cover
Contact Name
Muhammad Azhar
Contact Email
agrisistemsosekdanpenyuluhan@gmail.com
Phone
+6281342482951
Journal Mail Official
agrisistemsosekdanpenyuluhan@gmail.com
Editorial Address
Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa Jl. Malino Km. 7 Romanglompoa Kecamatan Bontomarannu Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan (92171) Telp/Fax: (0411) 8210117
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan
Core Subject : Agriculture, Social,
Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan merupakan jurnal yang memuat publikasi hasil-hasil penelitian di bidang pertanian dan peternakan yang meliputi topik: Sosial Ekonomi Penyuluhan Kelembagaan
Articles 151 Documents
PERAN KELOMPOK TANI DALAM PENINGKATAN PENDAPATAN PETANI PADI (Oryza sativa. L) Mufidah Muis; Nur Alam Kadir F; Arman Wahab; Munawir Badaruddin
Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol. 18 No. 1 (2022): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52625/j-agr-sosekpenyuluhan.v18i1.228

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran kelompok tani dalam meningkatkan pendapatan usaha tani padi sawah. Kegiatan penyuluhan dilaksanakan di Kelompok Tani Sipammanakang Desa Bontokanang, Kecamatan Galesong Selatan, Kabupaten Takalar. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi. Parameter yang diamati yaitu analisis biaya total usaha, analisis penerimaan, analisis pendapatan, dan analisis keuntungan. Data yang dianalisis yaitu petani yang tergabung dalam kelompok tani dan yang tidak tergabung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa petani yang menjadi responden terbanyak adalah berumur 41-50 tahun sebanyak 23 orang (37,31%). Biaya tetap sebelum tergabung dalam kelompok tani sebesar Rp. 1.074.985 /Ha dan setelah tergabung dalam kelompok tani sebesar Rp.590.208 /Ha, Biaya variable sebelum tergabung dalam kelompok tani sebesar Rp. 1.705.895 /Ha dan setelah tergabung dalam kelompok tani sebesar Rp. 1.548.985 /Ha. Keuntungan rata-rata sebelum tergabung dalam kelompok tani Rp. 3.332.418.00 /Ha dan setelah tergabung sebanyak Rp. 4.620.389.00 /Ha. Hasil pengujian Chi-Square menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara variabel-variabel Peran Kelompok Tani dengan Pendapatan petani di Desa Bontokanang Kecamatan Galesong Selatan Kabupaten Takalar.
TINGKAT PENGETAHUAN PETERNAK TERHADAP PERBEDAAN BERAT BADAN AYAM BROILER DENGAN VARIASI KELEMBABAN DALAM SISTEM PEMELIHARAAN CLOSED HOUSE Hartina Beddu; Sitti Aisya; Mufidah Muis; Arief Sirajuddin; Hayun Mohamad Abdul
Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol. 18 No. 1 (2022): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52625/j-agr-sosekpenyuluhan.v18i1.229

Abstract

Kelembaban lebih tinggi cenderung membuat ternak ayam broiler memiliki penurunan pada berat badan sedangkan dengan kelembaban lebih rendah juga dapat membuat penurunan berat badan pada ayam. Namun kurangnya pengetahuan peternak tentang pengaruh lingkungan termasuk kelembaban terhadap pertumbuhan ayam khususnya ayam broiler.kajian ini bertujuan Untuk mengetahui perbedaan berat badan ayam broiler dengan variasi kelembaban pada sistem pemeliharaan closed house. Kajian ini dilaksanakan pada tanggal 24 Maret 2020 – 03 April 2020, bertempat di kandang ayam broiler Kampus II Politeknik Pembangunan pertanian (Polbangtan) Gowa, Dusun Bakunge, Desa Mappesangka, Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone. Dan penyuluhan dilakukan di kelompok tani Baji Minasa Kelurahan Sabintang Kecamatan Pattallassang Kabupaten Takalar. kajian ini menggunakan metode korelasi dengan menggunakan SPSS versi 16 hasil analisis korelasi sederhana jika nilai signifikansi < 0,05 maka berkorelasi atau berhubungan sedangkan jika nilai signifikansi > 0,05 maka tidak berkorelasi atau berhubungan dan dari hasil menunjukan nilai signifikansi 0,000 maka kelembaban dengan berat badan ayam broiler berkorelasi atau berhubungan sedangkan nilai person correlation antara kelembaban dengan berat badan ayam (Kg/Ekor) adalah 0,436. Hal ini menunjukkan bahwa terjadi hubungan yang sedang antara kelembaban dengan berat badan ayam (Kg/Ekor).Perubahan pengetahuan dan sikap peternak responden meningkat dengan melihat skor penilaian yaitu aspek pengetahuan 25,4%, aspek sikap 20,8 %. Efektivitas penyuluhan pada aspek pengetahuan mencapai 48,56 %, aspek sikap mencapai 40,23 %. Ini berarti penyuluhan termasuk dalam kategori Efektif.
PENGARUH KEBERADAAN EKOWISATA HUTAN PINUS TERHADAP GAYA HIDUP MASYARAKAT DI DESA BISSOLORO, KABUPATEN GOWA Aswar Rustam; Pratiwi Hamzah
Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol. 18 No. 1 (2022): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52625/j-agr-sosekpenyuluhan.v18i1.230

Abstract

Kehadiran wisata alam ini sangat efektif dalam mengembangkan sistem perekonomian suatu wilayah. Namun, tanggung jawab atas pengelolaan kesejahteraan masyarakat sekitar dan kelestarian lingkungan menjadi polemik yang cukup meresahkan. Peran aktif pemerintah yang berkolaborasi dengan masyarakat setempat harapannya mampu mengatasi kesenjangan tersebut. Salah satu destinasi wisata alam di Indonesia terdapat di Desa Bissoloro, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui potensi ekowisata, persepsi masyarakat, dan juga pengaruhnya terhadap sistem perekonomian masyarakat sekitar. Penelitian ini bersifat kualitatif dan menggunakan metode pengambilan data melalui wawancara. Aspek yang ditanyakan seputar tingkat pengetahuan, dukungan, dan bentuk partisipasi masyakarat terkait wisata alam. Hasil penelitian menunjukkan objek wisata ini belum mampu memikat para wisatawan untuk datang berkunjung. Ada banyak faktor yang menyebabkan objek wisata ini belum dilirik, seperti ketersediaan fasilitas jalan, penginapan, rumah makan, hingga toilet sehingga masyarakat setempat belum merasakan pengaruh yang signifikan dari keberadaan objek wisata ini.
RESPON PETANI TERHADAP VARIETAS UNGGUL BARU PADI KHUSUS INPARI IR NUTRI ZINC MELALUI METODE DEMONSTRASI PLOT DI KABUPATEN BANTAENG: Farmer’s Response to New Superior Rice Varieties Specially Inpari IR - Nutri Zinc Through the Demonstration Plot Method in Bantaeng District A.R. Tondok; Warda Halil; Nely Lade
Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol. 18 No. 2 (2022): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52625/j-agr-sosekpenyuluhan.v18i2.239

Abstract

Beras memiliki kandungan mineral yang berfungsi untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh. Salah satu kandungan mineral mikro yang ada pada beras adalah zinc atau seng. Zinc berperan dalam aktifasi dan sintesis hormon pertumbuhan,sertamenjaga kekebalan tubuh. Adapun tujuan dilaksanakanya kegiatan ini ialah untuk mengetahui respon petani terhadap varietas unggul baru padi khusus Inpari  IR Nutri Zinc melalui demplot. Kegiatan  ini di dilaksanakan di kelompok tani Lamalaka III, kelurahan Lembang, kabupaten Bantaeng Sulawesi Selatan dengan melibatkan 52 orang petani responden. Respon petani menunjukkan bahwa  varietas Inpari Nutri Zinc yang dikembangkan, dikategorikan beradaptasi baik (tingkat adaptasi tergolong  cukup tinggi) karena produksi yang dicapai di atas rata-ratayaitu : 7,1 ton/ha GKP dibandingkan dengan rata-rata produksi padi petani, 5,6 ton/ha, tingkat ketahanan terhadap serangan hama penyakit tinggi, malainya Panjang dan jumlah anakan yang banyak dengan penampilan tinggi tanaman di atas rata-rata varietas lain yang ada pada petani.  Namun demikian dari sifat bulirnya, sebagian petani kurang menyukai Inpari Nutri Zinc, karena bulirnya mudah rontok.  Dari segi manfaatnya 87% petani menyukai Inpari Nutri Zinc karena manfaat yang dikandung oleh Inpari Nutri Zinc. Berdasarkan perhitungan Analisis usahatani dengan menggunakan teknologi introduksi diperoleh keuntungan sebesar Rp. 16,346,000 sehingga dapat memberi R/C rasio sebesar 2,15 yang berindikasi bahwa teknologi tersebut menguntungkan untuk dilakukan.
RESPONS PETERNAK TERHADAP PERFORMA BROILER DENGAN PEMBERIAN SERBUK PINANG (Areca catechu) SEBAGAI FEED ADDITIVE : Response of Farmers to Broiler Performance with Supplement of Areca Nut Powder (Areca catechu) as a Feed Additive Muhammad Irfan Aryawiguna; Muh. Faisal Thamrin; Sumang; Urfiana Sara
Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol. 18 No. 2 (2022): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52625/j-agr-sosekpenyuluhan.v18i2.240

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui performa broiler dengan pemberian serbuk pinang (Areca catechu) Sebagai Feed Additive. Kajian ini dilaksanakan pada bulan April 2022, bertempat di kandang Kampus II Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa, Desa Mappesangka, Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone, Provinsi Sulawesi Selatan. Metode kajian ini dilaksanakan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan jumlah ternak 48 ekor ayam broiler dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan, masing-masing ulangan terdiri dari 4 ekor ayam. Setiap sampel rancangan percobaan yang digunakan pada kajian ini yaitu P0 (Tanpa penambahan serbuk pinang (Kontrol Negatif)), P1 (Pakan komersial + 1,5% serbuk pinang), P2 (Pakan komersial + 2,5% serbuk pinang), P3 (Pakan komersial + 3,5% serbuk pinang). Variabel yang diamati adalah pertambahan bobot badan, konsumsi pakan dan konversi ransum. Hasil kajian ini menunjukkan bahwa dengan pemberian serbuk pinang (Areca catechu) Sebagai Feed Additive mampu mempertahankan efisiensi pakan pada broiler, hal ini terlihat pada konversi pakan yang masih dalam kisaran standar. Efektivitas penyuluhan mencapai 69,83% termasuk dalam kategori efektif.
PENGARUH STATUS SOSIAL DI MASYARAKAT TERHADAP MINAT BETERNAK KAMBING: The Influence of Social Status in Society on Interest in Raising Goats Muh. Irfan Aryawiguna; Sumang; Urfiana Sara; Muh. Ikbal
Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol. 18 No. 2 (2022): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52625/j-agr-sosekpenyuluhan.v18i2.244

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sosial di masyarakat terhadap minat beternak kambing di Desa Totolisi, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene. Kajian ini dilaksanakan pada April sampai Juni 2022, di Desa Totolisi, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene. Kajian ini menggunakan metode regresi linear berganda dengan pendekatan deskriptif. Data primer diperoleh melalui pengumpulan data berupa kuesioner. Adapun responden dalam kajian ini adalah masyarakat sebanyak 100 orang yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat di Desa Totolisi, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene dengan kisaran umur 16-30 tahun yang tidak beternak kambing maupun yang beternak kambing. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka diperoleh hasil bahwa status sosial yakni variabel pendapatan, lingkungan keluarga dan status sosial berpengaruh terhadap minat masyarakat beternak kambing, sedangkan variabel lingkungan masyarakat tidak berpengaruh terhadap minat masyarakat beternak kambing. variabel yang memberikan kontribusi paling besar terhadap minat masyarakat beternak kambing yaitu variabel pendapatan yang memiliki nilai korelasi sebesar 47,6%.
RESPON PETANI TERHADAP DEMONSTRASI PERANGKAP WARNA BERPEREKAT DAN AROMA REMPAH UNTUK MENGENDALIKAN HAMA PADA TANANAMAN CABAI: The Response of Farmers to Adhesive Color Trap and Spice Aroma for Pest Control in Chili Plants Demonstration Syaifuddin Syaifuddin; Kartika Ekasari; Hartina Beddu; Jati Nurcholis; Pratiwi Hamzah; Nirwana
Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol. 18 No. 2 (2022): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52625/j-agr-sosekpenyuluhan.v18i2.245

Abstract

Serangga hama umumnya tertarik dengan cahaya, warna, dan aroma atau bau tertentu. Ketiga sifat tersebut dapat dijadikan dasar dalam metode pengendalian hama secara fisik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh karakteristik petani terhadap pengendalian hama pada tanaman cabai menggunakan perangkap warna berperekat dan aroma rempah serta menganalisis respons petani terhadap pengendalian hama pada tanaman cabai menggunakan perangkap warna dari segi pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Puncak, Kecamatan Sinjai Selatan, Kabupaten Sinjai dan kegiatan penyuluhan pertanian dilaksanakan di Kelompok Tani Sappaya, Desa Kalenna Bongtope, Kecamatan Galesong, Kabupaten Takalar, Provinsi Sulawesi Selatan. Penelitian ini menggunakan metode wawancara dan observasi langsung dengan sumber data diperoleh secara primer dan sekunder. Analisis data yang digunakan yaitu Uji Rank Spearman. Parameter pengamatan dalam penelitian ini adalah karakteristik petani (pengalaman bertani dan pendidikan terakhir). Untuk mengetahui efektivitas demonstrasi pengendalian hama tanaman cabai terhadap penggunaan perangkap warna berperekat dan aroma rempah yaitu menggunakan kuesioner.  Untuk mengukur respons petani dapat menggunakan skala nilai (rating scale) terhadap jawaban responden yang akan diolah dan ditabulasi. Berdasarkan analisis data yang dilakukan, diperoleh kesimpulan bahwa karakteristik petani tentang pengalaman bertani dan pendidikan terakhir berpengaruh nyata terhadap pengendalian hama tanaman cabai menggunakan perangkap  hama warna berperekat dan beraroma rempah. Persentase skor efektivitas penyuluhan yaitu 52,82%.
RESPON PETANI TERHADAP EFEKTIVITAS ZAT PENGATUR TUMBUH (ZPT) EKSTERNAL ALAMI DAN EKSTRAK BAWANG MERAH PADA PEMBIBITAN BULBIL PORANG: Responses of Farmers to the Effectiveness of Natural External Growth Regulators and Red Onion Extract in Bulbil Porang Seeds A. Farhanah; Munira Munira; Pratiwi Hamzah; Dian Meylani
Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol. 18 No. 2 (2022): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52625/j-agr-sosekpenyuluhan.v18i2.247

Abstract

Zat pengatur tumbuh (ZPT) alami dapat diartikan sebagai senyawa organik selain zat hara yang dengan jumlah sedikit dapat mendukung proses fisiologis tanaman termasuk dalam mendorong proses pembibitan tanaman. Tujuan dari kajian ini untuk mengetahui respon petani terhadap pemanfaatan air kelapa dan ekstrak bawang merah pada pembibitan bulbil porang. Pelaksanaan penelitian ini dilaksanakan di Aula Kantor Desa Bontotangnga pada bulan Juni 2022 yang diikuti oleh anggota Kelompok Tani Be’be sebanyak 25 responden. Pengumpulan data primer diperoleh dari hasil survey dan wawancara langsung dengan responden menggunakan kuesioner. Materi penyuluhan yang disampaikan adalah efektifitas pengaplikasian air kelapa 250 mL + ekstrak bawang merah 150 mL/L air pada benih bulbil porang. Hasil evaluasi penyuluhan tentang respon petani terhadap inovasi yang disampaikan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan sebesar 33,90%, sikap 15,60%, dan keterampilan sebesar 29,80%. Hasil penelitian ini memberikan kesimpulan bahwa efektivitas pelaksanaan penyuluhan berada pada kategori efektif dengan persentase sebesar 51,42%.
RESPONS DAN TINGKAT KESUKAAN KELOMPOK WANITA TANI TERHADAP PEMBUATAN BROWNIES UMBI TALAS (Colocasia esculenta L.): Response and Preference Level of Farmer Women Group on the Production of Taro Brownies (Colocasia sculenta L.) Munira Munira; A. Farhanah; Ummu Aimanah; Hardianti Hardianti
Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol. 18 No. 2 (2022): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52625/j-agr-sosekpenyuluhan.v18i2.248

Abstract

Brownies merupakan suatu cake yang terbuat dari empat bahan dasar yaitu, tepung terigu, lemak, gula dan telur yang membedakan hanya dengan ditambahkan coklat batang yang dicairkan dan coklat bubuk. Brownies juga termasuk makanan yang sangat disukai dan digemari oleh kalangan anak-anak, dewasa sampai orang tua. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui; 1) bagaimana pembuatan brownies umbi talas dan 2) mengetahui tingkat perubahan pengetahuan dan keterampilan kelompok wanita tani terhadap pembuatan brownies umbi talas. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan, yaitu P0; 140 gram umbi talas tanpa terigu, P1; umbi talas 100 gram dan tepung terigu 40 gram, P2; umbi talas 90 gram dan tepung terigu 50 gram, P3; umbi talas 80 gram dan tepung terigu 60 gram. Parameter dalam penelitian ini adalah (tekstur, aroma, rasa, dan after talas taste). Analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah Uji Anova (Analisis Of Varians) dan dilanjutkan dengan Uji BNT (Beda Uji Terkecil) untuk menetukan takaran terbaik pada setiap perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bawha takaran terbaik pada pembuatan brownies umbi talas ialah 80 gram dan 60 gram tepung terigu. Hasil evaluasi menunjukkan bawa adanya peningkatan pengetahuan 42,4%, sikap 32,2% dan keterampilan 35,6% terhadap pembuatan brownies umbi talas.
EFEKTIVITAS MEDIA SOSIAL SEBAGAI SUMBER INFORMASI PERTANIAN BAGI PETANI: The Effectiveness of Social Media as a Source of Agricultural Information for Farmers Pratiwi Hamzah; Syaifuddin Syaifuddin; Rachmat Rachmat; Alfiqriansyah Hs
Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol. 18 No. 2 (2022): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52625/j-agr-sosekpenyuluhan.v18i2.249

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis variabel yang terkait efektivitas media sosial sebagai sumber informasi pertanian bagi petani di Kecamatan Awangpone dan persentase efektivitas media sosial sebagai sumber informasi. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan statistik deskriptif yang digunakan untuk membuat gambaran mengenai fakta variabel yang diteliti. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara observasi, penyebaran kuesioner, dan wawancara. Teknik analisis yang digunakan yaitu Uji validitas dan relibialitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 73,69% petani menilai efektivitas media sosial sebagai sumber informasi pertanian bagi petani di Kecamatan Awangpone adalah efektif. Hal ini diperoleh melalui penyajian sebaran jawaban dari 63 orang responden terkait efektivitas media sosial sebagai sumber informasi pertanian bagi petani dengan 4 sub variabel yang terdiri dari Perhatian (Y1) sebesar 75,79%, Ketertarikan (Y2) sebesar 73,21%, Keinginan (Y3) sebesar 72,22%, dan Tindakan (Y4) sebesar 74,60%.

Page 10 of 16 | Total Record : 151


Filter by Year

2009 2025


Filter By Issues
All Issue Vol. 21 No. 1 (2025): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol. 20 No. 2 (2024): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol. 20 No. 1 (2024): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol. 19 No. 2 (2023): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol. 19 No. 1 (2023): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol. 18 No. 2 (2022): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol. 18 No. 1 (2022): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol 17 No 2 (2021): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol. 17 No. 2 (2021): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol 17 No 1 (2021): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol. 17 No. 1 (2021): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol. 16 No. 2 (2020): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol 16 No 2 (2020): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol 16 No 1 (2020): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol 15 No 2 (2019): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol 15 No 1 (2019): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol 14 No 2 (2018): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol 14 No 1 (2018): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol 13 No 2 (2017): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol 13 No 1 (2017): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol 12 No 2 (2016): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol 12 No 1 (2016): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol. 12 No. 1 (2016): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol 11 No 2 (2015): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol 11 No 1 (2015): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol 10 No 2 (2014): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol 10 No 1 (2014): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol 9 No 2 (2013): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Vol 5 No 2 (2009): Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan More Issue