Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
1.578
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Pendas : Jurnah Ilmiah Pendidikan Dasar Jurnal Pengabdian Masyarakat Al Kawnu : Science and Local Wisdom Journal IDEA: Jurnal Psikologi Sigma: Jurnal Pembelajaran dan Pendidikan Matematika Sawerigading Jurnal Hukum Islam ARIMA : Jurnal Sosial Dan Humaniora Kayuh Baimbai: Jurnal Pengabdian Masyarakat
ita
Unknown Affiliation
Religion Agriculture, Biological Sciences & Forestry Humanities Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Chemistry Computer Science & IT Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Environmental Science Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Mathematics Physics Public Health Social Sciences Other

Published : 9 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

 1 
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA RAKYAT MELALUI MEDIA AUDIO PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 52 WELONGE KECAMATAN MARIORIAWA KABUPATEN SOPPENG ita; Isnani Arianti
Sigma: Jurnal Pembelajaran dan Pendidikan Matematika Sawerigading Vol. 1 No. 2 (2022): September
Publisher : Sigma: Jurnal Pembelajaran dan Pendidikan Matematika Sawerigading

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Peningkatan hasil belajar siswa dalam keterampilan menyimak cerita rakyat melalui media audio pada siswa kelas V SD Negeri 52 Welonge Kecamatan Marioriawa Kabupaten Soppeng. Masalah penelitian ini adalah bagaimanakah peningkatan hasil belajar siswa dalam menyimak cerita rakyat melalui media audio pada siswa kelas V SDN 52 Welonge Kecamatan Marioriawa Kabupaten Soppeng?. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa dalam keterampilan menyimak cerita rakyat dengan menggunakan media audio pada siswa kelas V SDN 52 Welonge Kecamatan Marioriawa Kabupaten Soppeng.pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dan kualitatif deskriptif. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas yang terdiri atas II siklus meliputi tahap rencana tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Fokus penelitian ini adalah penggunaan media audio dalam menyimak cerita rakyat. Subjek penelitian Siswa kelas V SDN 52 Welonge Kecamatan Marioriawa Kabupaten Soppeng, sebanyak 18 orang sebanyak 7 siswa laki-laki dan 11 siswa perempuan yang terdaftar pada tahun ajaran 2011/2012 semester genap. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes dan dokumentasi. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis data kuantitatif untuk nilai hasil belajar siswa dalam bentuk persentase dan teknik analisis kualitatif untuk mengamati kegiatan guru dan siswa dan pengambilan photo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada siklus pertama hasil belajar menyimak cerita rakyat melalui media audio siswa kelas V pada kategori rendah sebagian besar tidak tuntas pembelajarannya. Kemudian pada siklus kedua, hasil belajar menyimak cerita rakyat siswa kelas V meningkat menjadi kategori sangat tinggi dan tuntas pembelajarannya. Jadi, dengan menggunakan media audio dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam menyimak cerita rakyat.
Validitas Instrumen Penilaian Karakter Wasaka, Angket Kecerdasan Adversitas dan Prokrastinasi Akademik Mahasiswa Aula Sa'adah, Miftahul; Ita; Fitriah, Lutfiyanti
IDEA: Jurnal Psikologi Vol. 8 No. 1 (2024): IDEA: Jurnal Psikologi
Publisher : Universitas Darul Ulum

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32492/idea.v8i1.8102

Abstract

Permasalahan yang melingkupi dunia akademik pada perguruan tinggi adalah banyaknya mahasiswa yang menunjukkan mudah menyerah dalam mengerjakan tugas dan menunda-nunda pekerjaan, melihat fenomena tersebut maka perlu diukur bagaimana karakter waja hingga kaputing (wasaka) mahasiswa adalah karakter dan tingkat kecerdasan siswa yang gigih, rajin dan pantang menyerah dalam menghadapi berbagai tekanan dan penundaan akademik yang ada pada diri siswa. Untuk mengukur hal tersebut diperlukan suatu alat ukur yang tepat agar diperoleh data yang valid mengenai ketiga aspek tersebut. Instrumen dikembangkan kemudian divalidasi dan dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan lembar penilaian karakter wasaka, angket kecerdasan adversity dan prokrastinasi akademik valid. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pengembangan instrumen penilaian berhasil dan dapat digunakan pada permasalahan yang berkaitan dengan dunia akademik di perguruan tinggi yaitu banyaknya mahasiswa yang menunjukkan mudah menyerah dalam mengerjakan tugas dan menunda-nunda pekerjaan, melihat fenomena tersebut. perlu dilakukan pengukuran karakter waja hingga kaputing (wasaka). Siswa yang memiliki karakter gigih, tekun dan pantang menyerah serta tingkat kecerdasan adversity siswa dalam menghadapi berbagai tekanan dan prokrastinasi akademik yang ada pada diri siswa. Untuk mengukur hal tersebut diperlukan suatu alat ukur yang tepat agar diperoleh data yang valid mengenai ketiga aspek tersebut. Instrumen dikembangkan kemudian divalidasi dan dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan lembar penilaian karakter wasaka, angket kecerdasan adversity dan prokrastinasi akademik valid. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pengembangan instrumen penilaian berhasil dan dapat digunakan dalam uji coba.
Penafsiran Makna dalam Lagu 'Sangu Batulak' Ita
ARIMA : Jurnal Sosial Dan Humaniora Vol. 2 No. 2 (2024): November
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/arima.v2i2.2907

Abstract

Lagu "Sangu Batulak" yang diciptakan oleh Anang Ardiansyah merupakan salah satu karya musik yang sangat populer di kalangan masyarakat Banjar. Lagu ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga mengandung makna yang dalam dan kompleks, mencerminkan nilai-nilai budaya serta religius yang kental dalam kehidupan masyarakat. Dalam konteks ini, penafsiran makna lagu menjadi penting untuk memahami pesan-pesan yang disampaikan melalui liriknya.. Metode penelitian untuk penafsiran makna dalam lagu "Sangu Batulak" dilakukan dengan pendekatan kualitatif yang mengedepankan analisis isi. Penelitian ini dimulai dengan mengumpulkan lirik lagu dan melakukan analisis untuk mengidentifikasi tema utama dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Selanjutnya, wawancara dengan ahli musik, akan dilakukan untuk mendapatkan perspektif tambahan mengenai makna yang ingin disampaikan oleh pencipta. Menurut ryan Wira Pratama lagu ini bukan sekadar sebuah karya musik yang menceritakan tentang merantau, melainkan memiliki makna yang lebih dalam terkait kesadaran akan kematian. Dalam wawancara, Ryan menjelaskan bahwa banyak orang keliru menginterpretasikan lagu ini hanya sebagai cerita perjalanan fisik, padahal esensi sebenarnya berkaitan dengan refleksi spiritual dan persiapan menghadapi akhir hayat. Dengan demikian, "Sangu Batulak" berfungsi sebagai pengingat bahwa kehidupan di dunia harus diisi dengan kebaikan dan persiapan spiritual, menjadikannya lebih dari sekadar cerita tentang merantau, tetapi sebagai refleksi mendalam tentang kehidupan dan kematian.
Tren Mahar di Era Digital (Tinjauan Sosiologi Hukum Islam Penggunaan Mahar Digital di Komunitas Dunia Cyber) Ita
Jurnal Hukum Islam Vol 19 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Islam Negeri K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28918/jhi.v19i1.3754

Abstract

In the digital era, the reality of the real world gets a challenge from cyberspace. Everything that can be done in the real world can also be done in cyberspace. The economic potential does not only exist in the real world, even in cyberspace, it is much more promising. The trend in the implementation of marriage today is to use the economic potential in cyberspace as a marriage dowry, for example, bit coins, gopay balances, google adsense and unlimited hosting that the couple recently used as their marriage dowry. This paper intends to examine the new trends in the digital age community in terms of marriage dowries, how this new trend is formed and what the normative response looks like. How this trend in the cyber community emerges is studied using Michael Heim's theory of virtual reality and Peter L. Berger's theory of the dialectic of social reality formation. Based on the theory of Peter l. Berger, the tendency of couples to use digital dowries in the digital era cannot be separated from the institutionalization of the digital world itself in the cyber community. The institutionalization takes place through a dialectic between objectification, internalization and externalization. The use of digital dowries is a form of community externalization that confirms the existence of virtual worlds into rival realities for the real world. Based on Michael Heim's theory, the use of digital dowries is caused by the characteristics of the virtual world that resemble the real world, making it easier to institutionalize in the cyber community. From a normative point of view, the dowry of the digital era does not contradict the terms and conditions in Islamic law because it has the same beneficial value as that in the real world.
PENGARUH PENDEKATAN LEARNING TRAJECTORY TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA KELAS IV UPT SD INPRES KARUNRUNG KOTA MAKASSAR Ita; Rahmawati Patta; Syamsuryani Eka Putri Atjo
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 01 (2025): Volume 10, Nomor 01, Maret 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i01.23097

Abstract

This study aims to (1). determine the application of the Learning Trajectory approach in elementary schools, (2). determine the description of elementary school students' understanding of mathematical concepts, and (3). the effect of the Learning Trajectory approach on elementary school students' understanding of mathematical concepts. This study is included in experimental research with a quantitative approach. The research design used in this study is Quasi Experiment with a nonequivalent control group design type. The population in this study were all fourth grade students of UPT SD Inpres Karunrung, Makassar City. The sample in this study was 40 students selected through purposive sampling techniques. The data collection techniques used were observation of implementation by teachers, students, and concept understanding tests. Data analysis used descriptive and inferential analysis. The results of the descriptive analysis showed that the percentage of implementation of the learning process using the learning trajectory approach on teachers was in the good category at the first meeting and the second meeting with a very good category. The results of the inferential analysis using the independent sample t-test showed a difference in posttest results between the experimental class and the control class. This indicates a difference in students' understanding of mathematical concepts after being given treatment. So it can be concluded that: (1) the learning process using the learning trajectory approach went well, (2) the results of the student tests showed differences in students' understanding of mathematical concepts in learning, (3) there was a significant influence on the application of the learning trajectory approach on the understanding of mathematical concepts of class IV students at UPT SD Inpres Karunrung, Makassar City.
Morfologi dan Kearifan Lokal dalam Pemanfaatan Pohon Ulin (Eusideroxylon zwageri) di desa Batu Meranti Lina Aprilia; Ita
Al Kawnu : Science and Local Wisdom Journal Vol. 4 No. 2 (2025)
Publisher : Tadris Biologi, Tadris Fisika, and Tadris Kimia, Universitas Islam Negeri Antasari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18592/ak.v4i2.16157

Abstract

Pulau Kalimantan didominasi oleh kawasan hutan yang kaya akan keanekaragaman hayati, termasuk flora endemik seperti pohon ulin (Eusideroxylon zwageri). Masyarakat kerap memanfaatkan pohon ini sebagai sumber ekonomi. Di era saat ini, generasi mudah kurang mengetahui tentang pohon ulin dan bagaimana bentuk dan cara pemanfataannya.  Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan karakteristik morfologi pohon ulin serta pemanfaatannya berbasis kearifan lokal oleh masyarakat Desa Batu Meranti, Kabupaten Tanah Bumbu. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan meliputi observasi langsung terhadap morfologi tumbuhan dan wawancara mendalam dengan enam orang masyarakat setempat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pohon ulin memiliki akar tunggang, batang berkayu yang kuat, daun tunggal tidak lengkap, serta bunga majemuk tak berbatas berbentuk malai dan bersifat bunga banci. Buah ulin tergolong buah sejati dengan bentuk bervariasi, dan bijinya terlindungi oleh kulit yang sangat keras. Dari segi pemanfaatan, masyarakat lokal memanfaatkan batang pohon ulin sebagai bahan bangunan karena sifat kayunya yang kuat, tahan lama, dan tahan terhadap serangan hama. Masyarakat di Desa Batu Meranti mengolah kulit kayu dari batang pohon Ulin sebagai  pewarna alami kain sasirangan yang merupakan kain khas Kalimantan Selatan. Buah, biji dan bunganya diolah untuk membantu pengobatan. Kearifan lokal ini mencerminkan pengetahuan turun-temurun dalam menjaga dan mengelola sumber daya alam secara berkelanjutan. Pengetahuan inilah yang seharusnya senantiasa diwariskan ke generasi saat ini yang mulai mengalami degradasi pengetahuan tentang pohon ulin.
Bimbingan Kosakata Tiga Bahasa pada Anak-anak di Desa Simpang Warga Kecamatan Aluh-aluh Menggunakan Tiga Metode Pembelajaran: Trilingual Vocabulary Guidance for Children in Simpang Warga Village, Aluh-aluh Sub-district Using Three Learning Methods Syafa, Mona Kahirida; Faisal, Muhammad; Salsabela; Efendy, Jihan Nafisah; Hijria, Azma; Salsabila, Julia; Ita
Kayuh Baimbai : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2025): Kayuh Baimbai: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : CV Aisha Edutama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Di tengah masyarakat awam, bahasa inggris dan arab dipandang sebagai bahasa yang asing dan sulit dipelajari, hal tersebut dikarenakan kurangnya upaya pengenalan dan pembelajaran bahasa inggris dan bahasa arab tingkat dasar. Oleh karena itu, kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan dan memberikan pemahaman kepada anak-anak mengenai kosa kata dalam bahasa arab dan bahasa inggris, agar kiranya dapat meningkatkan pengetahuan mereka secara sedikit demi sedikit mengenai bahasa asing. Kegiatan bimbingan ini menggunakan tiga metode, yaitu metode permainan seperti menghafal dengan cara mengingat nyanyian, diskusi santai serta tanya jawab berhadiah. Hasil dari kegiatan bimbingan kosakata tiga bahasa dengan tiga metode pembelajaran ini dapat dikatakan cukup efektif membantu anak-anak di Desa Simpang Warga dalam menambah pengetahuan dan pemahaman mereka serta meningkatkan kepercayaan diri mereka dalam menggunakan bahasa Arab dan Inggris. Hal ini terlihat ketika mereka mampu memperkenalkan diri dan mencoba menggunakan beberapa kosakata harian dengan percaya diri di depan teman-temannya.
Pelatihan Praktikum Biologi Berbasis Alam untuk Meningkatkan Pembelajaran Biologi di SMA Islam Nurul Muhibbin Tanah Laut: Training on Nature-Based Biology Practicum to Improve Biology Learning at SMA Islam Nurul Muhibbin Tanah Laut Ita; Istiqamah; Himmah, Nurul; Indriyani, Sari; Yusup, Febrianawati; Khairunnisa; Destiara, Meyninda; Pertiwi, Agustina Ambar; Ratna; Wati, Rahma; Murtafi'ah, Rizka; Nurrahmatina, Annisa; Norfajrina
Kayuh Baimbai : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2025): Kayuh Baimbai : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : CV Aisha Edutama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran biologi di SMA Islam Nurul Muhibbin Tanah Laut masih berfokus pada pembelajaran di kelas, sehingga perlu dilakukan inovasi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Alam sekitar di lingkungan sekolah dapat dijadikan sebagai sumber belajar yang efektif untuk memberikan pengalaman langsung kepada peserta didik. Tim pengabdian dari Prodi Tadris Biologi FTK UIN Antasari Banjarmasin berinisiatif untuk melakukan Pengadian kepada masyarakat (PkM) dalam bentuk pelatihan praktikum berbasis alam. Tujuan dari PkM ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan guru dan peserta didik dalam memanfaatkan alam sebagai sumber belajar biologi salah satunya kegiatan praktikum. Metode yang digunakan adalah ceramah, diskusi, tanya jawab dan praktikum sederhana. Hasil dari kegiatan PkM menunjukkan bahwa guru dan peserta didik mendapatkan wawasan bahwa tidak selamanya praktikum harus dilakukan di laboratorium lengkap dengan alat-alat yang canggih. Pemanfaatan alam dapat menjadi salah satu sumber belajar pada kegiatan praktikum. Dengan demikian, PkM ini dapat memberikan kontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan di SMA Islam Nurul Muhibbin Tanah Laut dan menjadi contoh bagi sekolah lain untuk mengembangkan kegiatan praktikum berbasis alam.
Peningkatan Kemampuan Perangkat Desa Mejasem Timur dalam Tata Kelola Pembukuan dan Kearsipan Administrasi Desa Rahmadiane, Ghea Dwi; Ita; Pamela; Vivi; Nurul; Cahya; Musfiq
Jurnal Pengabdian Masyarakat - PIMAS Vol. 3 No. 2 (2024): Mei
Publisher : LPPM Universitas Harapan Bangsa Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35960/pimas.v3i2.1366

Abstract

The village became one of the focuses in the development of the country. This is evident from the existence of a village budget or village fund that is quite large in number. In terms of office affairs, including in the scope of the Village Office, of course, it does not escape the affairs of administration and require that the workers in the village have skills in good accountancy and archival-management. This community service provides knowledge on good administration archival and accountancy, thus it is hoped that partners in this activity can improve the ability to take care of village office administration. The result of this activity is the increasing insight of workers about the governance of archives but some workers still complain of being less proficient in computer operation.
Co-Authors Aula Sa'adah, Miftahul cahya Destiara, Meyninda Efendy, Jihan Nafisah Febrianawati Yusup, Febrianawati Ghea Dwi Rahmadiane, Ghea Dwi Hijria, Azma Indriyani, Sari Isnani Arianti Istiqamah Khairunnisa Lina Aprilia Lutfiyanti Fitriah, Lutfiyanti Muhammad Faisal Murtafi'ah, Rizka Musfiq Norfajrina Nurrahmatina, Annisa Nurul Nurul Himmah Pamela Pertiwi, Agustina Ambar Rahma Wati Rahmawati Patta Ratna Salsabela Salsabila, Julia Syafa, Mona Kahirida Syamsuryani Eka Putri Atjo Vivi