cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota pekanbaru,
Riau
INDONESIA
SIKLUS: Jurnal Teknik Sipil
ISSN : 24431729     EISSN : 25493973     DOI : -
Core Subject : Engineering,
SIKLUS: Jurnal Teknik Sipil adalah wadah untuk penyebaran informasi tulisan ilmiah bidang Teknik Sipil. Diterbitkan oleh Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Lancang Kuning, dua kali dalam setahun pada bulan April dan bulan Oktober
Arjuna Subject : -
Articles 165 Documents
Pengaruh Limbah Las Karbit dan Limbah Kaca Sebagai Substitusi Bahan Penyusun Paving Block Terhadap Sifat Mekanik Jointina, Dovita; Jafar, Jafar
Siklus : Jurnal Teknik Sipil Vol. 10 No. 2 (2024): Siklus : Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/siklus.v10i2.17170

Abstract

Inovasi material maju dilakukan untuk mengurangi dampak kerusakan lingkungan karena memanfaatkan limbah sebagai bahan penyusun paving block. Limbah karbit memiliki unsur yang menyerupai semen berupa SiO2 dan CaO sehingga penggantian sebagian semen dengan limbah karbit diharapkan mampu menghasilkan peran perekat dalam campuran. Dari sisi ukuran butiran, limbah karbit lolos ayakan no.100 sehingga bisa dikategorikan sebagai serbuk. Limbah kaca, dari sisi kehalusan butirannya, dijadikan sebagai pengganti pasir karena butirannya lolos ayakan no.4, sesuai dengan ketentuan agregat halus pada SK SNI S-04-1989-F. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh limbah las karbit dan kaca sebagai material substitusi terhadap mutu paving block (PB). Limbah kaca digunakan sebagai pengganti pasir secara konstan pada persentase 20%, sedangkan limbah karbit sebagai pengganti semen pada persentase 2,5%, 5%, 7,5%, dan 10%. Penelitian diawali dengan melakukan pemeriksaan propertis material, penentuan proporsi campuran, pembuatan dan perawatan benda uji. Selanjutnya dilakukan pengujian mekanik untuk mendapatkan nilai kuat tekan, keausan, dan penyerapan air. Hasil pengujian menunjukkan mutu optimal didapatkan pada paving block kontrol (G0C0) dengan nilai kuat tekan, ketahanan aus, dan penyerapan air sebesar 37,03 MPa, 0,27 mm/menit, 7,63%. Kemudian, diikuti oleh variasi dengan penggantian 2,5% limbah karbit terhadap semen (G0C2,5) dengan nilai 22,18 MPa; 0,58 mm/menit; dan 10,41%. Setelah itu, diikuti oleh variasi dengan penggantian 5% limbah karbit terhadap semen dan penggantian 20% limbah kaca terhadap pasir (G20C5) dengan nilai 14,91 MPa; 0,62 mm/menit; dan 10,84%. Berdasarkan hasil pengujian, didapat kesimpulan adanya penurunan mutu paving block saat ditambahkan kedua limbah.
Evaluasi Kinerja Pembangunan Ruang Praktik Siswa Menggunakan Kurva-S dan Earned Value Anton, Sari; Kusumastuti, Dyah Indriana
Siklus : Jurnal Teknik Sipil Vol. 10 No. 2 (2024): Siklus : Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/siklus.v10i2.17962

Abstract

Salah satu inisiatif penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan vokasi adalah pembangunan ruang praktik siswa di SMKN 9 Bandar Lampung, dengan tujuan untuk meningkatkan fasilitas dan meningkatkan lingkungan belajar siswa. Evaluasi kinerja yang akurat, mengoptimalkan sumber daya dan memastikan penyelesaian tepat waktu dan sesuai anggaran adalah kunci keberhasilan. Metode kurva S dan metode nilai perolehan digunakan untuk mengevaluasi kinerja proyek karena keduanya dapat memberikan analisis kinerja, biaya, dan waktu yang menyeluruh secara bersamaan. Nilai rencana, nilai aktual, biaya aktual, varian rencana, varian biaya, indeks aktual rencana, dan indeks kinerja biaya adalah parameter utama yang digunakan. Tujuan penelitian adalah untuk menilai kemajuan proyek berdasarkan biaya dan waktu serta efisiensi pelaksanaannya. Kegiatan konstruksi dan penyediaan fasilitas pendukung adalah bagian dari proyek, dengan fokus pada pemenuhan jadwal dan anggaran. Salah satu asumsi yang digunakan adalah stabilitas harga material dan tenaga kerja Namun, keterbatasan penelitian termasuk kurangnya data dan faktor eksternal yang mempengaruhi kinerja. Sebagai hasil dari analisis, proyek pembangunan ruang praktik siswa di SMKN 9 Bandar Lampung telah berjalan sesuai rencana dan tim telah memiliki kemampuan untuk menyelesaikan beberapa bagian proyek lebih cepat dari yang direncanakan. Studi ini sangat membantu manajemen proyek konstruksi, terutama dalam hal evaluasi dan optimalisasi kinerja dengan menggunakan pendekatan analisis biaya dan waktu. Diharapkan temuan ini akan menjadi pedoman untuk manajemen proyek pendidikan serupa, meminimalkan biaya dan keterlambatan jadwal, dan membantu meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Uji Eksperimental Sambungan Pelat Baja Perantara dengan Sekrup Kunci pada Hubungan Balok-Kolom Kayu Meranti Merah Agustina, Theresia; Tjondro, Johannes Adhijoso; Setiawan, David
Siklus : Jurnal Teknik Sipil Vol. 10 No. 2 (2024): Siklus : Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/siklus.v10i2.19036

Abstract

Research was conducted by testing the connection of solid red meranti wood beam and column using intermediate steel plate with lag screw as fasteners. There were 3 connection samples tested under monotonic load. Material properties of red meranti wood, testing of steel tensile strength, and testing of lag screw bending yield momen has been done to design connection. The behaviour studied in this research is moment capacity, rotation of connection, and ductility of connection. The test results show that initial stiffness of connections B-1, B-2, and B-3 resulting in ranges 10,17 N/mm – 19,05 N/mm. The connections experience plastic hinge with the plastic hinge load is 1617,37 N. The plastic hinges occur in the lag screws tightening area characterized by yielding in that area. The connection ductility resulting in ranges 4,0097 – 4,7642.
Pengaruh Beban Kerja Terhadap Persepsi Keselamatan Pada Pekerja Lapangan di Industri Minyak dan Gas Bagos Armansyah; Winarno, Setya
Siklus : Jurnal Teknik Sipil Vol. 10 No. 2 (2024): Siklus : Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/siklus.v10i2.19568

Abstract

Pekerjaan konstruksi di industri minyak dan gas sangat berisiko tinggi terhadap keselamatan dan kesehatan pekerja. Salah satu faktor yang sangat mempengaruhi keselamatan dan kesehatan kerja adalah faktor beban kerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor beban kerja dan persepsi keselamatan serta menganalisis pengaruh hubungan beban kerja terhadap persepsi keselamatan pada pekerja lapangan di industri minyak dan gas, khususnya di wilayah kerja Provinsi Riau. Responden adalah pada pekerja lapangan dan berjumlah 106 orang. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dan kuantitatif. Terdapat 66,51% responden mengungkapkan bahwa penerapan beban kerja saat ini sudah baik dan 97,80% responden menyatakan bahwa pemahaman dan implementasi terhadap persepsi keselamatan sudah sangat baik. Hasil uji regresi linier menunjukkan beban kerja berpengaruh negatif dan signifikan terhadap persepsi keselamatan pada pekerja lapangan. Semakin tinggi beban kerja, maka pekerja akan cenderung lalai dan kurang peduli terhadap persepsi keselamatan yang dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan kerja.
Studi Perbandingan Linier Ekuivalen dan Nonlinier pada Respon Seismik di Daerah Pesisir Annisa Zahara; Mase, Lindung Zalbuin; Fepy Supriani; Rena Misliniyati; Khairul Amri
Siklus : Jurnal Teknik Sipil Vol. 10 No. 2 (2024): Siklus : Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/siklus.v10i2.20670

Abstract

Area pesisir Kota Bengkulu terletak pada posisi strategis di pertemuan lempeng Indo-Australia dan Eurasia, menjadikannya sebagai wilayah dengan risiko tinggi terhadap aktivitas seismik. Pertemuan lempeng ini menyebabkan intensitas gempa yang signifikan sehingga berdampak pada berbagai permasalahan geoteknik di kawasan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan dua metode analisis, yaitu linier ekuivalen dan nonlinier dalam menilai respon seismik pada wilayah pesisir Kota Bengkulu serta menguji keandalannya dalam analisis respon seismik. Metodologi yang digunakan mencakup studi literatur, pengumpulan data, dan analisis respon seismik menggunakan perbandingan metode linier ekuivalen dan nonlinier model Pressure Dependent Hyperbolic (PDH) yang menghasilkan Peak Ground Acceleration (PGA), percepatan respon spektra, dan faktor amplifikasi. Hasil analisis mengindikasikan respon spektra melampaui spektra desain pada periode 0,1-0,4 detik, yang dapat membahayakan bangunan berlantai rendah. Metode nonlinier memiliki faktor amplifikasi sebesar 0,91–1,52g, sementara metode linier ekuivalen sebesar 1,01–1,60g, yang menunjukkan bahwa metode linier ekuivalen berpotensi menyebabkan kerusakan struktural yang lebih besar. Selain itu, metode linier ekuivalen menghasilkan nilai PGA yang lebih tinggi di permukaan, tetapi lebih rendah di lapisan bawah jika dibandingkan dengan metode nonlinier. Secara keseluruhan, metode linier ekuivalen memberikan hasil yang lebih konservatif, terutama dalam analisis struktur sederhana dengan nilai PGA kecil. Sebaliknya, metode nonlinier lebih akurat dalam memperhitungkan perilaku nonlinier tanah, terutama pada percepatan gempa besar. Penelitian ini mengindikasikan perlu adanya studi lanjutan mengenai analisis bangunan gedung pada kawasan pesisir kota bengkulu untuk mengidentifikasi risiko yang lebih spesifik terkait infrastruktur yang ada.
Studi Eksperimental Sifat Mekanis Bata Ringan CLC Dengan Penambahan Fly Ash Suryanita, Reni; Putra, Azlansyah Mudahir; Maizir, Harnedi
Siklus : Jurnal Teknik Sipil Vol. 10 No. 2 (2024): Siklus : Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/siklus.v10i2.21182

Abstract

Bata ringan cellular lightweight concrete (CLC) merupakan alternatif bahan bangunan untuk dinding yang memiliki densitas lebih rendah daripada bata merah, sehingga dapat memperkecil beban yang diterima oleh struktur dan memperkecil dimensi strukturnya. Namun bata ringan memiliki kelemahan rentan rapuh dan patah karena mengandung pori-pori akibat campuran material menggunakan busa dari foam agent. Umumnya bata ringan dibuat dengan menambahkan bahan aditif untuk meningkatkan mutu berdasarkan sifat mekanis kuat tekan, tegangan dan regangannya agar dapat memikul beban yang lebih berat. Salah satunya dengan menggunakan limbah abu terbang (fly ash) yang merupakan hasil pembakaran batu bara. Tujuan dari penelitian adalah untuk menentukan kadar penggunaan fly ash yang optimum dalam menentukan bata ringan dengan kuat tekan maksimum melalui studi eksperimental sifat mekanis bata ringan CLC. Penelitian menggunakan variasi komposisi dengan kadar fly ash sebesar 0%, 5%, 10%, 15%, 20% dan 25% dari berat semen pada sampel kubus dengan panjang sisi 10 cm. Pengujian kuat tekan dilakukan pada umur 7, 14, dan 28 hari. Pengujian deformasi (penurunan) dilakukan pada umur 28 hari. Hasil kuat tekan dan penurunan digunakan untuk analisis nilai tegangan dan regangan pada bata ringan. Berdasarkan hasil penelitian variasi fly ash 10% pada umur 28 hari mendapatkan nilai kuat tekan yang paling besar yaitu sebesar 10,20 kg/cm2, penurunan sebesar 9,440 mm, tegangan sebesar 1,20 N/mm2 dan regangan sebesar 0,094. Kesimpulannya yaitu penambahan fly ash 10% dapat meningkatkan nilai kuat tekan bata ringan. Sehingga dapat memberikan rekomendasi kepada produsen bata ringan untuk komposisi campuran bata ringan yang optimal menggunakan fly ash.
Pengaruh Gradasi Pasir Pada Pemanfaatan Mortar Busa Sebagai Pengganti Lapisan Pondasi Jalan Pada Tanah Gambut Basri, Doni Rinaldi Basri; Putri , Elsa Eka; Adji , Bayu Martanto; Hakam, Abdul
Siklus : Jurnal Teknik Sipil Vol. 10 No. 2 (2024): Siklus : Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/siklus.v10i2.22654

Abstract

Provinsi Riau memiliki tanah gambut dengan daya dukung rendah, dengan kedalaman hingga mencapai 16 meter. Apabila dilakukan pembangunan jalan di atas tanah gambut maka dapat mempercepat terjadinya penurunan dan kerusakan pada jalan. Perkembangan teknologi timbunan ringan dengan menggunakan mortar busa dapat dimanfaatkan sebagai pengganti lapisan pondasi (base). Pasir lokal pada Desa Teratak Buluh Kabupaten Kampar memiliki gradasi lebih halus dari gradasi standar, namun diharapkan dapat dipergunakan dalam pembuatan mortar busa sebagai pengganti lapisan pondasi pada perkerasan jalan di atas tanah gambut yang ada di Provinsi Riau. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis kuat tekan dan berat isi mortar busa dengan gradasi awal pasir terhadap gradasi standar. Metode penelitian dilakukan secara kualitatif dengan melakukan eksperimental di laboratorium sesuai dengan pedoman perancangan campuran material ringan dengan mortar busa untuk konstruksi jalan. Sebagai pengganti lapisan pondasi, berat volume < 0,8 t/m3 dan kuat tekan >2000 kPa. Kesimpulan diperoleh gradasi pasir teratak buluh lebih halus dari pada gradasi PUSJATAN, pasir ini bisa digunakan untuk pembuatan mortar busa dengan kuat tekan > 2000 kPA dengan berat isi 0,90 t/m3.
Studi Pengaruh Spasi Prefabricated Vertical Drain (PVD) Terhadap Penurunan Tanah Misriani, Merley; Suardi, Enita; Liliwarti, Liliwarti; Fitria, Winda; Iqbal, Ibnu
Siklus : Jurnal Teknik Sipil Vol. 10 No. 2 (2024): Siklus : Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/siklus.v10i2.19770

Abstract

Konstruksi infrastruktur jalan tol dapat mengalami kerusakan sebelum masa layanan yang direncanakan tercapai. Penurunan tanah dapat terjadi apabila infrastruktur transportasi dibangun di atas lapisan tanah lunak, sehingga menyebabkan kerusakan struktur dan geoteknik yang cukup besar. Penelitian menjadi sangat penting dengan mengambil studi kasus pada Jalan Tol Palembang-Indralaya STA 1+670 yang berada di atas lapisan tanah dengan nilai N-SPT < 10 dan tanah lunak mencapai kedalaman 16,95 m. Penelitian bertujuan untuk menguji efektivitas aplikasi preloading dan prefabricated vertical drain (PVD) dalam mempercepat proses penurunan tanah dasar pada jalan tol tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah dengan mengombinasikan metode preloading dan PVD. Metode preloading menggunakan sistem surcharge, menempatkan beban timbunan pada tanah dasar dengan tinggi desain 5 m. Metode PVD dengan memasang alat vertical drain ke dalam lapisan tanah lunak. Data yang diperlukan meliputi layout lokasi dan data tanah dasar, yaitu data tanah hasil uji lapangan dan laboratorium. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penurunan yang terjadi sebesar 1,556 m dengan derajat konsolidasi 90% selama 2,149 tahun. Selanjutnya, setelah memasukkan metode PVD, waktu penurunan tanah dasar dengan derajat konsolidasi 90% menjadi lebih cepat, yaitu dua bulan dengan pola pemasangan segitiga dengan jarak 3 meter. Pada jalan tol dari Palembang menuju Indralaya, pendekatan gabungan antara preloading dengan PVD terbukti bermanfaat dalam mempercepat proses penurunan tanah dasar. Penelitian mengimplikasikan bahwa kombinasi metode preloading dan prefabricated vertical drain (PVD) dapat dipilih sebagai metode perbaikan tanah lunak untuk mempercepat penurunan tanah dasar.
Studi Perbandingan Respons Seismik Tanah Berdasarkan Metode Linier Ekuivalen Dan Nonlinier Ahmad, Debby Ariansyah; Mase, Lindung Zalbuin; Fepy Supriani; Rena Misliniyati; Khairul Amri
Siklus : Jurnal Teknik Sipil Vol. 11 No. 1 (2025): Siklus: Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/siklus.v11i1.20669

Abstract

Sejarah kegempaan Bengkulu mencatat bahwa gempa bumi berkekuatan 8,6 Mw tahun 2007 merupakan gempa terbesar yang melanda Provinsi Bengkulu. Gempa tersebut menimbulkan dampak yang besar sehingga banyak menelan korban jiwa dan menghancurkan fasilitas umum terutama di wilayah Pesisir Selatan Provinsi Bengkulu. Merujuk pada kejadian tersebut, dilakukan sebuah analisis respons seismik tanah. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan respons tanah terhadap gempa dengan metode linier ekuivalen dan metode nonlinier. Informasi yang berkaitan dengan profil tanah dan data gelombang gempa berdasarkan gempa yang pernah terjadi di Kota Bengkulu dikumpulkan. Tahapan analisis respons seismik linier ekuivalen dan nonlinier satu dimensi menggunakan program analisis respons seismik satu dimensi DeepSoil. Peak Ground Acceleration (PGA), riwayat waktu percepatan gempa, respons spektra percepatan, dan faktor amplifikasi dianalisis dalam studi ini. Penelitian memperlihatkan bahwa model linier ekuivalen menghasilkan nilai lebih besar dari pada model nonlinier dalam setiap parameter yang dianalisis. Nilai PGA model nonlinier adalah 0,31g - 0,51g. Sedangkan nilai PGA model linier ekuivalen adalah 0,46g - 0,60g. Nilai PGA menunjukkan bahwa area penelitian memiliki kerentanan seismik yang tinggi. Respons spektra percepatan telah melebihi desain seismik yang berlaku. Percepatan respons spektra lapisan mencapai nilai maksimum pada periode 0,2 sampai 1 detik dengan nilai percepatan 0,10g sampai 2,74g. Nilai amplifikasi metode nonlinier adalah 0,94 - 1,65. Sedangkan nilai amplifikasi metode linier ekuivalen adalah 1,38 - 1,82. Hasil analisis terhadap faktor amplifikasi dan respons spektra percepatan menunjukkan perlunya pembaruan desain respons seismik untuk perencanaan gedung di Pesisir Selatan Provinsi Bengkulu.
Analisis Kuat Geser Tanah Kohesif Menggunakan Berbagai Geosintetik Putri, Lusi Dwi; Abdul Hakam; Thamrin , Rendy; Yossyafra, Yossyafra
Siklus : Jurnal Teknik Sipil Vol. 11 No. 1 (2025): Siklus: Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/siklus.v11i1.26906

Abstract

Kategori tanah dasar yang tidak memadai seperti lempung yang memiliki kuat geser rendah dapat menyebabkan kerusakan bagi konstruksi, sehingga perlu diberi perkuatan salah satunya adalah dengan diperkuat geosintetik. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis kekuatan tanah yang diperkuat dengan geosintetik terhadap gaya geser. Geosintetik yang digunakan adalah geotekstil jenis woven, geotekstil non-woven dan geogrid. Prosedur yang digunakan adalah pengujian fisik tanah serta pengujian geser langsung. Tanah lempung yang digunakan berasal dari Kota Pekanbaru, Provinsi Riau. Lempung yang diuji dikategorikan sebagai lean clay anorganik (CL) dengan plastisitas sedang. Kadar air sebesar 26,25%, batas cair sebesar 41,54%, batas plastis sebesar 21,54%, berat jenis sebesar 2,653, berat isi sebesar 18,69 kN/m³ dan indeks plastisitas sebesar 20,0%. Sudut gesek internal sebesar 2,66 dan kohesi sebesar 0,42. Sudut gesekan tanah dan geosintetik dari uji geser langsung laboratorium, tanah dengan geotekstil woven ϕ = 30,780°, dan kohesi antarmuka (ca) adalah 0,1309 kg/cm2, tanah dengan geotekstil non-woven ϕ = 37,26°, dan kohesi antarmuka (ca) adalah 0,4332 kg/cm2, tanah dengan geogrid ϕ = 44,330° dan kohesi antarmuka (ca) adalah 0,5929 kg/cm2. Hasil pengujian menyimpulkan bahwa geogrid memberikan nilai kohesi antar muka dan kekuatan geser yang lebih besar dibandingkan geotekstil karena mekanisme interlock (saling mengunci) partikel tanah ke dalam jaring-jaring geogrid lebih efektif dibandingkan hanya dengan kontak gesekan pada geotekstil.