Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

STRATEGI PENCEGAHAN ENDEMI HIV/AIDS DENGAN MENGGUNAKAN PEMODELAN MATEMATIKA Ismanto, Ismanto; Fathoni, M Ivan Ariful
MAJAMATH: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Vol 2 No 1 (2019): Vol. 2 No. 1 Maret 2019
Publisher : Prodi Pendidikan matematika Universitas Islam Majapahit (UNIM), Mojokerto, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (0.036 KB)

Abstract

HIV merupakan virus yang dapat menyebabkan rusaknya sistem kekebalan tubuh. WHO memperkirakan AIDS telah membunuh lebih dari 25 juta orang sejak pertama kali diakui pada tanggal 5 Juni 1981. Indonesia masih memiliki angka penderita HIV yang relatif tinggi. Penderita HIV di Indonesia tidak lagi di kota-kota besar, namun juga penduduk di kota-kota kecil. Bojonegoro merupakan kota kecil yang ada di Provinsi Jawa Timur dengan jumlah penduduk sekitar 1.408.089 jiwa manusia. Pada saat ini Bojonegoro menjadi salah satu pusat tambang minyak di Indonesia. Meningkatnya proyek migas di Blok-Cepu serta pesatnya pembangunan menimbulkan dampak sosial yang negatif di tengah masyarakat. Terutama banyaknya tempat-tempat prostitusi yang memicu penularan penyakit HIV/AIDS di Bojonegoro. Jumlah kasus HIV/AIDS di Kabupaten Bojonegoro semakin meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini perlu mendapatkan perhatian yang serius. Model matematika seringkali digunakan untuk menjelaskan fenomena dalam bidang biologi, seperti model penyebaran penyakit menular. Fenomena tersebut dimodelkan oleh persamaan diferensial dengan representasi proses waktu kontinu. Populasi penduduk Bojonegoro yang sehat, terinfeksi HIV, dan pengidap AIDS, serta populasi serupa di kota lain yang warganya melakukan perpindahan penduduk ke bojonegoro dimodelkan dalam bentuk sistem persamaan diferensial. Analisis terhadap sistem diperoleh titik kesetimbangan bebas penyakit dan titik kesetimbangan endemik. Bilangan reproduksi dasar  menentukan kestabilan dari titik kesetimbangan dan parameter-parameter yang dapat dikendalikan dalam upaya pencegahan endemi HIV/AIDS di Kab.Bojonegoro. Hasil pembahasan menunjukkan jika Kab.Bojonegoro dalam kondisi endemi HIV/AIDS dibuktikan dengan nilai . Strategi pencegahan endemi dapat dilakukan dengan menurunkan rate penularan dan rate perpindahan penduduk sampai diperoleh . Dengan nilai , maka akan diperoleh kondisi Kab.Bojonegoro yang bebas penyakit.
ANALISIS DINAMIK MODEL MATEMATIKA PENYEBARAN PENYAKIT MENULAR TIPE SEIS MELALUI TRANSPORTASI ANTAR-DUA KOTA Ariful Fathoni, M. Ivan
Jurnal Mahasiswa Matematika Vol 1, No 1 (2013)
Publisher : Jurnal Mahasiswa Matematika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

'
Analisis Model Dinamik Wabah HIV/AIDS di Kabupaten Bojonegoro M Ivan Ariful Fathoni; Ismanto Ismanto
Prosiding SI MaNIs (Seminar Nasional Integrasi Matematika dan Nilai-Nilai Islami) Vol 2 No 1 (2018): Prosiding SI MaNIs (Seminar Nasional Integrasi Matematika dan Nilai Islami)
Publisher : Mathematics Department

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (643.136 KB)

Abstract

HIV (Human Immunodeficiency Virus) merupakan virus yang dapat menyebabkan AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome) dengan cara merusak sistem kekebalan tubuh. WHO (World Health Organization) memperkirakan AIDS telah membunuh lebih dari 25 juta orang sejak pertama kali diakui pada tanggal 5 Juni 1981. Indonesia sendiri masih memiliki angka penderita HIV yang relatif tinggi. Penderita HIV di Indonesia sekarang sudah merata, tidak lagi di kota-kota besar, namun juga penduduk di kota-kota kecil sudah banyak yang terjangkit HIV. Bojonegoro merupakan kota kecil yang ada di Provinsi Jawa Timur dengan jumlah penduduk sekitar 1.408.089 jiwa manusia. Pada saat ini Bojonegoro menjadi salah satu pusat tambang minyak yang ada di Indonesia. Meningkatnya proyek migas di Blok-Cepu serta pesatnya pembangunan menimbulkan dampak sosial yang negatif di tengah masyarakat. Terutama banyaknya tempat-tempat prostitusi yang memicu penularan penyakit HIV/AIDS di Bojonegoro. Jumlah kasus HIV/AIDS di Kabupaten Bojonegoro semakin meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini perlu mendapatkan perhatian yang serius karena HIV/AIDS akan memberikan dampak yang sangat besar jika tidak ditanggulangi. Model matematika seringkali digunakan untuk menjelaskan fenomena dalam bidang biologi, seperti model penyebaran penyakit menular. Fenomena tersebut dimodelkan oleh persamaan diferensial dengan representasi proses waktu kontinu. Populasi penduduk bojonegoro yang sehat, terinfeksi HIV, dan pengidap AIDS, serta populasi serupa di kota lain yang warganya melakukan perpindahan penduduk ke bojonegoro dimodelkan dalam bentuk sistem persamaan diferensial. Analisis terhadap sistem diperoleh titik kesetimbangan bebas penyakit dan titik kesetimbangan endemik. Bilangan reproduksi dasar menentukan kestabilan dari titik kesetimbangan dan parameter-parameter yang dapat dikendalikan dalam upaya pencegahan endemi HIV/AIDS di Kab.Bojonegoro
ANALISIS MODEL MATEMATIKA PENYEBARAN PENYAKIT H1N1 DENGAN TINGKAT KEJADIAN TERSATURASI M. Ivan Ariful Fathoni
Journal of Mathematics Education and Science Vol. 1 No. 1 (2018): Journal of Mathematics Education and Science
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (512.086 KB) | DOI: 10.32665/james.v1iApril.14

Abstract

Swine flu is an acute respiratory infection that attacks the body's organs especially the lungs. The disease is caused by Influenza Virus Type A, type H1N1. In this article constructed mathematical model of the spread of H1N1 disease. Mathematical model that created the model Susceptible, Exposed, Infective, and Treatment. The existence of behavior change and influence of infected individual density become the reason of model formation with saturation occurrence rate. From the dynamic analysis, the model has two equilibrium points, that is, a stable equilibrium free equilibrium point when the basic reproduction number is less or equal to one, and an endemic equilibrium point that exists and is stable when the basic reproduction number is greater than one. Finally, the results of the analysis prove the control of the spread of disease into a disease-free state. Flu babi adalah infeksi saluran pernapasan akut yang menyerang organ tubuh terutama paru-paru. Penyakit ini disebabkan oleh Virus Influenza tipe A, jenis H1N1. Pada artikel ini dikonstruksi model matematika penyebaran penyakit H1N1. Model matematika yang dibuat yaitu model Susceptible, Exposed, Infective, dan Treatment. Adanya perubahan perilaku dan pengaruh kepadatan individu terinfeksi menjadi alasan pembentukan model dengan tingkat kejadian tersaturasi. Dari hasil analisis dinamik, model memiliki dua titik kesetimbangan, yaitu titik kesetimbangan bebas penyakit yang bersifat stabil saat bilangan reproduksi dasar bernilai lebih kecil atau sama dengan satu, dan titik kesetimbangan endemi yang eksis dan bersifat stabil saat bilangan reproduksi dasar bernilai lebih besar dari satu. Pada akhirnya, hasil analisis membuktikan adanya kontrol penyebaran penyakit menjadi keadaan bebas penyakit.
Student Group Dynamic Model Based on Understanding in Mathematics Subjects M. Ivan Ariful Fathoni; Anisa Fitri; Hanifahtul Husnah
Jurnal Matematika MANTIK Vol. 7 No. 1 (2021): Mathematics and Applied Mathematics
Publisher : Mathematics Department, Faculty of Science and Technology, UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15642/mantik.2021.7.1.41-50

Abstract

This study discusses the interaction of students with a mathematical modeling point of view. This interaction involves students who understand and do not understand mathematics subject matter. The interaction process between groups is modeled in a two-dimensional system of differential equations. Variable A is the percentage of students who understand the material, and variable B is the percentage of students who do not understand the material. The dynamic analysis results obtained by one trivial equilibrium point and three non-trivial equilibrium points exist with several conditions. Based on the stability analysis of the non-trivial equilibrium point, it is found that the conditions without students do not understand mathematics subject matter. This condition is the goal of this study, which involves interaction between students; it can increase the learning process's success.
Strategi Pencegahan Endemi HIV/AIDS dengan Menggunakan Pemodelan Matematika Ismanto Ismanto; M Ivan Ariful Fathoni
MAJAMATH: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Vol. 2 No. 1 (2019): Vol. 2 No. 1 Maret 2019
Publisher : Prodi Pendidikan matematika Universitas Islam Majapahit (UNIM), Mojokerto, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

HIV merupakan virus yang dapat menyebabkan rusaknya sistem kekebalan tubuh. WHO memperkirakan AIDS telah membunuh lebih dari 25 juta orang sejak pertama kali diakui pada tanggal 5 Juni 1981. Indonesia masih memiliki angka penderita HIV yang relatif tinggi. Penderita HIV di Indonesia tidak lagi di kota-kota besar, namun juga penduduk di kota-kota kecil. Bojonegoro merupakan kota kecil yang ada di Provinsi Jawa Timur dengan jumlah penduduk sekitar 1.408.089 jiwa manusia. Pada saat ini Bojonegoro menjadi salah satu pusat tambang minyak di Indonesia. Meningkatnya proyek migas di Blok-Cepu serta pesatnya pembangunan menimbulkan dampak sosial yang negatif di tengah masyarakat. Terutama banyaknya tempat-tempat prostitusi yang memicu penularan penyakit HIV/AIDS di Bojonegoro. Jumlah kasus HIV/AIDS di Kabupaten Bojonegoro semakin meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini perlu mendapatkan perhatian yang serius. Model matematika seringkali digunakan untuk menjelaskan fenomena dalam bidang biologi, seperti model penyebaran penyakit menular. Fenomena tersebut dimodelkan oleh persamaan diferensial dengan representasi proses waktu kontinu. Populasi penduduk Bojonegoro yang sehat, terinfeksi HIV, dan pengidap AIDS, serta populasi serupa di kota lain yang warganya melakukan perpindahan penduduk ke bojonegoro dimodelkan dalam bentuk sistem persamaan diferensial. Analisis terhadap sistem diperoleh titik kesetimbangan bebas penyakit dan titik kesetimbangan endemik. Bilangan reproduksi dasar menentukan kestabilan dari titik kesetimbangan dan parameter-parameter yang dapat dikendalikan dalam upaya pencegahan endemi HIV/AIDS di Kab.Bojonegoro. Hasil pembahasan menunjukkan jika Kab.Bojonegoro dalam kondisi endemi HIV/AIDS dibuktikan dengan nilai . Strategi pencegahan endemi dapat dilakukan dengan menurunkan rate penularan dan rate perpindahan penduduk sampai diperoleh . Dengan nilai , maka akan diperoleh kondisi Kab.Bojonegoro yang bebas penyakit.
Pemulihan Ekonomi Melalui Inovasi Olahan Tape Ketan dan Pemasarannya Pada Masyarakat Molyorejo di Era New Normal Hamidatun Nihayah; M. Ivan Ariful Fathoni; Muhammad Taufiq; Saniyatus Saidah
Nuansa Akademik: Jurnal Pembangunan Masyarakat Vol 7 No 1 (2022)
Publisher : Lembaga Dakwah dan Pembangunan Masyarakat Universitas Cokroaminoto Yogyakarta (LDPM UCY)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47200/jnajpm.v7i1.1163

Abstract

Suatu wilayah terbilang maju apabila mampu mengatasi permasalahan perekonomian masyarakatnya. Pandemi covid-19 berdampak buruk pada kegiatan ekonomi mayarakat seperti yang terjadi di desa Mulyorejo, kecamatan singgahan kabupaten Tuban. Masyarakat resah karena terbatasi ruang geraknya untuk menjalannkan perekonomiannya. Banyaknya UMKM yang pasif tak bergerak dan butuh pendampingan untuk bisa menopang perekonomian yang lebih baik dan siap bersaing dipasaran global. Dari permasalahan tersebut solusi yang akan diberikan adalah strategi pemulihan ekonomi melalui inovasi olahan tape ketan dan pemasarannya. Pendampingan ini dilakukan bertujuan untuk membangkitkan kembali potensi-potensi masyarakat yang sempat pasif untuk pemulihan ekonomi di Era New normal. Metode yang diterapkan menggunakan pendekatan Asset Based Community Development (ABCD). Hasil yang diharapkan disini adalah mampu memulihkan perekonomian masyarakat setempat dengan mengembangkan potensi-potensi yang telah ada yang siap bersaing.
Implementasi Model Think Talk Write (TTW) terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Tulis Peserta Didik Isti Muhlisotin; M. Ivan Ariful Fathoni; Anisa Fitri
MUST: Journal of Mathematics Education, Science and Technology Vol 6, No 2 (2021): DECEMBER
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/must.v6i2.10498

Abstract

Kemampuan komunikasi matematis ialah kemampuan peserta didik dalam menguasai pendapat matematika berupa diagram, tabel, simbol atau media yang lainnya. Paradigma pembelajaran Think Talk Write (TTW) ialah satu metode diantara yang lain dipakai untuk mengajarkan peserta didik bagaimana berkomunikasi secara lisan dan tulisan. Tujuan penelitian ini yaitu melihat kemampuan komunikasi matematis tulis peserta didik menggunakan model TTW di SMA N 3 Bojonegoro. Penelitian ini memakai metode deskripsi kuantitatif. Populasi penelitian ialah semua peserta didik kelas X-IPS dan sampelnya X-IPS 3 yang di pilih dengan teknik random sampling. Sumber data berasal dari hasil tes peserta didik. Akumulasi data pada penelitian ini menggunkan tes tertulis dan teknik wawancara. Berdasarkan pembahasan dan hasil perhitungan setiap uji bahwa kemampuan komunikasi matematis tulis peserta didik lebih baik dengan model Think Talk Write (TTW). Oleh sebab itu model TTW dapat dijadikan alternative dalam proses belajar.
PELATIHAN PEMBUATAN HAND SANITIZER UNTUK MENDUKUNG UPAYA PEMERITAH DALAM PENCEGAHAN PENULARAN COVID-19 Aprillia Dwi Ardianti; M. Ivan Ariful Fathoni
JCES (Journal of Character Education Society) Vol 5, No 3 (2022): Juli
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jces.v5i3.9913

Abstract

Abstrak: Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberika wawasan tentang pentingnya penggunaan hand sanitizer di masa pandemic ini, dan memberikan pelatihan pembuatan hand sanitizer sesuai standar WHO sebagai upaya Pencegahan penularan Covid-19 di kecamatan Trucuk. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat terdiri dari 3 tahap yaitu penyuluhan, pelatihan pembuatan hand sanitizer, dan penyebaran angket. Selama kegiatan ini berlangsung, peserta terlihat bersemangat mulai dari saat penyuluhan tentang keefektifan penggunaan hand sanitizer, cara penggunaan hand sanitizer, dan jenis hand sanitizer yang sesuai standart WHO. Ketika praktik pembuatan hand sanitizer juga terlihat peserta sangat antusias ditunjukkan dengan berperan aktif saat praktik secara berkelompok dalam pembuatan hand sanitizer oleh pemateri. Selain itu peserta yang terdiri dari ibu-ibu PKK dan remaja karang taruna sangat aktif Ketika diadakan sesi tanya jawab oleh pemateri. Setelah pelatihan ini akhirnya peserta dapat memahami betapa pentingnya penggunaan hand sanitizer dimasa pandemic ini, terlihat dari hasil angket yang diisi oleh peserta setelah kegiatan. Peserta pelatihan memberikan respon positif terhadap kegiatan yang dilaksanakan. Peserta pelatihan tampak antusias yang ditunjukkan dengan semua peserta ikut menyimak dan terlibat dalam praktek pembuatan hand sanitizer. Berdasarkan angket evaluasi kegiatan diperoleh hasil bahwa kegiatan ini bermanfaat bagi peserta. Peserta juga tertarik untuk mengikuti acara sejenis dengan topik yang berbeda.Abstract:  This activity aims to provide insight into the importance of using hand sanitizers during this pandemic and provide training on making hand sanitizers according to standards to prevent the transmission of Covid-19 in Trucuk sub-district. The method of implementing community service activities consists of 3 stages, namely counseling, training on making hand sanitizers, and distributing questionnaires. During this activity, the participants looked enthusiastic starting from the time of counseling about the effectiveness of using hand sanitizers, how to use hand sanitizers, and the types of hand sanitizers according to WHO standards. During the practice of making hand sanitizers, the participants were very enthusiastic, which was shown by the presenters playing an active role during group practice in making hand sanitizers. In addition, PKK women and youth group participants were very active when the presenters held a question and answer session. After this training, participants finally understood how important it is to use hand sanitizers during this pandemic, as seen from the questionnaire results that participants filled out after the activity. The training participants gave a positive response to the activities carried out. The training participants seemed enthusiastic, which was shown by all the participants listening and being involved in the practice of making hand sanitizers. Based on the activity evaluation questionnaire, it was found that this activity was beneficial for the participants. Participants are also interested in participating in similar events with different topics.
Penerapan Algoritma Welch-Powell Pada Penyusunan Jadwal Perkuliahan di Program Studi Pendidikan Matematika Ririn Mufidatur Rohmawati; M. Ivan Ariful Fathoni; Ismanto Ismanto
Euler : Jurnal Ilmiah Matematika, Sains dan Teknologi EULER: Volume 10 Issue 2 December 2022
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34312/euler.v10i2.16649

Abstract

Graph theory can be applied in course scheduling. The problem discussed in this study is scheduling courses in the UNUGIRI Mathematics Education Study Program using graph coloring. The purpose of this study is to prevent the occurrence of overlap (cross-over) in the preparation of courses. Good scheduling is a schedule that can be carried out by all related parties in teaching and learning activities. The algorithm used in this study is the Welch-Powell algorithm. The research was conducted using an axiomatic deductive method by deriving existing axioms or theorems, then applied to vertex coloring on the graph representation of the lecture scheduling of the UNUGIRI mathematics education study program. The readiness matrix to teach odd-semester courses is obtained based on the Welch-Powell algorithm. 2022/2023 with six different colors. The six colors represent the scheduling of 26 UNUGIRI Mathematics Education Study Program courses into six days without any cross-over.