Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

EVALUASI IMPLEMENTASI DANA BOK DI PUSKESMAS WILAYAH KERJA DINAS KESEHATAN KOTA BIMA TAHUN 2015 Aris Iwansyah; Julita Hendrartini; Muhamad Faozi Kurniawan
Journal of Health Service Management Vol 22 No 2 (2019)
Publisher : Departemen Kebijakan dan Manajemen Kesehatan, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta Jl. Farmako Sekip Utara Yogyakarta 55281 Telp 0274-547490

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (145.988 KB) | DOI: 10.22146/jmpk.v22i2.4477

Abstract

Background: Health Operational Cost (Bantuan Operasional Kesehatan/BOK) is government aids for local government to accelerating achievement of national priority programs, especially health aspect in Millennium Development Goal’s (MDG), through improvement performances of Public Health Centers (PHC) and the networks. Funding of Health Operational Cost to support PHC on providing promotive and preventive programs to community due to PHC services in district are likely to be directed on curative measures. Funding allocation of Health Operational Cost has been decreasing in Bima from IDR.1.412.500.000 on 2014 became IDR.521.464.000 on 2015. Therefore, evaluation of program implemetation by funding of Health Operational Cost on 2015 in Bima are needed to be examined. Objective: To find out the achievement implemetation of Health Operational Cost program in Public Health Center under District Health Office in Bima at 2015. Methods: The study design was qualitative and quantitative using descriptive case study. Tehnique of sample selection by using purposive sampling. Data analysis was conducted by descriptive qualitative. Results: Decreasing allocation funding of Health Operational Cost affected to planning and implementation of program, while Health Operational Cost became main sources of fund to external program in PHC due to lack of financial support from Regional government budget. Health Operational Cost have not been able to support achievement of Minimas Services Standar in Bima. Many head of PHC still less understanding to technical guide of Health Operational Cost so affected on decision-making of program and lack of monitoring and evaluation by District Health Department. Conclusion: The implementation of BOK program in Bima City is not the best enough especially in supporting SPM target in 2015.
PENDAMPINGAN ORANG TUA DAN GURU PAUD PADA ERA TEKNOLOGI DIGITAL DI TK J.A WARRAIHAN KOTA BIMA Iwansyah, Aris; Aswa, Hazral; Nurfadillah, Nurfadillah; Masyitah, Masyitah
Taroa: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 2 (2024): Juli
Publisher : LPPM IAI Muhammadiyah Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52266/taroa.v3i2.3273

Abstract

Seiring dengan perkembangan teknologi yang pesat, penggunaan media digital telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari, termasuk dalam proses pembelajaran. Dalam konteks ini, peran orang tua dan guru sangat penting untuk memastikan bahwa penggunaan teknologi digital dapat memberikan manfaat optimal bagi perkembangan anak. Pendampingan orang tua melibatkan pengawasan dan bimbingan dalam penggunaan teknologi oleh anak-anak, serta pendidikan tentang penggunaan yang aman dan produktif. Orang tua diharapkan dapat menjadi teladan dalam penggunaan teknologi dan mengarahkan anak-anak untuk memanfaatkan teknologi untuk tujuan pendidikan dan kreativitas. Sementara itu, guru di TK JA Warraihan berperan dalam mengintegrasikan teknologi ke dalam kurikulum pembelajaran, menggunakan alat-alat digital seperti video call, aplikasi pembelajaran, dan media sosial untuk mendukung proses belajar mengajar. Kolaborasi antara orang tua dan guru sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan aman bagi anak-anak. Edukasi dan pelatihan tentang teknologi bagi orang tua dan guru juga menjadi faktor penting untuk meningkatkan efektivitas pendampingan. Dengan demikian, penggunaan teknologi digital dapat mendukung perkembangan kognitif, sosial, dan emosional anak-anak secara seimbang.
ANALISIS KONTRIBUSI PAJAK PARKIR DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH PADABADAN PENGELOLA PAJAK DAN RETRIBUSI DAERAH Sagaf, Umar; Mastorat, Mastorat; Abdul Haris, Abdul Haris; Ferdiansyah, Ferdiansyah; Aris Iwansyah, Aris Iwansyah; Husniah, Dinah
J-ESA (Jurnal Ekonomi Syariah) Vol 7 No 2 (2024): Desember
Publisher : Program Studi Ekonomi Syariah IAI Muhammadiyah Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52266/jesa.v7i2.3903

Abstract

Penelitian ini merupakan survei terhadap kontribusi pajak parkir yang ada di daerah. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui tingkat kontribusi pajak parkir terhadappendapatan asli daerah. Penelitian ini dianalisis menggunakan metode deskriptif kualitatif. Survei dilakukan pada Badan Pengelola Pajak Dan Retribusi Daerah. Hasil kajian menunjukkan bahwa penerimaan kontribusi pajak parkir di daerah bma pada tahun 2022 mencapai sebesar Rp.22.209.803.703,00, pada tahun 2023 mencapai sebesar Rp.26.567.809.962,00 dan pada tahun 2024 mencapai sebesar Rp.14.111.000.000,00. Berdasarkan analisis tingkat kontribusi penerimaan pajak parkir di daerah bima dapat dikatakan cukup mampu untuk berkontribusi dalam meningkatkan pendapatan asli daerah bima dengan uraian yang terjadi pada tahun 2022 yaitu persentase sebesar 1,7%. Pada tahun 2023 merupakan persentase paling tinggi yang terjadi sebesar 1,8%. Pada tahun 2024 mendapatkan persentase paling rendah yaitu hanya sebesar 1,3%. Hal tersebut juga menunjukkan bahwa tingkat kontribusi pajak parkir terhadap pendapatan asli daerah masih belum mendapatkan pencapaian yang maksimal. Kata Kunci: Pajak Parkir, Pendapatan Asli Daerah, Kontribusi
PERAN PENGETAHUAN DAN SIKAP GIZI IBU DALAM MENENTUKAN STATUS GIZI ANAK DI SDN DORIDUNGGA: KUANTITATIF KORELASIONAL Iwansyah, Aris; Juraidin, Juraidin
eL-Muhbib jurnal pemikiran dan penelitian pendidikan dasar Vol 9 No 1 (2025): Juni
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52266/el-muhbib.v9i1.4193

Abstract

Masalah gizi pada anak usia sekolah dasar masih menjadi tantangan utama dalam kesehatan masyarakat, terutama di wilayah pedesaan seperti SD Negeri Doridungga. Kondisi gizi anak dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk peran ibu dalam menyediakan makanan yang bergizi. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi hubungan antara tingkat pengetahuan dan sikap ibu terhadap pemberian makanan sehat dengan status gizi anak. Desain penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif korelasional. Populasi meliputi siswa kelas III, IV, dan V beserta ibunya, berjumlah 112 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik proportionate stratified random sampling sebanyak 89 responden. Data dikumpulkan melalui kuesioner tertutup untuk mengukur aspek pengetahuan dan sikap, serta pengukuran antropometri (berat badan dan tinggi badan) untuk menilai status gizi anak. Analisis data dilakukan secara deskriptif dan inferensial menggunakan uji korelasi Pearson. Hasil menunjukkan adanya hubungan positif yang signifikan antara pengetahuan dan sikap ibu dengan status gizi anak. Pengetahuan ibu berkontribusi sebesar 60% dan sikap sebesar 48% terhadap variasi status gizi. Temuan ini menegaskan pentingnya peran ibu dalam praktik pemberian makan yang sehat. Meski demikian, penelitian ini belum mencakup faktor eksternal seperti kondisi sosial ekonomi, budaya, dan ketersediaan pangan yang juga memengaruhi status gizi. Studi lanjutan dengan pendekatan multivariat direkomendasikan untuk memperluas pemahaman
Efektivitas Penggunaan Media Gambar dalam Meningkatkan Kemampuan Penjumlahan dan Pengurangan pada Siswa Kelas I SD Gilipanda Kota Bima Puspitasari, Indah; Abdussahid, Abdussahid; Iwansyah, Aris
Jurnal Pendidikan, Sains, Geologi, dan Geofisika (GeoScienceEd Journal) Vol. 6 No. 3 (2025): Agustus
Publisher : Mataram University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/goescienceed.v6i3.1111

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan media gambar dalam meningkatkan kemampuan penjumlahan dan pengurangan pada siswa kelas I SD Muhammadiyah Gilipanda, Kota bima. Metode penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan dua siklus. Setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksaan tindakan, observasi, refleksi. Data diperoleh melalui tes kemampuan matematika serta observasi aktivitas belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media gambar secara signifikan meningkatkan pemahaman konsep penjumlahan dan pengurangan. Pada siklus I, rata-rata nilai siswa mencapai 68, meningkat menjadi 82 pada siklus II. Selain itu keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran juga meningkat, ditandai dengan partisipasi aktif dan minat belajar yang lebih tinggi. Pada penelitian ini menunjukkan bahwa media gambar efektif sebagai alat bantu pembelajaran matematika penjumlahan dan pengurangan pada siswa kelas I SD. Penggunaan media gambar mampu membuat siswa menjadi lebih mudah memahami pembelajaran matematika sejak usia dini.
PENINGKATAN KEMAMPUAN BERBICARA MELALUI MEDIA GAMBAR BERSERI PADA ANAK USIA DINI KELOMPOK A DI TK NEGERI 19 SANTI Rahmah, Indi; Hendra, Hendra; Lukman, Lukman; Iwansyah, Aris
Pelangi: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Islam Anak Usia Dini Vol 6 No 1 (2024): Maret
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini - IAI Muhammadiyah Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52266/pelangi.v6i1.3000

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi pentingnya pengembangan bahasa pada Anak Usia Dini, terutama fokus pada keterampilan berbicara. Penelitian ini mengamati bagaimana anak-anak pada usia 4 tahun mengembangkan kemampuan berbicara mereka dalam konteks Taman Kanak-kanak (TK). Berbicara merupakan keterampilan bahasa yang dipengaruhi oleh berbagai faktor, termaksud aspek linguistik dan non-linguistik. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian tindakan kelas untuk memperbaiki kemampuan berbicara Anak Usia Dini. Subjek penelitian ini adalah 20 anak kelompok A di TK Negeri 19 Santi. Melalui penggunaan media gambar cerita atau berseri, peneliti berusaha meningkatkan kemampuan berbicara anak-anak tersebut. Hasil penilian menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam kemampuan berbicara anak–anak setelah penerapan strategi pembeljaran, dengan skor meningkat dari siklus I (148,5) ke siklus II (211). Impilkasi dari penelitian ini menekankan pentingnya penggunaan media gambar dalam meningkatkan kemampuan berbicara Anak Usia Dini di TK.
Pemberian Makanan Tambahan Nugget Ikan untuk Mengatasi Kekurangan Yodium (GAKY) dI POSYANDU Spaga Kelurahan Jatibaru Kota Bima Iwansyah, Aris; Fuaddudin, Fuaddudin; Ramadhan, Nurul; Novri, Jumadin
Jurnal Penelitian, Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2025): Jurnal Penelitian, Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat (JP3M)
Publisher : Yayasan Assyifa Assyaka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71301/jp3m.v2i1.85

Abstract

Kekurangan gizi merupakan salah satu penyebab utama dari banyaknya masalah kesehatan. Syafikri et al., (2019) dalam Sulistiyawati et al., (2022) mengatakan bahwa Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY) merupakan salah satu masalah gizi utama di Indonesia. GAKY merupakan salah satu penyakit dari kekurangan gizi yang diakibatkan konsumsi yodium yang kurang sehingga dapat mempengaruhi kelangsungan hidup dan kualitas hidup manusia (Hariyanti, 2013). Data Riskesdas 2013 dalam Pitaloka et al., (2019) menunjukkan proporsi nilai ekskresi yodium urin (EYU) defisit (<100 µg/L) tertinggi dialami oleh ibu hamil dengan proporsi 24,3 diatas ibu menyusui, wanita usia subur (WUS) dan anak umur 6-12 tahun. Dari data diatas, menunjukkan bahwa perlu segera adanya upaya untuk menurunkan angka GAKY di Indonesia. Salah satu upaya yang dapat dilakukan dalam mengatasi GAKY adalah dengan pemberian edukasi mengenai kekurangan yodium pada masyarakat terutama orang tua, karena orang tua bertugas dan bertanggungjawab dalam pemenuhan gizi anak-anaknya. Selain itu, penanganan GAKY juga dapat dilakukan dengan memberikan makanan tambahan berupa nugget ikan yang memiliki kandungan yodium yang tinggi. Hal ini dapat membantu memenuhi kebutuhan yodium anak yang kurang suka mengonsumsi ikan.
PENINGKATAN KEMAMPUAN BERBICARA MELALUI MEDIA GAMBAR BERSERI PADA ANAK USIA DINI KELOMPOK A DI TK NEGERI 19 SANTI Rahmah, Indi; Hendra, Hendra; Lukman, Lukman; Iwansyah, Aris
Pelangi: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Islam Anak Usia Dini Vol 6 No 1 (2024): Maret
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini - IAI Muhammadiyah Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52266/pelangi.v6i1.3000

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi pentingnya pengembangan bahasa pada Anak Usia Dini, terutama fokus pada keterampilan berbicara. Penelitian ini mengamati bagaimana anak-anak pada usia 4 tahun mengembangkan kemampuan berbicara mereka dalam konteks Taman Kanak-kanak (TK). Berbicara merupakan keterampilan bahasa yang dipengaruhi oleh berbagai faktor, termaksud aspek linguistik dan non-linguistik. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian tindakan kelas untuk memperbaiki kemampuan berbicara Anak Usia Dini. Subjek penelitian ini adalah 20 anak kelompok A di TK Negeri 19 Santi. Melalui penggunaan media gambar cerita atau berseri, peneliti berusaha meningkatkan kemampuan berbicara anak-anak tersebut. Hasil penilian menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam kemampuan berbicara anak–anak setelah penerapan strategi pembeljaran, dengan skor meningkat dari siklus I (148,5) ke siklus II (211). Impilkasi dari penelitian ini menekankan pentingnya penggunaan media gambar dalam meningkatkan kemampuan berbicara Anak Usia Dini di TK.