both provide attention, therapeutic touch and provide a comfortable environment for the child so that the child being cared for can feel comfortable while receiving treatment.Keywords: Stress Factors, Preschool Children, Hospitalization
Pengaruh Kualitas Tidur Terhadap Konsentrasi Mahasiswa Dalam Menyusun Skripsi di Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Universitas Abulyatama Rana Ranika; Iskandar Iskandar; Muhammad Iqbal
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 10, No 1 (2024): April 2024
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v10i1.3827

Abstract

Tidur merupakan kebutuhan dasar manusia yang bersifat fisiologis. Tidur dibutuhkan oleh setiap orang untuk mempertahankan daya tahan tubuh sehingga dapat berfungsi secara normal. Kebutuhan tidur seseorang dapat dilihat berdasarkan usia mereka. Umumnya kondisi kurang tidur sering dialami pada kalangan dewasa muda seperti mahasiswa. Kuirang tiduir dapat meinuiruinkan daya ingat seirta suilit uintuik beirkonseintrasi sehingga dapat menimbulkan dampak buruk bagi proses pembelajaran terutama pada mahasiswa dalam menyusun skripsi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kualitas tidur terhadap konsentrasi mahasiswa dalam menyusun skripsi di Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Universitas Abulyatama. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif korelasi serta desain cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah adalah seluruh mahasiswa Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Universitas Abulyatama yang menyusun tugas akhir sebanyak 101 orang. Teknik pengambilan sampel secara total sampling sehingga jumlah sampel sebanyak 101 orang. Instrumen pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner. Penelitian ini telah dilaksanakan di Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Universitas Abulyatama pada tanggal 12 Februari - 14 Maret tahun 2024. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 101 responden sebagian besar memiliki kualitas tidur yang buruk sebanyak 77 responden (76,2%) dan memiliki konsentrasi yang buruk sebanyak 68 responden (67,3%). Kemudian dari hasil uji stastistik chi-square didapatkan p-value = 0,000 (p < 0.05). Kesimpulan penelitian ini yaitu ada pengaruh kualitas tidur terhadap konsentrasi mahasiswa dalam menyusun skripsi di Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Universitas Abulyatama. Diharapkan kepada responden agar dapat meningkatkan informasi tentang pentingnya kualitas tidur yang baik untuk meningkatkan konsentrasi pada mahasiswa.Kata Kunci:  Mahasiswa, Kualitas Tidur, KonsentrasiSleep is a basic physiological human need. Sleep is needed by everyone to maintain the body's immune system so that it can function normally. A person's sleep needs can be seen based on their age. Generally, sleep deprivation is often experienced among young adults such as students. Lack of sleep can reduce memory and make it difficult to concentrate so that it can have a negative impact on the learning process, especially on students in preparing a thesis. The purpose of this study was to determine the effect of sleep quality on student concentration in preparing a thesis at the Faculty of Health Sciences, Abulyatama University. This research is a quantitative study with descriptive correlation research type and cross sectional study design. The population in this study were all students of the Faculty of Health Sciences, Abulyatama University who compiled the final project as many as 101 people. The sampling technique was total sampling so that the number of samples was 101 people. The data collection instrument used a questionnaire sheet. This research was conducted at the Faculty of Health Sciences, Abulyatama University on 12 February - 14 March 2024. The results showed that out of 101 respondents most of them had poor sleep quality as many as 77 respondents (76,2%) and had poor concentration as many as 68 respondents (67,3%). Then from the results of the chi-square statistical test obtained p-value = 0.000 (p < 0.05). The conclusion of this study is that there is an effect of sleep quality on the concentration of students in preparing a thesis at the Faculty of Health Sciences, Abulyatama University. It is expected that respondents can increase information about the importance of good sleep quality to improve concentration in students.Keywords: Student, Sleep Quality, Concentration
Pengaruh mewarnai usap abur pada pengembangan motorik halus anak prasekolah S, Muhammad Iqbal; Oktaviyana, Cut; Yurningsih, Dessy
Jurnal Inovasi Kesehatan Masyarakat Vol 5 No 1 (2024): Journal of Public Health Innovation (JPHI)
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan Garawangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jphi.v5i01.1317

Abstract

Latar Belakang: Keterlambatan perkembangan motorik halus dapat berdampak negatif pada kesehatan anak, sehingga diperlukan stimulasi yang tepat untuk mendukung perkembangannya. Teknik usap abur adalah salah satu metode stimulasi yang diyakini dapat mendukung perkembangan anak. Pentingnya keterlibatan orang tua dan guru dalam mendukung stimulasi perkembangan ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mewarnai usap abur pada pengembangan motorik halus anak usia prasekolahMetode: Penelitian ini merupakan quasi-experiment dengan desain one group pretest-posttest. Sebanyak 18 siswa/i TK Putri Harapan Kota Banda Aceh, semuanya dipilih menjadi responden. Perkembangan anak dipantau menggunakan instrumen Denver Developmental Screening Test (DDST).Hasil: Analisis Wilcoxon menunjukkan perubahan yang signifikan pada perkembangan motorik halus setelah dilakukan intervensi, dengan nilai Z sebesar -3,690 dan nilai p sebesar 0,000.Kesimpulan: Teknik mewarnai usap abur, dengan keterlibatan orang tua dan guru, efektif dalam meningkatkan perkembangan motorik halus anak prasekolah di Banda Aceh
Pengaruh konsumsi makanan bergizi pada balita terhadap stunting Sartika, Dewi; Munawarah, Munawarah; S, Muhammad Iqbal
Jurnal Praktik Dan Pendidikan Keperawatan Vol 5 No 1 (2024): Journal of Nursing Practice and Education
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Garawangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jnpe.v5i1.1370

Abstract

Latar Belakang: Stunting merupakan kondisi kekurangan gizi yang berkaitan dengan status gizi balita. Salah satu faktor penyebabnya adalah asupan makanan bergizi yang tidak sesuai dengan kebutuhan gizi balita. Asupan makanan bergizi yang cukup pada balita terbukti memberikan manfaat bagi pertumbuhan dan perkembangan, sehingga dapat mencegah terjadinya stunting. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh asupan makanan terhadap stunting di Puskesmas Ingin Jaya Aceh Besar.Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif korelasional dan cross-sectional. Populasi penelitian sebanyak 62 balita. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling, yaitu untuk memperoleh data dari 62 orang yang diteliti. Penelitian dilakukan di Puskesmas Ingin Jaya pada tanggal 8, 9, 14, 15, dan 16 Mei 2024.Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar dari 62 responden (59,7%) mengalami stunting, yang didefinisikan sebagai perawakan pendek, dan 51,6% menunjukkan konsumsi makanan yang tidak bergizi. Hasil uji statistik chi-square menghasilkan nilai p sebesar 0,000 (p < 0,05).Kesimpulan: Adanya hubungan yang signifikan secara statistik antara konsumsi makanan bergizi pada balita dengan stunting. Oleh karena itu, disarankan kepada responden untuk mengambil tindakan untuk menghindari stunting dan meningkatkan asupan gizi balita.
PENGARUH STORYTELLING PADA ANAK YANG MENJALANI HOSPITALISASI DI RUANG RAWAT RSUD MEURAXA KOTA BANDA ACEH Iqbal S, Muhammad; Anggia, Tiara; Masthura, Syarifah
Jurnal Kesehatan Saintika Meditory Vol 7, No 2 (2024): November 2024
Publisher : STIKES Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jsm.v7i2.2802

Abstract

Kecemasan pada anak yang mengalami hospitalisasi dapat menjadi masalah serius yang menghambat proses penyembuhan. Keadaan ini  dapat  membuat anak merasa gelisah, rewel, menangis, berontak, tidak mau makan dan menghindari lingkungan sekitar. Upaya pencegahan yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan terapi bermain sederhana menggunakan boneka Handpuppet dan buku dongeng pada anak yaitu Storytelling. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh storytelling pada anak yang menjalani hospitalisasi di ruang rawat RSUD meuraxa Kota banda Aceh. Desain penelitian ini (quasi eksperiment) dengan pendekatan  pretest-posttest control one group. Tekhnik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling berjumlah 15 responden. Penelitian ini dilakukan pada 25-27 Mei 2024. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kuesioner ZSAS (Zung-Self Rating Anxiety Scale. Analisa data menggunakan uji (paired t test)  Hasil penelitian ini menggunakan uji t-test  diperoleh nilai p value = 0,002< 0,05  yang artinya ada pengaruh Storytelling setelah diberikan pada anak yang menjalani hospitalisasi di ruang rawat RSUD Meuraxa Kota Banda Aceh. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada pengaruh storytelling pada anak yang menjalani hospitalisasi di ruang rawat RSUD meuraxa Kota banda Aceh. Disarankan bagi Ruang perawatan anak di RSUD Meuraxa BandaAceh untuk melibatkan perawat atau orang tua untuk melakukan Storytelling agar ranak menjadi lebih tenang saat mengalami hospitalisasi.