cover
Contact Name
Natalia Rosalina Rawa
Contact Email
rawarah@gmail.com
Phone
+6281217191289
Journal Mail Official
jurnal.jaicb@gmail.com
Editorial Address
Kampus STKIP Citra Bakti, Jalan Trans Bajawa-Ende, Kabupaten Ngada, NTT
Location
Kab. ngada,
Nusa tenggara timur
INDONESIA
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti (JAICB)
Published by STKIP Citra Bakti
ISSN : -     EISSN : 27219178     DOI : https://doi.org/10.38048/jailcb.v1i1
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti (JAICB) adalah jurnal pengabdian kepada masyarakat yang memuat hasil pengabdian dalam bentuk pendampingan, pelatihan, penyuluhan, atau kegiatan lainnya. JAICB terbit dua kali dalam satu tahun, yaitu April dan November. JAICB diterbitkan oleh Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat STKIP Citra Bakti. JAICB mempunyai ISSN 2721-9178 dengan SK No. 0005.27219178/JI.3.1/SK.ISSN/2020.04
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 401 Documents
PENINGKATAN PENGETAHUAN STUNTING MELALUI PELATIHAN KADER POSYANDU Triyana Harlia Putri; Nadia Rahmawati; Ervina Lili Neri; Faisal Khalid Fahdi; Firza Arvandy; Yoga Pramana; Titan Ligita; Herman; Sukarni
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol. 4 No. 1 (2023)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v4i1.1473

Abstract

Stunting terus menjadi perhatian dalam skala global maupun nasional terutama dalam masa pandemic COVID-19. Salah satu program yang dapat mencegah dan meminimalisir kejadian stunting yaitu pelatihan kader posyandu mengenai stunting. Adapun tujuan kegiatan ini mengoptimalisaikan pengetahuan termasuk keterampilan kader mengenai pencegahan stunting. Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan September 2022. Kader yang mengikuti pelatihan ini sebanyak 14 orang kader posyandu di desa Punggur Kabupatern Kubu Raya. Adapun teknik yang digunakan dalam kegiatan ini dengan metode ceramah, video, diskusi hingga mentoring dalam penggunaan kit stunting. Adapun materi dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini meliputi pencegahan stunting melalui intervensi gizi pada ibu hamil, pemberian makanan bayi dan anak, konsep antropometri, pemberian kit antropometri untuk setiap kelompok kader posyandu diikuti dengan video edukasi mengenai petunjuk penggunaan alat-alat tersebut. Instrumen evaluasi yang digunakan berupa kuesioner pengetahuan pre-post-test. Hasil pre-post-test didapatkan peningkatan pengetahuan kader terhadap pencegahan stunting. Hasil analisis didapatkan terdapat dampak yang signifikan pelatihan kader dengan pengetahuan p-value = 0,035 (<0,05). Kegiatan ini memberikan dampak dalam mengoptimalisaikan pengetahuan kader hingga keterampilan kader dalam memberikan pencegahan stunting
PENDAMPINGAN DESAIN TAMAN MANULA DAN ANAK DI RW 05 KELURAHAN SAWOJAJAR, KOTA MALANG Antonio Heltra Pradana; M. Nelza Mulki Iqbal; Komang Ayu Laksmi Harshinta Sari
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol. 4 No. 1 (2023)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v4i1.1475

Abstract

Ruang terbuka publik di Kawasan RW 05 Kelurahan Sawojajar Kota Malang telah lama tidak dikelola dengan maksimal. Padahal keberadaan ruang publik di kawasan permukiman saat ini tidak hanya menjadi keharusan, trend, bahkan sudah menjadi agenda global seperti yang digaungkan UN-Habitat sebagai Public Space for All. Mengacu pada penelitian dan abdimas kami sebelumnya, teridentifikasi area terbuka publik di Kawasan RW 05 Kelurahan Sawojajar adalah seluas 1550 m2 yang kemudian terbagi menjadi beberapa segmentasi. Salah satu segmentasi merupakan area hijau seluas 700 m2. Harapannya area kosong ini digunakan menjadi taman terbuka baru yang sesuai demografi dan karakter warga yang didominasi oleh usia pensiunan/ manula dan anak-anak. Harapannya kehadiran taman nantinya dapat memberikan manfaat yang optimal dan berkelanjutan terutama dalam konteks sosial dan kesehatan lintas generasi tersebut. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini merupakan pendampingan dan pertisipasi yang mengacu pada pendekatan design thinking melalui rembug warga. Hasil dari kegiatan pengabdian ini adalah desain taman manula dan anak di RW 05 Kelurahan Sawojajar, Kota Malang yang dapat diimplementasikan.
PELAKSANAAN BIMBINGAN BELAJAR UNTUK MEMBANTU SISWA SEKOLAH DASAR DI DESA WAE IA DALAM MEMAHAMI MATERI PEMBELAJARAN DI MASA PANDEMI COVID-19 Maria Patrisia Wau; Maria Desidaria Noge; Ermelinda Yosefa Awe; Yosefina Uge Lawe; Efrida Ita; Falentina Kedhi; Ermelinda Mbagha; Daniela Densi Dhiku
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol. 4 No. 1 (2023)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v4i1.1476

Abstract

Kegiatan pengabdian ini bertujuan memberi bimbingan belajar bagi siswa sekolah dasar di desa Wae Ia pada masa pandemi covid 19 agar memperdalam pemahaman materi pembelajaran selain online learning. Metode pelaksanaan dilakukan di sekolah dan dilanjutkan dengan kegiatan kunjungan rumah dalam bentuk bimbingan belajar dan penugasan dengan waktu pelaksanaan dilakukan selama bulan September dan Oktober 2021 pada hari Senin-Jumad, pukul 08.00-11.00 wita. Lokasi kegiatan dilaksanakan di sekolah dengan tetap mematuhi protokol Kesehatan. Peserta kegiatan adalah siswa-siswa sekolah dasar sejumlah 10 orang. Hasil dari kegiatan ini adalah dengan bimbingan belajar dapat meningkatkan tingkat pemahaman materi oleh siswa sekolah dasar.
SOSIALISASI STRATEGI PEMASARAN DALAM RANGKA OPTIMALISASI KEUNTUNGAN UMKM KECAMATAN RANCABUNGUR MELALUI PERLUASAN PASAR DI DUNIA DIGITAL Prisca Nurmala Sari; Fadly; Dian Andrayani; Adi Nurhadi; Mas Fierna Janvierna
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v4i2.1484

Abstract

The growth of MSMEs is very decisive and contributes to Indonesia's economic growth. The Indonesian government must support the development of Indonesian MSMEs. MSMEs are strong to economic shocks but if they are not supported and assisted, MSMEs will collapse. MSMEs are must be going digital, especially in marketing and sales of MSME products. MSMEs must be able to compete with other competitors, especially the imported products. Rancabungur District is one of the subdistricts in Bogor Regency which has a lot of potential resources to be developed. The problem faced by MSME actor is a marketing problem that has not been going digital. Based on this problem, the activity of online marketing strategy socialization needs to be conducted as an early stage of mentoring MSMEs in Rancabungur District. This program is conducted using the explanation and discussion method. This activity began with giving pre-test and post-test. Judging from the results of the questionnaires which had been distributed, almost a half more, the participants of this program were aged 37-47 years old, female, worked as entrepreneurs, and produced any kinds of food. Judging from the implementation of digital marketing by MSME participants, around 69% of participants already have a brand; 59% have labels ; 97% have their own packaging; and 56% of participants have attached the brand and label on their packaging. From all the participants in this program, only 8% who have not implemented the digital marketing, while the rest have implemented the digital marketing eventhough only through one social media. The social media used by the participants are WhatsApp, Facebook, Instagram, and others. There are also MSME participants who sold their products through e-commerce as much as 10%. As much as 13% of MSME participants use online taxibike services (ojol). By conducting this socialization activity, it can be seen that the level of interest and knowledge of digital marketing for MSMEs in Rancabungur District has increased.
MENINGKATKAN LITERASI, NUMERASI, TEKNOLOGI, DAN ADMINISTRASI SEBAGAI IMPLEMENTASI PROGRAM KAMPUS MENGAJAR 3 DI SEKOLAH DASAR Suprima; Akmal Rizki Gunawan Hasibuan; Ana Yunitasari
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v4i2.1558

Abstract

Kemampuan pemahaman literasi, numerasi, dan penguasaan teknologi maupun administrasi di lembaga pendidikan pada era sekarang penting untuk ditingkatkan, pengaruh teknologi yang tidak terarah dan terhentinya pembelajaran tatap muka selama pandemi Covid-19 menjadikan peserta didik minim dalam semangat belajar dan terjerumus dampak negatif teknologi. Kegiatan yang diterapkan mahasiswa Kampus Mengajar ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan subjek 283 siswa di SDN Kayuringin Jaya XV yang dibagi menjadi beberapa program dan kelas. Teknik pengumpulan data diperoleh dari hasil observasi, wawancara, dan pengamatan. Peningkatan pada aspek literasi dan numerasi yaitu para siswa kembali termotivasi untuk semangat belajar serta mampu meningkatkan minat membaca dan menghitung melalui pemberian media belajar dan metode pembelajaran yang kreatif. Pada adaptasi teknologi, para guru terbantu dalam menambah referensi materi pembelajaran dan penggunaan media berbasis teknologi melalui video pembelajaran serta menerapkan sistem pembelajaran di luar kelas. Dalam aspek administrasi, menyusun dan melengkapi administrasi sehingga pihak sekolah terbantu dalam memenuhi kelengkapan dokumen untuk keperluan reakreditasi sekolah.
PELATIHAN GERAKAN REDUCE, REUSE, RECYCLE DI BANK SAMPAH HIJAU SELARAS MANDIRI Lasmery RM Girsang; Ilona VO Situmeang
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v4i2.1562

Abstract

Berlatar belakang pada persoalan sampah yang belum sepenuhnya tuntas, tim pelaksana abdimas melaksanakan sosialisasi dan pelatihan di Bank Sampah Hijau Selaras Mandiri. Kegiatan yang mengusung ‘Gerakan 3R’ (reduce, reuse, recycle) melibatkan 30 para ibu rumah tangga yang menjadi peserta dari mitra, bertujuan untuk membentuk kesadaran dan perubahan perilaku dalam mengelola sampah hingga dapat dialihgunakan pemanfaatannya. Mengandalkan metode observasi, penyuluhan, pelatihan hingga pelaporan hasil akhir kegiatan, hasil abdimas menunjukkan antusiasme peserta mengikuti kegiatan dengan memaksimalkan kemampuan serta kreativitas yang menghasilkan nilai kebermanfaatan dari hasil pemanfaatan sampah.
PEMANFAATAN SOCIAL COMMERCE DALAM MEMBANTU AKTIVITAS BISNIS BAGI IBU RUMAH TANGGA Lathif Hanafir Rifqi; Ana Zahrotun Nihayah
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol. 4 No. 3 (2023)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v4i3.1569

Abstract

Ibu rumah tangga memiliki potensi lebih untuk meningkatkan perekonomian rumah tangga. Ibu rumah tangga dapat melakukan aktivitas bisnis dari rumah disamping masih tetap menjalankan aktivitas kerumahtanggaan. Kecanggihan teknologi sangat membantu untuk memanfaatkan potensi tersebut. Aplikasi social media tidak hanya terbatas pada fungsi interaksi sosial semata. Media sosial juga dapat digunakan untuk aktivitas bisnis sehingga familiar disebut dengan social commerce. Secara metodologis ilmiah, kegiatan dilakukan dengan pendekatan service learning. Kegiatan dilaksanakan melalui webinar. Tahapan kegiatan secara garis besar dibagi menjadi tiga yaitu pra kegiatan, kegiatan utama dan evaluasi. Pra kegiatan terdiri dari pembuatan materi, penentuan jadwal, dan publikasi peserta. Sementara kegiatan utama meliputi pembukaan, pemaparan materi, diskusi dan praktik pemanfaatan social commerce. Evaluasi dilakukan dengan mengukur (mengoreksi) tingkat keberhasilan peserta dalam membuat contoh pemanfaatan social commerce. Substansi materi secara garis besar memaparkan strategi memanfaatkan media sosial untuk kegiatan bisnis (komersil). Ada tiga strategi yang dapat dilaksanakan yaitu pengenalan terhadap target audiens, pembuatan konten yang menarik, keaktifan interaksi dengan audiens. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa 100% peserta dapat mempraktikkan dalam membuat contoh memanfaatkan social commerce melalui akun social media masing-masing. Hasil yang diperoleh menunjukkan kontribusi pelatihan (pengabdian) dalam meningkatkan kompetensi peserta dalam mengoptimalkan social commerce dalam bianis yang telah atau akan dijalani.
KOMUNIKASI, INFORMASI, DAN EDUKASI (KIE) KESEHATAN MATA PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS DI RSUD BANGKA TENGAH Cerah Puspinarti; Rizma Adlia Syakurah
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v5i1.1593

Abstract

Penderita Diabetes Mellitus (DM) perlu mengatur nutrisi makanan serta menerapkan gaya hidup yang sehat untuk menghindari komplikasi retinopati diabetik. Namun, sebagian besar pasien DM yang dirujuk ke poliklinik mata RSUD Bangka Tengah mengalami komplikasi berupa retinopati diabetik. Oleh karena itu,  kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan penderita DM melalui program Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE). Kegiatan dilakukan terhadap penderita DM yang melakukan rawat jalan atau rawat inap  RSUD Bangka Tengah pada bulan Mei hingga Juni 2022. Metode kegiatan menggunakan pendekatan manajemen proyek yang terdiri dari tahap inisiasi kegiatan, tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap monitoring dan supervisi, serta tahap evaluasi dan pelaporan. Hasil kegiatan menunjukkan terdapat dua pasien suspek NPDR yang mengikuti kegiatan KIE pada minggu pertama pelaksanaan. Pasien diberikan edukasi untuk mengatur diet dan menghitung kecukupan kalori per hari serta strategi diet yang aman dari petugas gizi.  Pelaksanaan edukasi pasien DM belum optimal karena antusiasme penderita DM yang kurang karena keterbatasan waktu dan persepsi kerentanan yang rendah. Namun demikian, para penderita DM yang merupakan sasaran pelaksanaan kegiatan PkM ini telah menyadari pentingnya mengontrol kadar gula darah secara teratur dan akurat untuk menghindari terjadinya komplikasi retinopati diabetik.
SOSIALISASI KEGIATAN GEBRAK DADA KITA (GERAKAN BEBAS ASAP ROKOK DIMULAI DARI KITA) DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS MERSAM Ahmad Taher; Rizma Adlia Syakurah
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v4i2.1594

Abstract

Salah satu upaya pemerintah untuk mewujudkan Program Indonesia Sehat adalah menghilangkan kebiasaan merokok di antara anggota keluarga. Namun, masih banyak individu yang menjadi perokok aktif dan pasif di wilayah UPTD Puskesmas Mersam, kabupaten Batang Hari. Oleh karena itu, pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang bahaya asap rokok dengan menerapkan Gerakan Bebas Asap Rokok Mulai Dari Kita (Gebrak Dada Kita) sebagai upaya pencegahan perilaku merokok. Kegiatan ini meliputi sosialisasi dan promosi yang menargetkan 35 pengunjung UPTD Puskesmas Mersam di kabupaten Batanghari. Program ini dilaksanakan dari Januari hingga Desember 2022, dengan menggunakan pendekatan manajemen proyek yang meliputi tahapan inisiasi kegiatan, perencanaan, implementasi, pemantauan dan pengawasan, serta evaluasi dan pelaporan. Temuan yang diperoleh menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan masyarakat tentang bahaya merokok. Namun demikian, perubahan signifikan dalam komitmen untuk berhenti merokok masih menganggap merokok sebagai suatu kebiasan yang lumrah dilakukan. Dibutuhkan intervensi yang lebih intensif, seperti program dukungan untuk berhenti merokok atau sesi konseling individu, untuk memfasilitasi perubahan perilaku yang diperlukan di antara para perokok.
PENINGKATAN PENGETAHUAN PENGGUNAAN JAMBAN SEHAT DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SELAT KABUPATEN BATANGHARI Riana Agny Betry; Rizma Adlia Syakurah
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v4i2.1595

Abstract

Penggunaan jamban sehat sangat penting sebagai sarana sanitasi dasar. Namun, masih banyak masyarakat di wilayah kerja puskesmas Selat yang belum menggunakan jamban sehat di rumah. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat melalui KIE (Komunikasi, Informasi, dan Edukasi) mengenai penggunaan jamban sehat di wilayah kerja puskesmas Selat kabupaten Batanghari. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan terhadap 25 orang masyarakat sebagai sasaran. Kegiatan dilakukan pada bulan April hingga Desember 2022. Metode kegiatan menggunakan pendekatan manajemen proyek yang terdiri dari tahap inisiasi kegiatan, tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap monitoring dan supervisi, serta tahap evaluasi dan pelaporan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya motivasi untuk menggunakan jamban sehat pada kehidupan sehari-hari dan berharap adanya penambahan jamban sehat di lebih banyak tempat Intervensi masyarakat secara rutin diharapkan dapat dilakukan untuk mengatasi masalah buang air besar sembarangan dengan segera.