cover
Contact Name
Nelly Budiharti
Contact Email
iijti@scholar.itn.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
iijti@scholar.itn.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Industri Inovatif : Jurnal Teknik Industri
ISSN : 20878869     EISSN : 26153866     DOI : -
Core Subject : Engineering,
Terbit dua kali dalam setahun pada bulan Maret dan September. Berisi gagasan, konseptual, kajian teori, aplikasi teori dan kajian buku Teknik Industri. Makalah yang masuk ditelaah oleh mitra bestari yang kompeten di bidang teknik dan manajemen industri.
Arjuna Subject : -
Articles 383 Documents
PEMBUATAN CD INTERAKTIF SEBAGAI MEDIA BELAJAR SISWA KELAS 1 TEMA KELUARGAKU STUDI KASUS SD NEGERI TASIKMADU 2 KOTA MALANG Wahyuni, Febriana Santi; Mantja, Sandy Nataly
Jurnal Industri Inovatif Vol 7 No 2 (2017): INDUSTRI INOVATIF - JURNAL TEKNIK INDUSTRI
Publisher : PRODI TEKNIK INDUSTRI S1 ITN MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anak-anak di kelas bawah, dalam hal ini kelas satu sekolah dasar, masih memasuki masa transisi dari masa taman kanak-kanak yang aktivitas belajarnya dilakukan sambil bermain ke jenjang sekolah dasar yang lebih formal. Kondisi ini ,menuntut mereka untuk banyak berada dalam dalam kelas dan duduk tenang memperhatikan penjelasan guru serta mengerjakan tugas-tugas. Sehinggadiperlukan pendekatan-pendekatan untuk mengubah kebiasaan atau cara mereka belajar. Salah satu cara belajar yang dapat digunakan adalah belajar sambil bermain. Pada prinsipnya hampir sama dengan cara belajar anak-anak Taman kanak-kanak. Namun, untuk anak Sekolah Dasar alihkan ke cara bermain yang lebih konstruktif. Usia anak-anak Sekolah Dasar kelas satu antara 7-8 tahundimana mereka akan lebih tertarik pada objek-objek visual, bersuara, bergerak dan bermain. Tidak terkecuali dengan siswa-siswa didik kelas satu di SDN Tasikmadu 2 Malang. Berdasarkan keadaankeadaan diatas, kegiatan ini diadakan untuk mengembangkan suatu media belajar bagi anak-anak Sekolah Dasar kelas satu, sehingga dapat menarik minat belajar siswa. Tahapan pelaksanaan meliputiempat bagian yaitu analisis, perancangan, analisis dan ujicoba. Pada tahap analisis yang dilakukan adalah mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan fungsional dan non fungsional, diperoleh dari wawancara dan studi pustaka. Tahap berikutnya adalah perancangan, untuk memberikan gambaran sistem secara rinci dilakukan perancangan sistem. Tahap perancangan meliputi perancangan strukturmenu, perancangan konten dan perancangan layout. Tahap Implementasi dari perancangan yang telah dibuat, dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak Adobe Flash Profesional 6. Pada tahap akhir dilakukan ujicoba, pengujian dilakukan berdasarkan fungsional dan akurasi/ketepatan output. Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan menunjukkan semua fitur dalam mediapembelajaran telah sesuai dengan kebutuhan fungsional. Hasil pengujian terhadap calon pengguna yaitu guru kelas 1 SDN Tasikmadu 2 menunjukkan bahwa aplikasi dapat membantu siswa untuk memahami bahan ajar.
SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS BERBASIS WEB UNTUK KAWASAN RAWAN BENCANA Sunaryo, Dedy Kurnia
Jurnal Industri Inovatif Vol 3 No 1 (2013): Jurnal Industri INOVATIF
Publisher : PRODI TEKNIK INDUSTRI S1 ITN MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi yang semakin cepat memberikan solusi tersendiri dalam pemecahan masalah khususnya peta yang memberikan informasi mengenai daerah-daerah yang memiliki potensi bencana. Internet adalah salah satu media untuk memenuhi kebutuhan informasi dan aplikasinya yang dapat diakses secara cepat dalam jangkauan yang luas. Akses yang cepat dan mudah memberikan kemudahan tersendiri bagi penggunaan informasi untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan. Untuk itu dikembangkan suatu aplikasi SIG berbasis Web yang merupakan suatu sistem yang memberikan informasi berupa peta yang menampilakan daerah- dareah yang memiliki potensi bencana. Aplikasi ini sangat bermanfaat baik untuk pemerintahan, masyarakat, maupun kaum pelajar yang ingin mengembangkan ilmunya. Pemerintah dapat memanfaatkan aplikasi ini untukmenentukan antisipasi dalam penanganan bencana. Bagi masyarakat luas dengan mengakses aplikasi ini maka mereka akan memperoleh banyak informasi mengenai daerah-darah yang memiliki potensi bencana yang mungkin akan terjadi disekitarnya. Dengan demikian pemerintah maupun masyarakat dapat meminimalisir kerugian bencana alam baik dari segi materi maupun non materi termasuk korban jiwa
PENGUKUR TINGGI OBJEK BERBASIS PERBANDINGAN PIKSEL Irawan, Joseph Dedy; Sumanto, Sumanto; Prasetyo, Sony
Jurnal Industri Inovatif Vol 5 No 1 (2015): Jurnal Industri INOVATIF
Publisher : PRODI TEKNIK INDUSTRI S1 ITN MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengukuran tinggi dari suatu objek secara manual dilakukan dengan menggunakan alat ukur meteran, dimana hal ini akan sangat sulit dilakukan jika objek tersebut berukuran besar dan tinggi. Peralatan digital untukmelakukan pengukuran tersebut sudah tersedia tetapi harganya masih relatif mahal, dengan teknologi pengolahan citra kita dapat melakukan perhitungan tinggi suatu objek menggunakan perbandingan piksel untuk menentukantinggi suatu objek, peralatan yang dibutuhkan adalah sebuah kamera digital, dalam penelitian ini digunakan kamera digital pada handphone. Untuk mengetahui tinggi objek dari foto, diukur tingginya berdasarkan jumlahpiksel kemudian dengan menggunakan perbandingan piksel dapat ditentukan berapa tinggi objek sebenarnya. Hasil dari pengukuran tinggi menggunakan perbandingan piksel cukup akurat dengan tingkat ketelitian 92% sehingga aplikasi ini dapat digunakan untuk memberikan gambaran tinggi dari suatu objek.
IMPLEMENTASI ALAT PERONTOK JAGUNG DIDESA LODALEM KABUPATEN MALANG Mujiono, Mujiono; Sujianto, Sujianto; Munasih, Munasih
Jurnal Industri Inovatif Vol 9 No 1 (2019): Jurnal Inovatif Industri
Publisher : PRODI TEKNIK INDUSTRI S1 ITN MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tim pengabdian kepada masyarakat telah melakukan survey ke Petani jagung di desaLodalemKabupaten Malang Dengan tujuan untuk mendapatkan informasi dari petani tentang permasalahan yangdihadapi petani, pada saat panen jagung. Permasalahan yang dihadapi oleh petani adalah apabila jagung telahdipanen kemudian dijemur maka proses berikutnya adalah untuk dilakukan perontokan/pemipilan, hal ini masihdilakukan dengan menggunakan alat manual/seadanya misalkan dengan pemipilan dengan menggunakantangan,kerok yang dibuat dari bambu, papan kayu dengan ban bekas, dll. Sehingga akan mengakibatmengeluarkan tenaga yang banyak/berlebihan serta dalam waktu yang cukup lama untuk melakukanperontokan/pemipilan,dengan keterbatasan alat mengakibatkan kurang baiknya biji jagung hasil pemipilan ataubiji jagung banyak yang rusak, pecah dlsb, demikian juga akan mengakibatkan banyaknya waktu untukmenyelesaikan. Dari fakta dan kondisi di atas maka target dari pada pengabdian kepada masyarakat ini adalahuntuk membuatkan alat perontok jagung dengan menggunakan kaidah ergonomis, agar supaya dapatmempercepat dan mempermudah pekerjaan pemipilan, menghemat waktu lebih efisien serta hasilnya lebih baik(hasil pipilan biji jagung ) dari yang sebelumnya. Adapun metode pelaksanaan yaitu melakukanpengembangan,memperbaiki proses perontokan/pemipilan dengan cara membuatkan alat yang lebih ergonomissehingga jumlah pipilan lebih berkualitas, alat yang dipergunakan lebih menarik aman dan nyaman dipakai sertadapat meningkatkan hasil pemipilan dari 12 kg / jam menjadi 31 kg/jam.
ANALISIS TEKSTUR UNTUK IDENTIFIKASI TUMBUHAN OBAT MENGGUNAKAN KLASIFIKASI SUPPORT VECTOR MACHINE Zahro, Hani Zulfia
Jurnal Industri Inovatif Vol 6 No 2 (2016): Jurnal Industri INOVATIF
Publisher : PRODI TEKNIK INDUSTRI S1 ITN MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Proses  identifikasi  tanaman  merupakan  sebuah  proses  mencocokkan  sebuah  tanaman  sesuai  dengan taksonomi tertentu. Identifikasi dapat dilakukan dengan bantuan herbarium/ahli botani atau text book mengenai taksonomi/dendrologi,  namun  cara  tersebut  tidak  efisien.  Oleh  karena  itu  dibutuhkan  suatu  metode  dengan otomatis  dapat  mengidentifikasi  daun  tumbuhan  obat.  Teknologi  computer  vision  dapat  digunakan  untuk mengenali spesies daun tumbuhan obat menggunakan citra digital. Teknik yang digunakan yaitu GLCM, LBPV dan entropi. Objek yang digunakan adalah citra digital yang telah difokuskan pada daun tumbuhan obat. Hasil akurasi yang dicapai pada fitur  GLCM dan LBPV, memiliki empat kelas yang akurasinya mencapai 100% yaitu kelas 1, 2, 6, dan 18 dan ada satu kelas yang akurasinya 35,7% yaitu kelas 14. Hasil penggabungan ini terbukti lebih  baik  dari  hasil  klasifikasi  fitur  GLCM  dan  LBPV  secara  terpisah.  penggabungan  fitur  ekstraksi  ciri  ini dapat  membantu  meningkatkan  akurasi  secara  keseluruhan.  Akurasi  rata-rata  semula  untuk  Entropi  (7,14%), GLCM  (41,27%),  dan  LBPV  (68,65  %),  mengalami  peningkatan  menjadi  GLCM+LBPV  (80,56%)  dan GLCM+LBPV+Entropi (82,41 %).
ANALISIS PENGUKURAN GEOMETRIS BENDING FOR SUPER HEATER TUBE PADA BOILER DALAM RANGKA CONTINUAL IMPROVEMENT Serek, Johannes Herry Dwijosusanto
Jurnal Industri Inovatif Vol 4 No 2 (2014): Jurnal Industri INOVATIF
Publisher : PRODI TEKNIK INDUSTRI S1 ITN MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The term of quality has a meaning as factors obtained from the thing that causes. One mention above in accord with the goal having the arm or the one that is needed. Therefor, the goods must have the certain quality and optimal economic product which is produced to fulfill the customer need. The quality not only related to product which is produced to fulfill the customer need. The quality not only related to product and service but also work operation, machine operator and the system, procedure that are applied including human being attitude aspects.The finding shows that five kind boiler have been obtained that those are not the same in terms of measurement toward boiler pipe involved : Outer diameter, inner diameter and Thickness when the bending test has done before and after the process that are : Boiler 20 ton post-A (before process): outer and inner tolerancediameter 4,5%. Thickness tolerance 7,6%. Boiler 20 ton post-A (after process): outer and inner diameter tolerance 4,8%. 2. Thickness tolerance 17,5%. For the tasted sample by using control chart X-Bar and R how for deviation measurement before and after the process toward outer and inner diameter and also the thickness. Therefor, determining upper control limit, lower control limit, control limit for X-Bar and for range. The computation result and description of control mapping X-Bar and R are clear that in this case there is no data that deviate from the control limit. It can be concluded that production process run well by control. Therefor, based on ISO 9001 : 2000, quality management improvement is focused on process improvement aspect (Continual Improvement) by using quality data that are collected including statistic technique.
MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA PADA PEMBELAJARAN LISTENING COMPREHENSION Utomo, Addy
Jurnal Industri Inovatif Vol 5 No 1 (2015): Jurnal Industri INOVATIF
Publisher : PRODI TEKNIK INDUSTRI S1 ITN MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu sarana yang harus dikuasai dalam menghadapi era globalisasi dan komunikasi ini adalah penguasaan bahasa Inggris baik secara verbal maupun non verbal.Mata kuliah bahasa Inggris dasar yang hanya disajikan selama satu semester bagi mahasiswa di Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang kurang mendukung penguasaan bahasa Inggris mahasiswa.Dari hasil test TOEFL prediction sebagai persyaratan Tugas Akhir (TA) diperoleh hasil prosentase kemampuan mahasiswa dalam menjawab soal ‘listening comprehension’ adalah tigapuluh enam persen (36%). Sebagian besar mahasiswa mengalami kesulitan mengerjakan soal-soal ‘listening comprehension’ karenakosakata yang mereka miliki terbatas, tidak dapat menangkap maksud dari pengucapan pembicara karena kurangnya latar belakang pengetahuan tentang topic yang sedang dibicarakan dan terlalu cepat. Maka pengembangan strategi yang berbasis multimedia pembelajaran sangat dibutuhkan oleh para dosen bahasa Inggris terutama sekali dalam memotivasi mahasiswa dalam meningkatkan prestasi dan kemampuan bahasa Inggis.Penelitian ini dirancang menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Tujuannya adalah menyelesaikan masalah yang dihadapi mahasiswa di dalam kelas bahasa Inggris, terutama materi Listening Comprehension. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus dengan mengikuti prosedur penelitian tindakan yaitu, perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Instrumen pengumpulan data penelitian meliputi tes, catatan lapangan, lembar observasi, dan kuesioner. Peneliti berkolaborasi dengan instruktur bahasa Inggris laboratorium bahasa untuk menerapkan strategi yang sudah disusun berdasarkan lesson plan. Sementara instruktur melakukan proses belajar mengajar dengan mahasiswa, peneliti bertugas untuk mengobservasi dan mencatat hal-hal yang terjadi selama proses berlangsung. Proses pembelajaran diawali dengan kegiatan opening, aktifitas utama, dan closing. Hasil di atas menunjukkan bahwa 34,6 % mahasiswa masih di bawah standart kriteria sukses sementara ada 65,4% mahasiswa yang sudah mencapai standart nilai yang diharapkan dari pembelajaran ini. Model pembelajaran listening skill berbasis multimedia yaitu model pembelajaran yang menggunakan computer sebagai alat interaktif dan terintegrasi yang mencakup audio dan visual. Hal ini didukung oleh media audio visual yang merupakan seperangkat alat yang terdiri dari satu set komputer dan LCD proyektor yang dapat menghasilkan suara dan gambar sebagai alat bantu penyampaian materi dalam proses belajar mengajar. Dan model pembelajaran ini sesuai diterapkan dalam pembelajaran Listening skillyang bertujuan melatihkemampuan menangkap ide pokok dan menyimpulkan isi dari teks-teks atau percakapan lisan. Model pembelajaran ini juga mampu meningkatkan motivasi mahasiswa untuk belajar bahasa Inggris. Hal ini dapat dilihat dari partisipasi aktif mahasiswa terutama dalam tahap kegiatan utama dan closing. Variasi topik diskusi juga merupakan strategi yang diterapkan untuk implementasi model pembelajaran ini.
PENGARUH DESAIN MUKA FASHION BATIK TERHADAP KUANTITAS PENJUALAN DI MALANG Kiswandono, Kiswandono; Indriani, Sri; Haryanto, Sony
Jurnal Industri Inovatif Vol 8 No 2 (2018): INDUSTRI INOVATIF - JURNAL TEKNIK INDUSTRI
Publisher : PRODI TEKNIK INDUSTRI S1 ITN MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh yang ditimbulkan desain muka fashion batik galeri outlet terhadap kuantitas penjualan di Malang dan mencari factor yang paling dominan berpengaruhnya dalam desain muka dan warna dalam kualitas penjualan. Berdasarkan penelitian ini terhadap busana perempuan dan laki untuk produk galeri outlet yang ada di Malang terhadap produk galeri outlet yang selama ini kurang memenuhi target dipasaran. Penelitian dilakukan dengan mengamati desain dan warna pada busana laki dan perempuan produk galeri Batik Malang. Hasil Pengujian Kuantitas Penjualan cara yang digunakan dengan menggunakan kuisoner dengan respoden penduduk kota Malang yang menjadikan konsumen produk tersebut. Dari Analisa yang dilakukan setelah memvariasikan bentuk desain dan warna dapat diketahui bahwa variasi desain dan warna tidak mempunyai pengaruh pada fashion secara signifikan. Dengan melakukan uji regresi dapat diketauhi bentuk dan warna tidak mempengaruhi kualitas penjualann. Dari regresi berganda dapat diketahui variable fashion desain batik yang paling mempengaruhi kuantitas penjualan.
PEMBUATAN LILIN AROMA TERAPI BERBASIS BAHAN ALAMI Minah, Faidliyah Nilna; Poespowati, Tri; Astuti, Siswi; Muyassaroh, Muyassaroh; Kartika, Rini; Elvianto, Elvianto; Hudha, Istnaeny; Rastini, Endah Kusuma
Jurnal Industri Inovatif Vol 7 No 1 (2017): INDUSTRI INOVATIF - JURNAL TEKNIK INDUSTRI
Publisher : PRODI TEKNIK INDUSTRI S1 ITN MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alam hayati sehingga dijuluki negara agraris namun sampai saat ini masih belum bisa memanfaatkan sumberdaya hayati secara optimal, salah satunya tanaman penghasil minyak atsiri. Indonesia menghasilkan 40–50 jenis tanaman penghasil minyak atsiri dari 80 jenis minyak atsiri yang diperdagangkan di dunia dan baru sebagian dari jenis minyak atsiri tersebut yang memasuki pasar dunia, diantaranya nilam, sereh wangi, gaharu, cengkeh, melati, kenanga, kayu putih, cendana, dan akar wangi. Melihat akan hal ini, potensi usaha melalui ekstrak minyak atsiri tanaman sangat terbuka lebar. Salah satu metode sederhana dan peluang usaha yang sangat bagus adalah mengekstrak minyak atsiri dari tanaman dan hasilnya dapat dimodifikasi menjadi aroma terapi. Untuk objek dasar dari terciptanya aroma terapi adalah lilin. Lilin adalah sumber penerangan yang terdiri dari sumbu yang diselimuti oleh bahan bakar padat,dimana lilin yang digunakan adalah juga merupakan bahan dari alam yaitu lilin lebah. Dengan demikian lilin aroma terapi yang dihasilkan pada penelitian ini adalah yang ramah lingkungan.
PENINGKATAN PRODUKTIFITAS PADA PENGRAJIN COR KUNINGAN DI DESA BEJIJONG, TROWULAN MELALUI PERBAIKAN DESAIN FASILITAS KERJA Gultom, Paniel; Anggorowati, Dwi Ana; Sari, Sanny Andjar
Jurnal Industri Inovatif Vol 4 No 1 (2014): Jurnal Industri INOVATIF
Publisher : PRODI TEKNIK INDUSTRI S1 ITN MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bejijong Village, Trowulan, Mojokerto is a tourist village and small industrial centers of handicraft cast brass. The product is a range of miniature statues, temples, statues of figures Majapahit kingdom and etc which using the waste of metal as a raw material. Cast brass handicrafts is also becoming one of the flagship productstypical souvenir Mojokerto - East Java. There are currently about 125 entrepreneurs cast brass with a total of 648 people craftsmen. In the manufacture of cast brass handicrafts craftsmen still use traditional furnace to melt various metal waste such as petromaks, bolts, nuts, hinges etc. as raw material. The diesel-fueled furnaces and wood charcoal. In the smelting process 50 kg of molten metal waste spend 25 liters of diesel fuel for about 4 hours. Difficulties faced by craftsmen is when it was about to pour must first dismantle furnace wall while the fire from brander only burn the bottom of furnace with open conditions. It can not achieve the maximum heat so that melting process becomes longer resulting in wasted fuel. Seeing the conditions above then IbM team from ITN Malang designing a Metal Waste Fuser Tool by applying portable appropriate technology which can makes it easy the process of working and can saving time and fuels. The results obtained are a metal waste fuser tool that efficiently and effectively in terms of the size, shape, ways of working and saving fuels. Once foundries 50 kg of liquid metal waste spend one 12 kg LPG tube for about 2 hours.

Page 9 of 39 | Total Record : 383


Filter by Year

2011 2025


Filter By Issues
All Issue Vol 15 No 1 (2025): Inovatif Vol. 15 No. 1 Vol 14 No 2 (2024): Inovatif Vol. 14 No. 2 Vol 14 No 1 (2024): Inovatif Vol. 14 No. 1 Vol 13 No 2 (2023): Inovatif Vol. 13 No. 2 Vol 13 No 1 (2023): Inovatif Vol. 13 No. 1 Vol 12 No 2 (2022): Inovatif Vol. 12 No. 2 Vol 12 No 1 (2022): Inovatif Vol. 12 No. 1 Vol 11 No 2 (2021): Inovatif Vol. 11 No. 2 Vol 11 No 1 (2021): Inovatif Vol. 11 No. 1 Vol 10 No 2 (2020): Inovatif Vol. 10 No. 2 Vol 10 No 1 (2020): Inovatif Vol. 10 No. 1 Vol 9 No 2 (2019): Inovatif Vol. 9 No. 2 Vol 9 No 1 (2019): Inovatif Vol. 9 No. 1 Vol 9 No 1 (2019): Jurnal Inovatif Industri Vol 8 No 2 (2018): Inovatif Vol. 8 No. 2 Vol 8 No 1 (2018): Inovatif Vol. 8 No. 1 Vol 8 No 2 (2018): INDUSTRI INOVATIF - JURNAL TEKNIK INDUSTRI Vol 8 No 1 (2018): INDUSTRI INOVATIF - JURNAL TEKNIK INDUSTRI Vol 7 No 2 (2017): Inovatif Vol. 7 No. 2 Vol 7 No 1 (2017): inovatif Vol. 7 No. 1 Vol 7 No 2 (2017): INDUSTRI INOVATIF - JURNAL TEKNIK INDUSTRI Vol 7 No 1 (2017): INDUSTRI INOVATIF - JURNAL TEKNIK INDUSTRI Vol 6 No 2 (2016): inovatif Vol. 6 No. 2 Vol 6 No 1 (2016): Inovatif Vol. 6 No. 1 Vol 6 No 2 (2016): Jurnal Industri INOVATIF Vol 6 No 1 (2016): Jurnal Industri INOVATIF Vol 5 No 2 (2015): inovatif Vol. 5 No. 2 Vol 5 No 1 (2015): inovatif Vol. 5 No. 1 Vol 5 No 2 (2015): Jurnal Industri INOVATIF Vol 5 No 1 (2015): Jurnal Industri INOVATIF Vol 4 No 2 (2014): inovatif Vol. 4 No. 2 Vol 4 No 1 (2014): inovatif Vol. 4 No. 1 Vol 4 No 2 (2014): Jurnal Industri INOVATIF Vol 4 No 1 (2014): Jurnal Industri INOVATIF Vol 3 No 2 (2013): inovatif Vol. 3 No. 2 Vol 3 No 1 (2013): inovatif Vol. 3 No. 1 Vol 3 No 2 (2013): Jurnal Industri INOVATIF Vol 3 No 1 (2013): Jurnal Industri INOVATIF Vol 2 No 2 (2012): inovatif Vol. 2 No. 2 Vol 2 No 1 (2012): inovatif Vol. 2 No. 1 Vol 1 No 2 (2011): inovatif Vol. 1 No. 2 Vol 1 No 1 (2011): inovatif Vol. 1 No. 1 More Issue