Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Journal of Innovative and Creativity

Pengaruh Basis Campuran Beeswax Dan Carnauba Wax Terhadap Sifat Fisik Dan Kadar SPF Pada Formulasi Sediaan Lip Balm Ekstrak Buah Murbei (Morus Alba L.) Warapsari, Nanda Arum Widya; Hasriyani, Hasriyani; Sukoharjanti, Bintari Tri
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 3 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bibir merupakan area spesifik pada kulit yang membutuhkan pelembab yang memadai. Oleh karena itu, sangat penting untuk menggunakan produk yang dirancang untuk melindungi dan menjaga kesehatan bibir dari paparan sinar matahari, termasuk tabir surya atau bentuk perlindungan matahari lainnya. Sinar ultraviolet (UV) bertindak sebagai radikal bebas yang berkontribusi terhadap pigmentasi kulit bibir, yang mengakibatkan bibir menjadi gelap dan pecah-pecah. Penggunaan tabir surya dalam bentuk Lip balm dapat secara efektif mencegah pigmentasi bibir. Antosianin yang ada dalam buah murbei dapat berfungsi sebagai pewarna merah keunguan alami, yang dipengaruhi oleh formulasi spesifik ekstrak buah murbei yang digunakan. Karakteristik ini bermanfaat karena sifat antioksidannya dan kemampuannya untuk menangkal radikal bebas. Lip balm berfungsi sebagai produk kosmetik yang dirancang untuk mengurangi kekeringan dan melindungi bibir dari paparan radiasi sinar UV. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti formulasi ekstrak buah murbei sebagai sediaan Lip balm. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi perbedaan karakteristik formulasi Lip balm yang menggunakan basis carnauba wax pada konsentrasi 15%, 4%, 6%, 8%, dan 10%. Selain itu, penelitian ini juga menilai apakah formula Lip balm tersebut menunjukkan aktivitas sebagai faktor perlindungan matahari (SPF). Metode penelitian ini menggunakan studi eksperimental dengan menggunakan desain One way Anova satu arah. Formulasi ekstrak buah murbei melibatkan pembuatan empat formula yang berbeda, diikuti dengan proses evaluasi yang komprehensif. Hal ini termasuk melakukan uji organoleptik, menilai homogenitas, mengukur tingkat pH, menguji daya oles, dan mengevaluasi aktivitas SPF.