cover
Contact Name
Kompyang Selamet
Contact Email
kompyangselamet@gmail.com
Phone
+6281933118674
Journal Mail Official
kompyangselamet@gmail.com
Editorial Address
Jurusan Fisika dan Pengajaran IPA Universitas Pendidikan Ganesha Jl. Udayana no. 11, Singaraja, Bali 81116
Location
Kota denpasar,
Bali
INDONESIA
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI)
ISSN : -     EISSN : 26230852     DOI : http://dx.doi.org/10.23887/jppsi.v2i2
Core Subject : Education,
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) diterbitkan oleh Jurusan Fisika dan Pengajaran IPA Fakultas MIPA Universitas Pendidikan Ganesha. Jurnal ilmiah ini mendiseminasikan artikel dari hasil-hasil penelitian pada bidang pendidikan sains/IPA. Terbit sebanyak dua kali pada bulan April dan Oktober. e-ISSN: 2623-0852
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 188 Documents
Analisis Kesiapan Belajar IPA Siswa Kelas VIII Pasca Pandemi Widiastuti, Ni Putu Winni; Selamet, Kompyang; Juniartina, Putu Prima
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) Vol. 6 No. 2 (2023): JPPSI, Oktober 2023
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPA, FMIPA Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

: Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kesiapan belajar IPA dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kesiapan belajar IPA siswa kelas VIII pasca pandemi di SMP Negeri 1 Amlapura. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif menggunakan metode studi kasus. Subjek pada penelitian ini seluruh siswa kelas VIII dengan jumlah siswa sebanyak 166 dan dua guru IPA sebagai sumber data. Teknik yang digunakan dalam mencari sampel yakni purposive sampling. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data pada penelitian ini melalui metode penyebaran instrumen kuesioner, metode wawancara, dan studi dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini yaitu selama di lapangan  terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan kemudian teknik setelah dilapangan menggunakan data kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) siswa kelas VIII di SMP Negeri 1 Amlapura  yang pernah menjalani masa pembelajaran di pandemi, ketika kembali belajar tatap muka memiliki tingkat kesiapan belajar IPA pasca pandemi secara umum rata-rata dari keseluruhan indikator berada pada kriteria tinggi dengan persentase rata-ratanya 87,52%. (2) hasil wawancara menunjukan bahwa faktor yang mendukung kesiapan belajar siswa yakni (faktor internal) berupa suasana hati siswa dan adanya dukungan dari kondisi fisik, dan prestasi, sedangkan (faktor eksternal) berupa, dukungan,perhatian, dan fasilitas yang diberikan oleh orang tua. Faktor penghambat seperti keterbatasan kemampuan guru baik dari metode mengajar dan penggunaan fasilitas sekolah, masalah broken home, kondisi ekonomi keluarga serta kondisi sekolah berupa kenyamanan dan kelengkapan fasilitas sekolah. 
Analisis Penalaran Ilmiah Siswa SMP Negeri 5 Singaraja Berdasarkan Lawson Classroom Test Of Scientific Reasoning pada Pembelajaran IPA Maharani, Vionna Veronika; Erlina, Nia; Pujani, Ni Made
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) Vol. 6 No. 2 (2023): JPPSI, Oktober 2023
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPA, FMIPA Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penalaran ilmiah siswa berdasarkan Lawson Classroom Test Of Scientific Reasoning serta faktor-faktor yang mempengaruhi penalaran ilmiah siswa SMP Negeri 5 Singaraja pada pembelajaran IPA. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif menggunakan metode deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII yang ditentukan dengan teknik proportionate random sampling yaitu sejumlah 184 siswa serta 2 orang guru IPA kelas VII. Data mengenai penalaran ilmiah siswa diperoleh melalui instrumen tes penalaran ilmiah dari lawson yaitu Lawson Classroom Test of Scientific Reasoning (LCTSR). Data faktor-faktor yang mempengaruhi penalaran ilmiah siswa diperoleh melalui instrumen observasi, angket dan wawancara. Hasil analisis penalaran ilmiah siswa yaitu sebanyak 4,89% berada pada kategori penalaran ilmiah sangat baik, 11,41% dengan kategori baik, 5,97% dengan kategori cukup, 28,26% dengan kategori kurang, dan sebanyak 49,45% dengan kategori sangat kurang. Faktor-faktor yang mempengaruhi penalaran ilmiah siswa SMP Negeri 5 Singaraja dianalisis dan dihubungkan dengan setiap indikator penalaran ilmiah yaitu pada penalaran konservasi faktor yang paling berpengaruh metode pembelajaran, pada penalaran proporsional faktor yang memiliki pengaruh yang tinggi yaitu motivasi, pada pengontrolan variabel faktor yang berpengaruh tinggi yaitu media pembelajaran, pada penalaran probabilistik faktor yang paling berpengaruh yaitu metode pembelajaran, pada penalaran korelasi faktor yang berpengaruh sangat tinggi yaitu motivasi, dan pada penalaran hipotesis deduktif faktor yang berpengaruh tinggi yaitu motivasi. Jadi dapat dinyatakan bahwa siswa SMP Negeri 5 Singaraja khususnya kelas VII sebagian besar masih memiliki penalaran ilmiah yang sangat kurang. Faktor-faktor yang mempengaruhi penalaran ilmiah yaitu motivasi, media pembelajaran dan metode pembelajaran.
Kajian Etnosains pada Tradisi Pemakaman di Desa Adat Terunyan Sebagai Suplemen Pembelajaran IPA SMP Sukayasa, I Made; Suardana, I Nyoman; Priyanka, Luh Mitha
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) Vol. 6 No. 2 (2023): JPPSI, Oktober 2023
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPA, FMIPA Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan dan menjelaskan kajian etnosains pada tradisi pemakaman di Desa Adat Terunyan sebagai suplemen pembelajaran IPA SMP. Penelitian ini menggunakan pendekatan etnosains dengan jenis penelitian kualitatif deskriptif. Lokasi penelitian di Banjar Terunyan, Desa Adat Terunyan Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali karena masalah yang dipecahkan berkaitan dengan lokasi tersebut. Penentuan sumber data dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling karena subjek yang ditentukan memiliki data dan informasi yang dibutuhkan peneliti dengan melibatkan  pemangku dan tokoh adat sebanyak 3 orang serta guru IPA di SMP Negeri 1 Kintamani sebanyak 2 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dokumentasi, dan angket. Teknik analisis data yang digunakan berupa reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Desa Adat Terunyan memiliki prosesi yang unik dalam memakamkan jenazah yaitu dengan diletakkan di atas permukaan tanah (Mepasah). Desa Adat Terunyan memiliki empat jenis tempat pemakaman yang berbeda yaitu Setra Wayah, Setra Nguda, Setra Salah Pati, dan Setra Ari-Ari. Tata cara memakamkan jenazah dilakukan dengan penentuan hari baik, persiapan sarana dan prasarana, proses pemandian, pengiringan ke tempat pemakaman, penyiapan  lahan, peletakkan jenazah dan pemakaian pagar yang disebut ancak saji. Sarana yang digunakan dalam prosesi pemakaman adalah banten pejati, saanan, dan ancak saji serta prasarana yang digunakan adalah perahu boat. Hasil kajian sains ilmiah dari tradisi pemakaman di Desa Adat Terunyan relevan dapat dijadikan suplemen dalam pembelajaran IPA SMP seperti klasifikasi makhluk hidup, perubahan fisika dan kimia, tanah dan keberlangsungan kehidupan, pesawat sederhana, ekologi dan keanekaragaman hayati Indonesia dan pencemaran lingkungan.
Analisis Motivasi Belajar IPA pada Kurikulum Merdeka di Kelas VII SMP Negeri 2 Singaraja Supartama, I Nyoman Wahyu; Pujani, Ni Made; Priyanka, Luh Mitha
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) Vol. 6 No. 2 (2023): JPPSI, Oktober 2023
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPA, FMIPA Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis motivasi belajar siswa dan menganalisis faktor yang mempengaruhi motivasi belajar siswa terhadap pembelajaran IPA dengan kurikulum merdeka di kelas VII SMP Negeri 2 Singaraja. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Lokasi penelitian ini di SMP Negeri 2 Singaraja. Populasi dalam penelitian ini yaitu siswa kelas VII SMP Negeri 2 Singaraja dengan penentuan subjek penelitian yang dilakukan dengan teknik purposive sampling, yang didasarkan oleh pertimbangan data yang telah diperoleh peneliti saat melaksanakan kegiatan PLP II. Jumlah sampel yang digunakan yaitu 68 siswa dari kelas VII 3 dan VII 5 serta 1 orang guru IPA SMP Negeri 2 Singaraja. Metode pengumpulan data menggunakan teknik observasi, angket, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan yaitu menggunakan teknik analisis data Model Miles and Huberman dengan tahap analisis data yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa motivasi belajar siswa kelas VII SMP Negeri 2 Singaraja dalam pembelajaran IPA dengan persentase rata-rata yaitu 71,00% yang termasuk ke dalam kategori tinggi. Faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi belajar siswa kelas VII SMP Negeri 2 Singaraja yaitu faktor internal yang terdiri dari cita-cita atau aspirasi, kemampuan belajar, kondisi siswa, dan unsur-unsur dinamis dalam belajar, faktor eksternal yaitu kondisi lingkungan dan upaya guru membelajarkan siswa, sudah cukup berpengaruh terhadap motivasi belajar siswa.
Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Mahasiswa dalam Mata Kuliah Fisika Dasar Prodi S1 Pendidikan IPA Juniartina, Putu Prima; Nia Erlina
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) Vol. 7 No. 1 (2024): JPPSI, April 2024
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPA, FMIPA Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppsi.v7i1.70388

Abstract

Tujuan penelitian ini menganalisis dan mendeskripsikan profil kemampuan pemecahan masalah factor-faktor yang mempengaruhi kemampuan pemecahan masalah mahasiswa semester 2 Prodi S1 Pendidikan IPA terhadap matakuliah fisika dasar. Jenis penelitian ini adalah penelitian mix methods. Subjek dalam penelitian ini adalah 14 mahasiswa yang diambil dengan teknik purposive sampling dari jumlah populasi sebanyak 29 mahasiswa. Objek dalam penelitian ini adalah kemampuan pemecahan masalah dan faktor-faktor yang memengaruhi kemampuan pemecahan masalah terhadap mata kuliah fisika dasar. Data mengenai profil kemampuan pemecahan masalah mahasiswa diperoleh menggunakan metode tes kemampuan pemecahan masalah, sedangkan data mengenai faktor-faktor yang memengaruhi kemampuan pemecahan masalah diperoleh melalui kuesioner terbuka dan wawancara. Analisis data kemampuan pemecahan masalah dilakukan dengan menggunakan statistik deskriptif, sedangkan analisis data faktor yang memengaruhi kemampuan pemecahan masalah dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan, (1) Profil kemampuan pemecahan masalah mahasiswa S1 Pendidikan IPA terhadap matakuliah Fisika Dasar tergolong sedang dengan persentase 65,8 %, (2) Faktor yang mempengaruhi kemampuan pemecahan masalah mahasiswa terhadap matakuliah Fisika Dasar terdiri atas factor internal yaitu intelegensi dan keingintahuan dan faktor eksternal yaitu metode mengajar dosen.
Analisis Bibliometrik tentang Tren dan Peluang Penelitian Pendidikan STEM dalam Pembelajaran IPA Vivi Mardian; Hanifah Ahmad
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) Vol. 7 No. 1 (2024): JPPSI, April 2024
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPA, FMIPA Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppsi.v7i1.70746

Abstract

Pendidikan di era 5.0 melibatkan peran teknologi dalam pembelajaran. Pendidikan STEM banyak diterapkan oleh berbagai negara untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Pendidikan STEM memiliki pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar siswa. Penelitian pendidikan STEM terus ditinjau selama 10 tahun terakhir. Mengingat banyaknya manfaat STEM dalam pembelajaran, maka perlu dilakukan analisis terhadap penelitian sebelumnya untuk melihat tren dan hasil riset pendidikan STEM sebelumnya. Selain itu, penelitian ini menunjukkan peluang penelitian STEM kedepannya terutama di bidang pembelajaran IPA. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif dan data yang disajikan dalam bentuk analisis bibliometrik. Kata kunci yang digunakan untuk mengumpulkan artikel adalah “STEM Education Research” dengan menggunakan aplikasi Publish or Perish. Hasilnya ditemukan 1000 penelitian yang diterbitkan dari tahun 2020-2022. Hasil analisis komponen STEM pada judul dan abstrak dengan menggunakan bibliometrics. Peluang penelitian STEM kedepannya yakni sikap, inovasi, peluang, dan perempuan.
Pengembangan Video Pembelajaran menggunakan Sparkol Videoscribe pada Materi Pencemaran Lingkungan Afandi; Wahyuni, Eko Sri; Lazuardi, Raden
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) Vol. 7 No. 1 (2024): JPPSI, April 2024
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPA, FMIPA Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppsi.v7i1.73340

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan dan kelayakan video pembelajaran menggunakan sparkol videoscribe pada materi pencemaran lingkungan. Dalam penelitian ini subjek penelitian adalah validator yang memberi respon terhadap penggunaan media. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi lapangan dan instrumen berupa lembar validasi media. Validasi dilakukan oleh ahli materi dan ahli media. Penelitian ini menghasilkan sebuah video pembelajaran sparkol videoscribe. Teknik analisis data menggunakan analisis validasi Aiken’s V dan reliabilitas menggunakan intraclass correlation coefficients. Hasil validasi video pembelajaran diperoleh Vhitung Aiken’s 0,80 sama dengan kriteria kevalidan minimum Vtabel Aiken’s yaitu 0,80 dengan kategori valid dan tingkat reliabilitas diperoleh rhitung 0,773 > rtabel 0,514 sehingga dapat dikategorikan baik. Dengan demikian, media yang dikembangkan valid dan reliabel, sehingga media ini dapat diuji coba lebih lanjut.
Self-Efficacy: Pengaruhnya terhadap Hasil Belajar Siswa Pesisir Sodik, Jakfar; Mawaddah, 'Azhar Husnun; Sutarja, Maria Chandra
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) Vol. 7 No. 1 (2024): JPPSI, April 2024
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPA, FMIPA Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppsi.v7i1.73347

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh karakteristik siswa di salah satu SMP negeri di kecamatan Kamal yang mayoritas tumbuh dan berkembang di lingkungan masyarakat pesisir. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan self-efficacy siswa pesisir dengan hasil belajar IPA. Jenis penelitian ini penelitian ex post facto dengan menggunakan metode korelasi. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini yaitu menggunakan purposive sampling sebanyak 64 siswa pesisir kelas VIII. Teknik pengumpulan data menggunakan angket self-efficacy dan nilai rapor siswa. Teknik analisis data menggunakan uji korelasi Pearson Product Moment. Berdasarkan hasil penelitian diketahui rata-rata tingkat self-efficacy siswa sebesar 47% dengan kategori sedang dan hasil belajar siswa sebesar 82% dengan kategori sedang. Berdasarkan uji hopotesis yang dilakukan diketahui bahwa terdapat hubungan positif antara self-efficacy dengan hasil belajar IPA, dengan nilai sig sbesar 0,000 < 0,05 dan nilai r hitung = 0,435 > r tabel = 0,242. Self-efficacy berpengaruh sebesar 18,9% terhadap hasil belajar IPA dan 81,1% disebabkan oleh faktor lain yang tidak diteliti. Harapannya, melalui artikel ini, dapat memberikan informasi dan acuan untuk penelitian selanjutnya yang khususnya mengkaji self-efficacy siswa pesisir.
Efektivitas Metode Saintifik Berbasis Laboratorium Virtual Terhadap Keterampilan Proses Sains Dikaitkan dengan Gender Tawil, Muh; Tampa, Alimuddin
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) Vol. 7 No. 1 (2024): JPPSI, April 2024
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPA, FMIPA Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppsi.v7i1.73643

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi bagaimana: (1)  aktivitas calon guru IPA (CG-IPA) mengikuti metode saintifik berbasis laboratorium virtual, (2) respons CG-IPA dalam mengikuti metode saintifik berbasis laboratorium virtual,  dan (3) keterampilan proses sains CG-IPA laki-laki dan perempuan dalam mengikuti metode saintifik berbasis laboratorium virtual, dan (4) perbedaan keterampilan proses sains CG-IPA  laki-laki dan perempuan dalam mengikuti  metode saintifik berbasis laboratorium virtual. Metode: eksperimen semu, dengan jumlah  populasi 53 CG-IPA angkatan 2018 di Program Studi Pendidikan IPA di FMIPA Universitas Negeri Makassar, terdiri dari 44  orang perempuan dan 9 laki-laki yang dipilih secara acak. Angket terdiri dari 10 pernyataan, lembar observasi dan tes keterampilan proses sains berbentuk pilihan ganda 10 butir soal yang valid dan reliabel. Hasil: (1) CG-IPA aktif dalam mengikuti metode saintifik berbasis laboratorium virtual, (2) tanggapan CG-IPA  terhadap pelaksanaan metode saintifik berbasis laboratorium virtual dari 53 responden, ditemukan bahwa pada umumnya CG-IPA  sangat tertarik, sangat baru, sangat berminat mengikuti metode saintifik berbasis laboratorium virtual  dan sangat mudah mempelajari seluruh komponen-komponen pendukung metode saintifik berbasis laboratorium virtual, (3) keterampilan proses sains CG-IPA perempuan termasuk dalam kategori tinggi dan laki-laki termasuk dalam kategori sangat tinggi, (4) terdapat perbedaan keterampilan proses sains antara CG-IPA perempuan dan laki-laki. Kesimpulan:  metode saintifik berbasis laboratorium virtual sangat efektif  diterapkan dalam menumbuhkembangkan  keterampilan proses sains.
Analisis Keterampilan Proses Sains Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Team Achievement Division (STAD) Materi Struktur dan Fungsi Tumbuhan Nawang Wulan, Diah; Aini, Kurratul; Nurokhman, Amin
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Indonesia (JPPSI) Vol. 7 No. 1 (2024): JPPSI, April 2024
Publisher : Program Studi S1 Pendidikan IPA, FMIPA Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jppsi.v7i1.75076

Abstract

Model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division pada keterampilan proses sains peserta didik diarahkan untuk menemukan sendiri berbagai fakta, membangun konsep, motivasi dan kerjasama dalam kelompok, memudahkan pemecahan masalah baik dalam pembelajaran sains maupun sosial. Penelitian bertujuan untuk menganalisis pengaruh keterampilan proses sains peserta didik melalui model pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division materi struktur dan fungsi tumbuhan. Metode penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan desain penelitian quasi eksperimen. Populasi penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VIII SMP Negeri 1 Muaradua Kisam sebanyak 98 orang. Sampel penelitian VIII.1 sebagai kelas kontrol dan kelas VIII.2 sebagai kelas eksperimen berjumlah 50 peserta didik.Teknik sampel menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan tes tertulis, wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data penelitian berupa uji normalitas dengan uji shapiro-wilk, uji homogenitas, uji hipotesis dengan uji independent t test, serta uji N-gain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dapat meningkat secara signifikan terhadap keterampilan proses sains peserta didik pada materi struktur dan fungsi tumbuhan dibuktikan dengan diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,00 berarti H1 diterima dan H0 ditolak. Maka dapat disimpulkan terdapat pengaruh dari penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap keterampilan proses sains peserta didik pada materi struktur dan fungsi tumbuhan.