cover
Contact Name
Herman D. S.Pd., S.I.P., M.Si.
Contact Email
praja@umsrappang.ac.id
Phone
+6281342518051
Journal Mail Official
praja@umsrappang.ac.id
Editorial Address
Sundari, S.A.P., Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang, Indonesia
Location
Kab. sidenreng rappang,
Sulawesi selatan
INDONESIA
PRAJA: Jurnal Ilmiah Pemerintahan
ISSN : 23026960     EISSN : 2716165X     DOI : -
Core Subject : Social,
Jurnal Ilmiah PRAJA, publish by Program Studi Ilmu Pemerintahan FISIP Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang, for information and communication resources for academics, and observers of Governance Sciences, Social Sciences, Political Sciences, Methodology of Social Sciences and Social Work. The published paper is the result of research, reflection, and actual critical study with respect to the themes of governance, social, and political science.
Articles 225 Documents
PERAN PEMERINTAH KOTA SINGKAWANG DALAM MEWUJUDKAN TOLERANSI DI KOTA SINGKAWANG TAHUN 2018-2022 Al Qadrie, Syarif Redha Fachmi; Umniyah, Annisa
PRAJA: Jurnal Ilmiah Pemerintahan Vol 12 No 3 (2024): Edisi Oktober
Publisher : FISIP Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/prj.v12i3.1529

Abstract

Abstrak Bangsa Indonesia merupakan negara majemuk. Pluralisme ini terjalin dalam ikatan bangsa Indonesia sebagai negara yang bersatu dan berdaulat. Selain didasarkan atas kesamaan asal-usul sosial budaya, geografis dan sejarah, juga didasarkan pada kesatuan pendapat, ideologi dan falsafah hidup berbangsa dan bernegara. Pandangan, ideologi dan falsafah hidup bangsa Indonesia tercermin dalam sila-sila Pancasila yang menjadi dasar negara Indonesia. Sementara itu, kesatuan pendapat, ideologi dan falsafah hidup bangsa Indonesia tercantum secara jelas dalam lambang negara yang bertuliskan “Bhinneka Tunggal Ika”, yang mengandung makna “beraneka ragam (suku bangsa, agama, bahasa)” namun tetap satu (Indonesia). Toleransi di tengah kemajemukan bangsa Indonesia dewasa ini dapat di lihat salah satunya dari laporan SETARA Institute terkait Indeks Kota Toleran (IKT) 2022, Kota Singkawang kembali menjadi kota paling toleran se-Indonesia dengan skor tertinggi. Predikat kota dengan indeks toleransi tertinggi yang dicapai oleh kota Singkawang tahun 2022 adalah pencapain ke tiga kali nya sejak tahun 2018. Oleh karena itu penelitiani ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis peran pemerintah daerah Kota Singkawang dalam mewujudkan toleransi di Kota Singkawang. Dalam penulisan ini digunakan metode penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara kepada narasumber. Hasil dari penelitian ini adalah diketahui bahwa Pemerintah Kota Singkawang mempunyai kontribusi besar dalam mempertahankan nilai-nilai toleransi agar tetap terjaga. Selain itu, pihak lain seperti tokoh agama dan masyarakat juga sangat berperan penting dalam mewujudkan toleransi di Kota Singkawang. Kata Kunci : Kota Singkawang, Peran Pemerintah Daerah, Toleransi. Abstract The Indonesian nation is a pluralistic country. This pluralism is intertwined in the bonds of the Indonesian nation as a united and sovereign state. Apart from being based on the similarity of socio-cultural, geographical and historical origins, it is also based on the unity of opinion, ideology and philosophy of life of the nation and state. The views, ideology and philosophy of life of the Indonesian people are reflected in the precepts of Pancasila which is the foundation of the Indonesian state. Meanwhile, the unity of opinion, ideology and philosophy of life of the Indonesian people is clearly stated in the state symbol which reads "Bhinneka Tunggal Ika", which means "diverse (ethnicity, religion, language)" but still one (Indonesia). Tolerance in the midst of the plurality of the Indonesian nation today can be seen from the SETARA Institute report related to the Tolerant City Index (IKT) 2022, Singkawang City is again the most tolerant city in Indonesia with the highest score. The title of the city with the highest tolerance index achieved by Singkawang city in 2022 is its third achievement since 2018. Therefore, this research aims to find out and analyze the role of the Singkawang City local government in realizing tolerance in Singkawang City. In this writing, a qualitative research method is used with data collection techniques through interviews with sources. The result of this research is that it is known that the Singkawang City Government has a major contribution in maintaining tolerance values to be maintained. In addition, other parties such as religious leaders and the community also play an important role in realizing tolerance in Singkawang City. Keywords : Singkawang City, Role of Local Government, Tolerant
IMPLEMENTASI PROGRAM BANTUAN PANGAN NON TUNAI DALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT DI KECAMATAN GANDUS KOTA PALEMBANG TAHUN 2023 Saputri, Adella; Isabella, Isabella; Nofrima, Sanny
PRAJA: Jurnal Ilmiah Pemerintahan Vol 12 No 3 (2024): Edisi Oktober
Publisher : FISIP Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/prj.v12i3.1601

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di Kecamatan Gandus, Kota Palembang dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dokumentasi, dan kuesioner.Kemudian hasil analisis dan temuan di lapangan dari penelitian ini menggunakan teori menurut David C Korten (1988), yang terdapat tiga indikator yaitu program, pemanfaat dan organisasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program BPNT berhasil menyalurkan bantuan tepat waktu, dalam kondisi baik, dan sesuai dengan jumlah yang dijanjikan. Namun, terdapat beberapa kendala seperti perbedaan identitas antara penerima dengan data Kementerian Sosial dan keluhan terkait jumlah bantuan yang dianggap kurang serta harga pangan yang tidak sesuai dengan standar. BPNT memberikan kontribusi positif dalam menyejahterakan keluarga dengan penghasilan rendah, meskipun masih ada beberapa keluarga yang memerlukan perhatian lebih. Keputusan yang diambil oleh Kementerian Sosial dalam proses implementasi BPNT berjalan dengan baik, dengan Dinas Sosial berperan sebagai pengawas dan pengevaluasi program. Namun, diperlukan wewenang lebih luas untuk memudahkan penentuan penerima bantuan yang tepat. Keterbatasan dalam kapasitas organisasi Dinas Sosial menyebabkan adanya kesenjangan dalam sistem distribusi bantuan. Oleh karena itu, diperlukan penguatan verifikasi dan validasi penerima bantuan oleh Dinas Sosial untuk memastikan program BPNT berjalan lebih efektif dan tepat sasaran. Secara keseluruhan, implementasi BPNT di Kecamatan Gandus telah memberikan dampak positif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat miskin, namun masih perlu perbaikan dalam beberapa aspek agar bantuan dapat tersalurkan lebih efektif dan tepat sasaran.
POLITICAL PEDAGOGY: OPTIMALISASI TIKTOK KPU SUMATERA SELATAN DALAM MENINGKATKAN PENGETAHUAN POLITIK GENERASI Z Widyanti, Rachma; Amaliatulwalidain, Amaliatulwalidain; Adi Putra, Dwiki
PRAJA: Jurnal Ilmiah Pemerintahan Vol 12 No 3 (2024): Edisi Oktober
Publisher : FISIP Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/prj.v12i3.1654

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengungkap peran konten digital KPU Provinsi Sumatera Selatan dalam meningkatkan pengetahuan politik Generasi Z menjelang pemilihan presiden 2024. Menggunakan teori Pedagogy Politik sebagai bagian dari pedagogi kritis, penelitian ini menyoroti bagaimana kekuasaan dan wewenang berperan dalam membentuk pengetahuan politik secara positif. Dengan metode campuran (mix method) kualitatif dan kuantitaif, pendekatan fenomenologi. Teknik pengumpulan penelitian ini ialah melakukan observasi, wawancara bersama Gen Z seperti beberapa mahasiswa/i Sumatera Selatan dan menyebarkan kuesioner kepada siswa/siswi SMA/K Sumatera Selatan serta melakukan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) sebagian Generasi Z memahami konten KPU; 2) banyak yang menggunakan TikTok lebih untuk hiburan; 3) KPU telah berupaya keras untuk menyampaikan informasi politik melalui konten digital. Kesimpulannya, meskipun kuesioner menunjukkan Generasi Z memahami konten KPU, wawancara mengungkapkan masih ada yang belum tahu atau memahami keberadaan konten tersebut di TikTok. Perbedaan tingkat pemahaman media sosial di antara individu menjadi batasan penelitian ini.
MODEL KEPEMIMPINAN CALON KEPALA DAERAH PADA PERSPEKTIF GEN MILENIAL DAN GEN Z Pramelani, Pramelani; Jaelani, Muhamad Jejen
PRAJA: Jurnal Ilmiah Pemerintahan Vol 12 No 3 (2024): Edisi Oktober
Publisher : FISIP Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/prj.v12i3.1704

Abstract

Pemilihan kepala daerah tahun 2024 sudah semakin dekat waktunya dan serentak dilakukan di berbagai daerah, termasuk kota DKI Jakarta dimana pemungutan suara diselenggarakan pada tanggal 27 November 2024. Pemilih yang berhak mengikuti pencoblosan suara ini adalah sudah berusia 17 tahun dan menunjukkan identitas bertempat tinggal di daerah pemilihan. Data pemilih khusus daerah DKI Jakarta terlihat yang paling banyak dominan pada generasi milenial dan generasi z. Kandidat pemimpin daerah harus melihat keinginan atau harapan dari data penduduk tersebut agar dapat memperoleh suara terbanyak pada saat pemilihan termasuk gaya atau model kepemimpinan apa yang cocok oleh generasi tersebut. Tujuan dari penelitian sebenarnya untuk mengetahui model kepemimpinan pemilihan kepala daerah pada perspektif generasi milenial dan z. Metode yang dipakai adalah metode kualitatif dengan teknik menyebarkan kuesioner melalui google form ke informan generasi milenial dan z yang berada di daerah DKI Jakarta. Hasil dari data penelitian yang dikumpulkan generasi memilih gaya kepemimpinan yang demokratis, edukatif, motivatif dan inovatif. Melihat pula tidak hanya aktif di media sosial menyampaikan informasi-informasi program yang dilakukan oleh kandidat, tetapi yang paling utama adalah program kerja yang akan dijalankan dalam membenahi permasalahan yang ada di kota DKI Jakarta untuk dapat transisi dari ibukota menjadi kota Global. Para kandidat dari pandangan generasi milenial dan z, akan lebih memilih namanya pada saat pencoblosan adalah nama yang lebih banyak memperhatikan juga kaum muda untuk dapat memberikan wadah berkarya dan produktif.
ANALISIS KEBIJAKAN EKSTRAKTIVISME SUMBER DAYA ALAM : STUDI KASUS FREEPORT DAN KETIMPANGAN EKONOMI DI PAPUA Soe'oed, Destaria Verani
PRAJA: Jurnal Ilmiah Pemerintahan Vol 12 No 3 (2024): Edisi Oktober
Publisher : FISIP Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/prj.v12i3.1712

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak ekstraktivisme terhadap ketimpangan sosial-ekonomi di Indonesia dengan fokus pada kasus Freeport di Papua. Ekstraktivisme sering kali memperburuk ketimpangan dengan konsentrasi keuntungan pada perusahaan multinasional dan pemerintah pusat, sementara masyarakat lokal justru menanggung dampak negatif dari eksploitasi sumber daya alam. Penelitian ini menggunakan pendekatan politik ekonomi distribusi dari Caporaso, yang menyoroti bagaimana kebijakan distribusi dan relasi kekuasaan memengaruhi alokasi sumber daya dan kesejahteraan masyarakat. Data yang digunakan adalah data sekunder dari berbagai sumber terkait ketimpangan ekonomi dan distribusi keuntungan sumber daya alam di Indonesia. Analisis dilakukan untuk mengevaluasi bagaimana distribusi keuntungan diatur dan bagaimana hal ini berkontribusi pada ketimpangan.
RELASI KUASA EKSTRAKTIVISME PERTAMBANGAN DI KALIMANTAN TIMUR Kusumoningtyas, Anggi Anggraeni
PRAJA: Jurnal Ilmiah Pemerintahan Vol 12 No 3 (2024): Edisi Oktober
Publisher : FISIP Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/prj.v12i3.1715

Abstract

Penelitian ini berfokus pada relasi kuasa ekstraktivisme pertambangan di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji secara kritis fenomena ekstraktivisme pertambangan di Kaltim dengan melihat relasi kuasa yang berkontribusi dalam perkembangannya. Untuk mendapatkan hasil yang komprehensif, peneliti menggunakan metode kualitatif dengan studi pustaka dan analisis bukti dokumen. Dengan menggunakan teori ekstraktivisme dan pendekatan berbasis kekuasaan dalam ekonomi politik sebagai pisau analisa, penelitian ini mengkaji bagaimana ekstraktivisme bertahan di Kaltim melintasi pergantian rezim politik hingga saat ini. Penelitian ini menunjukkan bagaimana kepentingan kelompok dominan untuk mempertahankan ekstraktivisme, dan juga bagaimana struktur yang lebih luas berkontribusi pada pencapaian tersebut. Dalam penelitian ini, terlihat bagaimana pertambangan di Kalimantan Timur menunjukkan bahwa patronase telah mengakar dalam struktur ekonomi politik Kalimantan Timur. Relasi kekuasaan yang kompleks antara aktor negara dan korporasi, mendominasi proses pengambilan keputusan dengan mengorbankan masyarakat lokal. Kata Kunci: ekstraktivisme, relasi kuasa, pertambangan, elit penguasa
PENTA HELIX COLLABORATION DALAM MEWUJUDKAN DAPU (DESA ANTI POLITIK UANG) DI KABUPATEN BANYUMAS Sari, Yunita Ratna; Angraeni, Windi
PRAJA: Jurnal Ilmiah Pemerintahan Vol 13 No 1 (2025): Februari 2025
Publisher : FISIP Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/prj.v13i1.1693

Abstract

This study aims to analyze the penta helix collaboration in realizing DAPU (Anti Money Politics Village) in Banyumas district. This study uses a qualitative descriptive approach by combining various sources of literature, both in the form of primary data and secondary data. The results of the study show that the penta helix collaboration in realizing DAPU (Anti-Money Politics Village) has not run optimally and effectively because there has not been a cooperative relationship in the same forum between the Banyumas Regency Election Supervisory Body (Bawaslu) and the Banyumas Regency KPU as the election organizers, community as the target of the DAPU (Anti Money Politics Village) program, the village government as a facilitator, academics as conceptors and the media in disseminating information related to DAPU. The penta helix actors only work to make the work programs of each agency a success.
IPMLEMENTASI PROGRAM KELUARGA HARAPAN DI DESA KULO KECAMATAN KULO KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG Sahida, Sahida; Nur, Muhammad; Erfina, Erfina
PRAJA: Jurnal Ilmiah Pemerintahan Vol 13 No 1 (2025): Februari 2025
Publisher : FISIP Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/prj.v13i1.1734

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi Program Keluarga Harapan (PKH) di Desa Kulo, Kecamatan Kulo, Kabupaten Sidenreng Rappang, dengan fokus pada pelaksanaan program, faktor pendukung, dan kendala yang dihadapi. Pendekatan penelitian menggunakan metode kualitatif deskriptif, dengan teori implementasi kebijakan dari Van Meter dan Van Horn sebagai kerangka analisis. Data primer diperoleh melalui wawancara mendalam dengan enam informan, termasuk Kepala Desa Kulo, pendamping PKH, tokoh masyarakat, dan tiga Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Data sekunder diperoleh dari dokumen terkait, termasuk laporan pendamping PKH dan statistik program. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PKH telah memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan akses pendidikan dan kesehatan bagi KPM, namun sejumlah kendala masih menghambat pelaksanaannya. Kendala tersebut meliputi kurangnya pemahaman KPM tentang hak dan kewajiban mereka, keterlambatan pencairan dana, serta ketidaktepatan sasaran penerima manfaat. Faktor pendukung mencakup keterlibatan aktif pemerintah daerah, instansi terkait, seperti Dinas Sosial dan Puskesmas Kulo, serta peran pendamping PKH.
ANALISIS PENGEMBANGAN BUMDES PADI UNGGUL DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DESA DI KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG Husni, Muh; Nur, Muhammad; Nilwana, Andi
PRAJA: Jurnal Ilmiah Pemerintahan Vol 13 No 1 (2025): Februari 2025
Publisher : FISIP Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/prj.v13i1.1748

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran pemerintah desa dalam memperkuat kelembagaan BUMDes Padi Unggul, menganalisis kebijakan pemberian modal usaha kepada BUMDes dan kontribusinya terhadap pendapatan asli desa, dan untuk menganalisis faktor penghambat dalam pengembangan usaha BUMDes. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan tipe penelitian studi kasus. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara mendalam, pengamatan, dan studi dokumentasi. Informan penelitian terdiri dari 14 orang yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Data dianalisis melalui triangulasi sumber melalui proses reduksi data, kategorisasi dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemerintah Desa Aka-Akae telah berperan dengan baik memperkuat kelembagaan BUMDes melalui penyediaan regulasi, kebijakan pemberian modal usaha, pembinaan dan pengawasan. Meskipun telah mendapatkan modal yang cukup dari Desa, kontribusi BUMDes terhadap Pendapatan Asli Desa dianggap kurang. Faktor-faktor penghambat dalam pengembangan BUMDes Padi Unggul meliputi partisipasi masyarakat rendah memanfaatkan produk BUMDes, modal terbatas sehingga sulit melakukan diversivikasi usaha, SDM pengelola kurang mampu menjalin kemitraan bisnis, dan strategi pemasaran yang lemah. Implikasi penelitian ini mencakup diversifikasi kebijakan yang tidak hanya berfokus pada pemberian modal tetapi juga pada peningkatan kapasitas SDM pengelola, pengembangan strategi pemasaran dan peningkatan partisipasi masyarakat secara aktif dalam kegiatan BUMDes.
INOVASI PELAYANAN ADMINISTRASI MELALUI WHATSAPP (PANDAWA) PADA BPJS KESEHATAN KOTA PALOPO Kamal, Kasmad; Drajat, Zakiah; Syah, Syahiruddin
PRAJA: Jurnal Ilmiah Pemerintahan Vol 13 No 1 (2025): Februari 2025
Publisher : FISIP Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55678/prj.v13i1.1830

Abstract

This research was carried out at BPJS Health Palopo City, which aims to find out how PANDAWA service innovation is implemented at BPJS Health Palopo City, using the theory of innovation characteristics according to Rogers in Sukarmin (2020), namely (1) Relative adventage or relative advantage, (2) Compatibility or suitability, (3) Complexity or complexity, (4) Trialability or ability to be tried, and (5) Observability or ease of observation. The type of research used is a descriptive method with a qualitative approach. The results of this research show that the PANDAWA service innovation at BPJS Health Palopo City has been successful, which can be seen from the five indicators used in this research, that the PANDAWA service innovation has relative advantages, where people who use this service can do so only via smartphone. without waiting in line at the office, then it is in line with the needs of people who want to provide services quickly, then the complexity only arises from technical problems in using PANDAWA services, namely network problems, then the ability to try has provided benefits for the community in using PANDAWA services, and finally ease of observation where the community is very It's easy to use this PANDAWA service.