cover
Contact Name
JPPG
Contact Email
jppg@uho.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
laode.amaluddin@uho.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota kendari,
Sulawesi tenggara
INDONESIA
Penelitian Pendidikan Geografi
Published by Universitas Halu Oleo
ISSN : 24778192     EISSN : 25022776     DOI : -
Core Subject : Science, Education,
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (JPPG) merupakan jurnal Open-Access dan diterbitkan empat kali setahun setiap bulan Januari, April, Juli dan Oktober. Artikel/Jurnal yang diterbitkan dengan aim dan scope berkaitan dengan Pendidikan Geografi dan Geografi Sains.
Arjuna Subject : -
Articles 227 Documents
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWAKELAS XI IPS SMA NEGERI 10 BOMBANAMELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE PADA MATERI POKOK SUMBER DAYA ALAM Haliza, Ramli, Haliza, Ramli
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 1, No 2 (2017): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (April 2017)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (125.73 KB) | DOI: 10.36709/jppg.v1i1.2428

Abstract

Masalah yang diteliti adalah: 1) aktivitas belajar Geografi siswa, 2)aktivitas mengajar guru, 3 peningkatan hasil belajar. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang telah dilaksanakan dalam 2 (dua) siklus.Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS SMA Negeri 10 Bombana yang terdaftar pada semester ganjil tahun pelajaran 2016/2017, yang berjumlah 21 orang.Data dari penelitian ini adalah aktivitas mengajar guru dan aktivitas Belajar siswa yang diperoleh dari lembar observasi dan hasil belajar siswa yang diukur melalui tes siklus.Analisis data yang dilakukan adalah statistic deskriptif.Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Melalui model pembelajaran Kooperatif tipe Think Pair Share menunjukkan peningkatan yang sangat efektif pada aktivitas belajar siswa yakni skor rata-rata aktivitas siswa pada siklus I 2,5 kemudian pada siklus kedua mengalami peningkatan dengan rata-rata aktivitas siswa pada siklus kedua mencapai 3,12. 2) aktivitas mengajar guru yakni skor rata-rata aktivitas mengajar guru pada siklus I 2,5 kemudian pada sikluskedua mencapai 3,21 3) Hasil belajar geografi siswa Pada siklus I siswa yang tuntas 12 (57%) dan tidak tuntas 9 (43%) dengan rata-rata 66 pada siklus kedua meningkat menjadi 17 (80%) siswa yang tuntas dan 4(20%) siswa dinyatakan tidak tuntas dengan rata-rata 76. Kata kunci: Model Pembelajaran, Proses, Hasil Belajar
IDENTIFIKASI JENIS-JENIS KERUSAKAN EKOSISTEM HUTAN MANGROVE AKIBAT AKTIVITAS MANUSIA DI KELURAHAN LOWULOWU KECAMATAN LEA-LEA KOTA BAUBAU La Harudu, Hartati,
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 1, No 4 (2016): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Oktober 2016)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.61 KB) | DOI: 10.36709/jppg.v0i0.2433

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengidentifikasi jenis-jenis kerusakan hutan mangrove akibat aktivitas manusia. 2) Mengkaji tingkat kerusakan ekosistem hutan mangrove akibat aktivitas manusia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode survei melalui pertanyaan dengan menggunakan kusioner. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa salah satu penyebab utama dari kerusakan ekosistem hutan mangrove di Kelurahan Lowu-Lowu selain faktor alamiah (bio-fisik) yaitu disebabkan oleh aktivitas manusia yang mempengaruhi terjadinya kerusakan hutan mangrove yang meliputi keinginan membuka areal tambak dengan lahan terbuka, kegiatan penebangan vegetasi mangrove yang tidak terkontrol untuk digunakan sebagai kayu bakar, dan bahan bangunan. Selain itu, faktor pengetahuan juga mempengaruhi kondisi hutan mangrove baik dalam keadaan masih baik ataupun sudah rusak. Melalui perhitungan INP (Indeks Nilai Penting) diketahui bahwa jenis vegetasi mangrove yang mendominasi dan memiliki peranan penting pada hutan mangrove di Kelurahan Lowu- Lowuadalah jenis Soneratiaalba yaitu (tingkat semai (93.0%), tingkat sapihan (44.8%), dan tingkat pohon (250.9%). Jenis vegetasi mangrove ini merupakan jenis vegetasi yang dominan pada hutan mangrove yang tinggi dan merupakan ciri dari perkembangan tahap akhir dari hutan pantai serta tahap awal dalam transisi menjadi tipe vegetasi. Kata kunci: hutan mangrove, aktivitas masyarakat, kerusakan
PERSEPSI MASYARAKAT PENGUNJUNG TERHADAP OBJEKWISATA PANTAI KATEMBE DI DESA MADONGKA KECAMATAN LAKUDO KABUPATEN BUTON TENGAH La Harudu, Nur Hasanah,
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 1, No 4 (2016): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Oktober 2016)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppg.v0i0.2438

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi masyarakat pengunjung di Objek Wisata Pantai Desa Madongka Kecamatan Lakudo Kabupaten Buton Tengah Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif.Penelitian dilaksanakan Juli- Agustus 2016. Subjek penelitian adalahwisatawan yang berkunjung ke Objek Wisata Pantai Katembe.Pengambilan sampel wisatawan penenlitian ini ditetapkan secara quota sampling sebanyak 50 responden, teknik pengambilan sampel secara accidental sampling, yaitu memperoleh sampel berdasarkan siapa saja wisatawan yang kebetulan ditemui saat melakukan penelitian. Metode pengumpulan data mengggunakan angket, observasi, dan dokumentasi. Analisis angket penelitian ini adalah presentase dan disajikan pada tabel distribusi. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh menunjukan bahwa persepsi pengujung objek wisata pantai katembe (1) daya tarik wisata skor ratarata 3,42 dengan persepsi pengunjung berada dalam kategori cukup baik, (2) aksesibilitas skor rata-rata 2,32 dengan persepsi pengunjung berada dalam kategori kurang baik, (3) fasilitas penugunjung skor rata-rata 2,56 dengan persepsi pengunjung berada dalam kategori kurang baik, (4) infrastruktur skor rata-rata 3,06 dengan persepsi pengujung berada dalam kategori cukup baik, (5) keamanan skor rata-rata 1,62 dengan persepsi pengunjung berada dalam kategori tidak baik, (6) promosi dan informasi skor rata-rata 2,42 dengan persepsi pengujung berada dalam kategori kurang baik. Dengan demikian persepsi pengujung secara keseluruhan dengan skor rata-rata 2,55 dengan persepsi pengunjung berada dalam kurang baik. Kata Kunci: Persepsi Masyarakat, Objek Wisata, Pantai Katembe
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SEJARAH PEMBENTUKAN BUMI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS X.2 SMA NEGERI 4 PASARWAJO KABUPATEN BUTON La Ode Amaluddin, Wa Sinjaya,
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 1, No 4 (2016): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Oktober 2016)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (465.364 KB) | DOI: 10.36709/jppg.v0i0.2444

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mendeskripsikan aktivitas belajar siswa kelas X.2 SMA Negeri 4 Pasarwajo yang diajar dengan menggunakan media gambar pada materi pokok sejarah pembentukan bumi. 2) Mendeskripsikan hasil belajar siswa kelas X.2SMA Negeri 4 Pasarwajo yang diajar dengan menggunakan media gambar pada materi pokok sejarah pembentukan bumi. 3) Mengetahui peningkatan hasil belajar siswa kelas X.2 SMA Negeri 4 Pasarwajo yang diajar dengan menggunakan media gambar pada materi pokok sejarah pembentukan bumi. Dari hasil analisis diperoleh kesimpulan bahwa: Gambaran aktivitas belajar siswa pada setiap siklus menunjukkan peningkatan yang signifikan, yakni 1) aktivitas belajar siswa pada rata-rata siklus I mencapai 2,34 termaksud kategori cukup, pada siklus II menjadi 3,11 termaksud kategori baik. 2) dari segi hasil belajar geografi siswa rata-rata nilai siklus I mencapai 60,89% sedangkan nilai rata-rata siklus II mencapai 78,47%. 3) dari segi gambaran peningkatan hasil belajar geografi siswa mengalami peningkatan persentase dari siklus I ke siklus II: dimana pada siklus I persentase siswa yang sudah tuntas sebesar 37,5% yang mencapai nilai KKM dari sekolah ≥ 68 dan pada siklus II persentase siswa yang sudah tuntas mencapai 87,5% telah mencapai KKM dan dari persentase ketuntasan secara klasikal yang ditetapkan sekolah yaitu 68% dari jumlah siswa 24 orang. Kata kunci: Media Gambar,Pembentuk Bumi, Hasil Belajar
POLA PERSEBARAN PERMUKIMAN DI DESA TUMBU-TUMBU JAYA KECAMATAN KOLONO TIMUR KABUPATEN Herliatin, Herliatin; Harudu, La
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 1, No 1 (2016): JUli 2016
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (636.51 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan: untuk mengetahui bagaimana pola persebaranpermukiman, faktor apa saja yang mempengaruhi pola persebaran permukiman di DesaTumbu-Tumbu Jaya Kecamatan Kolono Timur Kabupaten Konawe Selatan. Jenispenelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif kualitatifdengan menggunakan metode analisis tetangga terdekat. teknik pengumpulan data yaituangket, observasi, pengukuran dan dokumentasi. Analisis pola persebaran permukimandiukur dengan mengunakan analisis tetangga terdekat (nearest neighbour analysis) yaitudengan menghitung besarnya parameter tetangga terdekat atau (T). Berdasarkan hasilpenelitian Pola persebaran permukiman di Desa Tumbu-Tumbu Jaya kecamatan kolonotimur kabupaten konawe selatan yaitu berpola mengelompok T = 0,11 karena T < 0,7berpola mengelompok. Berdasarkan perdusun berpola mengelompok dimana nilai Tdusun 3 lebih kecil yaitu 0,10 m dan nilai T dusun 1 dan dusun 4 lebih besar yaitu 0,15m. Faktor pola persebaran permukiman di Desa Tumbu-Tumbu Jaya dipengaruhi olehpertama masyarakatnya yang memilih untuk tinggal di kawasan pantai sebesar 100%dan dekat dengan jalan sebesar 70%; Kedua masyarakatnya memanfaatan lahan di DesaTumbu-Tumbu Jaya sebagai lahan perkebunan sebesar 50% dibandingkan dijadikansebagai lahan kosong sebesar 6%. Ketiga Sumber air di Desa Tumbu-Tumbu Jayaberasal dari PDAM yaitu yang berjarak >31 m dan berasal dari sumur dan sumur pompa< 10 m. Keempat ketersedian sumber daya alam di Desa Tumbu-Tumbu Jaya berasaldari laut sebesar 46 % dan perkebunan sebesar 54% dimana sangat membantu kehidupanmasyarakatnya 64%.Kata Kunci: Pola Persebaran Permukiman, Faktor Persebaran Permukiman.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAM KOOPERATI TIPE PICTURE AND PICTURE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SUB MATERI DINAMIKA LITOSFER KELAS X-7 SMA NEGERI 1 LOHIA Wa Ode Jumiati, Wa Ode Jumiati; Ramli, Ramli
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 1, No 1 (2016): JUli 2016
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (374.98 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas mengajar guru, aktivitasbelajar siswa, dan hasil belajar Geografi melalui model pembelajaran kooperatif tipepicture and picture pada siswa kelas X-7 SMA Negeri 1 Lohia. Jenis penelitian iniadalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang telah dilaksanakan dalam dua siklus. Subjekpenelitian ini adalah siswa kelas X-7 SMA Negeri 1 Lohia yang terdaftar pada semestergenap tahun ajaran 2015/2016 dengan jumlah siswa sebanyak 28 orang, yang terdiri dari11 orang siswa laki-laki dan 17 orang siswa perempuan. Analisis data dengan statistikdeskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Aktivitas mengajar guru pada setiapsiklus cenderung meningkat hal ini ditunjukkan dengan skor rata-rata setiap siklus, padasiklus I skor rata-rata aktivitas guru adalah 2,9 (cukup) dan meningkat pada siklus IImenjadi 3,7 (baik). (2) Aktivitas belajar siswa yang diajar pada setiap siklus cenderungmeningkat. Pada siklus I skor rata-rata aktivitas siswa adalah 2,5 (cukup mengarah kebaik), siklus II menjadi 3,5 (baik mengarah kesangat baik). (3) Hasil belajar geografisiswa kelas X-7 SMA Negeri 1 Lohia dapat ditingkatkan dengan menerapkan modelpembelajaran kooperatif tipe picture and picture pada materi pokok dinamika litosfer.Kata kunci : tipe picture and picture, Siswa, Guru, Hasil Belajar
PERSEPSI MASYARAKAT SUKU BAJOE TENTANG LINGKUNGAN HIDUP (Studi Kasus Di Desa Bajo Indah Kecamatan Soropia Kabupaten Konawe) La Ode Umar, La Ode Umar; La Harudu, La Harudu
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 1, No 3 (2016): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Juli 2016)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (348 KB) | DOI: 10.36709/jppg.v1i1.1335

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi masyarakat suku Bajoetentang lingkungan hidup di Desa Bajo Indah Kecamatan Soropia. Jenis penelitian iniadalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Informan dalampenelitian ini ditentukan berdasarkan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulandata yang digunakan yaitu melalui angket/kuesioner, observasi dan dokumentasi. Datadiperoleh dari 66 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi masyarakatsuku Bajoe tentang lingkungan hidup yang meliputi pengetahuan masyarakat suku Bajoetentang lingkungan hidup masuk dalam kategori kurang baik dengan skor rata-ratasebesar 2,98, pemahaman masyarakat suku Bajoe tentang manfaat lingkungan hidupsudah menunjukan kategori cukup baik dengan skor rata-rata sebesar 3,06, tanggapanmasyarakat suku Bajoe tentang pengelolaan lingkungan hidup masuk dalam kategorikurang baik dengan skor rata-rata sebesar 2,98, tanggapan masyarakat suku Bajoetentang pelestarian lingkungan hidup sudah menunjukan kategori cukup baik denganskor rata-rata sebesar 3,00, sedangkan kepercayaan masyarakat suku Bajoe di Desa BajoIndah tentang kerusakan lingkungan hidup sudah menunjukan kategori cukup baikdengan skor rata-rata sebesar 3,20.Kata kunci : Persepsi, Mayarakat Suku Bajoe, Lingkungan Hidup
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEKSTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS X-H SMAN 2 TOMIA PADA MATERI POKOK PERUBAHAN LITOSFER DAN DAMPAKNYA TERHADAP KEHIDUPAN Safriani, Safriani; Ramli, Ramli
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 1, No 3 (2016): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Juli 2016)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (445.725 KB) | DOI: 10.36709/jppg.v1i1.1340

Abstract

"> Peneitian ini bertujuan untuk: 1) Meningkatkan aktivitas belajar Geografisiswa kelas X-H SMAN 2 Tomia dengan penerapan model pembelajaran ContextualTeaching and Learning (CTL) Materi pokok Perubahan Litosfer dan DampaknyaTerhadap Kehidupan; 2) Meningkatkan aktivitas mengajar guru di kelas X-H SMAN 2Tomia dengan penerapan model Pembelajaran contextual teaching and learning (CTL)Materi pokok Perubahan Litosfer dan Dampaknya Terhadap Kahidupan; 3) .Meningkatkan hasil belajar Geografi siswa kelas X-H SMAN 2 Tomia denganpenerapan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) Materi pokokPerubahan Litosfer dan Dampaknya Terhadap Kehidupan. Dari hasil analisis datadisimpulkan bahwa: 1) Aktivitas siswa mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus IIyang dilihat dari skor rata-rata pada siklus I yaitu 2,6 kategori cukup, meningkat padasiklus II menjadi 3,1 kategori baik; 2) Aktivitas guru meningkat, dari skor rata-rata padasiklus I sebesar 2,7 kategori cukup, meningkat pada siklus II Menjadi 3,4 kategori baik;3) Hasil belajar Geografi siswa kelas X-H SMA Negeri 2 Tomia mengalamipeningkatan, dimana pada siklus I persentase siswa yang tuntas 48% atau 12 orang dari25 siswa mencapai nilai KKM yang ditentukan sekolah yaitu ≥ 70 dan pada siklus IImeningkat menjadi 84% atau 21 orang.Kata Kunci : Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning, Siswa, Guru,Hasil Belajar
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE (TPS) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI STUDI KASUS MATERI ATMOSFER PADA SISWA KELAS X4 SMA NEGERI 1 MAWASANGKA TENGAH Juraida, Juraida; La Ode Nursalam, La Ode Nursalam
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 1, No 3 (2016): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Juli 2016)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (440.819 KB) | DOI: 10.36709/jppg.v1i1.1346

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk: mendeskripsikan aktivitas belajarsiswa, aktivitas mengajar guru, dan mengetahui peningkatan hasil belajar geografi padamateri atmosfer kelas X4 di SMA Negeri 1 Mawasangka Tengah. Prosedur penelitiantindakan kelas ini adalah sebagai berikut: perencanaan, perbaikan tindakan danobservasi, evaluasi, serta refleksi. Jenis penelitian ini adalah data kualitatif dan datakuantitaif yang diperoleh dari lembar observasi dan tes hasil belajar. Berdasarkananalisis data diperoleh kesimpulan bahwa: 1) aktivitas siswa dengan penerapan modelcooperative learning tipe TPS pada setiap siklus ditunjukkan dengan skor rata-rataaktivitas siswa pada siklus I sebesar 1,78 (kurang), pada siklus II yaitu 2,41 (cukup),pada siklus III sebesar 3,0 (baik), dan siklus IV menjadi 3,40 (sangat baik); 2) aktivitasmengajar guru dengan model cooperatif learning tipe TPS ditunjukkan dengan skor ratarata pada setiap siklus, dimana pada siklus I skor rata-rata aktivitas guru adalah 1,9(kurang), siklus II sebesar 2,6 (cukup), siklus III sebesar 3,2 (baik) dan siklus IV sebesar3,8 (sangat baik). 3) Tejadi peningkatan hasil belajar geografi kelas X4 SMAN 1Mawasangka Tengah dari siklus I, siklus II,siklus III, ke siklus IV. Berdasarkan hasilpenelitian disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TPS dapatmeningkatkan hasil belajar geografi dikelas X4 SMA Negeri 1 Mawasangka Tengah.Kata kunci : Pembelajaran Kooperatif, Think-Pair-Share, Atmosfer, Hasil Belajar
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 TALAGA RAYA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING PADA MATERI DINAMIKA LITOSFER TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017 Ramli, Asriani
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 1, No 2 (2017): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (April 2017)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3265.301 KB) | DOI: 10.36709/jppg.v1i1.2412

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan peningkatan hasil belajar geografi siswa melalui model pembelajaran problem solving pada siswa kelas X SMA Negeri 2 Talaga Raya. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 2 Talaga Raya yang terdaftar pada semester genap tahun ajaran 2016/2017 dengan jumlah siswa sebanyak 30 orang, Berdasarkan analisis data diperoleh kesimpulan bahwa: 1) aktivitas siswa dengan penerapan model pembelajaran problem solving pada setiap siklus ditunjukkan dengan skor rata-rata aktivitas siswa pada siklus I sebesar 2,5 yang termasuk kategori cukup meningkat pada siklus II menjadi 3,4 yang termasuk pada katergori baik; 2) Aktivitas mengajar guru dengan menerapkan model pembelajaran problem solving, ditunjukkan dengan skor rata-rata pada setiap siklus, dimana pada siklus I skor rata-rata aktivitas guru adalah 2,8 yang termasuk kategori baik dan meningkat pada siklus II menjadi 3,4 yang berkategori baik; 3). Ada peningkatan hasil belajar geografi siswa kelas X SMA Negeri 2 Talaga Raya dengan menerapkan model pembelajaran problem solving. Peningkatan sebesar 20,3% yang di peroleh dari selisih antara presentase ketuntasan siklus II dan siklus I. Dimana pada siklus I nilai rata-rata hasil belajar sebesar 68,5 dengan presentase ketuntasan sebesar 63,3% dan pada siklus II nilai rata-rata hasil belajar sebesar 79,37 dengan presentase ketuntasan 83,33%. Kata Kunci: Problem Solving, Proses, Hasil Belajar.

Page 3 of 23 | Total Record : 227


Filter by Year

2016 2022


Filter By Issues
All Issue Vol 7, No 4 (2022): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 7 No. 4 Oktober 2022 Vol 7, No 2 (2022): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 7 No. 2 April 2022 Vol 7, No 1 (2022): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 7 No. 1 Januari 2022 Vol 6, No 4 (2021): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 6 No. 4 Oktober 2021 Vol 6, No 3 (2021): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 6, No 2 (2021): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 6, No 1 (2021): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 5, No 4 (2020): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Oktober 2020) Vol 5, No 1 (2020): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Januari 2020) Vol 5, No 2 (2020): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 4, No 1 (2019): JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN GEOGRAFI VOLUME 4 NO. 1 JANUARI 2019 Vol 4, No 4 (2019): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Oktober 2019) Vol 4, No 3 (2019): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Juli 2019) Vol 4, No 3 (2019): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Juli 2019) Vol 4, No 2 (2019): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (April 2019) Vol 4, No 1 (2019): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Januari 2019) Vol 4, No 2 (2019): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 3, No 3 (2018): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 3 Juli 2018 Vol 3, No 4 (2018): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Oktober 2018) Vol 3, No 3 (2018): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Juli 2018) Vol 3, No 2 (2018): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (April 2018) Vol 3, No 1 (2018): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Januari 2018) Vol 3, No 4 (2018): JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN GEOGRAFI Vol 3, No 2 (2018): JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN GEOGRAFI Vol 1, No 2 (2017): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (April 2017) Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 1 No. 1 April 2017 2016: Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 1 No. 1 November 2016 Vol 1, No 4 (2016): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Oktober 2016) Vol 1, No 3 (2016): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Juli 2016) Vol 1, No 1 (2016): JUli 2016 More Issue