Claim Missing Document
Check
Articles

Found 28 Documents
Search

Literature Review : Analisis Implementasi Kebijakan Kesehatan Terhadap Efektivitas Organisasi Rumah Sakit Umum Daerah Dalam Meningkatkan Pelayanan Pasien Rawat Jalan Dan Inap: Literature Review : Analysis Of Health Policy Implementation on the effectiveness of regional public hospital organizations in improving outpatient and in-patient services Jesi Wanda Harahap; Ananda Nurmairani Laoli; Seri Rahmadani Hasibuan; Sri Hajijah Purba
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 7 No. 8: Agustus 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v7i8.5617

Abstract

Masalah pelayanan pasien rawat jalan dan inap merupakan masalah yang sangat urgent karena dalam penanganan dan pengelolaannya memerlukan keterampilan kecekatan bahkan biaya peralatan medis yang tinggi. Karena itu pelayanan pasien rawat jalan dan inap di Rumah Sakit Umum Daerah yang lebih efektif merupakan suatu keharusan, Berdasarkan data dari Rumah Sakit Umum Daerah, ternyata pelayanan pasien rawat jalan daninap masih belum efektif, ini berarti pelayanan pasien rawat jalan dan inap di Rumah Sakit Umum Daerah belum sepenuhnya efektif. Studi ini berujuan untuk mengkaji bagaimana implementasi kebijakan kesehatan dan sejauh mana pengaruhnya terhadap efektifitas organisasi Rumah Sakit Umum Daerah dalam meningkatkan pelayanan pasien rawat jalan dan inap. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif analisis dengan menggunakan pendekatan kuantitatif serta mengacu pada teori implementasi kebijakan yang mempunyai empat komponen yaitu komunikasi, sumber daya, diposisi atau sikap para pelaksana dan struktur birokrasi. Keempat komponen dari teori implementasi kebijakan menjadi pilihan dalam mendampingi penelitian ini, srta sekaligus merupakan sub variabel bebas dari studi ini. Dalam penelitian ini ditentukan populasi dan sampel penelitian ini adalah pegawai pada Rumah Sakit Umum Daerah. Pengambilan sampel menggunakan proporsional random sampling dengan ukuran sampel 122. Data primer diperoleh dengan menggunakan angket yang dirancang sesuai dengan keperluan penelitian dan observasi. Data sekunder diperoleh melalui studi dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi kebijakan kesehatan memberikan pengaruh yang signifikan terhadap efektivitas organisasi umah Sakit Umum Daerah dalam meningkatkan pelayanan pasien rawat jalan dan inap. Di lain pihak faktor disposisi atau sikap para pelaksana memberikan pengaruh yang tidak signifikan terhadap efektivitas organisasi Rumah Sakit Umum Daehrah dalam meningkatkan pelayanan pasien rawat jalan dan inap.
Peran Promosi Kesehatan Dalam Meningkatkan Kesadaran Masyarakat Terhadap Penyakit Tidak Menular (PTM) : Studi Literatur: The Role of Health Promotion in Increasing Community Awareness of Non Communicable Diseases (NCDs): A Literature Study Vilasari, Dwi; Ode, Anggun Nabila; Sahilla, Rizka; Nola Febriani; Sri Hajijah Purba
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 7 No. 7: July 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v7i7.5626

Abstract

PTM bukan hanya masalah kesehatan individu tetapi juga menimbulkan dampak ekonomi dan sosial yang signifikan, termasuk peningkatan biaya perawatan kesehatan, kehilangan produktivitas, dan penurunan kualitas hidup. Peningkatan prevalensi PTM sebagian besar disebabkan oleh perubahan gaya hidup dan pola makan yang tidak sehat, peningkatan konsumsi tembakau dan alkohol, serta kurangnya aktivitas fisik. Urbanisasi yang cepat dan perubahan demografi juga berkontribusi pada risiko yang lebih tinggi terhadap PTM. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur untuk mengevaluasi peran promosi kesehatan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap penyakit tidak menular (PTM). Metode studi literatur dipilih karena memungkinkan peneliti untuk mengumpulkan, menilai, dan mensintesis hasil dari berbagai penelitian yang relevan secara terstruktur dan komprehensif. Hasil penelitian ini mengungkapkan pentingnya untuk menjaga momentum dalam implementasi program promosi kesehatan dan memperkuat kolaborasi lintas sektor. Rekomendasi praktis termasuk meningkatkan aksesibilitas layanan kesehatan, mengoptimalkan penggunaan teknologi informasi dalam kampanye kesehatan, dan melibatkan masyarakat secara aktif dalam perencanaan dan implementasi program. Dengan demikian, promosi kesehatan tidak hanya berfungsi sebagai alat untuk menyampaikan informasi tetapi juga sebagai strategi untuk membangun kapasitas masyarakat dalam mengambil peran aktif dalam pemeliharaan kesehatan individu dan komunitasnya.
Analisis Manfaat Penerapan Sistem Informasi Kesehatan dalam Pengolahan Data Pasien di Klinik Dwi Syahputri Purba; Sri Hajijah Purba; Jihan Mawaddah Pane; Bunga Nurjannah Gea
VitaMedica : Jurnal Rumpun Kesehatan Umum Vol. 3 No. 1 (2025): VitaMedica : Jurnal Rumpun Kesehatan Umum 
Publisher : STIKES Columbia Asia Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62027/vitamedica.v3i1.247

Abstract

The development of information technology has a significant impact on data management in the health sector, including clinics. This study aims to analyse the benefits of implementing a health information system in patient data processing in a clinic. The method used was literature review by collecting national research articles published between 2016 and 2024 and relevant to the topic under study. The results showed that the application of information systems in clinics can improve the efficiency of the patient registration process, accuracy and security of data storage, and improve the quality of health services. The system also facilitates report generation and data analysis that supports managerial decision-making and minimises errors in data processing. Thus, the implementation of an integrated information system can improve service quality and patient satisfaction at the clinic.
TANTANGAN DAN PELUANG PENGGUNAAN JKN DI INDONESIA Dela Andika Ahmadi; Rifa Annisa; Revail Refiana; Sri Hajijah Purba
VitaMedica : Jurnal Rumpun Kesehatan Umum Vol. 3 No. 1 (2025): VitaMedica : Jurnal Rumpun Kesehatan Umum 
Publisher : STIKES Columbia Asia Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62027/vitamedica.v3i1.258

Abstract

Implementasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Indonesia menghadapi berbagai tantangan, termasuk kurangnya pemahaman masyarakat dan masalah keuangan yang dihadapi BPJS Kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tantangan dan peluang dalam penggunaan JKN, serta memberikan rekomendasi untuk perbaikan. Metode yang digunakan adalah studi literatur, dengan mengumpulkan dan menganalisis berbagai sumber yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tantangan utama meliputi kurangnya sosialisasi, kesenjangan akses layanan kesehatan, dan masalah finansial. Meskipun demikian, terdapat peluang signifikan untuk meningkatkan kualitas layanan melalui partisipasi masyarakat dan pemanfaatan teknologi, seperti aplikasi Mobile JKN. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa untuk mencapai Universal Health Coverage (UHC), dibutuhkan inovasi dalam pengelolaan mutu layanan dan perbaikan sistem operasional. Saran yang diberikan mencakup peningkatan sosialisasi, penguatan infrastruktur kesehatan, dan peningkatan distribusi tenaga medis agar akses layanan kesehatan dapat merata dan berkualitas bagi semua lapisan masyarakat.
Analisis Faktor Penghambat Penerapan Sistem Informasi Manajemen Puskesmas di Indonesia: Literature Review Yuskaini Hadijah Rambe; Salwa Muthi’ah Siregar; Zahra Andini; Sri Hajijah Purba
Jurnal Sains Farmasi Dan Kesehatan Vol. 2 No. 2 (2024): September - Desember
Publisher : CV. ITTC INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62379/jfkes.v2i2.1902

Abstract

There are a number of challenges facing Indonesia's Community Health Center Management Information System (SIMPUS) adoption. The application of SIMPUS is hampered by a number of variables, according to earlier studies. The purpose of this study is to investigate the barriers to SIMPUS implementation, as demonstrated by Indonesian Community Health Centers. This study is a literature review that utilizes secondary data from publications published in the Google Scholar database between 2018 and 2023 and is relevant to the topic of discussion. The results showed that there were 892 articles that matched the search terms, but 871 articles were excluded because they were duplicates, could not be accessed in full paper form, did not match the topic, exceeded the specified year, or were indicated as assignments/thesis/dissertation. This left 24 articles to be tested for eligibility, which resulted in 17 articles that passed the feasibility test and would undergo narrative synthesis. Analysis shows that obstacles to implementing SIMPUS in Indonesia are caused by various factors including technology, infrastructure, human resources, policies and management support, as well as benefits.
Pengaruh Sistem Informasi Kesehatan terhadap Peningkatan Kualitas Pelayanan Medis di Puskesmas (Literature Review) alfi syahrina hidayat; putri lestari; nadhila hasibuan; salsabila nazuha; yasmin novithaharah suprianto; sri hajijah purba
Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan (Health Information Management) Vol. 10 No. 1 (2025)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Sapta Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51851/jmis.v10i1.638

Abstract

Sistem Informasi Kesehatan (SIK) merupakan elemen penting dalam meningkatkan efisiensi dan akurasi pelayanan medis di puskesmas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh implementasi SIK terhadap mutu pelayanan kesehatan, dengan pendekatan Systematic Literature Review (SLR). Proses analisis melibatkan identifikasi 300 artikel yang relevan melalui database akademik, seperti Taylor and Francis dan Scopus, yang kemudian diseleksi menjadi 10 artikel utama berdasarkan kriteria inklusi. Penelitian ini mengeksplorasi dampak SIK pada efisiensi pelayanan, akurasi data, dan pengambilan keputusan berbasis bukti. Hasil analisis menunjukkan bahwa penerapan SIK, seperti Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (SIMPUS) dan aplikasi berbasis web, berkontribusi signifikan dalam mempercepat pelayanan, mengurangi waktu tunggu pasien, dan meningkatkan kepuasan pengguna. Namun, tantangan seperti keterbatasan sumber daya manusia, infrastruktur teknologi yang kurang memadai, dan kompleksitas pengelolaan data masih menjadi hambatan utama. Integrasi sistem, seperti bridging system, dan pengembangan aplikasi berbasis web telah terbukti efektif dalam mengatasi beberapa kendala tersebut. Penelitian ini menyimpulkan bahwa SIK memberikan dampak positif terhadap peningkatan mutu pelayanan kesehatan di puskesmas, meskipun implementasinya membutuhkan dukungan infrastruktur dan pelatihan SDM yang lebih baik. Upaya integrasi dan inovasi teknologi menjadi kunci untuk mengoptimalkan manfaat SIK dalam mendukung pelayanan kesehatan yang efisien dan berbasis kebutuhan pasien
Strategi Optimalisasi Penggunaan SIMRS untuk Meningkatkan Kinerja Rumah Sakit Sri Hajijah Purba; Khairunnisa Khairunnisa; Chindy Khairani; Nur Wanny
Jurnal Riset Ilmu Kesehatan Umum dan Farmasi (JRIKUF) Vol. 3 No. 1 (2025): Jurnal Riset Ilmu Kesehatan Umum dan Farmasi (JRIKUF)
Publisher : LPPM STIKES KESETIAKAWANAN SOSIAL INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57213/jrikuf.v3i1.479

Abstract

In the era of rapid technological advancement, the health sector has undergone significant transformation, especially with the implementation of Information and Communication Technology (ICT) systems. One of the important innovations in this field is the Hospital Management Information System (SIMRS). The research method used in this study is a literature study or literature review, which is a research approach that utilizes existing sources of information, such as books, scientific articles, journals, research reports, and other sources relevant to the topic being studied. The results of this study indicate that One of the main strategies for optimization is to ensure comprehensive training for all hospital staff, from administrative personnel to health care providers. Effective use of SIMRS requires an understanding of its various functions. Implementation and optimization of the Hospital Management Information System (SIMRS) is one of the very important strategic steps in efforts to improve hospital performance. SIMRS integrates various operational, administrative, and clinical functions in one platform that allows hospitals to improve efficiency, quality of patient care, and the effectiveness of overall hospital management. However, its implementation also has challenges, such as high implementation costs, difficulty in integrating existing systems, and resistance from staff who are accustomed to manual systems.
Tantangan dan Solusi dalam Implementasi SIMRS di Rumah Sakit Pemerintah di Indonesia Dinda Natasya Putri; Sri Hajijah Purba; Khalisha Layana; Khoirunnisa Lubis
Jurnal Riset Ilmu Kesehatan Umum dan Farmasi (JRIKUF) Vol. 3 No. 1 (2025): Jurnal Riset Ilmu Kesehatan Umum dan Farmasi (JRIKUF)
Publisher : LPPM STIKES KESETIAKAWANAN SOSIAL INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57213/jrikuf.v3i1.480

Abstract

The implementation of Hospital Management Information System (SIMRS) in Indonesian government hospitals has had a significant impact on improving the efficiency and quality of health services. However, the implementation process of SIMRS faces various challenges, including limited technological infrastructure, resistance to change from staff, and a lack of professionals in the field of information technology (IT). This study aims to identify the challenges faced in the implementation of SIMRS in Indonesian government hospitals, as well as the solutions implemented to overcome them, with case studies in Dr. Sardjito General Hospital, Dr. Soetomo General Hospital, and Sanglah General Hospital. The findings show that the main challenges related to infrastructure, such as outdated hardware and limited internet connectivity, affect the smooth implementation of SIMRS. The solutions implemented include improving IT infrastructure, intensive training for staff, and recruiting IT experts to support the system. In addition, other solutions such as strengthening data security protocols to protect patient information are also important to maintain public trust. Despite the significant challenges, these hospitals have successfully overcome these obstacles and provide examples of successful SIMRS implementation. This success can improve the efficiency, transparency, and quality of health services which in turn strengthen public trust in government health services.
Solusi Teknologi SIMRS dalam Meningkatkan Kualitas Layanan Kesehatan Publik di Indonesia Dina Hartati Rambe; Mariani Lubis; Nursia Ritonga; Sri Hajijah Purba
Jurnal Riset Ilmu Kesehatan Umum dan Farmasi (JRIKUF) Vol. 3 No. 1 (2025): Jurnal Riset Ilmu Kesehatan Umum dan Farmasi (JRIKUF)
Publisher : LPPM STIKES KESETIAKAWANAN SOSIAL INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57213/jrikuf.v3i1.488

Abstract

The implementation of the Hospital Information Management System (SIMRS) plays a crucial role in enhancing the quality of public healthcare services in Indonesia. With the country's vast geographical landscape and significant disparities in healthcare access between urban and rural areas, SIMRS offers an integrated digital solution to streamline hospital operations and improve service delivery. This study explores the impact of SIMRS on the efficiency of hospital management, particularly in administrative processes such as patient registration, medical records, and resource allocation. Additionally, SIMRS contributes to improving healthcare accessibility by enabling seamless data exchange between healthcare facilities, ensuring that patients in remote areas can access timely and appropriate care. Despite its benefits, the implementation of SIMRS faces challenges, such as limited infrastructure, high implementation costs, and a lack of trained personnel. To overcome these obstacles, it is essential for the government, healthcare institutions, and other stakeholders to collaborate in providing adequate training, improving infrastructure, and ensuring sustainable implementation of SIMRS. This study concludes that SIMRS has the potential to significantly improve healthcare services in Indonesia, provided that the challenges are addressed and adequate support is given for its expansion across the country.
PERAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT DALAM MENINGKATKAN KEPUASAN PENGGUNA LAYANAN KESEHATAN Anggi Indah Kararea; Assyifa Azzahra Salsabila; Nurliana Hasibuan; Sri Hajijah Purba
ZAHRA: JOURNAL OF HEALTH AND MEDICAL RESEARCH Vol. 5 No. 1 (2025): JANUARI
Publisher : CV. ADIBA ADISHA AMIRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hospital Management Information Systems (SIMRS) play an important role in improving the quality of health services and user satisfaction. The background to this research is the increasing need for hospitals to provide fast, accurate and integrated services to meet patient expectations. This study aims to analyze the role of SIMRS in increasing health service user satisfaction through a literature review approach. The method used involves collecting and analyzing data from various relevant scientific journals, published within the last five years. The research results show that effective SIMRS implementation can improve hospital operational efficiency, patient data accuracy, and communication between units, which has a direct impact on increasing user satisfaction. Further discussion identified factors supporting the success of SIMRS, including staff training, management support, and the availability of adequate technological infrastructure. The conclusion of this study confirms that SIMRS is not only an administrative tool, but also strategic in achieving better health services and improving the overall patient experience. Optimal integration of information technology in hospitals is expected to be a priority in improving the health service system in the future.
Co-Authors Ade Risma Akmal Fiqi Ranu Mahendra alfi syahrina hidayat Amanda Natasya Gunawan Amelia Apriyuni Ananda Nurmairani Laoli Anggi Febrian Anggi Indah Kararea Arsania, Rara Fristi Asila Tiara Putri Assyifa Azzahra Salsabila Astrid Novitri Ramadhani Hasibuan Bunga Nurjannah Gea Chindy Khairani Dea Ananda Br.SK Dela Andika Ahmadi Dina Hartati Rambe Dinda Natasya Putri Dwi Melisa Putri Dwi Syahputri Purba Fatma Sri Ramadhan Lubis Firzatul Khalisha Fuad Baazir Hafizza Salsabilla Tarigan Hasibuan, Fidella Naily Ulya Hasibuan, Ira Sri Mawarni Hifza Haridani Husnul Khathimah Jesi Wanda Harahap Jihan Mawaddah Pane Juhri Panjaitan Keysha Febri Dhanty Khairiyah Dwie Vanesa Khairunnisa Khairunnisa Khalisha Layana KHOIRUNNISA Khoirunnisa Lubis Kholid Abdullah Yasin Mariani Lubis Munanda Andin Nabila Wulandari nadhila hasibuan Nirma Juli Saputri Nola Febriani Nur Asiyah Siregar Nur Elviyani Sinaga Nur Wanny Nurfaizah Hasibuan Nurliana Hasibuan Nursia Ritonga Ode, Anggun Nabila Oktafera Halmi Qur-ani Oktapianti, Wanda Aulia Paramitha, Lydia Putri Lestari Putri Maimunah Raisa Shabrina Batu Bara Rendy Prasetyo Sitorus Pane Restu Amalia Mazid Revail Refiana Rifa Annisa Riski Aditia Hanafi RIZKA AULIA Rumaisha Assyifa Sahilla, Rizka salsabila nazuha Salwa Muthi’ah Siregar Seri Rahmadani Hasibuan Siregar, Fatimah Azzahra Siti Khadijah Suci Farahany Sufiah Adena Putri Sultan Faqih Muhammad Lubis Supriati Munthe Tini Rezeki Saragih Tri Rahma Sintia Vilasari, Dwi yasmin novithaharah suprianto Yuana Wangsa Putri Yuskaini Hadijah Rambe Zahra Andini