cover
Contact Name
M. Syaifuddin S.
Contact Email
syaifuddin@stkipjb.ac.id
Phone
+6281456060279
Journal Mail Official
corcysseminar@gmail.com
Editorial Address
Jl. Pattimura III/20 Jombang
Location
Kab. jombang,
Jawa timur
INDONESIA
Prosiding Conference on Research and Community Services
Published by STKIP PGRI Jombang
ISSN : -     EISSN : 26861259     DOI : -
Core Subject : Economy, Education,
CORCYS merupakan konferensi tahunan bersifat nasional yang diadakan oleh Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) STKIP PGRI Jombang yang bertujuan untuk mempublikasikan hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk prosiding. Fokus artikel hasil penelitian dan pengabdian yang akan diterbitkan adalah artikel penelitian dan pengabdian kepada masyarakakt bersifat umum yang mencakup; 1) Pendidikan 2) Ekonomi dan Bisnis, 3) Sosial Humaniora, 4) Saintek, 5) Kesehatan, dan 6) Hukum
Articles 126 Documents
Search results for , issue "Vol 1, No 1 (2019): Prosiding Conference on Research and Community Services)" : 126 Documents clear
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TPSDENGAN FLASH CARD N.H, Esty Saraswati; Suarma’iyah, Endah; Irfan, Ade
Prosiding Conference on Research and Community Services Vol 1, No 1 (2019): Prosiding Conference on Research and Community Services)
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar matematika siswa di sebuah SMK pada tahun pelajaran 2018/2019. Subjek dalam penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas XI PS yang berjumlah 20 siswa dengan materi Program Linear. Penelitian terdiri dari dua siklus, setiap siklusnya terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Data penelitian diperoleh dengan metode observasi. Penerapan model pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share (TPS) dengan flash card dapat meningkatan aktivitas dan hasil belajar matematika siswa, terlihat dari hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat peningkatan aktivitas belajar siswa dari Siklus I ke Siklus II. Pada siklus I ke Siklus II aktivitas belajar  meningkat pada aspek memperhatikan penjelasan guru sebesar 64% menjadi 88%, aspek berpikir secara individu sebesar 65% menjadi 81%, aspek berpasangan sebesar 75% menjadi 90%, aspek memecahkan, menyelesaikan masalah, dan memilih jawaban yang tepat sebesar 66% menjadi 90%, dan aspek berbagi informasi atau jawaban sebesar 75% menjadi 91%. Sedangkan peningkatan hasil belajar siswa terlihat pada siklus I dengan rata-rata sebesar 63,30 menjadi 78,45 pada siklus II dengan peningkatan sebesar 15,15. Persentase ketuntasan belajar secara klasikal siswa pada siklu I sebesar 45% menjadi 80% pada siklus II dengan peningkatan sebesar 35%.
PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV MELALUI PENDEKATAN PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK Aris Aji, Desy Suluh Hendrawati; Hartiningrum, Esty Saraswati Nur
Prosiding Conference on Research and Community Services Vol 1, No 1 (2019): Prosiding Conference on Research and Community Services)
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Piaget menyatakan bahwa usia SD dalam proses belajar dalam tahap kegitan fisik dengan melalui benda konkrit. Matematika yang ada pada hakekatnya merupakan suatu ilmu yang cara berpikirnya masih pada tahap operasi konkret, harus diberikan kepada siswa sejak SD. Pada siswa kelas IV SDN Daditunggalmasalah yang ada siswa saat diberi tugas guru, sebagian besar masih bingung dalam memecahkan masalah yang diberikan jika tidak sama persis dengan contoh yang diberikan oleh guru, kesulitan siswa terlihat  dari lamanya waktu mengerjakan soal.Salah satu solusi untuk mengatasi masalah di atas adalah dengan pendekatan Pendidikan Matematika Realistik (PMR) yaitu pendekatan pembelajaran matematika yang merubah  dari abstrak menjadi konkret bagi siswa. Tujuan Penelitian ini  untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IV SDN Daditunggal.Jenis penelitian ini adalah  Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan dua siklus. Satu siklus terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Metode pengumpulan data adalah metode observasi dan tes. Validasi instrumen dilakukan oleh validator ahli yaitu dosen matematika. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN Daditunggal Ploso Jombang yang terdiri dari 34 siswa. Berdasarkan hasil penelitian pada siklus I dan II terlihat peningkatan aktivitas siswa pada siklus I sebesar 68,81% dengan kriteria cukup baik (C) pada siklus II menjadi 89,83% dengan kriteria sangat baik (A). Ketuntasan hasil belajar siswa siklus I sebesar 68% dengan rata-rata 74,76 dan siklus II sebesar 91% dengan rata-rata 86,38.Pada siklus II telah tercapai kriteria keberhasilan yaitu aktivitas siswa dan hasil belajar siswa mencapai ≥ 76% secara klasikal maka dengan pendekatan PMR dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa..
UJI EFEKTIFITAS ASAP CAIR DARI LIMBAH SEKAM UNTUK MENGENDALIKAN HAMA WERENG PADA TANAMAN PADI Istiqomah, Istiqomah; Kusumawati, Dian Eka
Prosiding Conference on Research and Community Services Vol 1, No 1 (2019): Prosiding Conference on Research and Community Services)
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Beras adalah bahan pangan utama masyarakat Indonesia. Salah satu upaya untuk meningkatkan produksi padi adalah menekan gangguan organisme penganggu tanaman, termasuk serangan hama. Wereng adalah hama penting pada tanaman padi. Alternatif pengendalian wereng dapat dilakukan dengan pemberian asap cair yang berasal dari limbah pertanian yaitu sekam. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pemberian asap cair dari sekam untuk mengendalikan hama wereng pada tanaman padi. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 5 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan terdiri dari beberapa konsentrasi pemberian asap cair yaitu konsentrasi 0% (kontrol), 0.5%, 1%, 2%, dan 3%. Penelitian ini terdiri dari beberapa tahap yaitu analisis laboratorium kandungan asap cair dari sekam, pengolahan lahan, penanaman padi, aplikasi asap cair, pemupukan, pemeliharaan tanaman, dan panen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian asap cair sekam 1%-3% dapat menekan wereng coklat dan meningkatkan hasil panen padi. Perlakuan terbaik yang dapat menekan populasi wereng coklat adalah asap cair sekam 3% dengan jumlah wereng 49.7 ekor per rumpun dan tingkat efikasi 36.6%. Pada parameter hasil panen, pemberian asap cair sekam 2% memberikan hasil yang terbaik. Bobot gabah basah yang dihasilkan yaitu 8,9 ton/hektar dan mengalami peningkatan sebesar 24.4%
PEMBENTUKAN KOMPOSISI VERBA DALAM WACANA NARATIF Sulistyowati, Heny; Mahatmaharti, Agung Kesna; Yuliana, Rika Dwi
Prosiding Conference on Research and Community Services Vol 1, No 1 (2019): Prosiding Conference on Research and Community Services)
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu proses morfologi yang menggabungkan dua unsur kata (morfem) atau lebih sehingga menimbulkan makna atau arti baru disebut komposisi. Proses pembentukan kata majemuk (komposisi) memiliki pengembangan bentuk berdasarkan konstruksi kelas katanya, yaitu komposisi nominal, komposisi verbal, dan komposisi adjektival. Penelitian ini mengambil permasalahan tentang pembentukan komposisi verbal dalam wacana narasi. Objek yang digunakan, yaitu wacana naratif.  Metode yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu metode deskriptif kualitatif. Penelitian dilakukan dengan mencatat kata-kata yang termasuk kata majemuk verbal dalam sebuah tabel yang dibuat berdasarkan rumusan masalah. Proses pembentukan komposisi verbal berupa (1) pembentukan komposisi verba dasar dan (2) pembentukan komposisi berulang. Komposisi ini dapat dibentuk dari dasar: verba + verba (V+V), Adjektiva + Verba (Adj)
HARMONISASI PERATURAN PERUNDANGAN-UNDANGAN KEHUTANAN SEBAGAI UPAYA MITIGASI BENCANA KEBAKARAN DI JAWA TIMUR Wijaya, Andy Usmina; Indriastuty, Dwi Elok; Kusnadi, Sekaring Ayumeida
Prosiding Conference on Research and Community Services Vol 1, No 1 (2019): Prosiding Conference on Research and Community Services)
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Issue yang paling aktual di tahun 2019 ini adalah kekalahan Pemerintah Indonesia atas gugatan kasasi di Mahkaman Agung terhadap citizen law suit berkaitan dengan pencegahan dan penegakkan hukum untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan. Salah satu permasalahan yang terjadi adalah adanya disharmonisasi pengaturan tentang pengelolaan kehutanan dengan peraturan perundang-undangan lainnya. Untuk itu, dalam penelitian ini berupaya untuk melakukan serta menyusun model harmonisasi pengelolaan hutan sebagai upaya mitigasi bencana kebakaran di hutan Jawa Timur untuk pembangunan yang berkelanjutan. Penelitian kajian ini bertujuan untuk mengkaji sejauhmana peraturan perundang-undangan di bidang kehutanan di Provinsi Jawa Timur sebagai upaya mitigasi bencana kebakaran hutan serta menyusun model harmonisasi peraturan perundang-undangannya. Metode penelitian jurnal yang dipergunakan adalah yuridis normatif, melalui studi kepustakaan (library research) dengan mengkaji aturan-aturan hukum positif dan asas-asas hukum. Pendekatan yang dipergunakan adalah pendekatan konseptual (conceptual approach) dan pendekatan perundang-undangan (statute approach). Hasil penelitian kajian ini menunjukkan bahwa perlu harmonisasi peraturan perundang-undangan agar tidak terjadi tumpang tindih maupun bertentangan dengan peraturan perundang-undangan lain, baik yang lebih tinggi, sederajat, maupun yang lebih rendah terkait mitigasi kebakaran hutan di Provinsi Jawa Timur.
PENGARUH INTENSIVE ENGLISH PROGRAM TERHADAP KEMAMPUAN BERBICARA BAHASA INGGRIS MAHASISWA STIKES HAFSHAWATY PESANTREN ZAINUL HASAN Sulistiana, Eva; Nadzifah, Wardatun; Arifin, Moh. Samsul
Prosiding Conference on Research and Community Services Vol 1, No 1 (2019): Prosiding Conference on Research and Community Services)
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemampuan berbicara Bahasa Inggris merupakan salah satu modal dalam bersaing di era Asian Community. Upaya untuk meningkatkan kemampuan berbicara Bahasa Inggris bisa dilakukan dengan Intensive English Program (IEP). IEP adalah program dimana mahasiswa mempelajari Bahasa Inggris dalam sesi padat dengan waktu yang relatif lebih singkat dari biasanya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh program Intensive English Program terhadap kemampuan berbicara Bahasa Inggris mahasiswa Stikes Hafshawaty Pesantren Zainul Hasan. Metode penelitian menggunakan pre-experimental dan desain one group pre and post test design. Populasi yang digunakan adalah mahasiswa Tingkat 1 Stikes Hafshawaty Pesantren Zainul Hasan sebanyak 106 mahasiswa.Teknik sampling menggunakan cluster sampling, diperoleh sampel 84 mahasiswa. Pengumpulan data menggunakan format penilaian dan wawancara serta dianalisis menggunakan paired t-test. Hasil penelitian menginformasikan bahwa nilai rata rata speaking sebelum treatment adalah 1.5685 dan sesudah treatment 2.3065 atau terjadi peningkatan sebesar 1.4667 kali.  Berdasarkan uji statistik diperoleh p = 0,000 (<0,05) sehingga ada pengaruh yang signifikan antara Intensive English Program terhadap kemampuan berbicara bahasa Inggris
PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN VISUAL SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PPKn PESERTA DIDIK Fauziah, Fitri Ani; ., Suminto
Prosiding Conference on Research and Community Services Vol 1, No 1 (2019): Prosiding Conference on Research and Community Services)
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rendahnya motivasi belajar peserta didik dapat dilihat dari pembelajaran di kelas pada saat guru menjelaskan mata pelajaran PPKn peserta didik tidak memperhatikan, bercerita dengan teman sebangku, kurang semangat, keluar masuk kelas dan mengeluh apabila diberi tugas. Untuk mengatasi permasalahan tersebut diterapkan media pembelajaran inovatif salah satunya media pembelajaran visual Labatekku (Laba-laba Tembakkanku). Hal itu dikarenakan, media pembelajaran visual merupakan salah satu komponen dalam pembelajaran. Kurangnya penerapan media pembelajaran visual inovatif dapat menyebabkan motivasi belajar peserta didik menjadi rendah. Pentingnya pembahasan mengenai topik penerapan media pembelajaran visual supaya guru dapat mengembangkan media pembelajaran yang inovatif guna meningkatkan motivasi belajar peserta didik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan media pembelajaran visual dan dampak penerapan media pembelajaran visual dengan motivasi belajar peserta didik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII F pada mata pelajaran PPKn di SMPN 2 Peterongan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) penerapan media pembelajaran visual dilakukan dengan melakukan tembakan pada papan media bergambar laba-laba menggunakan pistol mainan. (2) dampak penerapan media pembelajaran visual terkait dengan motivasi belajar ekstrinsik yaitu, peserta didik menjadi antusias dalam pembelajaran karena ingin mendapatkan hadiah serta pujian, peserta didik bersaing secara sehat guna mendapatkan hasil proses yang baik, dengan adanya belajar bervariasi pembelajaran menjadi menyenangkan sehingga peserta didik bersemangat dalam pembelajaran tanpa paksaan dari guru
PENGEMBANGAN SOFTSKILL DAN KARAKTER ANAK DUSUN REMBUKIDUL MELALUI PENGHIJAUAN LINGKUNGAN Oktaviani, Rizka Nur; Trisnawaty, Wulan
Prosiding Conference on Research and Community Services Vol 1, No 1 (2019): Prosiding Conference on Research and Community Services)
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Target dari implementasi kurikulum 2013 adalah pendidikan karakter yang dimiliki anak. Selain karakter, softskill anak juga perlu dikembangkan mulai sejak dini. Namun kenyataanya, anak dusun Rembu Kidul belum mampu berkomunikasi dan berpikir menyampaikan ide/gagasan dengan baik. Selain itu, karakter yang dimiliki  perlu dibina dan dikembangkan lagi. Tujuan penelitian ini mengkaji softskill dan karakter yang terbentuk melalui kegiatan penghijuan lingkungan pada anak dusun Rembukidul. Softskill merupakan keterampilan dalam berhubungan dengan sesorang (inter-personal skill) dan kemampuan dalam mengatur dirinya sendiri (intra-personal skill). Pengembangan softskill dan pendidikan karakter perlu dilakukan karena dapat mendukung etika dan moral dalam berkehidupan atau bersosialisasi sehingga membuat kehidupan yang sukses dan mandiri. Penghijauan lingkungan merupakan salah satu cara dalam melestarikan alam sekitar untuk menangani krisis lingkungan. Kegiatan penghijauan lingkungan dilakukan dengan cara menanam pepohonan dilingkungan sekitar dusun Rembukidul. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang dilakukan di dusun Rembukidul “Griyo Maos Banyu Ilmu”. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi partisipant, dan dokumentasi.  Analilsis data menggunakan langkah-langkah reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Teknik pemeriksaan keabsahan data dengan menggunakan trianggulasi dan sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui kegiatan penghijauan lingkungan terdapat 4 unsur dari 7 unsur softskill yang dapat dikembangkan, antara lain keterampilan dalam bekerja sama, keterampilan berkomunikasi, keterampilan dalam berpikir, dan keterampilan kepemimpinan. Selain itu, terbentuknya karakter-karakter seperti: rasa peduli terhadap lingkungan, rasa tanggung jawab, disiplin, rasa ingin tahu, dan kemandirian
PENGARUH MODEL CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING BERBASIS OUTDOOR LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA MTSN 1 JOMBANG Syamsudin, Mohammad; Rozak, Abd.
Prosiding Conference on Research and Community Services Vol 1, No 1 (2019): Prosiding Conference on Research and Community Services)
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran matematika memiliki hubungan yang erat dan peran penting dalam kehidupan sehari–hari, sehingga mengharuskan guru untuk menerapkan model pembelajaran yang sesuai dengan kehidupan sehari-hari. Model CTL berbasis outdoor learning merupakan model pembelajaran yang mengaitkan materi pembelajaran dengan kehidupan sehari–hari dengan memanfaatkan lingkungan sebagai media pembelajaran, sehingga pengalaman belajar siswa lebih bermakna. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model CTL berbasis outdoor learning terhadap hasil belajar matematika siswa MTsN 1 Jombang tahun pelajaran 2018/2019 pada pokok bahasan aritmatika sosial.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan desain quasi experimental design bentuk two group posttest – only control design. Subjek penelitian adalah siswa kelas VII-A dan VII-B MTsN 1 Jombang. Instrumen penelitian berupa lembar tes hasil belajar dan lembar angket respon siswa. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji-t dua sampel bebas.Hasil analisis menunjukkan ada perbedaan hasil belajar siswa menggunakan model CTL berbasis outdoor learning dibandingkan dengan model pembelajaran yang diterapkan di MTsN 1 Jombang. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh model CTL berbasis outdoor learning terhadap hasil belajar siswa MTsN 1 Jombang. Sedangkan respon siswa terhadap model CTL berbasis outdoor learning menunjukkan respon positif dengan persentase sebesar 86,02 %.
OPTIMALISASAI GALENGAN TAMBAK SEBAGAI LAHAN KAMPUNG KAMBING DIGITAL DALAM MENGHADAPI REVOLUSI INDUSTRI 4.0 Dhany Fachrudin, Achmad; Widadah, Soffil; ., Abadi
Prosiding Conference on Research and Community Services Vol 1, No 1 (2019): Prosiding Conference on Research and Community Services)
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

“Kampung Oro-Oro” atau kampung kambing, yang secara geografis terletak di Desa Damarsi, merupakan lahan peternakan yang menjadi salah satu penyokong ekonomi warga yang unik karena berada di tengah area tambak dan menyerupai sebuah perkampungan yang hanya dihuni oleh kambing. Melalui Program Kemitraan Masyarakat (PKM) kemenristekdikti, beberapa program dirancang untuk mengatasi masalah dan meningkatkan potensi ekonomi di kampung kambing yang masih belum optimal. Diantara masalah yang dihadapi oleh para peternak adalah pemasaran yang sebagian besar hanya mengandalkan para tengkulak yang akan menjual kembali kambingnya atau belum memanfaatkan pemasaran digital, kotoran kambing yang masih belum dimanfaatkan. kondisi perkampungan yang memiliki potensi alam yang indah dan unik masih belum optimal dan terekspose, Padahal, peluang untuk menjadi objek pariwisata fotografi desa yang instagramable cukup terbuka lebar. Adapun solusi yang ditawarkan dari kegiatan PKM ini, sebagai berikut:1) Perbaikan pengolahan kebersihan kotoran kambing; 2) Digitalisasi kampung kambing yang dilakukan melalui tahapan memberi pengetahuan, mengajak dan memfasilitasi serta bekerja sama dengan pengelola kampung kambing untuk ikut bersaing pada ranah digital baik berbasis website maupun aplikasi handphone (android); 3) menjadikan kampung kambing sebagai destinasi wisata fotografi. Pemasaran, wisata, dan perluasan jejaring pencarian investor untuk tertarik beternak di kampung kambing. Dengan meluasnya internet marketing ini, diharapkan banyak investor masuk dan tentunya akan memberi peluang tambahan lapangan pekerjaan bagi warga desa. Dengan demikian diharapkan pengetahuan tentang digitalisasi bisnis kambing warga produktif ekonomi di desa Damarsih meningkat dan terbentuknya website kampung kambing yang menjadi pusat transaksi penghubung warga peternak dengan investor milenial melalui internet.

Page 3 of 13 | Total Record : 126