cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota adm. jakarta selatan,
Dki jakarta
INDONESIA
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi
Published by Universitas Paramadina
ISSN : 19797273     EISSN : 25409255     DOI : -
Core Subject : Education, Social,
Jurnal Ilmiah Psikologi Inquiry ISSN 1979-7273 (Print); ISSN 2540-9255 (Online) diterbitkan oleh program studi psikologi Universitas Paramadina yang mengakomodir publikasi karya ilmiah baik yang bersifat penelitian lapangan, review buku, tinjauan teoretik atau inovasi teoretik dalam bidang psikologi atau perilaku manusia. Karya ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal ilmiah psikologi Inquiry secara khusus juga mengarahkan pada pengembangan Psikologi Indonesia dengan mendasarkan pada tema-tema keragaman sebagai dasar ke-Indonesiaan dan mengusung kearifan lokal yang berkembang dalam bidang Industri dan Organisasi, Sosial, Pendidikan, Klinis, Perkembangan, Konseling, Kesehatan dan lain-lain. Jurnal Ilmiah Psikologi Inquiry diterbitkan secara berkala dua kali dalam setahun, yaitu bulan Juli dan Desember. Saat ini Inquiry telah terindeks pada Google Scholar dan Onesearch.id.
Arjuna Subject : -
Articles 107 Documents
Persepsi Ketidakamanan dan Prosocial Risk Taking pada Pengguna KRL di Jabodetabek Nesya Adira; Dianti Endang Kusumawardhani
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 13 No 02 (2022)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51353/inquiry.v13i02.444

Abstract

Salah satu faktor yang membuat orang kota lebih ragu dalam menolong orang asing adalah karena adanya kerentanan fisik dan emosional yang lebih besar, yang dipicu oleh tingginya kriminalitas di perkotaan. Kerentanan ini berkaitan juga dengan bagaimana seseorang mempersepsikan risiko atas keamanannya dalam menolong orang lain, khususnya jika perilaku menolong tersebut melibatkan hal-hal yang berisiko. Penelitian menggunakan kuesioner daring dilakukan pada pengguna KRL di Jabodetabek (N=128) untuk mengetahui apakah ketidakamanan yang dipersepsikan penduduk perkotaan dapat memprediksi kecenderungan seseorang berperilaku prososial. Analisis dilakukan dengan regresi logistik multinomial. Dari empat variabel persepsi ketidakamanan, hasil penelitian menemukan persepsi kontrol seperti kemampuan melindungi diri sendiri sebagai variabel prediktor yang signifikan terhadap perilaku prosocial risk takers dan indifferent bystanders. Perbedaan signifikan tidak ditemukan pada tiga variabel lainnya. Adanya perbedaan gender juga ditemukan dengan perempuan melaporkan persepsi kontrol yang lebih rendah daripada laki-laki.
ENTREPRENEURSHIP BEHAVIOR OF ACEH ETHNIC Katrim Alifa Putrikita; Shafira Maulizar; Nur Fachmi Budi Setyawan
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 13 No 02 (2022)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51353/inquiry.v13i02.642

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perilaku kewirausahaan pada Etnis Aceh, faktor sosial budaya etnis yang mempengaruhi perilaku kewirausahaan, serta dampak perilaku kewirausahaan pada Etnis Aceh terhadap dunia wirausaha. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Jumlah responden ditentukan dengan Teknik sampling sebanyak tiga orang pengusaha asal Etnis Aceh yang berada di yogyakarta, diwawancarai secara mendalam dan di observasi perilakunya saat wawancara dan keseharian dalam menjalankan usaha. Hasil Analisis data penelitian menunjukkan bahwa perilaku kewirausahaan etnis Aceh mencakup dalam tiga aspek. (a) Afeksi dimana adanya perasaan cinta pada tanah kelahiran, rasa kekeluargaan, dan rasa keimanan yang erat. (b) Kognitif terkait pengetahuan akan budaya dan nilai keagamaan, bidang usaha yang digeluti, pengalaman usaha yang dimiliki, dan tujuan akan masa depan. (c) Ketrampilan yaitu mencakup kerja keras, inovatif, terbuka dan berterus terang, mandiri, perilaku religius, professional, cekatan, dan tegas. Sosial budaya Etnis Aceh yang membawa pengaruh pada perilaku kewirausahaan masyarakat Etnis Aceh yaitu: (a) Tradisi keluarga, (b) Karakter religius kedaerahan, (c) Nasionalisme Daerah, (d) Tradisi daerah, (e) Budaya daerah, dan (f) Karakter daerah. Perilaku kewirausahaan pada Etnis Aceh menberikan dampak yang positif jika diterapkan dalam dunia wirausaha. Keunikan yang menjadi hasil penelitian adalah unsur nilai syariat yang kental, pengaruh sejarah, nilai serta karakter budaya etnis yang diterapkan dalam dunia usaha oleh pengusaha asal Etnis Aceh.
KONSELING EKLEKTIK UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP PASIEN GAGAL GINJAL KRONIS DENGAN HEMODIALISA DI RS RM SEMARANG Kasiyati Kasiyati; Rahma Widyana
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 13 No 02 (2022)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Banyak ditemukan terjadi penurunan kualitas hidup pada Pasien Gagal Ginjal Kronik (GGK) yang menjalani hemodialisis. Penurunan kualitas hidup pasien GGK antara lain: aspek fisik, aspek mental, aspek sosial dan aspek lingkungan. Pasien GKK perlu dimotivasi dengan dilakukan konseling eklektik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konseling eklektik terhadap kualitas hidup. Partisipan penelitian ini adalah tiga pasien gagal ginjal kronik (GGK) di Poli Penyakit Dalam dan ruang Hemodialisa Rumah Sakit RM Semarang. Rancangan penelitian yang digunakan adalah penelitian pre-eksperimen dengan Single Case Research Design. Pengumpulan data menggunakan Modul Konseling Eklektik dan Skala WHOQOL BREF (The World Health Organization Quality of Life). Analisis data menggunakan analisis kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan yang bermakna (p = 0,000) kualitas hidup pasien GGK, setelah diberi konseling eklektik lebih tinggi sebesar 2,63, dibandingkan sebelum dilakukan konseling eklektik sebesar 1,95. Konseling eklektik dapat meningkatkan kualitas hidup pasien GGK dengan Hemodialisa di RS RM Semarang.
Penerapan Mindfulness Based Art Therapy (Mbat) terhadap Gejala Depresi yang Dialami Mahasiswa di Universitas Paramadina: Dinar Saputra; Dwita Prianti; Alifia Ulie Mizana Hadori; Alfina Ramadhini; Gusti Ayu Paramitha Dewi
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 13 No 02 (2022)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51353/inquiry.v13i02.660

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektivitas MBAT (mindfulness based art therapy) untuk mereduksi gejala depresi yang dialami mahasiswa. MBAT merupakan salah satu pendekatan terapi yang menggabungkan elemen inti dari kurikulum Mindfulness Based Stress Reduction (MBSR) dengan pendekatan art therapy. Responden penelitian ini berjumlah dua orang mahasiswa dengan gejala depresi pada level sedang atau berat. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah Explanatory Mixed Methods Design dengan teknik pengumpulan data melalui Pretest-Posttest Control One Case Study Design. Pada penelitian ini, self-report yang digunakan adalah Beck Depression Inventory II (BDI-II) untuk mengukur gejala depresi, dan Mindfulness Attention Awareness Scale (MAAS) untuk menilai perhatian/kesadaran individu dalam keadaan penuh perhatian (mindful states) di dalam suatu situasi. Hasil penelitian ini menunjukan adanya penurunan gejala depresi dan juga peningkatan kesadaran (mindfulness) setelah diberikan intervensi MBAT selama 10 sesi pada kedua responden.
KETERBUKAAN DIRI DALAM INTERAKSI SOSIAL: STUDI PADA INDIVIDU USIA PRODUKTIF PENDERITA LUPUS ERITEMATOSUS SISTEMIK (LES) Johan Nurwardana; Fadli Rahman
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 13 No 02 (2022)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51353/inquiry.v13i02.693

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran keterbukaan diri dalam melakukan interaksi sosial pada individu usia produktif penderita penyakit autoimun Lupus Eritematosus Sistemik atau LES (Systemic Lupus Erythemathosus). Penyakit autoimun merupakan penyakit dimana antibodi yang secara fisiologis berfungsi melindungi tubuh dari serangan kuman penyakit justru tidak mengenali tubuh dan kemudian antibodi tersebut berbalik menyerang tubuh. Gejala penyakit Lupus pada umumnya kerontokan rambut, kelelahan yang sangat terasa, demam yang sering, serta perubahan warna jari tangan atau anggota tubuh lain menjadi pucat, dari ungu kebiruan ke kemerahan sebagai akibat dari penyempitan pembuluh darah. Penyakit LES juga berdampak pada kondisi psikologis yang pada umumnya berupa depresi, putus asa, rendah diri, dan merasa tidak akan sembuh. Kondisi tersebut terjadi karena penyakit LES terjadi tanpa ada gejala yang tetap dan hasil diagnosa tidak pasti sehingga sering disebut sebagai penyakit seribu wajah, dan terjadi dalam rentang waktu yang lama. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, wawancara dilakukan pada subyek penderita LES serta dilengkapi wawancara pada informan yang merupakan significant others dari subyek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa subyek membutuhkan proses serta waktu yang cukup lama untuk menerima kenyataan bahwa LES sebagai penyakit autoimun pada waktu tersebut belum dipahami oleh masyarakat secara umum, sehingga terjadi penilaian yang tidak tepat dan insensitivitas secara psikologis terhadap kondisi subyek oleh lingkungan sosial terdekat. Setelah beberapa tahun, secara bertahap subyek mulai menerima kondisi yang ada dan lebih bisa melakukan interaksi secara terbuka dimulai dari lingkungan sosial terdekat yaitu keluarga. Keterbukaan diri dalam melakukan interaksi sosial lebih terkait dengan kondisi fisik, kondisi psikologis, reaksi emosi yang dominan, dan hal-hal lain yang merupakan substansi umum maupun substansi privat.
Gambaran Post Partume Stress pada Wanita di Jabodetabek Elis Yulia Ningsih; Cut Mellyza Rizka; Dinar Saputra; Saladin Alif Kertopati; Fitra Darmawan
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 13 No 02 (2022)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51353/inquiry.v13i02.722

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran postpartum stress pada wanita yang berdomisili di Jabodetabek. Partisipan dalam penelitian ini adalah wanita yang memiliki anak dengan rentang usia 3 bulan sampai 12 bulan dengan jumlah 54 orang. Teknik statistik yang digunakan untuk olah data dalam penelitian ini adalah metode statistik deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa wanita (ibu muda) di Jabodetabek memiliki tingkat postpartum stress yang tinggi yaitu dengan jumlah 48.1% (26 orang). Kemudian diikuti oleh kategori sedang sebesar 44% (24 orang) dan yang terkecil adalah pada kategori rendah yaitu sebesar 7.4% (4 orang).
Hubungan Self-Esteem Dengan Schadenfreude Pada Suporter Klub-Klub Sepak Bola Liga Inggris di Indonesia Abdul Ro'uf; Johan Ramadhan Nurwardana
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 14 No 01 (2023)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51353/inquiry.v14i01.614

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk melihat hubungan antara self-esteem dengan schadenfreude pada suporter klub-klub sepak bola liga Inggris di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dengan desain non-eksperimental. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non-probability sampling dengan teknik accidental sampling. Responden dalam penelitian ini berjumlah 139 orang dengan pembagian 40 orang untuk pilot study dan 99 orang untuk field study. Penelitian ini menggunakan alat ukur self-esteem yang diadaptasi dari alat ukur state self-esteem scale dan alat ukur schadenfreude yang diadaptasi dari schadenfreude scale yang dikembangkan oleh Crysel & Webster (2018). Data penelitian kemudian diolah dengan menggunakan teknik statistik Pearson Product-Moment Correlation. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang negatif (r= -0,588) dan signifikan (0,000 (P<0,05)) antara self-esteem dan schadenfreude pada suporter klub-klub sepak bola liga Inggris di Indonesia.
The the effect of work-family conflict on burnout on doctors during the COVID-19 pandemic: the effect of work-family conflict on burnout on doctors during the COVID-19 pandemic Desty Dwi Kayanti Desty; Alfikalia Alfikalia
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 14 No 01 (2023)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51353/inquiry.v14i01.735

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konflik kerja-keluarga dengan burnout pada Dokter di masa pandemi COVID-19. Konflik kerja keluarga adalah suatu bentuk konflik antar peran di mana tekanan peran dari domain pekerjaan dan keluarga saling bertentangan dalam beberapa hal. Burnout adalah suatu sindrom psikologis yang disebabkan oleh stress kronis di tempat kerja yang mengakibatkan seseorang mengalami gejala kelelahan akibat terkurasnya energi individu, lalu ia merespon dengan menjaga jarak dari pekerjaannya (sinisme) dan timbulnya rasa kurang kompeten pada pekerjaannya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan subjek penelitian berjumlah 52 orang Dokter yang bekerja di wilayah Bogor. Alat ukur yang digunakan yaitu untuk variabel konflik kerja keluarga menggunakan Multidemensional Measure of Work Family Conflict dari Carlson, Kacmar, dan Williams (2000) dan variabel burnout menggunakan The Maslach Burnout Inventory (MBI) dari Maslach (1981) yang diadaptasi oleh Kharisma (2020). Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik regresi sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konflik kerja keluarga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap burnout  dengan pengaruh konflik kerja keluarga sebesar 13,2% terhadap burnout pada Dokter yang bekerja di masa pandemi COVID-19.
Keterkaitan Antara Pet Attachment dan Health Related Quality of Life (HRQOL) pada Mahasiswa: Keterkaitan Antara Pet Attachment dan Health Related Quality of Life (HRQOL) pada Mahasiswa Dinar Saputra; Gusti Ayu Paramitha Dewi
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 14 No 01 (2023)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51353/inquiry.v14i01.740

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat korelasi antara pet attachment dan kualitas hidup terkait kesehatan atau health-related quality of life pada mahasiswa. Pet attachment didefinisikan sebagai adanya hubungan emosional dan interaksi antara hewan peliharaan dengan individu. Health-related quality of life (HRQoL) merupakan kondisi yang individu rasakan secara baik dan berfungsi dalam kehidupan sehari-harinya mencakup kesehatan fisik, mental dan sosial. Responden pada penelitian ini terdiri dari 203 responden yang merupakan mahasiswa dari berbagai Universitas yang pernah atau sedang memelihara hewan peliharaan dengan minimal waktu memelihara 3 tahun. Penelitian ini menggunakan teknik analisis korelasi spearman’s rho. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pet attachment memiliki hubungan secara positif dengan kualitas hidup terkait kesehatan (HRQoL) pada mahasiswa p= 0.019 (p<0.05), artinya terdapat hubungan positif antara pet attachment dengan kualitas hidup terkait kesehatan (HRQoL) pada mahasiswa.
STUDI DESKRIPTIF TINGKAT KECEMASAN PADA KARYAWAN LOGISTIK MENGENAI ISU PHK DI PT X DALAM MASA NEW NORMAL Malik Ibrahim; Cut Mellyza Rizka
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 14 No 01 (2023)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51353/inquiry.v14i01.747

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kecemasan yang dialami karyawan logistik di PT.X yang sedang mengalami isu PHK di PT X dalam masa New Normal covid-19. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik deskriptif. Teknik sampling dalam penelitian ini menggunakan non-probability sampling. menggunakan teknik convenience sampling. Sampel terdiri dari 80 responden dengan jumlah responden laki-laki sebanyak 53 orang dan responden perempuan sebanyak 27 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah instrumen pengukuran Depression, Anxiety and Stress Scale (DASS-21) yang dibuat oleh Lovibond dan Lovibond pada tahun 1995 yang diadaptasi ke dalam bahasa Indonesia oleh Indira pada tahun 2016. Berdasarkan hasil dari penelitian ini menjelaskan bahwa karyawan mengalami kecemasan akibat isu PHK dengan kategori sedang, hal ini menjelaskan bahwa karyawan mengalami perhatian yang menurun, serta dalam menyelesaikan masalah menurun dan mudah tersinggung.

Page 8 of 11 | Total Record : 107