cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota adm. jakarta selatan,
Dki jakarta
INDONESIA
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi
Published by Universitas Paramadina
ISSN : 19797273     EISSN : 25409255     DOI : -
Core Subject : Education, Social,
Jurnal Ilmiah Psikologi Inquiry ISSN 1979-7273 (Print); ISSN 2540-9255 (Online) diterbitkan oleh program studi psikologi Universitas Paramadina yang mengakomodir publikasi karya ilmiah baik yang bersifat penelitian lapangan, review buku, tinjauan teoretik atau inovasi teoretik dalam bidang psikologi atau perilaku manusia. Karya ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal ilmiah psikologi Inquiry secara khusus juga mengarahkan pada pengembangan Psikologi Indonesia dengan mendasarkan pada tema-tema keragaman sebagai dasar ke-Indonesiaan dan mengusung kearifan lokal yang berkembang dalam bidang Industri dan Organisasi, Sosial, Pendidikan, Klinis, Perkembangan, Konseling, Kesehatan dan lain-lain. Jurnal Ilmiah Psikologi Inquiry diterbitkan secara berkala dua kali dalam setahun, yaitu bulan Juli dan Desember. Saat ini Inquiry telah terindeks pada Google Scholar dan Onesearch.id.
Arjuna Subject : -
Articles 107 Documents
HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL DENGAN RESILIENSI PADA REMAJA PENYANDANG TUNADAKSA BAWAAN Maria Iga; Wahyuni Kristinawati
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 12 No 02 (2021)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51353/inquiry.v12i02.502

Abstract

Resiliensi merupakan kapasitas untuk merespon secara sehat dan produktif ketika seseorang menghadapi suatu tekanan maupun trauma, dan penting dalam mengelola tekanan hidup sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana hubungan antara dukungan sosial dengan resiliensi pada remaja penyandang tunadaksa. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan subjek sebanyak 50 dengan karakteristik remaja penyandang tunadaksa bawaan, berusia 18-22 tahun, dan tinggal bersama keluarga. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan snowball sampling. Alat ukur yang digunakan menggunakan skala resiliensi yang diadaptasi dari Reivich dan Shatte tahun 2002 dan skala dukungan sosial yang diadaptasi dari Sarafino tahun 1998. Hasil analisis data menggunakan uji korelasi product moment menunjukkan terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara dukungan sosial khususnya dukungan sosial keluarga dengan resiliensi yang memiliki nilai korelasi (r) sebesar 0,512 dengan signifikansi sebesar 0,000 (p < 0,005). Dukungan sosial teman tidak memiliki hubungan dengan resiliensi. Sehingga tinggi rendahnya resiliensi remaja penyandang tunadaksa tidak ditentukan melalui dukungan sosial khususnya dukungan sosial teman yang diterimanya.
STUDI PERBANDINGAN STUDI PERBANDINGAN KUALITAS HIDUP ANTARA REMAJA TUNANETRA DAN REMAJA AWAS DI KOTA BANDUNG DAN KOTA CIMAHI: STUDI PERBANDINGAN KUALITAS HIDUP ANTARA REMAJA TUNANETRA DAN REMAJA AWAS DI KOTA BANDUNG DAN KOTA CIMAHI Novi - Samiasih; Marisa Fransiska Moeliono; Fredrick Dermawan Purba
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 12 No 02 (2021)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51353/inquiry.v12i02.503

Abstract

Kualitas hidup merupakan penilaian seseorang tentang hidupnya serta menikmati segala peristiwa selama hidupnya. Remaja perlu memiliki kualitas hidup yang baik untuk menikmati kehidupan yang dirasakan dan merasakan peluang untuk perubahan atau peningkatan diri, begitupun dengan remaja tunanetra walaupun memiliki keterbatasan fisik. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk melihat adakah perbedaan kualitas hidup antara remaja tunanetra dengan remaja awas. Data dikumpulkan dari 155 remaja (n = 155), 50 remaja tunentra dan 105 remaja awas dengan teknik pengambilan purposive sampling. Kualitas hidup dinilai dengan kuesioner Pediatric Quality Of Life pada Inventory (PedsQL) Generic Score versi 4.0. yang mencakup empat domain kualitas hidup yaitu domain fisis yang terkait dengan kesehatan, domain psikologis yang terkait dengan emosional, domain sosial, dan domain fungsi lingkungan sekolah. Hasil dari uji t-test menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan rerata skor total kualitas hidup remaja tunanetra dengan remaja awas (t: -2,317; P-value: 0,022, df: 153). Terdapat perbedaan pada domain fisik yang mana remaja awas memiliki skor lebih tinggi dibandingkan dengan remaja tunanetra hal ini dikarenakan adanya keterbatasan fisik yang dimiliki oleh remaja tunanetra menghambat untuk melakukan aktivitas dengan ruang gerak yang luas dibandingkan dengan remaja awas. Sedangkan pada domain sosial juga terdapat perbedaan yang signifikan pada remaja tunanetra melaporkan lebih banyak mengalami kesulitan dalam berinteraksi di lingkungan sosial terutama saat berinteraksi dengan remaja awas. Hasil penelitian ini sangat berguna untuk mengidentifikasi bagaimana cara optimal dalam megembangkan aspek-aspek perkembangan remaja khususnya siswa tunanetra sehingga dapat mencapai kualitas hidup yang baik
HUBUNGAN REGULASI EMOSI DENGAN FORGIVENESS PADA MAHASISWA DI MASA PANDEMI COVID-19 Safira Hanun Nabila; Ika Herani
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 12 No 02 (2021)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pandemi COVID-19 memaksa seluruh masyarakat untuk menghadapi situasi yang jauh berbeda dari biasanya. Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara regulasi emosi dengan forgiveness pada mahasiswa khususnya di masa pandemi COVID-19. Menggunakan rancangan kuantitatif dengan teknik analisis korelasi product moment Pearson, 581 mahasiswa terlibat melalui teknik simple random sampling. Instrumen pada penelitian menggunakan Emotion Regulation Questionnaire (ERQ) oleh Gross dan John tahun 2003 dan skala Transgression-Related Interpersonal Motivations 12 (TRIM-12) oleh McCullough, Rachal, Sandage, Worthington, Brown dan Hight tahun 1998. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara regulasi emosi dengan dimensi forgiveness, yaitu penghindaran (avoidance) dan balas dendam (revenge). Regulasi emosi dengan avoidance memperoleh rxy sebesar -0,034, dengan taraf signifikan sebesar p=0,414 (p>0,05). Artinya, regulasi emosi tidak memiliki hubungan dengan perilaku penghindaran pada mahasiswa di masa pandemi COVID-19. Hasil penelitian juga menunjukkan nilai rxy sebesar 0,012, dengan taraf signifikan sebesar p=0,764 (p>0,05) antara regulasi emosi dengan dimensi balas dendam (revenge). Artinya, regulasi emosi juga tidak memiliki hubungan dengan perilaku balas dendam pada mahasiswa di masa pandemi COVID-19.
PERAN MEDIASI MAKNA HIDUP PADA PENGARUH PSYCHOLOGICAL HARDINESS TERHADAP ADAPTABILITAS KARIER SISWA SMK DI INDONESIA Ananda Zhafira; Wahyu Indiati
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 12 No 02 (2021)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51353/inquiry.v12i02.514

Abstract

Karier merupakan salah satu aspek penting dalam kehidupan seseorang. Proses transisi dari kehidupan sekolah ke dunia kerja merupakan fase yang menantang. Oleh karena itu, studi ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran makna hidup pada pengaruh psychological hardiness terhadap adaptabilitas karier melalui pendekatan penelitian kuantitatif. Adaptabilitas karier diukur dengan Career Adapt-Abilities Scale-International Form (CAAS) yang telah dikembangkan oleh Savickas dan Porfeli tahun 2012, psychological hardiness diukur dengan Dispositional Resilience Scale 15-Revised yang dikembangkan oleh Bartone tahun 2007, dan makna hidup yang diukur dengan Meaning in Life Questionnaire (MLQ) yang dikembangkan oleh Steger dkk tahun 2006. Responden penelitian ini merupakan 608 orang siswa SMK yang berdomisili di Indonesia. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa makna hidup memiliki efek mediasi parsial pada pengaruh psychological hardiness terhadap adaptabilitas karier. Sementara itu, psychological hardiness memiliki pengaruh langsung terhadap adaptabilitas karier. Hal ini menunjukkan bahwa adanya makna hidup pada diri seseorang dapat membantu dalam beradaptasi dengan kehidupan karier. Oleh karena itu, orangtua maupun guru di sekolah perlu memberikan kegiatan yang dapat meningkatkan psychological hardiness dan makna hidup pada siswa SMK.
Program Intervensi Kognitif-Perilaku daam Menurunkan Kecemasan Sosial Di Lingkungan Akademik Pada Siswa Sekolah Menengah Atas Aristya Puspita Adi Wardhani; Puji Lestari Suharso
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 13 No 01 (2022)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51353/inquiry.v13i01.288

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas dari intervensi kognitif-perilaku dalam menurunkan kecemasan sosial di lingkungan akademik pada siswa SMA. Intervensi ini disusun berdasarkan tiga level tujuan intervensi kognitif-perilaku yang dikemukakan oleh Stallard (2005). Desain penelitian ini merupakan single subject design dengan ABA design, yaitu dengan mengidentifikasi efektivitas dari treatment yang diberikan terkait permasalahan perilaku pada subyek, dengan membandingkan hasil sebelum dan setelah treatment diberikan.  Subyek penelitian adalah seorang siswa SMA yang memiliki masalah kecemasan sosial di lingkungan akademik. Tingkat kecemasan subyek diukur melalui Social Anxiety Scale for Adolescent (SAS-A) yang telah diadaptasi oleh Oktarani (2014) ke dalam bahasa Indonesia. Selain itu juga dilakukan wawancara terhadap subjek, guru dan teman dengan berpedoman pada tiga subskala kecemasan sosial dari La Greca dan Lopez (1998). Hasil penelitian menunjukkan bahwa intervensi kognitif-perilaku ini efektif dalam menurunkan tingkat kecemasan sosial subjek di lingkungan akademik. Hasil ini juga diperkuat dari hasil peninjauan kembali yang dilakukan dua minggu setelah treatment, dengan mewawancarai subyek, guru dan teman.
MOTIVASI BELANJA ONLINE SAAT PANDEMI TERHADAP PERILAKU KONSUMTIF MAHAHASISWA KELAS PARALEL UNIVERSITAS PARAMADINA Suci Nurani Ananda; Sela Siti Khodijah
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 13 No 01 (2022)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51353/inquiry.v13i01.548

Abstract

COVID-19 telah memodifikasi perilaku konsumsi dan mengubah strategi pembelian masyarakat. Hal ini terjadi karena adanya penyesuaian perilaku masyarakat terhadap penerapan peraturan lockdown serta social distancing yang dikeluarkan oleh pemerintah. Penggunaan internet selama masa pandemi COVID-19 tidak hanya merubah cara bekerja dan belajar masyarakat, namun membawa dampak khusus bagi perilaku konsumtif masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pada motivasi belanja online saat pandemi terhadap perilaku konsumtif mahasiswa kelas karyawan Universitas Paramadina. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dengan jumlah responden sebanyak 41 orang. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuisioner dan analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa motivasi belanja online saat pandemi memiliki pengaruh yang signifikan sebesar 33,6% terhadap perilaku konsumtif pada mahasiswa kelas karyawan Universitas Paramadina
EVALUASI IMPLEMENTASI PROGRAM MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA (MBKM) DI TINGKAT PROGRAM STUDI: STUDI DI UNIVERSITAS PARAMADINA Devi Wulandari; Noel Febry; Aji Kusuma Januvido Hartatmaja; Ivonne Sartika Mangula; Olivia Ayu Sabrina
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 13 No 01 (2022)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51353/inquiry.v13i01.576

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui evaluasi terhadap implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di tingkat program studi pada Universitas Paramadina. Adapun, partisipan dari penelitian ini adalah 8 ketua program studi jenjang Strata 1 (S1) yakni Prodi Psikologi, Prodi Hubungan Internasional, Prodi Manajemen, Prodi Ilmu Komunikasi, Prodi Falsafah Dan Agama, Prodi Teknik Informatika, Prodi Desain Produk Industri, serta Prodi Desain Komunikasi Visual. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan teknik sampling berupa purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan Focus Group Discussion (FGD) dengan berfokus pada pedoman wawancara semi terstruktur. FGD tersebut dilaksanakan secara virtual dengan menggunakan platform Google Meet selama 1 kali dengan durasi 2 jam pada bulan Desember 2021. Pelaksanaan FGD juga direkam dengan menggunakan fitur Record Meeting yang terdapat pada Google Meet. Analisis data dilakukan dengan cara menyusun verbatim dan diberi coding pada Microsoft Word. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam implementasi MBKM, dibutuhkan adanya 3 hal yaitu 1) Perencanaan, 2) Pelaksanaan, serta 3) Monitoring dan evaluasi. Namun, terdapat pula 2 faktor yang berpengaruh terhadap implementasi ini yakni faktor pendukung dan faktor penghambat. Pada faktor pendukung, terdiri kebijakan, SDM Pelaksana, dan kanal informasi. Melainkan, dosen, mahasiswa, dan variasi program menjadi faktor penghambat dalam implementasi MBKM ini. Dengan demikian,  perlu adanya dukungan dari universitas terhadap implementasi MBKM hingga tersedianya informasi yang lengkap agar pelaksanaan MBKM dapat berjalan dengan baik. 
BAGAIMANA GENERASI Z DI JAKARTA MEMAKNAI PEKERJAANNYA? (How Z Gen in Jakarta have their Meaning of their Work?) Ayu Dwi Nindyati; Ayu Ramadhani
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 13 No 01 (2022)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51353/inquiry.v13i01.596

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran makna kerja pada generasi Z berdasarkan dimensi job, career dan calling dilihat dari beberapa aspek demografis seperti jenis kelamin, usia, pendidikan terakhir, pendapatan perbulan, masa kerja, jam kerja perhari, jenis pekerjaan, jabatan dan lokasi kerja. Responden dalam penelitian ini ialah generasi Z yang berusia 18-24 tahun dan bekerja di Jakarta. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini ialah teknik covenience sampling. Dalam penelitian ini peneliti mengadaptasi alat ukur yang dikembangkan oleh Wrzesniewski, McCauley, Rozin dan Schwartz (1997) yang disebut dengan the university of Pennsylvania work-life questionnaire. Penelitin ini juga menggunakan pertanyaan terbuka untuk mengetahui alasan utama generasi Z bekerja, alasan generasi Z bertahan di suatu pekerjaan, dan pekerjaan yang diharapkan oleh generasi Z. Hasil penelitian menunjukan bahwa mayoritas responden memiliki makna kerja dalam kategori tinggi, baik dilihat dari dimensi job, career dan calling. Dimensi makna kerja yang memiliki mean tertinggi ialah dimensi career (3.68), diikuti oleh dimensi job (3.42) dan dimensi calling (3.40).
STUDI DESKRIPTIF QUARTERLIFE CRISIS PADA FASE EMERGING ADULTHOOD DI KOTA MATARAM SAAT MASA PANDEMI Syarifaniaty Miranda Agustina; Putri Nurida Fitriani; Handrix Chris Haryanto
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 13 No 01 (2022)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51353/inquiry.v13i01.639

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak masa pandemi terhadap quarterlife crisis pada individu yang berada pada fase emerging adulthood khusus di Kota Mataram. Penelitian ini menggunakan pengembangan alat ukur dari Hassler (2009) dengan 7 dimensi quarterlife crisis. Dimensi tersebut kemudian dianalisa untuk dilihat dari segi masa pandemi dan dampaknya terhadap fase emerging adulthood di Kota Mataram. Penelitian ini juga menggunakan data demografi subyek seperti jenis kelamin dan status kerja untuk mengetahui gambaran quarterlife crisis lebih jauh. Subyek penelitian berusia 18-25 tahun dan berdomisili di Kota Mataram. Teknik sampling menggunakan convenience sampling. Analisa data menggunakan analisis deskriptif mean dengan JASP. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 98% responden mengalami quarterlife crisis. Wanita yang belum bekerja memiliki nilai 76,9 lebih kecil dari nilai Wanita yang sudah bekerja yakni sebesar 77,8. Nilai ini lebih besar jika dibandingkan dengan Pria yang belum bekerja sebesar 73,5 maupun Pria yang sudah bekerja sebesar 53,8. Selain itu, penelitian ini menunjukkan bahwa dalam situasi pandemi yang tidak menentu membuat responden sulit mendapatkan pekerjaan dan membuat mereka merasa keuangan tidak stabil (82%), merasa memiliki kehidupan yang tidak layak (79%) dan sulit mengambil keputusan (76%) dimana hal tersebut merupakan salah satu faktor dalam fase emerging adulthood yang jika tidak ditangani dengan  baik menyebabkan quarterlife crisis. Lebih jauh hasil penelitian menemukan dimensi putus asa dan cemas merupakan dimensi dengan nilai terkecil dibandingkan dimensi lainnya, sedangkan dimensi penilaian diri negatif memiliki nilai tertinggi dan mendominasi quarterlife crisis baik pada Wanita maupun Pria dengan status belum bekerja maupun sudah bekerja di Kota Mataram.
PENGARUH KETERAMPILAN SOSIAL TERHADAP KONSEP DIRI AKADEMIK MAHASISWA PADA MASA PANDEMI COVID-19 Cut Mellyza Rizka; Elis Yulia Ningsih; Saladin Alif Kertopati
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 13 No 01 (2022)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51353/inquiry.v13i01.664

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keterampilan sosial terhadap konsep diri akademik mahasiswa pada masa pandemi Covid-19. Partisipan dalam penelitian ini adalah mahasiswa dengan jumlah 94 orang. Teknik statistik yang digunakan untuk olah data dalam penelitian ini adalah metode regresi linier sederhana. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa terdapat hubungan serta pengaruh yang signifikan antara keterampilan sosial terhadap konsep diri akademik pada mahasiswa di Jabodetabek di masa Pandemi Covid-19 dengan nilai signifikansi sebesar 0.022 (p <0.05). Keterampilan sosial memiliki kontribusi yang besar terhadap konsep diri akademik sebesar 56% (R Square= 0.56) dan 44% dipengaruhi oleh variabel lain.

Page 7 of 11 | Total Record : 107