cover
Contact Name
Samuel Agus Triyanto
Contact Email
samuel.agus@unsil.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jspendidikan@unsil.ac.id
Editorial Address
Lembaga Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LP2M-PMP) Universitas Siliwangi Jl. Siliwangi No. 24 Kota Tasikmalaya - 46115 email: jspendidikan@unsil.ac.id
Location
Kota tasikmalaya,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Siliwangi: Seri Pendidikan
Published by Universitas Siliwangi
ISSN : 24769312     EISSN : 26145790     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Siliwangi: Seri Pendidikan adalah jurnal penelitian peer review berkualitas tinggi yang menyambut dan mengakui makalah penelitian empiris asli berkualitas tinggi tentang pendidikan yang ditulis oleh peneliti, akademisi, profesional, dan praktisi pendidikan. Ruang lingkup jurnal ini di antaranya meliputi: Teori dan Praktek Pembelajaran; Kajian Pembelajaran; Penggunaan TIK dalam Pendidikan; Teknologi Interaktif Pembelajaran Sinkron dan Asinkron; Gaya Belajar; Objek Pembelajaran; Sistem Manajemen Pembelajaran; Asesmen Pembelajaran; dan Aspek Psikologis untuk berbagai faktor yang berkaitan dengan Pendidikan.
Articles 100 Documents
Grammatical Cohesion Devices of Hortatory Exposition Texts Used on Senior High School Textbook: A Critical Pedagogy Analysis Sarah Nadia Nirmala Putri; Andi Rustandi; Misbahudin Misbahudin
Jurnal Siliwangi: Seri Pendidikan Vol 4, No 2 (2018): Jurnal Siliwangi Seri Pendidikan
Publisher : LP2M-PMP Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/jspendidikan.v4i2.530

Abstract

This research identifies the grammatical cohesion devices of hortatory exposition texts used on senior high school textbook. A descriptive qualitative method was employed in conducting the study. It was aimed to find out (1) types of grammatical cohesion devices realized on hortatory exposition texts of senior high school textbook, (2) the extent to which grammatical cohesion devices help the texts achieve their cohesion, (3) the pedagogical benefits of hortatory exposition texts taken from senior high school textbook after being analyzed by grammatical cohesion devices viewed from the critical pedagogy philosophies. There are five hortatory exposition texts that were analyzed by using the cohesion taxonomy as suggested by Halliday Hasan (1976). The findings revealed that the total use of grammatical cohesion devices in five hortatory exposition texts were different. The first text showed the small use of reference, substitution, ellipsis, and conjunction, it was counted 39 items found in the first text. Meanwhile the use of grammatical cohesion devices in the third text was the highest, it was counted 148. Moreover, it was also proved that those devices could helped the text achieved their cohesion. The writer also summed up that hortatory exposition texts from textbook were beneficial for the students and it was appropriate with critical pedagogy principles.
KONTRIBUSI MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN MEDIA SOFTWARE MAPLE TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS DAN SELF REGULATED LEARNING MAHASISWA Ebih AR Arhasy; Eva Mulyani
Jurnal Siliwangi: Seri Pendidikan Vol 3, No 1 (2017): Jurnal Siliwangi Seri Pendidikan
Publisher : LP2M-PMP Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/jspendidikan.v3i1.190

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi penggunaan model Problem Based Learning terhadap kemampuan berpikir kreatif matematik dan Self Regulated Learning mahasiswa jurusan pendidikan matematika pada mata kuliah kalkulus integral. Tujuan lain dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Self Regulated Learning mahasiswa yang menggunakan model Problem Based Learning berbantuan Software Maple dan tanpa bantuan Software Maple. Metode yang digunakan adalah metode penelitian korelasional dan populasi penelitian yang diambil adalah  semua mahasiswa jurusan pendidikan matematika angkatan 2014/2015. Pemilihan sampel menggunakan teknik Random Sampling, peneliti memilih sampel secara acak dari seluruh kelas populasi. Kelas yang menjadi sampel yaitu kelas B dengan 39 mahasiswa. Instrumen yang digunakan adalah soal tes kemampuan berpikir kreatif matematik mahasiswa berupa soal uraian dan angket self regulated learning. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji korelasional. Berdasarkan hasil penelitian, pengolahan dan analisis data menyimpulkan bahwa Sumbangan model Problem Based Learning berbantuan Software memberikan kontribusi sebesar  82, 81 % terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis mahasiswa dan sisanya 17,19% dipengaruhi oleh variabel atau faktor lain. Self Regulated Learning mahasiswa yang pembelajarannya menggunakan model  think pair share (PBL) berbantuan software Maple termasuk ke dalam kategori tinggi.Kata kunci: PBL, Maple, Selff Regulated Learning
MEMBANGUN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIK MAHASISWA MELALUI PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF PADA TEORI GROUP Nani Ratnaningsih
Jurnal Siliwangi: Seri Pendidikan Vol 2, No 1 (2016): Jurnal Siliwangi Seri Pendidikan
Publisher : LP2M-PMP Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/jspendidikan.v2i2.93

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kondisi awal mahasiswa tentang pre- knowledge, merancang software media pembelajaran interaktif pada materi Group, validasi dan uji coba empiris software media pembelajaran interaktif, implementasi software media pembelajaran interaktif,  mengukur  keterampilan  berpikir  kritis  matematik,  mengetahui  persepsi  mahasiswa melalui penyebayaran angket dan wawancara. Luaran dari penelitian ini antara lain software media pembelajaran   interaktif   pada   materi   Group.   Penelitian   ini   merupakan   jenis   penelitian pengembangan dengan menggunakan metode development researh dan tehnik trianggulasi meliputi tahapan: tes pre knowledge, validasi software media pembelajaran interaktif, uji coba empiris, implementasi software media pembelajaran interaktif, menyebarkan angket persepsi mahasiswa, tes keterampilan berpikir kritis matematik, wawancara. Populasi penelitiannya yaitu mahasiswa semester 5 dan semester 7 Program Studi Pendidikan Matematika terdiri atas masing-masing 5 kelas,  diambil  satu  kelas  secara  acak  yaitu  menggunakan  tekhnik  cluster  random  sampling. Semester 7 terambil Kelas A sebanyak 28 orang dan semester 5 terambil kelas D sebanyak 30 orang. Simpulan dari penelitian ini yaitu pre-knowledge mahasiswa pada materi Gorup termasuk kualifikasi baik, meskipun secara individual masih ada beberapa mahasiswa yang kurang. Software media pembelajaran interaktif pada Materi Group layak diimplementasikan. Keterampilan berpikir kritis matematik mahasiswa termasuk kualifikasi baik, meskipun secara individual lemah pada indikator reason dan inference. Kesulitan mahasiswa secara beurutan dari yang paling banyak mengalami kesulitan yaitu pada indikator: clarity, inference, reason, dan overview. Kata Kunci: Software Media Pembelajaran Interaktif, Pre-Knowledge, Keterampilan Berpikir kritis Matematik
ASOSIASI KEMAMPUAN KONEKSI DAN KOMUNIKASI MATEMATIK SERTA KEMANDIRIAN BELAJAR MATEMATIKA MAHASISWA Depi Setialesmana; Yeni Heryani
Jurnal Siliwangi: Seri Pendidikan Vol 4, No 1 (2018): Jurnal Siliwangi Seri Pendidikan
Publisher : LP2M-PMP Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/jspendidikan.v4i1.413

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui asosiasi kemampuan koneksi dan komunikasi matematik mahasiswa, asosiasi kemampuan koneksi matematik dan kemandirian belajar matematika mahasiswa, asosiasi kemampuan komunikasi matematik dan kemandirian belajar matematika mahasiswa. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa program studi pendidikan matematika Universitas Siliwangi angkatan 2014. Sampel penelitian dipilih secara purposive. Satu kelompok dijadikan sebagai kelompok eksperimen yaitu kelas 2014 E. Instrumen berupa soal tes kemampuan koneksi dan komunikasi matematik serta angket kemandirian belajar. Tehnik analisis data dengan ANOVA, dengan bantuan software SPSS versi 23.32 for Windows. Berdasarkan analisis dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat asosiasi kemampuan koneksi dan komunikasi matematik, tidak terdapat asosiasi kemampuan koneksi matematik dan kemandirian belajar, tidak terdapat asosiasi kemampuan komunikasi matematik dan kemandirian belajar.
Penerapan Model Talking Stick Dengan Media Powerpoint terhadap Hasil Belajar Siswa Tentang Pengolahan Data Noviyanti M
Jurnal Siliwangi: Seri Pendidikan Vol 5, No 2 (2019): Jurnal Siliwangi Seri Pendidikan
Publisher : LP2M-PMP Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/jspendidikan.v5i2.765

Abstract

Penelitian ini berjudul “Penerapan Model Talking Stick Dengan Media Powerpoint terhadap Hasil Belajar Siswa Tentang Pengolahan Data”. Masalah dalam penelitian ini adalah “Bagaimanakah hasil belajar siswa SMP Negeri 3 Lubuklinggau tentang pengolahan data melalui penerapan Model Talking Stick dengan Media Powerpoint?”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah model pembelajaran talking stick dengan media powerpoint dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran Matematika pada siswa kelas VII SMP Negeri 3 Lubuklinggau. Serta tujuan jangka panjangnya adalah model ini dapat memotivasi siswa dalam belajar yang dapat meningkatkan hasil belajarnya. Penelitian ini menggunakan penelitian kelas. Metode yang digunakan adalah Model Talking Stick dengan Media Powerpoint. Populasinya adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 3 Lubuklinggau Tahun Pelajaran 2018/2019 yang berjumlah 27 siswa. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik tes. Data yang terkumpul dianalisis dan hasilnya dari pertemuan I sampai pertemuan II nilai rata-rata siswa meningkat sebesar 7,22 atau dengan ketuntasan belajar sebesar 18,52%. Dan dari pratindakan sampai pertemuan II nilai rata-rata siswa telah meningkat sebesar 11,67 atau dengan ketuntasan belajar sebesar 40,74%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa SMP Negeri 3 Lubuklinggau tentang Pengolahan Data setelah penerapan model Talking Stick dengan media Powerpoint dapat meningkat.
KETERAMPILAN MENGAJAR MAHASISWA S1 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SILIWANGI DITINJAU DARI PENGUASAAN KELOMPOK MATA KULIAH (Studi Terhadap Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Siliwangi) Dedeh Widaningsih; Depi Ardian Nugraha
Jurnal Siliwangi: Seri Pendidikan Vol 1, No 1 (2015): Jurnal Siliwangi Seri Pendidikan
Publisher : LP2M-PMP Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/jspendidikan.v1i1.17

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: penguasaan kelompok mata kuliah kompetensi utama (MKT) berpengaruh terhadap keterampilan mengajar mahasiswa pendidikan matematika FKIP UNSIL, penguasaan kelompok mata kuliah kompetensi khusus (MKK) berpengaruh terhadap keterampilan mengajar mahasiswa pendidikan matematika FKIP UNSIL dan Interaksi penguasaan kelompok mata kuliah kompetensi utama (MKT) dan penguasaan materi kompetensi khusus (MKK) berpengaruh terhadap keterampilan mengajar mahasiswa pendidikan matematika FKIP UNSIL.Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data dengan menggunakan software IBM SPSS versi 21 dapat disimpulkan: terdapat pengaruh positif penguasaan materi kelompok mata kuliah utama (MKT) terhadap keterampilan mengajar mahasiswa S1 Prodi Pendidikan Matematika FKIP UNSIL sebesar 37,8% pada tingkat kepercayaan 95% melalui persamaan regresi: , terdapat pengaruh positif penguasaan materi kelompok mata kuliah khusus (MKK) terhadap keterampilan mengajar mahasiswa S1 Prodi Pendidikan Matematika FKIP UNSIL sebesar 25,7% pada tingkat kepercayaan 95% melalui persamaan regresi  dan Ada interaksi penguasaan materi kelompok mata kuliah utama (MKT) dan penguasaan materi kelompok mata kuliah khusus (MKK) secara bersama-sama memberikan pengaruh terhadap kemampuan mengajar mahasiswa S1 Prodi Pendidikan Matematika FKIP UNSIL sebesar 42,8% pada tingkat kepercayaan 95% melalui persamaan regresi .
ANALISIS TINDAK TUTUR PEMASAR ASURANSI KEPADA NASABAH DITINJAU DARI PERSPEKTIF PRAGMATIK Welly Nores K; Ai Siti Nurjamilah; Yuni Ertinawati
Jurnal Siliwangi: Seri Pendidikan Vol 3, No 2 (2017): Jurnal Siliwangi Seri Pendidikan
Publisher : LP2M-PMP Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/jspendidikan.v3i2.351

Abstract

Kegiatan berkomunikasi adalah kegiatan bagi manusia untuk mengekspresikan diri, menyampaikan informasi, ide, dan emosi, melalui simbol kata. Dari waktu ke waktu manusia dihadapkan dengan permasalahan sosial yang penyelesaiannya menyangkut dengan kegiatan komunikasi yang dilakukan dengan cara yang lebih baik. Penggunaan  bahasa dalam berkomunikasi dengan memperhatikan faktor lawan bicara, situasi atau keadaan, dan topik pembicaraan dimaksudkan untuk mencapai tujuan tertentu. Dengan demikian, maka bahasa yang dipilih harus selaras atau sejalan dengan tujuan tadi yang hendak dicapai serta harus membangun kegiatan komunikasi yang benar-benar terkonsep guna pencapaian tujuan. Bahasa adalah alat komunikasi yang digunakan oleh manusia. Ditinjau dari fungsinya, bahasa dapat dikaji baik secara internal maupun secara eksternal. Pengkajian secara internal maksudnya adalah pengkajian bahasa dilakukan dalam struktur internal bahasa itu saja seperti tataran fonologi dan morfologi. Perbedaan ujaran di masyarakat, tidak hanya dipengaruhi oleh letak geografis dan latar belakang sejarah tetapi dipengaruhi juga oleh perbedaan sosial seperti status sosial, tingkat pendidikan, jenis kelamin dan lain sebagainya. Tujuan penelitian ini adalah; mengetahui tindak tutur pada jenis pekerjaan tertentu menimbulkan keragaman penggunaan bahasa dalam berkomunikasi. Penelitian yang dilakukan adalah penelitian kualitatif yang menganalisis data penelitian lapangan. Tahapan penelitian meliputi: (1) penggunaan lingkungan sebagai sumber data langsung, (2) sifatnya deskriptif analitik, (3) perhatian penelitian lebih pada proses bukan pada hasil, (4) sifatnya induktif, (5) mengutamakan makna dari setiap data.
ANALISIS PENERJEMAHAN LIRIK LAGU “IT’S MY LIFE” KARYA BON JOVI VERSI TAUTAN HTTP://GUDANG-TERJEMAHAN-LAGU.BLOGSPOT.CO.ID Dian Kardijan
Jurnal Siliwangi: Seri Pendidikan Vol 5, No 1 (2019): Jurnal Siliwangi Seri Pendidikan
Publisher : LP2M-PMP Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/jspendidikan.v5i1.742

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan menggambarkan teknik penerjemahan, metode dan ideologi yang digunakan dalam menerjemahkan lirik lagu It's My Life karya Bon Jovi versi tautan http://gudang-terjemahan-lagu.blogspot.co.id dan mendeskripsikan juga kualitas terjemahan sebagai dampak dari teknik, metode dan ideologi yang diterapkan, dalam hal akurasi, penerimaan dan keterbacaan. Metodologi penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data dan sumber data adalah hasil terjemahan lirik lagu versi tautan http://gudang-terjemahan-lagu.blogspot.co.id. Teknik pengumpulan data adalah dokumentasi. Selama proses pengumpulan data, dilakukan juga analisis. Temuan penelitian menunjukkan bahwa ada 6 macam teknik penerjemahan. Berdasarkan frekuensitekniknya adalah Kompensasi 7 (36,9%), Partikulasi 3 (15,8%)), Modulasi 2 (10,5%), Generalisasi 3 (15,8%)), Pengurangan 2 (10 , 5%), Adaptasi 2 (10,5%). Berdasarkan teknik dominan yang terjadi, penerjemah cenderung menggunakan metode terjemahan komunikatif dan domestikasi sebagai ideologinya. Kemudian, dampak dari penerapan teknik-teknik terjemahan, metode dan ideologi terhadap kualitas terjemahan, secara keseluruhan memiliki keakuratan, penerimaan, dan keterbacaan. Hal ini menunjukkan kualitas hasil penerjemahan yang baik.
ANALISIS KESULITAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIK MAHASISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL CREATIVE PROBLEM SOLVING Ratna Rustina; Yeni Heryani
Jurnal Siliwangi: Seri Pendidikan Vol 3, No 2 (2017): Jurnal Siliwangi Seri Pendidikan
Publisher : LP2M-PMP Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/jspendidikan.v3i2.266

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pada langkah manakah mahasiswa mengalami kesulitan terbesar dalam menyelesaikan soal kemampuan pemecahan masalah matematik.  Metode penelitian ini adalah kualitatif dengan Subjek penelitian adalah seluruh mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika Angkatan 2016. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini meliputi soal tes kemampuan pemecahan masalah matematik. Analisis skor kesulitan berdasarkan batas kelulusan ideal. Berdasarkan Analisis data didapatkan bahwa kesulitan terbesar mahasiswa berada pada langkah ke empat yaitu memeriksa kembali hasil.
CODE MIXING ANALYSIS ON TEACHER'S AND STUDENTS' CLASSROOM INTERACTION OF ICE BREAKING SESSION Dyah Ayu Condro Rini; Andi Rustandi
Jurnal Siliwangi: Seri Pendidikan Vol 4, No 2 (2018): Jurnal Siliwangi Seri Pendidikan
Publisher : LP2M-PMP Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37058/jspendidikan.v4i2.514

Abstract

In English learning process forces teacher and students mix language, especially when teacher give instructions to students in ice breaking session. Limited vocabulary and limited expression makes students use two language in deliver their opinion. In this study, the writer addressed three research questions; 1) what types of code-mixing are used by the teacher and students in classroom interaction of ice breaking session?; 2) what are the functions of code mixing used the teacher and students in classroom interaction of ice breaking session?; 3) what are teacher’s perspectives on using code mixing in the classroom interaction of ice breaking session?. The purpose of this study was to find out the types, functions and teacher’s perspective in using code mixing in classroom interaction. The result of this study showed that insertion was realized in 51 (30.4%) clauses, alternation was realized in 33 (19.6%) clauses, and congruent lexicalization was realized in 1 (0.6%) clause. Moreover, the writer found that 5 (2.9%) clauses indicated as quotation, for addressee specification those were 12 (7.1%) clauses. Moreover, 20 (11.9%) clauses as repetition, 7 (4.2%) clauses indicated as interjection. Next, message qualification had 1 (0.6%­) clause, and personalization objectification had 4 (2.4%) clauses. The last function is facility of expression, those had 35 (20.8%) clauses. The perceptions of teacher in using code mixing are helping the students in comprehending the material and easing to catch the topic, enhancing learning such introducing new words, helping students to express themselves better, and helping to avoid misunderstandings.

Page 5 of 10 | Total Record : 100