cover
Contact Name
Suyahman
Contact Email
suyahman.suyahman@yahoo.com
Phone
-
Journal Mail Official
suyahman.suyahman@yahoo.com
Editorial Address
Jl. Letjend. S. Humardani No. 1 Sukoharjo
Location
Kab. sukoharjo,
Jawa tengah
INDONESIA
Civics Education And Social Science Journal (CESSJ)
ISSN : 26863162     EISSN : 26863170     DOI : http://dx.doi.org/10.32585/cessj
Core Subject : Education,
CIVICS EDUCATION AND SOCIAL SCIENCE JOURNAL (CESSJ) merupakan jurnal ilmiah berskala nasional yang dikelola oleh Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Veteran Bangun Nusantara. CESSJ memiliki scope teori dan praktik pendidikan kewarganegaraan. CESSJ terbit 2 kali dalam setahun, yakni bulan Juni dan Desember.
Articles 170 Documents
PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI HAK DAN KEWAJIBANMASYARAKAT SEBAGAI WARGA NEGARA KELAS VB MIN 2 BANTUL SEMESTER II TAHUN PELAJARAN 2019/2020 MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING Noor Biatun
CIVICS EDUCATION AND SOCIAL SCIENCE JOURNAL (CESSJ) Vol 2, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/cessj.v2i2.1132

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penggunaan model pembelajaran problem based larning dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas Vb MIN 2 Bantul pada materi hak dan kewajiban sebagai warga Negara. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas. Subyek penelitian ini adalah Siswa Kelas Vb MIN 2 Kabupaten Bantul. Pengambilan data dilakukan dengan melaksanakan pembelajaran dalam dua siklus. Analisis data dilakukan dengan menganalisis hasil evaluasi pembelajaran pada siklus l dan siklus II. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan prestasi belajar materi hak dan kewajiban sebagai warga negara pada Siswa Kelas Vb MIN 2 Bantul. Sebelum dilaksanakna penelitian, diadakan evaluasi pada materi hak dan kewajiban warga negara, sebagai studi pendahuluan. Dari hasil evaluasi pendahuluan diperoleh nilai rata-rata kelas 72,22 atau 27 % siswa telah memenuhi KKM yang ditetapkan. KKM yang ditetapkan adalah 75,00.Hasil evaluasi pelaksanaan pembelajaran pada siklus l, nilai rata-rata siswa mencapai 72,1. Dari 30 siswa, 16 siswa telah memenuhi KKM dan prosentasenya 53,34 %. Adapun yang belum memenuhi KKM ada 14 anak dan prosentasenya 46,66 %. Hasil evaluasi pada pelaksanaan pembelajaran  siklus II, nilai rata-rata siswa mencapai 83,33. Dari 30 siswa 27 siswa telah memenuhi KKM dan prosentasenya 90 %, adapun siswa yang belum memenuhi KKM sebanyak 3 dan prosentasenya 10 %. Target keberhasilan pembelajaran  kelas  adalah nilai ratarata 75,00 dan sudah memenuhi KKM 80 %. Berarti bisa dikatakankeberhasilan penelitian telah tercapai.
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF NUMBER HEAD TOGETHER PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 24 TANJUNG BATU Siti Aisyah
CIVICS EDUCATION AND SOCIAL SCIENCE JOURNAL (CESSJ) Vol 3, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/cessj.v3i1.1409

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V pada SDN 24 Tanjung Batu dengan menggunakan model pembelajaran Kooperatif Number Head Together. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN 24 Tanjung Batu Kec. Tanjung Batu KabupTen Ogan Ilir.Model NHT adalah bagian dari model pembelajaran kooperatif struktural, yang menekankan pada struktur-struktur khusus yang dirancang untuk mempengaruhi pola interaksi siswa. Struktur Kagan menghendaki agar para siswa bekerja saling bergantung pada kelompok-kelompok kecil secara kooperatif. Struktur tersebut dikembangkan sebagai bahan alternatif dari sruktur kelas tradisional seperti mangacungkan tangan terlebih dahulu untuk kemudian ditunjuk oleh guru untuk menjawab pertanyaan yang telah dilontarkan. Suasana seperti ini menimbulkan kegaduhan dalam kelas, karena para siswa saling berebut dalam mendapatkan kesempatan untuk menjawab pertanyaan peneliti.Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam 2 siklus, yang masing-masing siklus terdiri dari tahap perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Data yang diperoleh dalam penelitian ini meliputi : kreativitas siswa yang diambil dari hasil pengisian instrumen yang dilakukan oleh observer sebagai kolaboratif penelitian pada saat proses belajar mengajar berlangsung. Hasil belajar siswa yang diambil dari pemberian soal tes pada setiap akhir siklus. Indikator keberhasilan dalam penelitian ini adalah : Adanya peningkatan hasil belajarPada siklus I indikator keberhasilan nilai siswa adalah ada 13 siswa yang telah mencapai KKM prosentase ketuntasan adalah 65,00 % cukup. Sedangkan pada Siklus II indikator keberhasilan nilai siswa adalah 17 yang telah mencapai KKM 70 prosentase ketuntasan adalah 85,00 %  kategori Sangat Tinggi. Berarti ketuntasan belajar telah melampaui 75%, indikator keberhasilan pembelajaran telah tercapai yaitu lebih  dari 75 % siswa Kelas V telah mencapai Kriteria  ketuntasan Minimal 70.Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan model pembelajaran number head together dapat meningkatkan hasil belajar PKn di kelas V SD Negeri 24 Tanjung Batu. Kata Kunci : NUMBER HEAD TOGETHER HASIL BELAJAR.
EKSISTENSI TRADISI NYADRAN SEBAGAI PENGUATAN IDENTITAS NASIONAL DI TENGAH MODERNISASI Ravita Mega Saputri; Alil Rinenggo; Suharno Suharno
CIVICS EDUCATION AND SOCIAL SCIENCE JOURNAL (CESSJ) Vol 3, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/cessj.v3i2.2080

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui upaya pelestarian tradisi Nyadran di Desa Gabus, Kecamatan Ngrampal, Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah sebagai penguatan identitas nasional di Indonesia terutama pada masyarakat Jawa. Metode penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif sebagai pendekatan dalam penelitian. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara dengan narasumber, dan dokumentasi. Narasumber terdiri atas ketua RT, masyarakat Desa Gabus, dan tokoh agama. Dokumen berupa goto-foto kegiatan Nyadran. Analisis data secara kualitatif melalui reduksi data, penyajian data, dan pengambilan simpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya tradisin Nyadran dengan cara:1) memperkenalkan tradisi Nyadran pada generasi muda yang dilibatkan dalam kepengurusan pelaksanaan dari awal sampai akhir acara. 2) keluarga membiasakan anak sejak kecil dalam segala hal yang baik. Begitu pula dengan mengajarkan mengenai tradisi Nyadran yang pada awalnya anak hanya meniru setelah dewasa dengan bimbingan orang tua memberikan pemahaman tentang tradisi Nyadran. 3) lembaga adat dan pemerintah bekerja sama memberikan pemahaman dan pelestarian terkait dengan tradisi Nyadran.
EXPERIMENTATION OF THE KSIL MENTHOD (KONSEP, SIMULASI, IMPLEMENTASI, EVALUASI) IN TEACHING VISITING PROCEDURES TO STUDENTS Astrid Wangsagirindra Pudjastawa
CIVICS EDUCATION AND SOCIAL SCIENCE JOURNAL (CESSJ) Vol 3, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/cessj.v3i2.1090

Abstract

This study aims to determine whether the KSIL (Concept, Simulation, Implementation, and Evaluation) method offered can provide a better insight into visiting ethics compared to groups of students who are taught using conventional learning models in Javanese, Javanese in class XII SMK Negeri 3 Malang Semester I of 2019/2020 Academic Year. This type of research is quasi-experimental research. The population in this study were all class XII students of the Computer and Network Engineering Department at SMKN 3 Malang. The research sample was 28 students of class XIIa and 27 students of class XIIb. The data obtained were analyzed using descriptive statistical analysis techniques and inferential statistics (t-test). The results of this study are: (1) Good visiting ethics insight of the experimental group students is very high with an average of 34.78, (2) Good visiting ethics insight in the control group students is high with an average of 28.93. (3) There is a significant difference in the value of good visiting ethics insight between groups of students taught using the KSIL (Concept, Simulation, Implementation, and Evaluation) method and groups of students taught using conventional learning. The Javanese learning model for class XII students of SMK Negeri 3 Malang. Semester I of the 2019/2020 Academic Year. This shows that the KSIL learning method (Concept, Simulation, Implementation, and Evaluation) has a positive effect on students' insights about good visiting ethics.
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN ANTIKORUPSI PADA MATA PELAJARAN PPKN BERBASIS PROJECT CITIZEN DI SMAN 6 KABUPATEN TANGERANG BANTEN Tubagus Lukman Hakim; Reza Pradityayudha
CIVICS EDUCATION AND SOCIAL SCIENCE JOURNAL (CESSJ) Vol 3, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/cessj.v3i2.1638

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi pendidikan antikorupsi pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan melalui kegiatan atau pembelajaran berbasis proyek warga negara. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang dilakukan di SMAN 6 Kabupaten Tangerang Banten pada kelas 10 IPS.  Sumber data dalam penelitian ini terdiri dari kepala sekolah, wakil kepala sekolah bidang kurikulum, guru mata pelajaran PPKn dan peserta didik. Teknis analisis data dalam penelitian ini dilakukan melalui tiga tahap dengan cara: menggolongkan, mereduksi, dan menghilangkan data yang tidak sesuai dengan tujuan penelitian, kemudian dipaparkan secara deskriptif. Hasilnya, pelaksanaan pendidikan antikorupsi dilakukan melalui pengkajian masalah-masalah yang berkaitan dengan korupsi dengan panel presentasi terdiri dari 4 bagian yaitu bagian masalah, alternatif kebijakan, bagian usulan penyelesaian, dan bagian rencana aksi. Melalui kegiatan tersebut diharapkan para siswa memperoleh sikap yang diinginkan seperti jujur, peduli, swadaya, disiplin, tanggung jawab, kerja keras, rendah hati, keberanian dan keadilan.
PERANAN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN TERHADAP KARAKTER KEJUJURAN PESERTA DIDIK DI SMK PGRI SUKOHARJO Oktaviana Dita Prasticha; Annisah Rahmawati; Dias Yanalesta; Ika Murtiningsih
CIVICS EDUCATION AND SOCIAL SCIENCE JOURNAL (CESSJ) Vol 3, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/cessj.v3i2.2057

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peranan pembelajaran PPKn terhadap karakter kejujuran peserta didik di SMK PGRI Sukoharjo. Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif deskriptif. Pengumpulan data pada penelitian ini bersumber dari pengamatan atau observasi. Subyek penelitian adalah peserta didik kelas XI Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM). Penelitian ini dilakukan dengan metode observasi terhadap peserta didik SMK PGRI Sukoharjo. Penelitian dilakukan pada saat pembelajaran PPKn berlangsung. Hasil dari penelitian yaitu peserta didik jujur dalam mengerjakan ulangan maupun penilaian akhir semester, peserta didik menjawab jujur pertanyaan yang diberikan guru, peserta didik berjanji untuk tidak berbohong, dan peserta didik dengan jujur mengakui jika tidak bisa mengerjakan pekerjaan rumah. Pembelajaran PPKn sangat berperan dalam pembentukan karakter kejujuran peserta didik, dalam pembelajaran terdapat nilai-nilai moral baik yang bisa dicontoh oleh peserta didik. Nilai moral tersebut terdapat dalam materi Nilai Pancasila yang menjadi materi untuk peserta didik kelas X. Karakter kejujuran peserta didik di SMK PGRI sangat terlihat pada saat pembelajaran dikelas maupun tingkah laku peserta didik diluar kelas.
KAPASITAS GURU MEMAHAMI PSIKOLOGI PENDIDIKAN DAN KARAKTER SISWA SELAMA PANDEMI COVID-19 Meidawati Suswandari; Moefty Mahendra; Tri Sutrisno; Koko Prasetyo
CIVICS EDUCATION AND SOCIAL SCIENCE JOURNAL (CESSJ) Vol 3, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/cessj.v3i2.2103

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mendeskripsikan kapasitas guru memahami psikologi pendidikan dan karakter siswa selama pandemic Covid-19. Metode penelitian ini menggunakan studi pustaka. Obyek penelitian ini adalah kapasitas guru dan psikologi pendidikan anak. Subyek penelitian adalah guru. Alat pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan melakukan penelusuran jurnal-jurnal yang terdapat pada beberapa media elektronik seperti digital library, internet, dengan melalui Google Cendekia. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis anotasi bibliografi (annotated bibliography). Hasil penelitian menunjukan bahwa kapasitas guru memahami psikologi pendidikan anak selama pandemic Covid-19 dapat diwujudkan melalui metode pemecahan masalah. Adapun langkah-langkah dari metode pemecahan masalah dalam psikologis pendidikan anak dilakukan melalui 4 cara, yaitu Orientasi masalah, Identifikasi masalah, Pilihan Alternatif, Pengambilan Keputusan, dan Verifikasi. Sementara itu, pembelajaran yang diberikan oleh guru selama pandemi dalam pendidikan karakter yaitu membuat modul pembelajaran bermuatan karakter, guru dapat dapat membuat konten pembelajaran online yang menarik bagi siswa, pemberian tugas mandiri yang bermuatan karakter, penerapan pendidikan karakter dalam pembelajaran online, komunikasi yang baik antara guru dengan orang tua, dan memberikan reward atas kegiatan positif yang dilakukan siswa untuk memotivasi.
PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN DAN BUDAYA HUKUM TERHADAP KEPATUHAN HUKUM WARGA KOTA JAMBI DALAM MENERAPKAN PROTOKOL KESEHATAN COVID-19 Yuslistia Opeska
CIVICS EDUCATION AND SOCIAL SCIENCE JOURNAL (CESSJ) Vol 3, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/cessj.v3i2.1746

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari tingkat pendidikan dan budaya hukum terhadap kepatuhan hukum warga Kota Jambi dalam menerapkan protokol kesehatan covid-19. Penelitian ini merupakan penelitian kuatitatif dengan analisis regresi berganda yang dilakukan di Kota Jambi secara umum. Teknik pengumpulan data yang digunakan ialah kuesioner (angket) yang disebarkan secara langsung kepada responden. Berdasarkan analisis data yang elah dilakukan menggunakan model regresi ganda dengan bantuan SPSS versi 25, terbukti bahwa variabel tingkat pendidikan (X1) dan variabel budaya hukum (X2) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap variabel kepatuhan hukum (Y). Hal tersebut dapat dilihat dari dasar pengambilan keputusan dari nilai p-value < sig alpha (α = 5%) yaitu 0,000 < 0,05 yang berarti variabel independen memberikan pengaruh secara signifikan terhadap variabel dependen. Pengaruh yang ditimbulkan dari variabel independen terhadap variabel dependen ialah sebesar sebesar 0,147 atau 14,7%. Artinya variabel tingkat pendidikan (X1) dan budaya hukum (X2) secara bersama-sama berpengaruh terhadap kepatuhan hukum (Y) sebesar 14,7% sementara sisanya sebesar 85,3% (100% - 14,7%) dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti.
IMPLEMENTASI BUDAYA DUAN LOLAT DALAM PERKAWINAN UNTUK MEMPERKOKOH HUBUNGAN KEKERABATAN (Studi Kasus Budaya Duan Lolat di Desa Waturu) Hasanuddin Manurung; Yohanes Kristian Labobar
CIVICS EDUCATION AND SOCIAL SCIENCE JOURNAL (CESSJ) Vol 4, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/cessj.v4i1.2466

Abstract

Tulisan ini bertolak dari kerisauan penulisan terhadap dekonstruksi makna terhadap budaya Duan Lolat dalam perkawinan adat yang telah bergeser dari semangat kekeluargaan telah menjadi semangat konsumtif. Tulisan ini bertujuan untuk menilik makna utama dalam pelaksanaan perkawinan berdasarkan budaya Duan Lolat dalam memperkokoh hubungan kekerabatan di Desa Waturu. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus, sementara teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil temuan penelitian menunjukkan implementasi budaya Duan Lolat dalam perkawinan tidak selalu berfokus kepada harta, pekerjaan, dan jabatan seseorang. Namun atas dasar perkawinan tempatnya berdasarkan ukuran budaya, sehingga membuat jalinan kekerabatan menjadi semakin kokoh. Kesimpulan yang dapat ditarik dalam penelitian ini pernikahan sesuai budaya Duan Lolat selain membuat hubungan darah atau kekeluargaan tidak terputus, terlebih menciptakan kehidupan sesama kerabat dekat yang saling tolong menolong, partisipasi, dan solidaritas sosial.Kata Kunci: Budaya Duan Lolat, Perkawinan, Hubungan Kekerabatan
Penanaman Nilai-Nilai Nasionalisme Dalam Pembelajaran Daring Pada Siswa Kelas VIII SMP Islam Bakti 1 Surakarta Indah Kurniasih; Suyahman Suyahman; Ika Murtiningsih
CIVICS EDUCATION AND SOCIAL SCIENCE JOURNAL (CESSJ) Vol 4, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/cessj.v4i1.2598

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan penanaman nilai-nilai nasionalisme dalam pembelajaran daring pada siswa kelas VIII SMP Islam Bakti 1 Surakarta. Mengetahui hambatan dalam pelaksanaan penanaman nilai-nilai nasionalisme dalam pembelajaran daring pada siswa kelas VIII SMP Islam Bakti 1 Surakarta.Penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, sumber data menggunakan data primer dan data sekunder. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Islam Bakti 1 Surakarta. Objek penelitian ini adalah adalah penanaman nilai-nilai nasionalisme. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi metode. Teknik analisis data menggunakan model analisis interaktif yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan/ verifikasi.Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: Penanaman nilai-nilai nasionalisme pada siswa kelas VIII SMP Islam Bakti 1 Surakarta meliputi, upacara bendera merah putih dan hari besar nasional serta menyelipkan karakter nilai nasionalisme kedalam mata pelajaran yang diajarkan melalui kegiatan pembelajaran daring dengan mentaati peraturan sekolah dan mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru. Hambatan dalam penanaman nilai-nilai nasionalisme pada siswa kelas VIII SMP Islam Bakti 1 Surakarta yaitu hambatan kompetensi guru, hambatan pemahaman siswa, dan hambatan dalam kegiatan pembelajaran. Hambatan kompetensi berkaitan dengan belum maksimalnya guru dalam membuat RPP yang mengintegrasikan dengan nilai nasionalisme. Hambatan pemahaman siswa berkaitan kurangnya dalam menerima materi pembelajaran secara daring. Hambatan dalam kegiatan pembelajaran yaitu berasal dari lingkungan keluarga, kendala internet dan sarana dan prasana. Hal itu terlihat dari banyaknya siswa yang tidak mengirim tugas dengan tepat waktu, dan orang tua kurang mendukung siswa dalam melaksanakan pembelajaran daring sehingga menyebabkan siswa tidak ternanam nilai nasionalisme dalam pembelajaran.Kata Kunci: Nilai Nasionalisme, Pembelajaran Daring.

Page 5 of 17 | Total Record : 170