cover
Contact Name
Meria Octavianti
Contact Email
meria.octavianti@unpad.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
ira.mirawati@unpad.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Manajemen Komunikasi
ISSN : 25483242     EISSN : 25490079     DOI : -
Jurnal Manajemen Komunikasi ISSN 2548-3242 and eISSN 2549-0079 contains articles written from research and study reports on Communication Management. Jurnal Manajemen Komunikasi incorporate with Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia (P3I) Pengda Jawa Barat. JMK is published twice annually (October and April) by the journal editors from the Communication Management Study Program Faculty of Communication Science, Universitas Padjadjaran.
Arjuna Subject : -
Articles 126 Documents
HUBUNGAN ANTARA PESAN KAMPANYE 9 AKSI RAMAH LINGKUNGAN DI AKUN TWITTER EARTH HOUR BANDUNG DENGAN SIKAP FOLLOWERS AKTIF TERHADAP GAYA HIDUP RAMAH LINGKUNGAN Uud Wahyudin; Mailany Putri Dwi Handayani Ronauli; Funny Mustikasari Elita; Ira Mirawati
Manajemen Komunikasi Vol 1, No 1 (2016): Jurnal Manajemen Komunikasi Vol. 1 No.1 Otober 2016
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (442.523 KB) | DOI: 10.24198/jmk.v1i1.11017

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana hubungan antara pesankampanye 9 aksi ramah lingkungan di akun twitter Earth Hour Bandung dengan sikap followers aktif terhadap gaya hidup ramah lingkungan. Pesan kampanye 9 aksi ramah lingkungan diturunkan menjadi 2 sub variabel yaitu relevansi pesan dan urgensi pesan,sedangkan sikap diturunkan menjadi 3 sub variabel yaitu komponen kognitif, komponenafektif, dan komponen konatif. Metode yang digunakan adalah metode korelasionaldengan uji statistik pearson product moment. Teknik pengumpulan data dilakukandengan menyebarkan angket kepada responden, yang dimana dalam penelitian ini yaitu followers aktif akun twitter Earth Hour Bandung. Responden ditentukan melalui tekniksampling random sederhana, dari keseluruhan populasi sebanyak 215 followers aktif,didapat 140 followers aktif sebagai responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwaterdapat hubungan yang kuat antara pesan kampanye 9 aksi ramah lingkungan di akun twitter Earth Hour Bandung dengan sikap followers aktif terhadap gaya hidup ramahlingkungan. Terdapat hubungan yang kuat antara sub variabel relevansi pesan dengankomponen kognitif, komponen afektif, dan komponen konatif. Terdapat hubungan yangkuat antara urgensi pesan dengan komponen kognitif, komponen afektif, dan komponenkonatif.
KAMPANYE GERAKAN INDONESIA DIET KANTONG PLASTIK DALAM MEMBENTUK PERSEPSI MASYARAKAT BANDUNG Budi Setiawan; Dini Salmiyah Fithrah
Manajemen Komunikasi Vol 2, No 2 (2018): Accredited by Republic Indonesia Ministry of Research, Technology, and Higher Ed
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (255.036 KB) | DOI: 10.24198/jmk.v2i2.12909

Abstract

Penelitian yang berjudul “Kampanye Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik (GIDKP) Dalam Membentuk Persepsi Masyarakat di Kota Bandung” memilik itujuan untuk meneliti strategi yang digunakan melalui program Kampanye Rampok Plastik dengan menggali melalui teori proses PR dimulai dari mendefinisika masalah, perencanaan, bertindak dan evaluasi program. Konsep yang digunakan dalam penelitian ini yaitu public relations, kampanye public relations dan persepsi. Dimana dalam konsep public relations akan menggunakan teori Proses Public Relations yang dikemukakan oleh Allan Center, Scott Cutlip, dan Gleen Broom sebagai teori dasar untuk menganalisis strategi yang digunakan dalam objek penelitian. Selain itu, penelitian ini juga akan menggunakan teori Pembentukan Persepsi yang dikemukakan oleh Jalaluddin Rakhmat. Penelitianinimerupakan penelitiankualitatif deskriptif dengan teknikwawancara.Paradigmayangdigunakandalam penelitian ini yaitupost-positivisme.Hasil penelitian menunjukan bahwa persepsi yang ingin dibentuk yaitu masyarakat mulai menyadari dampak negatif penggunaan kantong plastik. Setelah mengindentifikasi dan menganalisis, kampanye rampok plastik telah mengikuti tahapan dalam proses PR meliputi mendefiniskan masalah, rencana program, bertindak dan evaluasi program. GIDKP juga telah berupaya membentuk persepsi masyarakat dengan menerapkan tiga faktor yaitu perhatian, fungsional dan struktural. Strategi yang digunakan untuk membentuk persepsi masyarakat yaitu strategi pesan, strategi komunikator, dan strategi pengecekan pesan. Namun hasil penelitian juga menunjukan bahwa GIDKP belum melakukan evaluasi secara komprehensif, untuk itu peneliti menyarankan agar GIDKP melakukan public survey untuk mengukur ketercapaian tujuan Kampanye Rampok Plastik.
PANTOMIM SEBAGAI EKSPRESI DIRI SISWA TUNARUNGU Meilania Kusuma Dewi; Adi Bayu Mahadian; Nofha Rina
Manajemen Komunikasi Vol 2, No 1 (2017): Jurnal Manajemen Komunikasi Vol.2 No.1 Oktober 2017
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (192.619 KB) | DOI: 10.24198/jmk.v2i1.12077

Abstract

Keunikan cara berkomunikasi kaum tunarungu berbeda dengan orang normal lainnya. Dalam berkomunikasi mereka menggunakan bahasa isyarat untuk menjembatani proses komunikasi tersebut. Namun, tidak semua orang dapat mengerti pesan yang ingin disampaikan oleh mereka sehingga mereka sulit untuk mengekspresikan dirinya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui makna pantomim menurut siswa tunarungu serta mengetahui cara dan makna ekspresi diri dengan menggunakan informan kunci siswa tunarungu di SLB Negeri Cicendo Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Jenis data yang digunakan yaitu data primer melalui observasi dan wawancara mendalam. Hasil yang didapatkan melalui penelitian ini menunjukkan bahwa makna pantomim menurut siswa tunarungu dilihat dari kelima informan merupakan hal yang penting dalam hidupnya. Pantomim merupakan hal yang menghibur karena lucu dan membuat tertawa bagi siswa tunarungu. Pantomim merupakan hal yang menjadi kesukaan dan hobi bagi siswa tunarungu. Sehingga pantomim menjadikan siswa tunarungu menjadi berani, memiliki banyak teman, dan menghasilkan prestasi serta membuat orang tua menjadi senang dan bangga. Melalui pantomim mereka dapat mengekspresikan diri dengan maksimal menggunakan ekspresi wajah yang dapat menghibur mereka.
ANALISIS SEMIOTIKA ROLAND BARTHES PADA RITUAL OTONAN DI BALI Putu Krisdiana Nara Kusuma; Iis Kurnia Nurhayati
Manajemen Komunikasi Vol 1, No 2 (2017): Jurnal Manajemen Komunikasi Vol.1 No. 2 April 2017
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (460.634 KB) | DOI: 10.24198/jmk.v1i2.10519

Abstract

Indonesia yang terdiri dari banyaknya pulau, kepulauan, serta provinsi, membuat negara ini memiliki berbagai macam budaya yang tentu saja berbeda satu dengan yang lainnya. Salah satu contohnya adalah Bali, yang terkenal dengan daerah wisatanya yang menarik serta budayanya yang sangat kental. Hingga saat ini, masyarakat di Bali masih memegang teguh kebudayaan mereka, khususnya bagi masyarakat Bali yang beragama Hindu. Ada banyak ritual keagamaan yang erat dengan budaya Bali yang saat ini masih dipegang teguh dan bahkan masih dilaksanakan oleh masyarakatnya. Salah satu contohya adalah ritual Otonan, yaitu perayaan hari kelahiran dalam adat Bali. Hal yang menarik dari Otonan ini adalah bahwa di era globalisasi seperti sekarang ini, saat masyarakat lebih mengadopsi budaya barat, ternyata masih ada masyarakat yang tetap memegang teguh budaya serta kewajiban agamanya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan analisis semiotika dari Roland Barthes. Tujua dari penelitian ini adalah untuk menganalisis makna denotative, konotatif, serta mitos dan ideologi dalam ritual Otonan. Berdasarkan hasil penelitian, ditarik kesimpulan pemaknaan denotatif pada prosesi Mebyakaonan ritual Otonan yaitu berupa serangkaian kegiatan dalam Mebyakaonan ritual Otonan, di mana visual ditandai dengan gestur, pakaian, dan warna, verbal ditandai dengan doa-doa, dan audio ditandai dengan bunyi lonceng. Terdapat pemaknaan konotasi yang erat dengan ajaran agama Hindu seperti ajaran Tri Murti, Sad Ripu, makna air tirtha, dll, serta berbagai mitos dan ideologi seperti hierofani, ungkapan religius kolektif, religiusitas, serta agama sebagai sistem budaya.
STRATEGI PROMOSI “BERBASIS DAKWAH” MAJALAH NOOR Syibil Yusrina Putri; Mohd Hussein Nawawi
Manajemen Komunikasi Vol 2, No 2 (2018): Accredited by Republic Indonesia Ministry of Research, Technology, and Higher Ed
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (271.175 KB) | DOI: 10.24198/jmk.v2i2.21334

Abstract

Penelitian ini dilakukan pada majalah NooR yang berlokasi di Jl. Karang Pola VI No.7A Pasar Minggu – Jakarta 12540. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkapkan apa dan bagaimana strategi promosi yang dilakukan oleh majalah NooR dengan menggunakan apa yang mereka sebut dengan strategi promosi „berbasis dakwah‟. Penelitian ini menggunakan metode penelitian studi kasus deskriptif. Data penelitian diperoleh melalui observasi lapangan, wawancara lima orang yang dijadikan informants penelitian, studi pustaka, serta dokumentasi yang berhubungan dengan penelitian. Hasil dari penelitian ini menggambarkan bahwa terdapat strategi promosi NooR memaksimalkan dengan menyelenggarakan event. Salah satu event yang diadakan secara rutin tiap tahunnya adalah Lomba Rancang Busana Muslimah (LRBM). Tiga tahun terakhir LRBM dijadikan sebagai salah satu acara bergengsi Indonesia Islamci Fashion Fair (IIFF) bekerja sama dengan Indonesia Islamic Fashion Concortium (IIFC). Kunci strategi majalah NooR dalam mengadakan event adalah melobi pihak-pihak yang berpengaruh di dunia fesyen terutama fesyen islami. Hal ini diharapkannya dapat mencapai strategi yang low budget dan high impact. Kesimpulan dari peneltian ini mengungkapkan bahwa dalam perencanaan strategi promosi dengan mengadakan event penting untuk melobi atau mempersuasi pihak-pihak yang berpengaruh terkait dengan keberhasilan acara tersebut. Pemasar harus pintar dalam memilah pihak untuk bekerja sama untuk menunjukkan konsistensi terhadap image perusahaan yang sesuai dengan visi misi perusahaan.
EVALUASI MODEL KOMUNIKASI PEMASARAN KOPERASI DALAM UPAYA PENGUATAN KELEMBAGAAN EKONOMI MASYARAKAT Studi Kasus Pengembangan Model Komunikasi Pemasaran Koperasi Petani Cabai di Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat Ilham Gemiharto; Duddy Zein; Kismiyati El Karimah
Manajemen Komunikasi Vol 1, No 1 (2016): Jurnal Manajemen Komunikasi Vol. 1 No.1 Otober 2016
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (825.705 KB) | DOI: 10.24198/jmk.v1i1.10062

Abstract

Tulisan ini membahas hasil penelitian mengenai pengembangan model komunikasi pemasaran bagi koperasi sebagai upaya penguatan kelembagaan ekonomi masyarakat dengan mengambil studi kasus pengembangan model komunikasi pemasaran koperasi petani cabai di Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat. Tulisan ini bertujuan untuk menunjukkan bagaimana evaluasi model komunikasi pemasaran yang dilakukan terhadap lembaga ekonomi masyarakat seperti koperasi dapat memberikan solusi alternatif yang lebih baik dalam upaya penguatan kelembagaan ekonomi masyarakat.Sektor pemasaran bagi lembaga koperasi yang memiliki usaha produksi dalam bidang pertanian merupakan  sektor yang vital untuk dapat terus berkembang. Dari hasil evaluasi yang dilakukan ditemukan beberapa faktor yang menyebabkan tertinggalnya badan usaha koperasi dibandingkan perusahaan lainnya jika dilihat dari aspek pemasarannya. Diantaranya adalah biaya pengolahan bahan baku yang relatif tinggi sedangkan harga penjualan rendah, kualitas barang produksi yang dihasilkan masih rendah, barang hasil produksi kurang dikenal pasar karena kurangnya promosi,  rendahnya pemahaman pengurus koperasi dalam informasi pasar,  belum menerapkan teknik pemasaran yang efektif, dan daerah pemasarannya masih bersifat lokal dan belum mampu bersaing di pasar regional atau nasional.Penelitian ini mencoba mengevaluasi model komunikasi pemasaran yang selama ini dijalankan oleh koperasi sebagai suatu lembaga ekonomi masyarakat.  Dengan mengambil studi kasus dari koperasi petani cabai di Kabupaten Garut, melalui penelitian ini dikembangkan suatu model komunikasi pemasaran yang lebih memadai bagi koperasi yang bergerak dalam usaha produksi pertanian dan mengandalkan kemajuan usahanya dalam bidang pemasaran hasil produksi.Kata kunci: komunikasi pemasaran, model komunikasi pemasaran, koperasi produksi, penguatan lembaga ekonomi, Kabupaten Garut.     
KOMUNIKASI INTERPERSONAL KOMUNITAS ONLINE www.rumahtaaruf.com Nadya Zsalsabilla Rahmania; Indra N.A Pamungkas
Manajemen Komunikasi Vol 3, No 1 (2018): Accredited by Republic Indonesia Ministry of Research, Technology, and Higher Ed
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (274.141 KB) | DOI: 10.24198/jmk.v3i1.12032

Abstract

Menjalin hubungan merupakan sebuah kebutuhan yang harus dipenuhi oleh setiap manusia. Dengan adanya hubungan yang baik maka akan tercipta komunikasi yang efektif dibandingkan dengan komunikasi yang kurang baik. Salah satu cara menjalin hubungan adalah menjalin hubungan sosial dimana didalamnya terdapat hubungan kelompok. Dengan adanya perkembangan teknologi, menjalin hubungan atau komunikasi dengan kelompok atau organisasi bukan hanya dapat dilakukan secara langsung tetapi melalui media online. Komunitas online www.rumahtaaruf.com mencoba untuk memfasilitasi anggota kelompoknya untuk dapat berkomunikasi dan mencari pasangan melalui adanya taaruf online. Melalui komunitas online tersebut, komunikasi antar anggota yang ingin mencari pasangan dapat terjalin terutama dengan adanya media online yang sedang marak digunakan pada saat ini.Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana komunikasi interpersonal yang terdapat pada pasangan yang merupakan anggota dari komunitas online www.rumahtaaruf.com. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara mendalam. Paradigma yang digunakan dalam penelitian ini yaitu paradigma postpositivis. Teknik analisis data yang digunakan adalah melalui teknik analisis data model Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukan bahwa komunikasi interpersonal terjadi pada saat pertemuan tahap offline dan komunikasi dilakukan intens oleh ketiga informan setelah adanya pertemuan keluarga dan setelah adanya proses khitbah atau lamaran.
ANALISIS KONSEP DIRI SISWI-SISWI PENYANDANG TUNARUNGU DAN TUNAWICARA SLB NEGERI CICENDO BANDUNG Dina Khairani; Freddy Yusanto; Berlian Primadani Satria Putri
Manajemen Komunikasi Vol 2, No 1 (2017): Jurnal Manajemen Komunikasi Vol.2 No.1 Oktober 2017
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (237.365 KB) | DOI: 10.24198/jmk.v2i1.12038

Abstract

Dalam komunikasi interpersonal, konsep diri seseorang akan mempengaruhi tingkah lakunya. Dari tingkah laku ini, kita dapat melihat apakah seseorang tersebut memiliki konsep diri positif ataukah memiliki konsep diri negatif. Pengamatan untuk mengetahui kecenderungan positif atau negatif dari konsep diri dilakukan kepada siswi-siswi penyandang tunarungu dan tunawicara SLB Negeri Cicendo Bandung menggunakan metode penelitian kualitatif, studi deskriptif. Data primer didapatkan melalui observasi terang-terangan dan tersamar, dan wawancara semiterstruktur kepada informan kunci dan significant others. Hasil penelitian menunjukkan bahwa informan kunci tidak dapat dinyatakan secara utuh memiliki konsep diri positif maupun konsep diri negatif, karena saat memenuhi satu ciri-ciri konsep diri positif, belum tentu seseorang memenuhi semua ciri-ciri konsep diri positif, dan jika salah satu ciri-ciri konsep diri positif tidak terpenuhi, belum tentu semua ciri-ciri konsep diri positif tidak dapat terpenuhi.
KOMUNIKASI DAKWAH PEMUDA HIJRAH Nur Ratih Devi Affandi; Meria Octavianti
Manajemen Komunikasi Vol 3, No 2 (2019): Accredited by Republic Indonesia Ministry of Research, Technology, and Higher Ed
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (185.837 KB) | DOI: 10.24198/jmk.v3i2.20492

Abstract

Pemuda Hijrah yang lebih dikenal dengan “shift” merupakan sebuah komunitas dakwah yang berhasil mengajak remaja Kota Bandung mengisi kebutuhan rohani dengan datang ke mesjid. Bukan hanya melakukan kajian, tetapi Pemuda Hijrah kerap melakukan kegiatan lain yang berkaitan dengan anak muda dengan nuansa Islami.Penelitian ini berupaya untuk mengetahui dan menganalisis komunikasi dakwah yang dilakukan oleh Pemuda Hijrah, yang meliputi sumber komunikasi, pesan yang disampaikan, media yang digunakan, dan perubahan sikap yang terjadi di kalangan anak muda Kota Bandung.Metode penelitian kualitatif dipilih untuk penelitian ini dengan pendekatan studi kasus deskriptif. Teknik pengumpulan data primer dilakukan dengan wawancaradanobservasilangsung, sedangkan data sekunder diperoleh melaluti studi literatur yang dilakukan pada berbagai sumber bacaan yang relevan dengan topik penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan komunikasi dakwah yang dilakukan PemudaHijrah di kalangan anak muda kota Bandung dapat mengubah pemikiran anak muda akan adanya suatu kajian dan dapat pula merubah sikap mereka untuk antusias datang kekajian Pemuda Hijrah. Komunikasi dakwah yang digunakan menggunakan media yang tepat dan mengikuti gaya anak muda akan tetapi tetap dalam aturan Islam.
PEMBENTUKAN IDENTITAS BUDAYA REMAJA DARI KELUARGA PERNIKAHAN BEDA BUDAYA Yulia Citra Dewi; Weny Widyowati
Manajemen Komunikasi Vol 1, No 2 (2017): Jurnal Manajemen Komunikasi Vol.1 No. 2 April 2017
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (327.588 KB) | DOI: 10.24198/jmk.v1i2.21281

Abstract

Pernikahan antar pasangan yang berbeda budaya dapat melahirkan keluarga dengan budaya yang berbeda.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses pembentukan identitas budaya remaja dan pemilihan bahasa remaja dari keluarga pernikahan beda budaya. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, dan wawancara mendalam dengan tujuh orang subjek penelitian dilengkapi dengan studi dokumentasi dan kepustakaan. Hasil penelitian ini adalah bahwa lingkungan di mana seseorang tinggal mempengaruhi pembentukan identitas budayanya. Proses pembentukan identitas budaya informan yang pernah menetap di lingkungan salah satu budayanya menunjukkan perbedaan dengan informan yang pernah menetap di kedua lingkungan budaya serta informan yang tidak pernah menetap di lingkungan kedua kebudayaannya. Sedangkan perkembangan bahasa anak dipengaruhi oleh komunikasi dalam keluarga dan dalam lingkungan dimana anak tersebut berinteraksi.Simpulan penelitian ini adalah bahwa kebudayaan dipelajari dan diajarkan ketika manusia berada dalam lingkungan budaya dan beriteraksi dengan orang-orang dari dalam lingkungan kebudayaannya. Jadi identitas budaya dan perkembangan bahasa dipengaruhi oleh lingkungan tempat seseorang tinggal.

Page 4 of 13 | Total Record : 126


Filter by Year

2016 2025


Filter By Issues
All Issue Vol 9, No 2 (2025): Accredited by Republic Indonesia Ministry of Research, Technology, and Higher Ed Vol 9, No 1 (2024): Accredited by Republic Indonesia Ministry of Research, Technology, and Higher Ed Vol 8, No 2 (2024): Accredited by Republic Indonesia Ministry of Research, Technology, and Higher Ed Vol 8, No 1 (2023): Accredited by Republic Indonesia Ministry of Research, Technology, and Higher Ed Vol 7, No 2 (2023): Accredited by Republic Indonesia Ministry of Research, Technology, and Higher Ed Vol 7, No 1 (2022): Accredited by Republic Indonesia Ministry of Research, Technology, and Higher Ed Vol 6, No 2 (2022): Accredited by Republic Indonesia Ministry of Research, Technology, and Higher Ed Vol 6, No 1 (2021): Accredited by Republic Indonesia Ministry of Research, Technology, and Higher Ed Vol 5, No 2 (2021): Accredited by Republic Indonesia Ministry of Research, Technology, and Higher Ed Vol 5, No 1 (2020): Accredited by Republic Indonesia Ministry of Research, Technology, and Higher Ed Vol 4, No 2 (2020): Accredited by Republic Indonesia Ministry of Research, Technology, and Higher Ed Vol 4, No 1 (2019): Accredited by Republic Indonesia Ministry of Research, Technology, and Higher Ed Vol 3, No 2 (2019): Accredited by Republic Indonesia Ministry of Research, Technology, and Higher Ed Vol 3, No 1 (2018): Accredited by Republic Indonesia Ministry of Research, Technology, and Higher Ed Vol 2, No 2 (2018): Accredited by Republic Indonesia Ministry of Research, Technology, and Higher Ed Vol 2, No 1 (2017): Jurnal Manajemen Komunikasi Vol.2 No.1 Oktober 2017 Vol 1, No 2 (2017): Jurnal Manajemen Komunikasi Vol.1 No. 2 April 2017 Vol 1, No 1 (2016): Jurnal Manajemen Komunikasi Vol. 1 No.1 Otober 2016 More Issue