Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Pembaharuan Hukum Pidana Terhadap Pertimbangan Hakim Praperadilan Kartadinata, Andriansyah
VIVA THEMIS Vol 6, No 1 (2023): VIVA THEMIS
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24967/vt.v6i1.2087

Abstract

Praperadilan, kompetensi hakim pada dasarnya sama seperti peradilan umum di rutinitasnya berkaitan dengan tugas hakim dalam mengadili. Jika seorang hakim melanggar kode etiknya, maka meskipun aparat keamanan negara bekerja secara profesional dengan peraturan yang lengkap, semuanya akan tetap sia-sia. Perkembangan hukum yang terjadi pada saat ini telah memperluas objek praperadilan yang tidak hanya sebagaimana diatur dalam Pasal 77 KUHAP saja, karena pada tanggal 28 April 2015, Mahkamah Konstitusi dalam putusannya Nomor: 21/PUU-XII/2014. Isu hukum dalam penulisan ini adalah Bagaimana pembaharuan hukum pidana berperan dalam putusan hakim perkara peradilan dan Apa makna pembaharuan hukum pidana bagi kepentingan masyarakat Indonesia. Penulisan ini didukung dengan tinjauan pustaka eksistensi praperadilan Indonesia dan metode penelitian legal research yang memetakan teori, konsep, ketentuan hukum, peristiwa hukum yang tersturktur dan mengerucut terhadap pembahasan isu yang diangkat.Hasil yang dibahas kebijakan legislatif merupakan tahap yang paling strategis dilihat dari keseluruhan proses kebijakan, untuk mengoperasionalkan hukum pidana. Pada tahap inilah dirumuskan garis-garis kebijakan sistem pidana dan pemidanaan, yang sekaligus merupakan landasan legalitas bagi tahap-tahap berikutnya, yaitu tahap penerapan pidana oleh badan pengadilan dan tahap pelaksanaan pidana oleh aparat pelaksana pidana. Pembaharuan yang dilakukan menerapkan nilai luhur hukum Indonesia sendiri, tidak bisa terpisahkan dari Pancasila, maka dari itu dalam setiap produk hukumnya termasuk yurisprudensi tidak boleh bertentangan dengan lima asas yang diatur dalam Pancasila 
Penegakan Hukum Terhadap Tindak Pidana Penjualan Smartphone Ilegal Dalam Perspektif Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen Kartadinata, Andriansyah
JUSTICIA SAINS - Jurnal Ilmu Hukum Vol 9, No 2 (2024): JUSTICIA SAINS: Jurnal Ilmu Hukum
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24967/jcs.v9i2.3740

Abstract

The aim of writing this scientific work is of course to determine law enforcement regarding criminal acts of illegal smartphone sales in the perspective of Law Number 8 of 1999 concerning Consumer Protection with data collection techniques using normative juridical methods and library research. The research results show that the distribution of illegal smartphones can be overcome by implementing Article 62 Paragraph (1) in conjunction with Article 8 Paragraph (1) letter a of Law no. 8 of 1999 relating to consumer protection with the threat of a maximum prison sentence of five years and a maximum fine of 2 billion Rupiah as well as Article 52 Juncto Article 32 Paragraph (1) of Law no. 36 of 1999 concerning Telecommunications with the threat of a maximum prison sentence of 1 year or a maximum fine of one hundred million rupiah.
Renovasi Alun-alun Untuk Mengangkat Perekonomian Masyarakat Desa Pratama, Satrya Surya; Kartadinata, Andriansyah; Mirwansyah, Mirwansyah; Hidayana, Yuli; Mahendra, Aldi; Sapari, Yhandi Reas
JURNAL ABDI MASYARAKAT SABURAI Vol 5, No 02 (2024): JURNAL ABDI MASYARAKAT SABURAI
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24967/jams.v5i02.3569

Abstract

Sejak tahun 2019, Desa Srikaton membangun Alun-Alun Desa sebagai sarana ruang publik dan tempat berjualan bagi pelaku UMKM di desa tersebut. Namun, sejak terjadinya pandemi Covid-19, alun-alun menjadi sepi, dan aktivitas berjualan terhenti. Dalam rangka kegiatan Pengabdian Mahasiswa KKN Kelompok 23 Universitas Sang Bumi Rua Jurai Tahun 2023/2024, alun-alun yang sudah tersedia, akan direnovasi untuk (1) menghidupkan kembali aktivitas di Alun-Alun Desa, (2) meningkatkan perekonomian masyarakat, dan (3) memanfaatkan kembali sarana olahraga yang ada. Metode kegiatan pengabdian ini melibatkan pemberdayaan masyarakat Desa Srikaton melalui gotong royong untuk merenovasi Alun-Alun Desa. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua minggu, dari tanggal 19 hingga 27 Juli 2024. Hasil dari gotong royong tersebut adalah penyelenggaraan Pasar Tiban, yang diresmikan oleh Ibu Kepala Desa Srikaton pada tanggal 27 Juli 2024 di Alun-Alun Desa Srikaton. Sebanyak 23 pelaku UMKM, baik dari Desa Srikaton maupun dari luar desa, ikut serta dalam Pasar Tiban. Antusiasme masyarakat Desa Srikaton terlihat dari ramainya alun-alun dan penuhnya area parkir selama kegiatan berlangsung. Melalui program kerja unggulan KKN Kelompok 23 Universitas Sang Bumi Rua Jurai serta partisipasi masyarakat Desa Srikaton ini, Pemerintah Desa Srikaton berhasil mendapatkan penghargaan sebagai Desa Inspiratif dari Bupati Lampung Selatan.
Perkembangan Dan Perubahan Konstitusi Indonesia Hendryan, Dery; Kartadinata, Andriansyah
VIVA THEMIS Vol 8, No 1 (2025): VIVA THEMIS
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24967/vt.v8i1.3857

Abstract

This research discussed about the development of the constitution Indonesia which has been determined since August 18 1945. The approach used in this research is juridic normative, while the source of data is secondary data. The result of this research indicates that the constitution Indonesia has ever been changed several times. It can be seen from UUD 1945, UUD RIS, UUDS 1950 and then turned back again to the UUD 1945, which has been approved for from times and it is valid until now on. The changeover of the constitution Indonesia is caused by internal and external factors. It is also influenced by the real condition of law political which brings the impact to the change of the constitutional system in Indonesia
Voter Education and Election Monitoring: The Role of Academics in Realizing Clean and Dignified Elections in Pesawaran Regency Kartadinata, Andriansyah; Pradana, M. Rafieq Adi
Devotion: Journal Corner of Community Service Vol. 3 No. 3 (2025): Februari
Publisher : CV. Tripe Konsultan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54012/devotion.v3i3.431

Abstract

Pilkada is one of the main mechanisms in the local democratic system in the region which aims to elect regional leaders directly by the people. The implementation of regional elections in various regions is still marred by various problems such as money politics, administrative violations and vote manipulation. Low public awareness of the importance of active participation in the election process also worsens the quality of local democracy. In this context, academics as an independent element have a strategic role in providing education to voters and monitoring regional elections in order to realize clean and dignified elections. The service article seeks to identify the role of academics in increasing public political awareness through voter education as well as evaluating the effectiveness of monitoring carried out by academics during the regional elections in Pesawaran Regency. The service methods used include seminar-based education and outreach, direct monitoring in the field, as well as interviews with various related parties, such as regional election organizers and the voting public. The data obtained was then analyzed qualitatively to provide a comprehensive picture of the impact of these activities on improving the quality of regional elections. The results of the service show that the education carried out succeeded in increasing the public's understanding of their rights and obligations in regional elections and reducing the potential for violations, such as money politics and intimidation. Academics involved in monitoring are also able to make real contributions by recording various violations and providing data-based input to Pilkada organizers. Apart from that, the success of this program is also measured by the increasing political awareness of the community and their active participation in monitoring the running of the regional elections. Based on existing findings, it can be concluded that the involvement of academics has a significant impact in increasing the transparency and integrity of regional elections. Therefore, it is recommended that academic involvement in the election process continue to be increased, both through continuous education and building a network of independent observers based on the academic community in various regions. In this way, it is hoped that future regional elections can run more cleanly, honestly and fairly.
Penerapan Prinsip Good Governance Pejabat Daerah Dalam Proses Perizinan Pratama, Satrya Surya; Januri, Januri; Rusjana, Muhamad; Yusnandi, Yudi; Kartadinata, Andriansyah
VIVA THEMIS Vol 8, No 2 (2025): VIVA THEMIS
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24967/vt.v8i2.4369

Abstract

Good Governance is a concept that has evolved in line with demands for bureaucratic reform in Indonesia. This article aims to examine in more depth the authority of regional officials regarding licensing and how licensing can be managed as a concrete manifestation of the implementation of Good Governance principles. This research uses a normative juridical approach, namely by reviewing/analyzing secondary data in the form of legal materials, particularly primary and secondary legal materials. In the context of implementing Good Governance, licensing management is not merely an administrative task but also an instrument for creating a government that is transparent, accountable, participatory, and responsive to public needs. However, challenges in licensing management remain a major obstacle. Complicated bureaucracy, corrupt practices, a lack of transparency, and minimal public participation often hamper the effectiveness of the licensing process
Implementasi Good Governance Dalam Perspektif Hukum Administrasi Negara Rifai, Akhmad; Pratama, Satrya Surya; Kartadinata, Andriansyah
VIVA THEMIS Vol 8, No 1 (2025): VIVA THEMIS
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24967/vt.v8i1.4357

Abstract

Prinsip-prinsip mendasar dalam membangun tata pemerintahan yang baik meliputi partisipasi, supremasi hukum (penegakan hukum), transparansi, daya tanggap, konsensus, kesetaraan, efektivitas dan efisiensi, serta akuntabilitas. Secara umum, ada dua alat utama untuk menilai tata kelola yang baik/memadai. Salah satunya adalah prosedur dan fakta yang digunakan dalam pengambilan keputusan, dan yang lainnya adalah ditaatinya beberapa asas hukum sebagai wujud implementasi prinsip demokrasi. Jenis metode penelitian ini adalah hukum yuridis normatif, yaitu studi hukum yang menitikberatkan pada norma-norma hukum tertulis sebagai dasar analisis. Dalam konteks negara hukum modern (welfare state), tindakan Administrasi Negara tidak hanya sekedar mengimplementasikan peraturan kebijakan negara (kebijakan publik), namun mempunyai kapasitas juga untuk merumuskan kebijakan tersebut untuk keperluan pengaturan atau kebijakan penyelenggaraan negara.
ANALISIS YURIDIS TERHADAP IMPLEMENTASI PERATURAN DAERAH TENTANG SAMPAH Male, Martina; Purwanti, Yuli; Pratama, Satrya Surya; Renaldy, Rendy; Kartadinata, Andriansyah
Audi Et AP : Jurnal Penelitian Hukum Vol 3, No 01 (2024): Audi Et AP : Jurnal Penelitian Hukum
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24967/jaeap.v3i01.2859

Abstract

Permasalahan sampah sejak lama menjadi problem atau permasalahan dari pemerintah daerah yang terus dicarikan solusinya hingga saat ini. selama ini masyarakat selau membuang sampah sembarangan sehinga menimbulkan pencemaran lingkungan berupa bau dan kotor di sekitar tempat dibuangnya sampah tersebut. persoalan pencemaran lingkungan akibat sampah tersebut menjadi kewajiban pemerintah dalam penyelesaiannya. pendekatan yang dipakai adalah pendekatan hermeneutik guna memahami hukum dalam konteks masyarakat yaitu suatu pendekatan yang non-doktrinal Perlu juga adanya peran dari aparat penegak hukum untuk membantu melaksanakan keteriban masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan, dalam hal ini menjalankan punishment bagi para pelanggar aturan tentang sampah ini. Punishment memang belum maksimal dilakukan sehingga sampai saat ini pelaku pelanggaran pembuangan sampah masih belum mendapatkan hukuman dari perbuatannya tersebut. Selain itu pengelolaan sampah pun penting untuk dilaksanakan oleh Pemerintah.
ASPEK HUKUM DALAM PENGELOLAAN BUMDES Maulidiana, Lina; Kartadinata, Andriansyah; Aryani, Gustina
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024): Volume 5 No 1 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i1.25117

Abstract

Sungai Langka merupakan sebuah desa yang terletak di Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung. Jumlah penduduk Desa Sungai Langka mencapai 5.974 orang.jiwa, yang terdiri dari laki-laki berjumlah 3.070 ( tiga juta tujuh puluh ) jiwa dan perempuan berjumlah 2.904 (dua ribu sembilan ratus empat ) jiwa. Mata pencaharian warga sungai langka bertani dan berkebun. Melimpahnya hasil bumi di desa tersebut dikelola melalui Badan Usaha Milik desa, Permasalahan yang ada di Desa Sungai Langka adalah bahwa pengelolaan badan Usaha Milik Desa kurang dikelola secara profesional yang terkait manajemen dan kurangnya inovasi untuk pengembangan usaha dan kesulitan pembangunan organisasi yang valid dan berkualitas sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Solusi terhadap permasalahan yang ada di Desa Sungai Langka adalah pelaksana pengabdian melakukan edukasi mengenai pentingnya aparat desa dan warga masyarakat memahami aspek hukum dalam pengelolaan Badan Usaha Milik Desa. Hasil yang ingin dicapai adalah warga di Desa Sungai Langka Kecamatan Gedong Tataan Kabupaten Pesawaran dapat memahami proses membangun Badan Usaha Milik Desa yang kredibel dan mandiri agar dapat berkontribusi besar bagi pendapatan desa pada khususnya dan masyarakat pada umumnya. Target luaran dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa terbitnya artikel pada jurnal pengabdian masyarakat terakreditasi Nasional